Anda di halaman 1dari 20

NASKAH KESEPAKATAN BERSAMA

ANTARA BPD DAN PEMERINTAH DESA

TENTANG

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA


(RPJMDes) DESA KUJANGSARI
TAHUN 2016 – 2021

Dalam rangka penyusunan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes)
tahun 2016 - 2021 di Desa Kujangsari Kecamatan Cileles Kabupaten Lebak Provinsi
Banten, maka pada hari ini kamis tanggal ….. Desember 2015 di Balai Desa Kujangsari telah dilakukan Rapat
Pembahasan RPJMDes antara Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dengan Pemerintah Desa, dan secara
bersama-sama sepakat untuk menetapkan RPJMDes Desa Kujangsari tahun 2016-2021 menjadi Peraturan
Desa (Perdes) …………, sebagaimana tertuang dalam lampiran Naskah ini.

Demikian Naskah Kesepakatan Bersama dibuat dengan penuh tanggungjawab agar dapat digunakan
sebagaimana mestinya.

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEPALA DESA

( KUJANGSARI ) ( ADNAN KASOGI )

1. AGUS RIDWAN Ketua 1. ADNAN KASOGI (KEPALA DESA)

2. ENONG JUNAEDI Wakil Ketua 2 UBAIDILAH (SEKDES

3. IIS LISNAWATI Sekretaris 3. PADIL SUPARDI KASI PEM

4. ADANG SAPUTRA Anggota 4. DIAH IRAWATI KAUR KEUANGAN

5. DEDI WAHYUDI Anggota 5. ENJANG ROHIMI KASI EKBANG


PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK
KECAMATAN CILELES
DESA KUJANGSARI
Jln.Raya Cileles – Gn.Kencana Km 05 Kp. Tajur Kode Pos 42353
.

PERATURAN DESA KUJANGSARI KECAMATAN CILELES


K ABUPATEN LEBAK
NOMOR : TAHUN 2015

TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
( RPJMDes ) TAHUN 2016-2021
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DESA KUJANGSARI
Menimbang : a. bahwa sesuai dengan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dan Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 , maka desa diwajibkan memiliki perencanaan
pembangunan yang disusun secara berjangka meliputi Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa (RPJMDes) untuk jangka waktu 6 (enam) tahun dan Rencana Kerja
Pemerintah Desa (RKPDes) untuk jangka waktu 1 (satu) tahun;
b. bahwa untuk melaksanakan Pembangunan dalam skala Desa tersebut, pelaksanaannya
harus sesuai dengan daftar skala prioritas Pembangunan Desa baik urusan Wajib
(Pendidikan, kesehatan, sarana dan Prasarana, Sosial dan Budaya, Lingkungan Hidup,
Pemerintahan serta fisik, ekonomi dan sosial budaya, serta Koperasi dan Usaha
masyarakat, maka perlu dibuat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJMDes);
3. bahwa RPJMDes tersebut merupakan rencana strategis Pembangunan Tahun 2016-2021 yang
menggambarkan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Porgram dan Kegiatan Desa yang wajib ditetapkan
dengan Peraturan Desa;
d. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas, perlu menetapkan Peraturan Desa
Kujangsari tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Tahun
2016-2021.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 nomor 7);
2. Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);
3. Undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem PerencanaanPembangunan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-undang nomor 23 tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten (lembaran Negara
Tahun 2000 Nomor 182 tambahan lembaran Negara Nomor 4010);
5. Peraturan Pemerintah nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang
nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2014 nomor 123) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015;
6. Peraturan Pemerintah nomor 60 tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2014 nomor 168)
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015;
Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
15.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114
Desa;
19. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak nomor 1 tahun 2015 tentang Desa (Lembaran Daerah Kabupaten
Lebak Tahun 2015 Nomor 1);
20. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak nomor 19 tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lebak Tahun 2014-2019;

DENGAN PERSETUJUAN BERSAMA


BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KUJANGSARI
DAN
KEPALA DESA KUJANGSARI

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN


JANGKA MENENGAH DESA (RPJMDes) TAHUN 2016-2021

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud :
1. Pemerintah adalah Pemerintah Pusat.
2. Daerah adalah Kabupaten Lebak
3. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Lebak.
4. Bupati adalah Bupati Lebak
5. Kecamatan adalah Kecamatan Cileles Camat sebagai Perangkat Daerah.
6. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa,
adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah Padang Jaya yang berwenang
untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

7. Pemerintahan Desa adalah kegiatan Pemerintahan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa
dan Badan Permusyawaratan Desa meliputi Pemerintahan,Pembangunan dan Kemasyarakatan.

8. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain dibantu perangkat Desa sebagai
unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
9. Kepala Desa dan Perangkat Desa.
10. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disebut BPD yang berfungsi menetapkan Peraturan Desa
bersama Kepala Desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.
11. Peraturan Desa adalah Peraturan Perundang-undangan yang dibuat oleh Badan
Permusyawaratan Desa bersama dengan Kepala Desa.
12. Keputusan Kepala Desa adalah Keputusan yang ditetapkan oleh Kepala Desa baik yang
bersifat pengaturan maupun penetapan.
13. Keputusan BPD adalah semua Keputusan BPD yang ditetapkan oleh BPD.
14. RPJMDes adalah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa untuk jangkawaktu 6 (enam)
tahun.
15. Rencana Kerja Pembangunan Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa merupakan penjabaran dari
RPJMD untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.
16. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa APB Desa adalah rencana keuanga
tahunanPemerintahan Desa yang dibahas dan disetujui
bersama oleh
Pemerintah Desa dan BPD, yang ditetapkan dengan Peraturan Desa.
17. ADD adalah Alokasi Dana Desa dana yang dialokasikan oleh Pemerintah Kabupaten /
Kota untuk Desa, yang bersumber dari bagian dana perimbangan keuangan pusat dan
daerah yang diterima oleh Kabupaten / Kota.
18. Visi adalah Gambaran tentang Kondisi Ideal Desa yang diinginkan.
19. Misi adalah Pernyataan tentang sesuatu yang harus dilaksanakan sehingga
Visi dapat terwujud secara efektif dan efisien.

BAB II
SISTEMATIKA PENYUSUNAN RPJMDes

Pasal 2
(1) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tambak Rejo Tahun 2016-2021
disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : PROFIL DESA
BAB III : POTENSI DAN MASALAH
BAB IV : RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
BAB V :PENUTUP
LAMPIRAN

(2) Sistematika sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan landasan dan
pedoman bagi Pemerintah Desa untuk menyusun RPJMDes dan merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dengan Peraturan Desa ini.

Pasal 3
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) tahun 2016-2021 merupakan
landasan dan pedoman bagi Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa dalam
Pelaksanaan Pembangunan enam tahun di Desa Kujangsari.

Pasal 4
Berdasarkan Peraturan Desa ini disusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RPKDes) yang
ditetapkan dengan Peraturan Kepala Desa Kujangsari dan merupakan penjabaran kegiatan
dari RPJMDes yang selanjutnya disusun dalam APB Desa Kujangsari.

Pasal 5
RKP Desa sebagaimana dimaksud pada pasal 4 merupakan landasan dan pedoman bagi
Pemerintah Desa dalam menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB Des).

Pasal 6
Pelaksanaan Pembangunan dapat mengalami perubahan dari RPJMDes karena terjadi
bencana alam dan atau keadaan darurat lainnya, dan atau keadaan tertentu lainnya.

Pasal 7
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini sepanjang mengenai teknis
pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dalam Keputusan Kepala Desa.

Pasal 8
kan. Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetap
Ditetapkan di : Kujangsari
Pada Tanggal : Desember
2015

Kepala Desa Kujangsari


Diundangkan di : Desa Kujangsari
Pada Tanggal : ……. Desember 2014
Sekretaris Desa Kujangsari

UBAIDILAH
Lampiran Peraturan Desa ……………. nomor ….. tahun 2015
Tanggal … Desember 2015

SAMBUTAN KEPALA DESA KUJANGSARI

Assalamuallaikum Wr.Wb.

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur khadirat Allah SWT. Yang mana atas berkat
dan rahmatNyalah kita bias diberikan kenikmatan sehat jasmani dan rohani sehingga kita bias bersama-
sama berkumpul di acara ini. Tak lupa solawat serta salam senan tiasa marilah kita panjatkan kepada
junjunan kita Nabi besar Mochamad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya. sya
Yang saya hormati Ketua BPD beserta jajaranya, yang saya hormati para staf aparatur desa, yang
saya hormati para Rw dan Rt. Dan yang saya hormati pula para Ketua Lembaga juga tamu undangan
yang senan tiasa berkenan hadir dalam acara ini.
Saya ucapkan banyak terimakasi juga kepada kita semua yang hadir. Karena kehadiran bapak/
ibu di sini adalah bukti kepedulian bapak/ibu terhadap kemajuan Desa Kujangsari yang kita cintai ini.
selain itu juga tanpa ada bantuan, dukungan juga doa kita semua desa Kujangsari akan mendapat
kesulitan dan hambatan kedepanya. Maka dari ituh marilah kita bersama-sama seiring berjalan seirama
berkata untuk mempersatukan langkah kita juga pikiran kita. Agar desa Kujangsari yang kita cintai ini
lebih baik dan maju dalam berbagai aspek positif apa pun.
Berkumulnya kita pada acara ini, tidak lain utuk mendengar dan memusyawarahkan Rancangan
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) desa Kujangsari pada periode tahun 2016 – 2021.
Karna saya selaku kepala desa akan menyampaikan gagasan dan langkah kerja saya kedepan terhadap
pembangunan dan kehidupan social masyarakat. Gagasan dan langkah tersebut.
Adalah tidak lain upaya pemerintahan saya, terhadap maslah- masalah yang timbul dan
berkembang di lingkungan masyarakat.Bapak, Ibu sekalian seperti yang kita ketahui bahwa
permasalahan itu sangat komplek, sangat banyak dan sangat riskan.caontohnya:
1. Mulai dari aspek pembangunan misalny; jalan desa, jalan lingkungan, drenase, MCK dan Sarana
Air bersih yang masih belum semua ternikmati oleh masyarakat kita.
2. Aspek social misalnya; ke miskinan, pengangguran dan kesenjangan social.
3. Aspek pendidikan misalnya: banyak anak putus sekolah, prasarana tidak ada dan mutu
pendidikan.
4. Aspek Kesehatan misalnya; temat atau kantor pelayanan kesehatan tidak ada, banyak masyarakat
yang sakit namun tak mampuh untuk berobat.
5. Aspek peribadatan misalnya; banyak masjid dan musola yang perlu direnopasi, dan saran alat
keperluan masjid yang tidak ada
6. Dll.
Semua itu adalah sebagian masalah yang muncul dan berkembang di masyarakat. Tentu ini menjadi
pekerjaan bersama dan tanggung jawab bersama. Saya harapkan semua kalangan masyarakat ikut
mengsuseskan dan mendoakan kegiatan yang akan saya jalankan. Agar bias tepat sasaran dan
bermanfaat dalam pemanfaatanya.
Demikan penyampai saya selaku kepala desa kujangsari, yang dimana akan berkaitan dengan
kegiatan Rancana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Desa Kujangsari periode tahun
2016-2021.
Ahir kata wabilahitaufik walidaya wassalamuallaikum Wr.Wb

Kujangsari,26 nopember 2015


Kepala Desa Kujangsari

ADNAN KASOG1
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Puji syukur kehadirat Allah Swt setelah melalui proses penggalian gagasan sampai
musyawarah dalam rangka Menggagas Masa Depan Desa, penyusun yang terdiri dari
sebagian anggota BPD dan Perangkat Desa Kujangsari berhasil menyusun Dokumen
RPJMDes.

RPJMDes adalah bagian dari program perencanaan seluruh warga masyarakat Desa
Kujangsari yang menginginkan perubahan yang lebih balk di segala bidang. Masa Depan akan
terlihat jika dimulai dengan perencanaan yang matang dan disertai kerja keras dan usaha
untuk mewujudkannya.

Dokumen ini mungkin masih kurang sempurna karena keterbatasan informasi dari
dokumen terdahulu yang kurang lengkap, meskipun demikian dokumen ini sudah cukup
mewakili aspirasi dari seluruh lapisan masyarakat

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang membantu sehingga
penyusun dapat menyelesaikan penyusunan Dokumen RPJMDes ini.

Harapan kami semoga Dokumen ini bisa menjadi tolok ukur Pembangunan di Desa
Kujangsari Kecamatan Cileles Kabupaten Lebak dan semoga seluruh Rencana Pembangunan
bisa terealisasi dan kemajuan pesat bisa terlihat di Desa Kujangsari Kecamatan Cileles
Kabupaten Lebak.

Wassalamu’ alaikum Wr.Wb


Kujangsari, 23 Nopember 2015
Tim Penyusun

Pemerintah Desa Kujangsari


DAFTAR ISI

NASKAH KESEPAKATAN BERSAMA ANTARA BPD DAN PEMERINTAH DESA ... ……


PERATURAN DESA TENTANG RPJMDes ..................................................... ……………..

SAMBUTAN KEPALA DESA ……………………………………………………………………. i


KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………………..iii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………... iv

BAB I.PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang……………………………………………………………………………..1
1.2. Dasar Hukum ………………………………………………………………………………2
1.3. Pengertian 3

BAB II.PROFIL DESA


2.1. Kondisi Desa ………………………………………………………………………………….6
2.1.1. Sejarah Desa ………………………………………………………………………………
7
2.1.2. Demografi 8
2.1.3. Keadaan Sosial 9
2.1.4. Keadaan Ekonomi 10
2.1.5. Sarana Prasarana dan Infrastruktur 11
2.2. Kondisi Pemerintahan Desa 12
2.2.1. Pembagian wilayah desa 12
2.2.2. Struktur Organisasi Pemerintah Desa 12

BAB III.POTENSI DAN MASALAH


3.1. Potensi 14
3.2. Masalah 16

BAB IV.RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA


4.1.Visi dan Misi 19
4.1.1. Visi………………………………………………………………………………………... 19
4.1.2. Misi 19
4.2. Kebijakan Pembangunan …………………………………………………………………....20
4.2.1. Arah Kebijakan Pembangunan Desa……………………………………………………… 20
4.2.2. Potensi dan Masalah 21
4.2.3. Program Pembangunan Desa 24
4.2.4. Strategi Pencapaian ……………………………………………………………………….25

BAB V. PENUTUP
5.1. Kesimpulan 28
5.2. Saran 28
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Peta Desa ………………… 7


Gambar 2.2. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa …………… 13
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Demografi Desa ………….. ..8


Tabel 2.2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur 9
Tabel 2.3. Keadaan Sosial Desa ……….. 9
Tabel 2.4. Keadaan Ekonomi Desa ………… 10
Tabel 2.5. Sarana dan Prasarana Desa 11
Tabel 2.6. Pembagian Wilayah Desa . 12
Tabel 3.1. Daftar Potensi Desa . . 14
Tabel 3.2. Daftar Masalah Desa .. 16
Tabel 4.1. Potensi dan Masalah Rumusan Arah Kebijakan Pembangunan Desa 21
Tabel 4.2. Strategi Pencapaian Pembangunan Desa . 25
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Peta Desa ... ............................................................................................................................ 


Lampiran 2. Daftar Masalah dan Potensi Berdasarkan Sketsa Desa ... .................................................... 
Lampiran 3. Daftar Masalah dan Potensi Berdasarkan Kalender Musim ... .......................................... ... 
Lampiran 4. Daftar Masalah dan Potensi Berdasarkan Diagram Kelembagaan ... ................................. . 
Lampiran 5. Pengelompokan Masalah dan Potensi ... ................................................................................ 
Lampiran 6. Penentuan Peringkat Masalah ................................................................................................ 
Lampiran 7. Pengkajian Tindakan Pemecahan Masalah ... ........................................................................ 
Lampiran 8. Penentuan Peringkat Tindakan ... ........................................................................................... 
Lampiran 9. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) ... ..................................... ... 
Lampiran 10. Berita Acara Musyawarah Desa Sosialisasi RPJMDes 2016-2021 ... ............................... ... 
Lampiran 11. Berita Acara MUSRENBANG Khusus Pembahasan Draft RPJMDes 2016-2021 ............ .. 
Lampiran 12. Berita Acara Rapat BPD Penetapan Dokumen RPJMDes 2016-2021 ... ........................... . 
Lampiran 13. SK Tim Penyusun RPJMDes 2016-2021 ... ........................................................................... 



BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG :


Desa merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang
berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal
usul dan adat istiadat yang diakui dan dihormati dalam Sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Sebagai kesatuan masyarakat hukum, Desa perlu untuk selalu memikirkan bagaimana
kondisi Desanya dimasa yang akan datang, sehingga Desa tersebut bertambah maju. Untuk
mewujudkan harapan tersebut, berdasarkan sumberdaya yang dimiliki Desa saat ini maka Desa
perlu menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) atau langkah
langkah yang perlu dilakukan selama 5 (lima) tahun.
Sebagai bagian dari kesatuan wilayah Kabupaten, maka Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa (RPJM-Des) merupakan salah satu Dokumen pembangunan yang menjadi
sasaran dari Pembangunan Kabupaten.

1.2 Landasan Hukum

Penyusunan dokumen RPJM Desa Kujangsari didasarkan pada beberapa peraturan


perundang-undangan, antara lain :
1. Undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
nomor 7);
2. Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);
3. Undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-undang nomor 23 tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten


(lembaran Negara
Tahun 2000 Nomor 182 tambahan lembaran Negara Nomor 4010);

5. Peraturan Pemerintah nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan


Undang-undang
nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
tahun 2014 nomor 123);

6. Peraturan Pemerintah nomor 60 tahun 2014 tentang Dana Desa yang


Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia tahun
2014 nomor 168);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan


Daerah (Lembaran
Negaran Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik
Indonesia Nomor 4578);

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 4 tahun 2007 tentang Pedoman


Pengelolaan Kekayaan
Desa;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 tahun 2007 tentang Kader


Pemberdayaan Masyarakat;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 12 tahun 2007 tentang Pedoman Penyusunan
dan
Pendayagunaan Data Profil Desa dan Kelurahan;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 37 tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan
Desa.
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 37 tahun 2007 tentang Kerjasama Desa;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 51 tahun 2007 tentang Pembangunan
Kawasan
Perdesaan Berbasis Masyarakat;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 66 tahun 2007 tentang Perencanaan
Pembangunan Desa;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 27 tahun 2006 tentang Penetapan dan Penegasan
Batas
Desa;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 29 tahun 2006 tentang Pedoman Pembentukan
dan
Mekanisme Penyusunan Peraturan Desa;

17. Surat Menteri Dalam Negeri nomor 414.2/1408/PMD tanggal 31 Maret 2010 tentang
Petunjuk
Teknis Perencanaan Pembangunan Desa;

18. Peraturan Daerah kabupaten Lebak nomor 1 tahun 2015 tentang desa

19.. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak nomor…. Tahun ….. tentang Rencana
Pembangunan
Jangka Menengah Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2013-2018.

1.3 Pengertian
1. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain,
selanjutnya disebut Desa,
adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah
yang berwenang untuk mengatur
dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa
masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem
pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan


kepentingan masyarakat setempat dalam
sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

3. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain
dibantu perangkat
Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
4. Badan Permusyawaratan Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah
lembaga yang
melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil
dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan
secara demokratis.

5. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah


musyawarah antara Badan
Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat
yang diselenggarakan oleh
Badan Permusyawaratan Desa untuk menyepakati hal yang
bersifat strategis.

6. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan yang ditetapkan


oleh Kepala Desa setelah
dibahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa.

7. Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan


untuk sebesar-
besarnya kesejahteraan masyarakat Desa.

8. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, selanjutnya


disingkat RPJM Desa, adalah Rencana
Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam)
tahun.

9. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disebut RKP Desa, adalah


penjabaran dari RPJM
Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.

10. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang dapat
dinilai dengan uang serta
segala sesuatu berupa uang dan barang yang berhubungan
dengan pelaksanaan hak dan
kewajiban Desa.

11. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan
dan belanja negara yang
diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui anggaran
pendapatan dan belanja daerah
kabupaten/kota dan digunakan untuk membiayai penyelenggaraan
pemerintahan, pelaksanaan
pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan
masyarakat.

12. Alokasi Dana Desa, selanjutnya disingkat ADD, adalah dana


perimbangan yang diterima
kabupaten/kota dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
kabupaten/kota setelah
dikurangi Dana Alokasi Khusus.

13. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disebut APB Desa,
adalah rencana
keuangan tahunan Pemerintahan Desa.

14. Aset Desa adalah barang milik Desa yang berasal dari kekayaan asli
Desa, dibeli atau diperoleh atas beban
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa atau perolehan
hak lainnya yang sah.

15. Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah upaya mengembangkan


kemandirian dan kesejahteraan
masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap,
keterampilan, perilaku, kemampuan,
kesadaran, serta memanfaatkan sumber daya melalui
penetapan kebijakan, program, kegiatan,

dan pendampingan yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas


kebutuhan masyarakat Desa.

16. Pemerintah Pusat selanjutnya disebut Pemerintah adalah Presiden


Republik Indonesia yang
memegang kekuasaan pemerintahan negara Republik Indonesia
sebagaimana dimaksud dalam
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

17. Pemerintahan Daerah adalah Pemerintah Daerah dan Dewan


Perwakilan Rakyat Daerah yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan menurut asas otonomi
dan tugas pembantuan dengan
prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara
Kesatuan Republik Indonesia
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.

18. Pemerintah Daerah adalah Gubernur, Bupati, atau Walikota dan


perangkat daerah sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Dae
BAB II
PROFIL DESA

2.1. Kondisi Desa


Desa Kujangsari merupakan salah satu desa dalam wilayah
Kecamatan Cileles
Kabupaten Lebak. Secara administratif, wilayah Desa Kujangsari memiliki
batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Desa Cikareo Kecamatan Cileles
Sebelah Selatan : Desa Sukanegara Kecamatan Gunung
Kencana Sebelah Timur : Desa Pasindangan Kecamatan Cileles
Sebelah Barat : Desa Parungkujang Kecamatan Cileles

Luas wilayah Desa Kujangsari adalah 1.472 Ha (14,72 km 2) yang


terdiri dari 20% berupa pemukiman, 40% berupa daratan yang digunakan
untuk lahan pertanian, serta 40% berupa lahan kehutanan. Sebagaimana
wilayah tropis, Desa Kujangsari mengalami musim kemarau dan musim
penghujan dalam tiap tahunnya. Rata-rata perbandingan musim penghujan
lebih besar daripada musim kemarau, hal itu disebabkan karena wilayah
yang masih hijau dengan vegetasi serta relatif dekat dengan wilayah
kawasan Hutan Lindung Halimun salak
Jarak pusat desa dengan ibu kota kabupaten yang dapat ditempuh
melalui perjalanan darat kurang lebih 78 km. Kondisi prasarana jalan poros
desa yang masih berupa jalan konstruksi lapen dengan kondisi rusak parah
mengakibatkan waktu tempuh menggunakan kendaraan bermotor mencapai
kurang lebih 1 jam/menit. Sedangkan jarak pusat desa dengan ibu kota
kecamatan yang dapat ditempuh melalui perjalanan darat kurang lebih 5km.
Kondisi ruas jalan poros desa yang dilalui juga berupa jalan konstruksi lapen
dengan kondisi rusak parah mengakibatkan waktu tempuh menggunakan
kendaraan bermotor mencapai kurang lebih 20 menit.
Desa Kujangsari merupakan wilayah paling potensial untuk
pengembang biakan ternak kambing, sapid an kerbau.Hal tersebut didukung
oleh kondisi geografis serta lingkungan hutan yang baik. Dukungan
pemerintah daerah untuk pengembangan potensi pengembang biakan
hewan kambing, sapi dan kerbau ini.diwujudkan dengan menetapkan
wilayah Desa Kujangsari sebagai bagian pengembangan hewan ternak.
Berdasarkan kondisi desa ini maka akan dijabarkan permasalahan, potensi,
hingga daftar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes)
yang diprogramkan untuk 6 (enam) tahun.

Gambar peta desa


Parungkujang yang lebih
dikenal dengan Seiring
pertama.dengan masa jabatan 1984-2001 dua periode. Selanjutnya
M.SUNARDJA selaku kepala desa yang ke dua, dengan masa jabatan
2002-2007 satu periode. Kemudian ABIDIN selaku kepala desa ke tiga,
dengan masa jabatan 2008-2013 satu periode. Dan yang sekarang ADNAN
KASOGI selaku kepala desa yang ke empat dengan masa jabatan 2016-
2021. Adapu dilei waktu dari masa periode ituh di jabat oleeh Pjs.

Berikut yang pernah menjabat Pjs di Desa Kujangsari;


1. WACHYUDIN 4. AGUS MULYADI
2. SUPARMAN 5. MISBAHUDIN
3. UBAIDILAH 6. SUKARMA .

2.1.2. Demografi
Demografi adalah studi ilmiah tentang penduduk, terutama tentang
jumlah, sturuktur dan perkembangannya. Berdasarkan data profil desa,
jumlah penduduk Desa Kujangsari adalah tahun 2015 3591 jiwa dengan
komposisi tersaji dalam tabel berikut :

Tabel 2.1. Demografi Desa Kujangsari

Jenis RW 001 RW 002 RW 003 RW 004 RW 005


Kelamin
Perempuan 384 328 241 357 428

Laki – laki 315 342 348 397 448

Jumlah Jiwa 599 663 589 754 876

Jumlah KK 140 181 206 185 876

Anda mungkin juga menyukai