HUKUM PERDATA
1. PENGERTIAN
PERKATAAN HUKUM PERDATA
A. Dalam Arti Yang Luas
Meliputi Semua Hukum “PRIVATMATERIIL”, yaitu :
Segala hukum pokok yang mengatur kepentingan-kepentingan perseorangan.
3. Hukum Kekayaan
Mengatur perihal hubungan-hubungan hukum yang dapat dinilai
dengan uang.
A. Kekayaan seseorang, adalah:
Jumalah segala hak dan kewajiban orang tersebut dinilai dengan
uang ini dapat/boleh dipindahkan/dialihkan kepada orang lain.
Contohnya: jual-beli ; tukar-menukar, hibah.
B. Hak-hak kekayaan terbagi atas :
Hak mutlak, ialah : hak-hak yang berlaku terhadap tiap
orang/siapa saja.
Hak perseorangan, ialah : hak-hak yang hanya berlaku
terhadap seseorang atau suatu pihak tertentu
C. Hal yang sangat penting Hak mutlak yang memberikan kekuasaan
atas suatu benda yang dapat dilihat dinamakan “HAK
KEBENDAAN”.
D. Hak mutlak yang tidak memberikan kekuataan atas suatu benda
yang dapat dilihat/terlihat dinamakan “HAK MUTLAK SAJA”,
sekarang disebut hak kekayaan intelektual, disingkat “HAKI”
seperti hak seorang pengarang atas karangannya (buku), suatu
pendapat dalam lapangan iptek (inovasi), atau hak pedagang untuk
memakai sebuah merk (hak merk), dan lain-lain.
4. Hukum waris :
Mengatur hal ikhwal tentang benda atau kekayaan seseorang, jikalau ia
meninggal/mati.
BAB II
PERIHAL ORANG DALAM HUKUM PERDATA :
I. PERKAWINAN
(1) Arti Perkawinan :
a.