PENGGUNAAN TUTUP KEPALA DAN MASKER

No. Dokumen: No. Revisi Halaman

/SPO/RSMB/TB/ / 0 2/2
Tanggal Terbit Ditetapkan,
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) dr. Herman Susilo, Sp.B.,M.Kes
Direktur RSMB
Pengertian Pemakaian penutup kepala harus rapi dan mampu menutupi seluruh
rambut dan salah satu persyaratan masuk kamar operasi selain baju
khusus dan masker.
Penggunaan masker harus menutupi hidung, mulut sampai ke dagu
dengan tali terikat rapi dibelakang kepala.

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penggunaan tutup kepala dan

masker

Kebijakan - SK Direktur RSMB No. 014/SK/RSMB/TB/III/2016

- Keputusan Menteri Kesehatan No. 129 Tahun 2008 Tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit.

Prosedur 1. Pelaksanaan
Dilakukan oleh semua petugas atau dokter yang akan masuk ke Kamar
Bedah
2. Perangkat Kerja
Topi (penutup kepala) dan Masker Disposible
3. Tata Laksana
A. Menggunakan Topi (penutup Kepala)
 Siapkan alat : tutup kepala yang reusable atau disposable dengan
berbagai ukuran
 Cuci tangan prosedural
 Ambil tutup kepala sesuai dengan kebutuhan
 Rapikan rambut. Lipat/ikat/gulung lalu gunakan tutup kepala
 Rapikan dan masukan sisa-sisa rambut yang masih n ampak
 Ikat tutup kepala sedapat mungkin pasien dengan lingkaran
 PENGGUNAAN TUTUP KEPALA DAN MASKER

No. Dokumen: No. Revisi Halaman

/SPO/RSMB/TB/ / 0 2/2
kepala, jika pasie memakai tutup kepala yang ada talinya/segitiga
B. Menggunakan Masker
 Siapkan alat : Masker disposable
 Cuci tangan Prosedural
 Ambil masker lalu pasang menutupi hidung, ikat tali bagian atas
kebelakang kepala.
 Rapikan letak masker sampai menutup mulut dan dagu
Ikat tali bagian bawah di belakang bersilang di belakang telinga
dengan tali bagian atas.

Unit Terkait  Kamar Bedah

 K3