OSILASI DAN GRAVITASI

Ags-Msn

Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika

December 13, 2019

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Osilasi

Osilasi atau getaran, adalah gerak bolak balik di sekitar

posisi setimbang.
Gerak osilasi adalah gerak menuju titik setimbang, tetapi
ketika mencapai titik setimbang, benda tersebut masih
mempunyai energi sehingga melampaui titik setimbang,
dan benda akan kembali berbalik menuju titik setimbang
Contoh gerak osilasi : dawai gitar, gerak pegas yang
digantungi beban (pendulum), dll.
Osilasi dawai menggetarkan udara disekitarnya. Getaran
ini merambat di udara dan sampai di telinga.
Usikan lempeng bumi menggetarkan medium bumi dan
menggetarkan seismograph. Getaran dicatat dan dikenal
sebagai seismogram.

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Gerak Melingkar pada bidang

Pada prinsipnya, gerak materi terbagi atas dua bagian,

yaitu gerak translasi dan gerak rotasi.
Gerak translasi merupakan gerak dengan lintasan lurus
(2D atau 3D), dengan variabel kecepatan, percepatan,
jarak ditempuh, waktu, dll
Gerak rotasi merupakan gerak dengan lintasan yang tidak
lurus.
Mempermudah pembahasan, gerak paling sederhana
dengan lintasan yang tidak lurus adalah gerak rotasi.

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Gerak Melingkar pada bidang

Untuk gerak melingkar, maka simpangan dinyatakan

dalam sudut.
Simpangan (angular displacement) di rumuskan :
l
θ=
r
θ dinyatakan dalam radian, dimana 1 rad = 57.30
Kecepatan sudut rata2 (ωav ) dirumuskan :
θf − θi
ωav =
t
ωav dinyatakan dalam radian/detik

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Frekuensi, Frekuensi sudut, percepatan sudut
Karena setiap kali satu rotasi simpangan yang ditempuh
adalah 2π radian, maka :

ω = 2πf

dimana f adalah frekuensi, dan ω dikenal sebagai

frekuensi sudut (angular frequency).
Frekuensi f dinyatakan dalam putaran perdetik,
cycle/detik atau Hertz (Hz).
Jika kecepatan sudut berubah dari ωi ke ωf pada rentang
waktu t, maka akan menimbulkan percepatan sudut α.
Besar percepatan sudut dirumuskan :
ωf − ωi
α=
t
Apa satuan percepatan sudut ?
Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI
 Analogi gerak translasi dan rotasi

Translasi Rotasi

vav = 12 (vi − vf ) ωav = 21 (ωi + ωf )

s = vav t θ = ωav t

vf = vi + at ωf = ωi − ωf

vf2 = vi2 + 2as ωf2 = ωi2 + 2αθ

s = vi t + 12 at2 θ = ωi t + f rac12αt2

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Relasi satuan sudut dan tangensial

Pada gerak rotasi selain kecepatan sudut (ω) dan

percepatan sudut (α), berlaku juga kecepatan tangensial
(v) dan percepatan tangensial (ar ).
Relasi antara θ, ω, α adalah :

l = rθ; v = rω, ar = rα

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Percepatan sentripetal dan Gaya sentripetal

Percepatan sentripetal (ac ) adalah percepatan partikel

yang bergerak rotasional. Percepatan sentripetal
mempunyai arah ke pusat lingkaran rotasi.

v2
ac =
r
Gaya sentripetal (Fc ) adalah gaya pada partikel yang
bergerak rotasional. Gaya inilah yang menyebabkan
timbulnya Percepatan sentripetal. Gaya sentripetal
mempunyai arah ke pusat lingkaran rotasi.

mv 2
F = ma = = mrω 2
r

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Gerak Harmonic sederhana (SHM)
Periode (T ) adalah waktu yang diperlukan partikel untuk
berotasi atau bergetar secara repetitif sebanyak satu kali.
Satuan ?
Frekuensi (f ) adalah banyak nya getaran (rotasi) setiap
detik. Satuan ?

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Restoring Force

Restoring force (gaya restore) adalah gaya yang bekerja

pada materi untuk mengembalikan pada posisi setimbang.
Arah gaya ini selalu menuju ke titik setimbang.
Restoring force dalam hal per dengan massa yang
berosilasi sederhana diberikan sebagai Hukum Hooke :

F = −kx

k menyatakan konstanta (pegas) dalam unit N/m, dan

merupakan parameter stiffness per.
Energi elastis potensial pada per tersebut adalah :
Ep = 12 kx2 .

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Energi pada Osilasi Per
Selalu terjadi perubahan energi kinetik dan energi
potensial pada per yang bergetar.
Ketika pada posisi titik kesetimbangan, energi kinetik
(Ek )mencapai maksimum (mengapa ?) dan energi
potensial (Ep ) sama dengan nol (mengapa?)
Sebaliknya ketika pada posisi simpangan maksimum,
Ek = 0 dan Ep = maksimum (mengapa ?)
Berdasarkan hukum konservasi energi, Ek + Ep = konstan
1 2 1 2 1 2
mv + kx = kxo
2 2 2
Percepatan pada SHM dapat dihitung berdasarkan
Hukum Hooke :
k
F = −kx → F = ma → a = − x
m
Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI
Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI
Periode pada SHM diberikan oleh :
m
r
T = 2π
k
Percepatan pada SHM diberikan oleh :

4π 2
a= x
T2
Periode pada pendulum (bandul) :
s
L
T = 2π
g

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Latihan

Chapter-9

Chapter-11

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI

 Latihan

Selamat Akhir tahun 2019

Selamat Awal tahun 2020
Selamat belajar
Selamat mengikuti UAS
Semoga kalian sukses semua

Ags-Msn OSILASI DAN GRAVITASI