Anda di halaman 1dari 38

Kelompok 5

Nama : 1. Wahyu Novika Sari 1722100004


2. Rosalina Oktavia 1722100033
3. Asri Listyaningrum 1722100045
BAB 13
KEMITRAAN USAHA
DEFINISI

KEMITRAAN USAHA adalah hubungan erat antara


dua pihak atau lebih yang dilandasi oleh kompetensi
dan kepercayaan di antara pihak-pihak yang terkait
tersebut untuk menyediakan produk dan jasa yang
menghasilkan value bagi customer.
MITOS TENTANG HUBUNGAN
BISNIS
Gambar 13.1 Hubungan perusahaan, pemasok, dan customer yang dilandasi
Arms’s-Length Transaction
Gambar 13.2 Hubungan Perusahaan, pemasok, dan customer yang dilandasi
Trust-Base Relationship
PENDOBRAKAN MITOS
TENTANG HUBUNGAN BISNIS
Pendekatan kemitraan usaha
menitikberatkan pada trust
building dan core competency.

Hubungan antarfungsi dalam


organisasi, antara manajer dengan
karyawan, dan di antara
perusahaan dengan pemasoknya
mitra bisnisnya dilandasi dengan :
TUJUAN PEMBANGUNAN
KEMITRAAN USAHA
LANDASAN KEMITRAAN USAHA
MINDSET YANG MENDASARI KEMITRAAN
USAHA
TIPE KEMITRAAN USAHA
TAHAP-TAHAP PEMBANGUNAN KEMITRAAN
USAHA DENGAN PEMASOK DAN MITRA
BISNIS
DAMPAK KEMITRAAN USAHA TERHADAP
STRUKTUR SPPM
DAMPAK KEMITRAAN USAHA TERHADAP TINDAKAN PERUSAHAAN
BAB 14
PENDELEGASIAN
WEWENANG VERSUS
PEMBERDAYAAN
KARYAWAN
DEFINISI
Konsep Pendelegasian Wewenang
Kondisi yang Cocok untuk Pendelegasian
Wewenang
SIAPA SEBENARNYA
KARYAWAN ITU ?
PEMBERDAYAAN KARYAWAN
Keyakinan Dasar yang Melandasi
Pemberdayaan Karyawan
Bagaimana Pemberdayaan Karyawan Diwujudkan ?

Pemberdayaan karyawan hanya


dapat terwujud jika karyawan
memiliki kemampuan,
keterampilan, dan pengetahuan
yang dituntut pekerjaanya
Lingkungan kerja yang
kondusif bagi pemanfaatan
kompetensi karyawan secara
optimal adalah:

Kepercayaan Komitmen
Timbal Balik karyawan
Wewenang

Akses kepusat Penghargaan


informasi berbasis kinerja
DAMPAK POSITIF PEMBERDAYAAN KARYAWAN
Dampak Pemberdayaan
Karyawan Terhadap Sistem
informasi Manjemen

Karyawan menjadi infomasi keuangan


pemakai informasi menjadi tipe informasi
dalam mengambil yang dibutuhkan
keputusan karyawan
Daftar Pustaka
Mulyadi. Sistem Perencanaan dan
Pengendalian Manajemen Edisi 3. Jakarta:
Salemba Empat, 2007. (M)
TERIMAKASIH
Pertanyaan
Sesi ke 1
1. Amalia R ( Kel 3 )
- Apakah yang harus dipertimbangkan dalam membangun kemitraan usaha ?
Jawab : Menurut kelompok kami, yang pertama harus memiliki kepala perusahaan yang bisa
membuat keputusan bulat, lalu yang ke dua memiliki mitra yang berpengalaman dalam bekerja
sama, memahami kemampuan partner mitra usaha dengan kemampuan yang sama, yang ke tiga
memilih mitra dengan motivasi yang sama, mitra yang tau kapan berpisah, dan memilih mitra
karena faktor pertemanan. Lalu hal-hal lain yang bisa dipertimbangkan juga adalah saling percaya
dengan mitra usaha.
2. Risti J.P ( Kel 4 )
- Tipe kemitraan usaha apa yang sering digunakan oleh perusahaan ? Dan apa
keuntungannya ?
Jawab : Menurut kelompok kami, tipe kemitraan yang sering digunakan oleh perusahaan
adalah tipe Cross Functional Team, karena tipe ini merupakan perwujudan focus strategy melalui
pembangunan kemitraan usaha antarfungsi dalam organisasi untuk memberikan layanan terbaik
bagi customer. Dan keuntungan dari tipe kemitraan usaha ini adalah dapat memberikan value
terbaik untuk customer.
3. Sekar Ajeng ( Kel 7 )
- Pada buku halaman 274, apa yag dimaksud dengan prinsip manajemen komando ?
jawab : Menurut kelompok kami, yang dimaksud dengan prinsip manajemen komando
seperti halnya untuk setiap sepuluh sampai dua belas karyawan diangkat satu orang menjadi
supervisor untuk mengawasi kinerja karyawan, dan untuk setiap sepuluh sampai dua belas
supervisor diangkat satu orang menjadi manajemen menengah untuk mengawasi kinerja
supervisor, jadi inilah yang dimaksud dengan prinsip manajemen komando yang cocok untuk
melaksanakan pekerjaan-pekerjaan manual yang dilaksanakan oleh karyawan tidak terampil dan
tidak terdidik.
Pertanyaan
Sesi ke 2
1. Eka Mahendra ( Kel 2 )
- Hal apa yang dilakukan oleh karyawan, jika manajer bertindak semena-mena ?
Jawab : Menurut kelompok kami, pada dasarnya karyawan itu harus tunduk pada manajer,
ketika manajer itu salah, kita sebagai karyawan harus berani melawan sebelum melawan kita harus
melakukan mediasi terlebih dahulu untuk mencari jalan keluar, tetapi jika mediasi tidak berhasil
dilakukan maka langkah selanjutnya adalah melalui jalur hukum.
Tanggapan :
● Monica T.K ( Kel 10)
Memang benar ketika manajer salah kita harus melawan, tetapi kita sebagai karyawan
sebaiknya melakukan mediasi terlebih dahulu.
2. Eni Suryaningsih ( Kel 11 )
- Cara mengoptimalisasi smart technology.
Menurut kelompok kami, cara mengoptimalisasi smart technologi adalah dengan cara
selalu mengikuti perkembangan tekhnologi, kecanggihan teknologi pintar, membawa pengaruh
positif bagi kegiatan perusahaan, maupun sektor publik dalam hal itu contohnya, di
perusahaan adanya hhubungan antara perusahaan dengan pemasok dan mitra bisnisnya
dalam berhubungan melalui share database yang dilakukan oleh pemasok. Dan misalnya
dalam dunia pendidikan sistem KRS masih secara manual belum menggunakan sistem online,
lalu dalam dunia perkantoran untuk mengetehaui kehadiran pegawai menggunakan sistem
finger print melalui sidik jari.

3. Febriyanti Kumalasari ( Kel 8 )


- Pada buku halaman 257, Contoh tahap-tahap lengkap Find, Acquire, Transport, Store,
Use, Dispose of, Stop.
- - Sebelum masuk ke contoh yang di maksud dengan tahap-tahap lengkap adalah Mencari,
Memperoleh, Mengangkut, Menggunakan, Membuang, Suatu produk hanya dapat
menghasilkan value bagi customer setelah melalui tahap-tahap tersebut.
Lanjutan dari jawaban Febriyanti Kumala Sari

- Contoh : Kita menginginkan sepatu lalu kita mencarinya di Mall, Lalu kita
memperoleh sepatu yang kita inginkan, Setelah memperoleh kita akan membeli
dan membawa atau mengangkut sepatu yang kita inginkan dan kita pasti akan
menggunakan sepatu tersebut, karena sepatu mempunyai masa manfaat lama
kelamaan sepatu akan rusak sehingga masa manfaatnya akan habis. dan ketika
masa manfaat sepatu sudah habis, pasti kita akan membuang sepatu tersebut
karena sudah tidak bisa digunakan lagi. Kita akan memperoleh value setelah kita
melakukan tahap-tahap seperti di atas.

Anda mungkin juga menyukai