Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PENDIDIKAN DAN PROMOSI KESEHATAN


FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PILIHAN MASYARAKAT
DALAM MEMILIH PELAYANAN KESEHATAN

Disusun Oleh :
Kelompok SGD 4
1. Dena Sabrina Putri (01.19.008)
2. Era Martutik (01.19.016)
3. Fatiha Nur Fadhilah (01.19.020)
4. Ika Hidayanti (01.19.025)
5. Keyshilla Holilah Ardiniyanti (01.19.026)
6. Muhammad Adam Rizqinata (01.19.031)
7. Nafila Febie Nurlaili Putri K (01.19.032)
8. Nora Irfania Dewi (01.19.034)
9. Gigin Pindhiana (01.19.038)
10. Rafly Iqbal R (01.19.042)
11. Roudhotul Latifah (01.19.044)
12. Siti Dwi Nofiani (01.19.048)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DIAN HUSADA
MOJOKERTO
2020
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

Kata Pengantar......................................................................................

Daftar Isi................................................................................................

Bab I : Pendahuluan.............................................................................

Bab II : Landasan Teori.......................................................................

Bab II : Pembahasan.............................................................................

Bab III : Penutup...................................................................................

Daftra Pustaka.......................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini perkembangan ilmu medis sudah jauh berkembang. Berbagai


macam penemuan obat, metode serta peralatan yang menunjang upaya pelayanan
kesehatan jauh lebih baik dan berkembang. Hal ini ditunjukkan dari berbagai
penemuan obat penyakit berbahaya seperti kanker dan berbagai macam
penyakit mematikan lainnya. Selain itu juga ditemukan berbagai peralatan
medis yang membantu pemberi layanan kesehatan untuk membantu keseha
tan pasien. Namun pada kenyataannya pelayanan terhadap kesehatan tidak
sepenuhnya mencapai sasaran. Banyak pihak yang tidak mendapatkan fasilitas
kesehatan yang tidak memadai padahal perkembangan ilmu medis sudah jauh
berkembang. Oleh karena itu dibutuhkan pengkajian untuk mengetahui
masalah atau faktor-faktor yang menyebabkan sasaran pelayanan kesehatan
yang tidak mencapai sasaran. Diharapkan setelah mengetahui faktor-faktor
yang menyebabkan tidak meratanya pelayanan kesehatan, pemerintah dapat
memperbaiki sistem pelayanan kesehatan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa faktor yang mempengaruhi pelayanan kesehatan terhadap pasien?


2. Bagaimana sikap pemerintah terhadap pelayanan kesehatan di Indonesia?

1.3 Tujuan

1. Mengetahui faktor yang mempengaruhi pelayanan kesehatan.


BAB II

PEMBAHASAN

Pesatnya perkembangan jaman telah banyak merubah berbagai segi


kehidupan, dimana segala hal dipermudah oleh perkembangan teknologi tidak
terkecuali pada sector kesehatan. Berbagai penyakit yang sebelumnya belum ada
tindak penyembuhannya, namun pada saat ini telah dapat ditangani dengan baik
sehingga kesejahteraan rakyat sudah seharusnya menjadi lebih baik. Akan tetapi
pada kenyataannya kesehatan tidak sepenuhnya dapat dijangkau oleh semua
kalangan masyarakat. Ada berbagai macam faktor yang menyebabkan masyarakat
tidak dapat menjangkau fasilitas kesehatan, yang salah satunya yaitu faktor
ekonomi. Karena semakin canggih sebuah teknologi semakin mahal pula biaya
yang harus dikeluarkan oleh pengguna pelayanan kesehatan.

Namun kondisi kesejahteraan masyarakat Indonesia masih


memprihatinkan, sehingga kemungkinan masyarakat kalangan menengah
kebawah mendapatkan fasilitas kesehatan sangatlah kecil. Oleh karena itu perlu
adanya tindakan dari pemerintah untuk memperbaiki sistem dalam pelayanan
kesehatan, namun pada kenyataanya kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh
pemerintah lebih mengandung unsur politik, sehingga jika suatu kebijakan
tersebut tidak menyentuh kepentingan masyarakat mayoritas dan dianggap tidak
memberikan keuntungan pada pemerintah yan g memiliki kewenangan dalam
pembuatan kebijakan, maka kebijakan dan peraturan tersebut akan sulit untuk
direalisasikan.

Terlebih lagi semakin berkembangnya jaman, semakin tinggi pula


kesadaran masyarakat akan kebutuhan pelayanan kesehatan. Oleh karena itu
pemberi pelayanan kesehatan dituntut untuk bekerja secara profesional dengan
memperhatikan nilai-nilai hukum dan etika yang ada di masyarakat. Sehingga
perlu adanya hukum dan undang-undang yang mengatur tentang pemberian
pelayanan kesehatan. Maka dari itu, pemerintah sudah seharusnya lebih
memperhatikan masalah kesehatan, karena masalah kesehatan memiliki
hubungan erat dengan kesejahteraan masyarakat.
Selain masalah ekonomi, masalah pendidikan merupakan salah satu
diantara berbagai faktor yang menghambat pemerataan kesehatan. Semakin tinggi
pendidikan seseorang, maka semakin tinggi pula tingkat pengetahuan dan
pemahaman seseorang terhadap kesehatan. Namun, jika seseorang berpendidikan
rendah kesadaran terhadap pelayanan kesehatan pun akan rendah, sehingga
kondisi demikian akan sangat mempengaruhi sistem pelayanan kesehatan.
Orang berpendidikan rendah cenderung percaya pada hal-hal yang bersikap mitos
dan magis. Sehingga pelayanan kesehatan yang diberikan tidak maksimal dan
cenderung menghambat proses penyembuhan pasien.

Pelaksanaan pelayanan kesehatan pada masyarakat kurang maksimal. Hal


ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu peningkatan ilmu pengetahuan dan
teknologi baru, pergeseran nilai masyarakat, aspek legal dan etik, ekonomi dan
politik.

1. Ilmu pengetahuan dan teknologi baru

Pelaksanaan sistem pelayanan kesehatan dapat dipengaruhi oleh ilmu


pengetahuan dan teknologi baru, mengingat perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, maka akan diikuti oleh perkembangan pelayanan kesehatan atau juga
sebagai dampaknya pelayanan kesehatan jelas lebih mengikuti perkembangan dan
teknologi seperti dalam pelayanan kesehatan untuk mengatasi masalah
penyakit-penyakit yang sulit dapat digunakan pengunaan alat seperti laser,
terapi perubahan gen dan lain -lain .

Berdasarkan itu maka pelayanan kesehatan membutuhkan biaya yang cukup


mahal dan pelayanan akan lebih professional dan butuh tenaga -tenaga yang
ahli dalam bidang tertentu.

2. Pergeseran nilai masyarakat

Berlangsungnya sistem pelayanan kesehatan juga dapat dipengaruhi oleh nilai


yang ada di masyarakat sebagai pengguna jasa pelayanan, di mana dengan
beragamnya masyarakat, maka dapat menimbulnya pemanfaatan jasa pelayanan
kesehatan yang berbeda. Masyarakat yang sudah maju dengan pengetahuan
yang tinggi, maka akan memiliki kesadaran yang lebih dalam penggunaan atau
pemanfaatan pelayanan kesehatan, demikian juga sebaliknya pada masyarakat
yang memiliki pengetahuan yang kurang akan memiliki kesadaran yang rendah
terhadap pelayanan kesehatan, sehingga kondisi demikian akan sangat
mempengaruhi sistem pelayanan kesehatan.

3. Aspek legal dan etik 

Dengan tingginya kesadaran masyarakat terhadap penggunaan atau


pemanfaatan jasa pelayanan kesehatan, maka akan semakin tinggi pula tuntutan
hukum dan etik dalam pelayanan kesehatan, sehingga pelaku pemberi
pelayanan kesehatan harus dituntut untuk memberikan pelayanan kesehatan
secara professional dengan memperhatikan nilai-nilai hukum dan etika yang ada
di masyarakat.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Pelayanan kesehatan pada masyarakat tergolonig masih rendah, hal ini


diakibatkan karena adanya beberapa faktor yang mepengaruhi pelayanan
kesehatan faktor-faktor tersebut yaitu ilmu pengetahuan dan teknologi baru
politik, aspek legal dan etik, ekonomi dan pergeseran nilai masyarakat. Oleh
karena itu pemerintah sudah seharusnya memperhatikan pelayanan kesehatan baik
dari segi kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan di Indonesia melalui di
realisasikannya beberapa rancangan undang-undang yang mengatur
profesionalisme dalam pelayanan kesehatan.

3.2 Saran

Dalam sistem pelayanan kesehatan perlu terus di tingkatkannya mutu serta


kualitas dari pelayanan kesehatan agar sistem pelayanan ini dapat berjalan dengan
efektif, itu semua dapat dilakukan dengan melihat nilai-nilai yang ada di
masyarakat, dan diharapkan perawat dapat memberikan pelayanan dengan kualitas
yang bagus dan baik.
Untuk itu, kita sebagai mahasiswa keperawatan hendaknya mempersiapkan
secara matang baik dari segi kemampuan, sikap maupun pengetahuan yang
optimal guna menjadi generasi tenaga keperawatan penerus yang dapat diandalkan
yang mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
DAFTAR PUSTAKA

Ali H.Z. 2002.Dasar-Dasar Keperawatan Profesional. Jakarta: Widya Medika


Alimul, Aziz H. 2003.Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta:
Salemba Medika
Asmadi. 2008. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC
Aziz Alimul H. 2008. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Penerbit
Salemba Medika
Potter & Perry. 2005.Keperawatan FundamentalVol. 1 Edisi terjemahan. Jakarta:
EGC
Dubois & Miley. 2005.PelayananKesehatan Edisi terjemahan. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai