PENGEMBANGAN KARANG TARUNA DUSUN TUNGGULUNGAN DESA

MENDALANWANGI

A. DESKRIPSI KEGIATAN

Kelompok G.183 UIN Mengabdi memiliki program kerja salah satunya

pengembangan lembaga kepemudaan yaitu karang taruna. Hal ini dilakukan sebagai usaha
mewujudkan salah satu tujuan KKM UIN Malang Mengabdi 2020 yakni peningkatan kualitas
SDM di masyarakat hal ini dilakukan karena kami merasa pengembangan desa bias dilakukan
dari aktivitas para pemudanya.

Kegiatan pengembangan Karang Taruna ini dilakukan dari tanggal 4 -18 januari
2020.Agendanya yang berupa dari saling silahturahmi dan mengenal antara anggota
kelompok kkm 183 dengan para anggota pengurus karang taruna.dan di lanjutakan dengan
pemikiran kondisi desa yang nantinya akan di buatkan satu agenda besar.

B. HASIL YANG AKAN DICAPAI

Pada Program pengembangan karang taruna ini kami mengharapkan dapat

meningkatkan potensi lembaga pemuda ini lebih efektif dengan memperdayakan semua
pemuda desa untuk melakukan hal yang postif dan dapat menciptakan kerukunan antar warga
dusun tunggulungan makin baik dan makin erat.

Tujuan lain dari program ini yaitu di harapkan mahasiswa anggota kelompok G183 itu
juga dapat mengembangkan potensi diri dengan daya fikir dan tindakan karena mahasiswa
merupakan penggerak perubahan.Hasil yang akan dicapai kami berharap dengan program ini
kami dapat membantu memberikan program kerja yang mungkin bisa di kerjakan dan di
kembangkan dan kami juga berharap dari program ini para pengurus karang taruna dapat
menjalankan roda organisasi dengan baik dan benar agar dapat memajukan desa yang
tercinta.

C. STRATEGI PELAKSANAAN

Pelaksanaan program penanggung jawabnya adalah Farchan Adib Rosadi mahasiswa

dari jurusan farmasi (FKIK) yang di bantu oleh rekan-rekan kelompok KKM yaitu Karina
Firstanty .(fakultas Syariah),Asep Jalalludin,Rozana Qolbiyah ( Fakultas Ekonomi) .Kami
menunjuk karang taruna SAHITYA karena tempat dan lingkungnya yang tidak jauh dari
posko KKM kami.
 Dalam menjalankan program ini kami berencana dengan cara menjalin komunikasi
terlebih dahalu agar kita dapat terjalin kecocokan,dan juga agar kami dapat mengetahui
seberapa jauh karang taruna ini menjalankan roda organisasinya.Setalah komunikasi dirasa
sudah terjalin baik kami mulai membahasa sekiranya agenda apa saja yang bisa dijalankan
untuk karang taruna ini kedepanya.

D. PELAKSANAAN PROGRAM

Kegiatan ini bermulai pada hari Sabtu 4 Januari 2020 pukul 19.00 bertempat di TPQ
Choirul Hidayah.Pada kumpul perdana ini kami masih untuk saling mengenal satu sama lain
yang agendanya perkenalan di mulai dari kelompok KKM kami yang di lanjutkan dengan
anggota-anggota karang taruna yang beranggotakan sekitar 25 orang dengan beberapa devisi
(keagamaan,keamanan,kepemudaan dll) dan komunikasi selanjutnya di jalankan
menggunakan media online.

Pada pertemuan kedua yang dilaksanakan pada tanggal 11 Januari 2020 masih sama
bertempat di TPQ Choirul Hidayah kami mulai membahas sekiranya program apa saja yang
bisa dilaksanakan dengan cara kumpul dengan anggota perdevisinya yang pada waktu itu
rekan-rekan KKM di bagi sesuai jumlah devisinya dan sesuai ketrampilan masing-
masing.Para anggota karang tarunapun sangat antusias mengikuti agenda ini karena meraka
merasa terbantu dengan pemikiran para rekan-rekan KKM.

E. HASIL PROGRAM

Secara umum hasil program pengembangan karang taruna berjalan dengan baik
karena rekan-rekan KKM berhasil untuk menata dan memberikan sedikit program kerja yang
bisa mereka lakukan seperti mengadakan taman herbal di setiap rumah warga,mengadakan
ronda malam, dan lain sebagainya.Para anggota Karang taruna juga menjadi lebih semangat
dalam menjalankan organisasi ini dan bagi kami mahasiswa kami merasa banyak hal positif
dan banyak pengalaman yang kami dapat.

Dari program ini kami masih terdapat evaluasi yaitu masih kurang masifnya kami
menjalin komunikasi kepada anggota karang taruna,dan kami masih belum bisa mencapai
satu agenda besar yang kami ingin agendakan yaitu jalan sehat.Adapun hambatan dalam
program kerja ini yang pertama terkait waktu yang terlalu singkat dan kurang cekatanya
rekan-rekan KKM dan terhambat juga dengan kondisi dana ketika ingin menjalankan suatu
agenda besar itu.