3 IDIOT

Di sebuah sekolah ada tiga orang anak murid yang sedang

santai-santai,suara bel pun berbunyi,pertanda masuk kelas. Seperti
biasa tiga orang murid itu juga masuk ke kelas mereka.

Ferdi : “Ayo jok kita masuk ke kelas”

Anggit : “Ayok lah”

Lalu mereka pun masuk ke kelas mereka. Saat mereka mau

masuk ke kelas,tepat di depan pintu,lalu mereka terjatuh karna melihat
Tiara yang begitu cantik pagi ini. Braaaaak…

Ferdi : “Lo apaan sih jatuh di badan gue”

Anggit : “Kok lo nyalahin gue,salah sendiri yang jatuh duluan siapa?”

Lukman : “Ya nih Ferdi”

Anggit : “Ayo kita duduk di bangku”

Bu Guru : “Pagi anak-anak”

Murid : “Pagi buk….”

Bu Guru : “Hei!!!kalian bertiga, kenapa nggak jawab sapaan ibuk?”

Ferdi : “Malas”
Bu Guru : “Ferdi…kamu berani menjawab nanti nilai kamu nggak
tuntas,kalian bertiga lihat ke papan tulis!”

Bu Guru : “Baiklah anak-anak, siapa siapa yang tahu isi dari soal ini
3x +6x?”

Ferdi : “Saya tahu buk”

Bu Guru : “Apa isinya Ferdi ?”

Ferdi : “5 buk(dengan santainya Ferdi menjawab)

Bu Guru : “Dari mana kamu dapat 5? Salah isiannya”

Ferdi : “Saya sembarangan buk”

Bu Guru : “Ferdi-Ferdi yang lain ada yang tahu?”

Anggit : “Saya buk”

Bu Guru : “Ayo apa isiannya?”

Anggit : “6 buk”

Bu Guru : “kok 6? dari mana kamu dapat 6?”

Anggit :”Kan 5 udah dijawab buk, jadi 6 lah buk”

Bu Guru (sambil geleng kepala) “Dasar kamu nih Anggit yang lain ada
yang tahu?”

Lukman : “Saya buk”

Bu Guru : “Ayo Lukman jawab soalnya”

Lukman : “9 buk”

Bu Guru : “Nah itu betul! Ayo kedepan!!!tunjukkan caranya dengan

teman-teman!!!”

Lukman : “Saya nggak tahu jalannya buk”

Bu Guru : “Kalau kamu tahu jalannya kenapa kamu tahu jawabannya?”

Lukman : “Soalnya tadi malam saya mimpi angka 9 buk”

Bu Guru : “Dasar 3 idiot! Dan yang lain apa ada yang tahu dan juga
jawabannya jangan ngarang-ngarang seperti 3 idiot”

Mutiara : “saya buk?”

Bu Guru : “Ayo Tiara,silakan maju ke depan selesaikan soalnya!”

Mutiara pun ke depan untuk mengerjakan soal itu.

Bu Guru : “Nah,bagus Tiara isian dan jawabanmu benar,silakan

duduk!”

Mutiara : “Baik buk”

Bu Guru : “Kalian bertiga belajar sama Mutiara tentang soal ini!”

(Lalu mereka pun semangat untuk dekat dengan Mutiara)

Bu Guru : “Bukan seperti itu juga belajarnya”

Ferdi : “Ibuk bilang di suruh belajar sama Mutiara”

Bu Guru : “ya,tapi tidak seperti itu juga,itu namanya kalian tidak

belajar,tapi malah mau dekat sama Mutiara”

Lalu mereka belajar dengan Mutiara.Kringggggg….kringggg…..suara

bel pertanda pulang pun berbunyi

Anggit dan Ferdi : “yeeee,pulanggg”

Bu Guru : “ ya,sampai di sini dulu pelajaran kita.

Lalu Bu Guru keluar kelas

Ferdi : “(Dengan gagapnya Ferdi bicara) Tiara… eh Tiara…mau pulang

ya?“

Mutiara : “Nggak mau nginap di sini”

Lukman : “Mau nginap di sini ya”

Mutiara : “ Eaaaaa”

Lukman : “ Perlu ditemani?”

Mutiara : “Nggak usah!!!”

Lukman : “Nggak usah malu-malu”

Mutiara : “Dasar idiot! Lo kira gue penjaga sekolah? Yang mau nginap
di sekolah siapa?”
Ferdi : “Betul sekali Tiara, Lukman emang idiot”

Lukman : “Kayak lo nggak aja Fer?”

Ferdi : “Iya-ya kita kan idiot”

Anggit : “Hati-hati jatuh ya,kalau jatuh tegak sendiri”

Ferdi dan Lukman : “Hahahahaha”

(Lalu mereka pun pulang)