Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KELOMPOK

‘’ INTERAKSI OBAT PADA PASIEN DIABETES’’

Disusun oleh Kelompok 1 :


Farmasi Sore Tingkat 3/Semester VI

Ainayatul Hidayah (0432950717050)


Anggi Marlina S (0432950717051)
Arivia Deniyana (0432950717052)
Dea Septi Ulandari (0432950717054)
Della Astary (0432950717055)
Desiderathris Bupu J (0432950717056)
Desi Marlinarahman (0432950717057)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANI SALEH

PROGRAM STUDI FARMASI

TAHUN AKADEMIK 2019/2020


Review Jurnal
1. Judul Penelitian :
KAJIAN INTERAKSI OBAT METFORMIN PADA PASIEN
DIABETES MELLITUS
Universitas & Fakultas :
Havizur Rahman* ,Teresia Anggi Octavia Prodi Farmasi, Fakultas Sains
Dan Teknologi, Universitas Jambi *
havizurrahman27@unja.ac.id
Tahun :
Jurnal Farmasetis Volume 8 No 2, Hal 55 - 58, November 2019

2. TujuanPenelitian
Untuk mengetahui persentase terjadinya interaksi obat metformin
secara teori serta mengkaji efek yang mungkin timbul dan solusinya. Teknik
pengambilan data dengan purpossive sampling, yaitu resep pasien rujuk balik
yang menderita diabetes mellitus yang menggunakan metformin. Data yang
diperoleh ditemukan bahwa obat yang berinteraksi dengan metformin dengan
tingkat keparahan minor ialah sebesar 60%. Kemudian untuk tingkat
keparahan moderat ialah sebesar 20%. Sedangkan untuk tingkat keparahan
mayor tidak ditemukan.

3. TinjauanPustaka
Berdasarkan judul jurnal penelitian oleh penulis mengenai “KAJIAN
INTERAKSI OBAT METFORMIN PADA PASIEN DIABETES
MELLITUS" maka diperlukan penjelasan mengenai diabetes mellitus dan
interaksi penggunaan obat metformin pada penderita diabetes mellitus.
Diabetes mellitus merupakan penyakit degenerateif kronis yang
apabila tidak ditangani dengan tepat, lama kelamaan bias timbul berbagai
komplikasi (Dipiro JT., 2008). Interaksi obat dapat diartikan sebagai interaksi
antara suatu obat dengan bahan lainnnya yang mencegah obat tersebut
memberikan efek seperti yang diharapkan. Definisi ini mencakup interaksi
obat dengan obat lainnya, obat dengan makanan serta obat dengan bahan
lainnya (Tatro, 2014).
Hal ini menimbulkan kekhawatiran pada pasien khususnya yang
diberikan obat metformin karena dari beberapa kasus metformin memiliki
interaksi dengan beberapa obat yang dapat menimbulkan efek yang
merugikan. Contohnya interaksi antara metformin dengan ranitidine pada
penelitian (Chelmow, Drug Interaction Checker, 2014) yang
menjelaskanbahwa terjadi interaksi farmakokinetik pada system ekskresi
sehingga ranitidine dapat meningkatkan efek metformin yang menimbulkan
resiko hipoglikemia. Contoh lainnya yaitu pada penelitian (Baxter, 2010)
terjadi interaksi antara metformin dengan captopril pada mechanism interaksi
farmakodinamik yaitu sinergisme. Interaksi yang terjadi captopril
meningkatkan efek metformin sehingga dapat menimbulkan hipoglikemia.
Dari kedua interaksi yang terjadi pada metformin, menunjukkan
bahwa metformin sebagai antidiabetes sering berinteraksi dengan obat lain.

4. Metode Penelitian :
Teknik pengambilan data dengan purpossive sampling, yaitu resep
pasien rujuk balik yang menderita diabetes mellitus yang menggunakan
metformin.
Sampel :
Sampel penelitian ini adalah pasien rujuk balik yang menderita
diabetes mellitus.
Inklusi dan ekslusi :
 Inklusi :
1. Pasien rujuk balik yang menderita diabetes mellitus
2. Resep yang diberikan pada pasien Diabetes Mellitus
tipe II menggunakan obat diabetik oral golongan
biguanida yaitu metformin berinteraksi dengan
beberapa obat yaitu acarbose, lisinopril dan
furosemid, ramipril.
 Ekslusi :
1. Obat yang tidak saling berinteraksi dengan
metformin terdapat 9 obat, yaitu Candesartan,
Simvastatin, Gliklazida, Amlodipine,
Spironolactone, Aspirin, Bisoprolol, Nitroglycerin,
Glimepiride.
2. Pasien rujuk balik yang menderita diabetes mellitus
yang tidak menggunakan metformin.
3. Pasien yang menderita Diabetes Mellitus
menggunakan obat metformin tetapi tidak rujuk
balik.
5. Hasil penelitian :
Dari 27 resep yang mengandung metformin yang mengandung 73 R/,
terlihat bahwa terjadi interaksi metformin dengan beberapa obat. Berdasarkan
interaksi yang telah dijabarkan dapat diketahui bahwa obat yang berinteraksi
dengan metformin dengan tingkat keparahan minor ialah sebesar 60%.
Kemudian untuk tingkat keparahan moderat ialah sebesar 20%. Sedangkan
untuk tingkat keparahan mayor tidak ditemukan. Dan dapat diketahui yang
dapat berinteraksi dengan metformin ada 4 obat yaitu: furosemid, Lisinopril,
Acarbose dan Ramipril. Sedangkan obat yang tidak saling berinteraksi dengan
metformin terdapat 9 obat yaitu: Candesartan, Simvastatin, Gliklazida, Amlodipin,
Spironolacton, Aspirin, Bisoprolol, Nitroglycerin, dan Glimepirid. Dan terdapat
persentase yang diperoleh yaitu yang Terdapat Interaksi 6,85% dan Tanpa Interaksi
93,15%.
6. Kesimpulan dan Saran :

6.1 Kesimpulan
Terdapat interaksi obat metformin dengan beberapa obat yang
diberikan bersamaan dengan persentase terjadinya interaksi obat
metformin dengan obat lain sebesar 4,62%.
6.2 Saran
Sebaiknya sebelum kita menggunakan obat terlebih dahulu kita
harus mengetahui interaksi dari obat tersebut agar tidak menimbulkan
efek samping yang tidak diinginkan

Anda mungkin juga menyukai