acid food and cold drink. He did not have caries dentis. His front
teeth felt extruded. At night and in the morning his teeth are
very sensitive and pain. He went to the dentist and during
evaluation the dentist found resession. He need initial therapy
before spesific treatment for sensitivity of his tooth.
Merumuskan masalah
1. Kondisi apa yang dialamai oleh pasien?
2. Tanda dan gejala resesi gingiva
3. Etiologi pada kasus
4. Cara pengukuran resesi gingiva
5. Klasifikasi resesi gingiva
6. Mekanisme resesi gingiva
7. Kenapa merasa sensitive jika digunakan untuk makan
asam dan dingin, kenapa saat malam dan pagi terasa
sensitive dan sakit?
8. Efek dari frenulum tinggi
9. Perawatan pada kasus
10. Dampak jika tidak dilakukan perawatan
Memecahkan masalah
Tanda
- Tepi gingiva menjadi ke arah apikal dari CEJ
- Papilla menjadi tumpul atau membulat dan tidak lagi
mengisi embrasure interproximal
- Tampak sebagai terbukanya permukaan akar gigi
Gejala
- Rasa nyeri pada saat sikat gigi, makan dan minum yang
manis
13. Etiologi pada kasus
Faktor anatomi
- Posisi gigi diluar lengkung yang normal
- Morfologi akar yang prominen
- Bentuk akar yang terlalu menonjol
- Letak akar yang divergen
- menyebabkan tulang alveolar dan gingiva yang
melapisinya menjadi lebih tipis sehingga mudah terjadi
resesi gingiva
Faktor fisiologis
- Bertambahnya usia usia yang biasa kena >40th, tapi
pada anak dengan usia diatas 10 th juga bisa kena.
Faktor patologis
- Kesalahan cara menyikat gigi
- Malposisi gigi
- Pergerakan alat orthodontic ke labial
- Restorasi yang tidak adekuat
- Trauma oklusi = terjadi perubahan fungsional, tekanan
yang lebih besar menyebabkan PDL melebar struktur
kolagen pecah dan sel PDL tertekan menignkatnya
mediator kimia yang dilepaskan oleh sel2 tersebut
terutama mediator yang terkait dengan resorbsi tulang
(vertikal atau horizontal) gingiva mengikuti tulang
alveolarnya.
- Keradangan gingiva
- Perlekatan frenulum yang terlalu tinggi
- Kebiasan buruk seperti pemakaian tusuk gigi yang tidak
tepat.
- Periodontitits terjadi hilangnya tulang alveolar,
sehingga gingiva mengalami resesi bahkan tidak ada
jaringan pendukungnya
- Design gigi tiruan yang salah.
- Pergerakan gigi karena plat orthodontic yang dapat
menyebabkan tulang di daerah bukal menjadi tipis
Menurut miller
Non bedah
- Dapat dilakukan tumpatan sewarna gingiva pada area
akar terbuka maupun memberi gingiva tiruan(punya
estetik yang baik dan bisa mengurangi sensitivitas. Tapi
tidak bisa menutupi permukaan bagian palatal dan
lingual. Bahannya softliner) yang diaplikasikan pada
gingiva resesi guna untuk estetik
- Hipersensitivitas dentin, dpat dilakukan pengolesan
bahan desensitisasi, contohnya : flouride.
Bedah
- Dengan teknik bedah mucogingiva, contohnya : coronali
positioner flap
- Teknik connective tissue flap, dll
- Bahan graf yang digunakan dapat digunakan dari
individu yang sama maupun dari tissue bank yang
tersedia.