Anda di halaman 1dari 3

NAMA : M MAULANA AKBAR MATA KULIAH :

KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN


NIM : 2019.02.026 DOSEN :
Ns. ANNISA NUR NAZMI ,S. Kep.,M. Kep.

Question !!!

Buatlah contoh komunikasi yang melibatkan perawat, pasien dan keluarga pasien,dalam bentuk
dialog yang terdiri dari empat tahap (pra interaksi, orientasi, fase kerja, dan terminasi) !

Answer :

KOMUNIKASI TERAPEUTIK KEPADA PASIEN (LANSIA) PENYAKIT HIPERTENSI

1. Fase Pra Interaksi

Sebelum berjumpa dengan pasien sebaiknya perawat mengetahui terlebih dahulu berbagai hal
diantaranya identitas, alamat, pekerjaan dan penyakit yang saat ini sedang diderita oleh pasien,
sehingga perawat pada tahap ini secara tidak langsung sudah berkenalan dengan pasien.

2. Fase Orientasi

Perawat : ‘‘Assalamuallaikum Wr. Wb., Pak’’.

Pasien : ‘’Waalaikumsalam Wr.Wb., dek’’.

Perawat : ‘’ Apakah benar ini dengan bapak Agus ? ‘’.

Pasien : ‘’ Iya benar, dek’’.

Perawat : ‘’ Perkenalkan pak, saya perawat Akbar, saya yang akan memeriksa bapak siang hari,
menggantikan perawat Suci yang biasa memeriksa ibu,’’. (senyum, lalu bertanya) ‘’
Bagaimana keadaan bapak hari ini ?’’.

Pasien : ‘’ Alhamdulillah, keadaan saya hari ini sudah sedikit mendingan dari yang kemarin’’.

K.Pasien: ‘’ Syukurlah pak, aku seneng lek ngeneki’’

Perawat : ‘’ Oh iya, apakah ibu adalah keluarga dari pak Agus ?”.

K.Pasien: ‘’ Betul dek, saya istrinya pak agus, nama saya Tukinem dek”.

Pasien : ‘’ Ini istri kedua saya dek, karena istri pertama saya sudah meninggal”.

Perawat : “ Innalillah.. saya turut berduka pak, mohon untuk bu Inem dan pak Agus tetap saling
menjaga kesehatan nggeh’’.
Pasien : ‘’ Iya dek’’.

K.Pasien: “Insyallah”.

3. Fase Kerja

Perawat : ‘’Apakah saya bisa memulai memeriksa bapak ?’’.

Pasien : ‘’Iya dek, bisa”.

Perawat : ‘’ Saya akan memulai dengan memeriksa tekanan darah, bisakah bapak menjulurkan
tangan pak ? ‘’.

Pasien : “ Iya bisa,dek”.

Perawat: “ Tekanan darah bapak saat ini 120/80 MmHg, lebih baik dari kemarin yang saya lihat
dicatatan perawat Suci 140/90 MmHg’’.

Pasien : ‘’ Oh iya ?, tapi saya sedikit takut karena kepala saya sampai saat ini masih terasa
pusing, apakah itu tak mengapa dek ?

Perawat: ‘’ Tidak pak, itu adalah hal wajar akan tetapi seiring dengan waktu rasa pusing yang
bapak rasakan akan perlahan hilang’’.

Pasien : ‘’ Apakah sebaiknya itu tidak diberikan obat saja oleh dokter dek ? “.

Perawat: ‘’ Oh ndak perlu pak, kalau diberikan obat itu pak, ditakutkan bukan malah sembuh
penyakitnya, tetapi lebih parah’’.

Pasien : ‘’ Sungguh dek ? baiklah, jika begitu trimakasih atas saranya”.

Perawat: “ Sama-sama pak agus’’.

4. Fase Terminasi

Perawat :’‘Apakah bapak ingin bertanya lagi ?’’.

Pasien :’’ Tidak dek”.

Perawat : ‘’ Baiklah jika bapak sudah tidak ingin bertanya lagi, maka saya ijin permisi pak,
Assalamualaikum Wr. Wb.’’.

Pasien : ‘’ Baik dek, Waalaikumsalam Wr. Wb’’.

Anda mungkin juga menyukai