Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Emitor Vol.16 No.

02 ISSN 1411-8890

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SERVICE


TOKO KOMPUTER BERBASIS QRCODE

Agung Septyanto Putra


Program Studi Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta
Surakarta, Indonesia l200140103@student.ums.ac.id

Heru Supriyono
Program Studi Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta
Surakarta, Indonesia Heru.Supriyono@ums.ac.id

Abstrak— Semakin banyaknya toko servis komputer, membuat masing-masing pemilik usaha
servis komputer berusaha meningkatkan layanan kepada pelangganya. Semakin banyaknya
pelanggan pada sebuah tempat servis komputer penggunaan telepon dan sms menjadi kurang cepat
dan efektif memberikan status terbaru barang pelanggan. Diharapkan dengan adanya sistem
informasi pengelolaan servis komputer berbasis web, dapat membantu untuk meningkatkan
kepercayaan pelanggan kepada tempat servis tersebut. Menggunakan metode waterfall dalam
pembuatan, sistem ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman HTML,CSS dan PHP 7.1.
Sistem informasi ini dapat mencetak Quick Response Code (QRCODE) yang terdapat dalam nota,
sehingga untuk update informasi pelanggan bisa melakukan pemindaian langsung. Berdasarkan
pengujian pelaku usaha servis komputer menyadari sistem dapat meningkatkan pelayanan, semua
fungsi sistem bekerja dengan baik berdasarkan pengujian blackbox, sistem informasi yang mudah
dipahami dan digunakanlah yang dapat menarik pelauku usaha servis komputer untuk menggunkan
sistem informasi berbasis web.

Kata kunci—Komputer,Servis,PHP, QRCODE, Blackbox

kepada pelanggan tentang status perangkat


I. PENDAHULUAN pelanggan. Semakin banyaknya pelanggan
Perkembangan zaman pada saat ini membuat pada sebuah tempat servis komputer
komputer menjadi sebuah barang yang sangat penggunaan telepon dan sms menjadi kurang
dibutuhkan untuk melaksanakan setiap cepat dan efektif memberikan status terbaru
aktivitas di semua bidang. Sebuah instansi barang pelanggan. Sehingga di temukan kasus
bahkan tidak dapat menjalankan beberapa pelanggan yang harus jauh-jauh mendatangi
kegiatan tanpa adanya komputer. Memiliki toko servis hanya untuk mengetahui keadaan
sebuah komputer tidak menjamin seseorang perangkatnya, kasus yang seperti ini dapat
maupun sebuah instansi memiliki staff yang membuat kepercayaan pelanggan menurun.
memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam
menangani setiap masalah yang ada pada Perkembangan teknologi saat ini berkembang
komputer. Hal ini dijadikan peluang bagi menuju kearah penyebaran informasi dengan
beberapa orang yang memiliki kemampuan menggunakan website. Teknologi informasi
dalam menangani masalah pada komputer membantu mempersingkat, dan
dengan membuka usaha servis komputer. mempermudah pelayanan masyarakat[6].
Semakin banyaknya toko servis komputer, Setiap organisasi harus menyesuaikan sistem
membuat masing-masing pemilik usaha servis informasinya dengan kebutuhan
[8]
komputer berusaha meningkatkan layanan pemakainya . Penggunaan sistem informasi
kepada pelangganya. Beberapa tempat servis juga merupakan langkah yang efisien untuk
menggunakan sarana telepon dan sms untuk memecahkan masalah diatas.Teknologi
menghubungi dan memberikan informasi aplikasi yang digunakan harus dibuat

23
Agung Septyanto Putra, Heru Supriyono, Sistem Informasi Pengelolaan Service Toko Komputer Berbasis Qrcode

menggunanakan teknologi yang memberikan metode waterfall. Metode air terjun atau yang
kemudahan dalam implementasi, penggunaan, sering disebut metode waterfall sering
maupun kemudahan pengembangan lanjut di dinamakan siklus hidup klasik (classic life
kemudian hari[9]. Sementara itu seiring dengan cycle), dimana hal ini menggambarkan
perkembangan zaman telah ditemukan pendekatan yang sistematis dan juga berurutan
pemindai Quick Response (QR) code yang pada pengembangan perangkat lunak, dimulai
dapat menyimpan informasi lebih besar di dengan spesifikasi kebutuhan pengguna lalu
bandingkan kode batang[1]. QR code adalah berlanjut melalui tahapan-tahapan
kode bar dua dimensi dimana informasi perencanaan (planning), permodelan
diwakili oleh titik hitam dan putih[4].Alasan (modeling), konstruksi (construction), serta
penggunaan QR code adalah kemampuanya penyerahan sistem ke para
untuk digunakan pada semua sistem perangkat pelanggan/pengguna (deployment), yang
lunak , seperti pada aplikasi halaman web, diakhiri dengan dukungan pada perangkat
smartphone, tablet dan komputer[3]. lunak lengkap yang dihasilkan[5]. Metode
waterfall banyak digunakan untuk
Dengan menggunakan permasalahan diatas pengembangan perangkat lunak multimedia
penulis memiliki gagasan untuk membuat terutama di kalangan mahasiswa. Penggunaan
sistem informasi berbasis web yang ini sepertinya sesuai dan tidak ada kendala
terkomputerisasi. Pengerjaan dengan dalam implementasinya[2]. Pada perencanaa
menggunakan sistem komputeriasai dapat awal penulis mencoba menggambarkan cara
memudahkan dan menghemat waktu serta kerja sistem, melalui gambar arsitektur dari
menghemat biaya[7]. Pelanggan nantinya sistem informasi ini, seperti pada gambar 1.
hanya akan mengakses sebuah halaman
website dan menuliskan kode dalam nota
barang atau pelanggan dapat melakukan
pemindaian terhadap QR code yang juga
tercetak dalam nota. Pembuatan sistem
informasi dalam penelitian ini juga tidak
ditujukan hanya untuk pelanggan yang
melakukan servis, namun juga kepada pemilik
tempat servis komputer sebagai arsip yang
tersimpan dalam database. Diharapkan
dengan adanya sistem informasi pengelolaan
servis komputer berbasis web, dapat
membantu untuk meningkatkan kepercayaan
pelanggan kepada tempat servis tersebut.
Gambar 1. Arsitektur sistem

II. METODE 2.1 Analisis Kebutuhan


Sistem informasi ini dikembangkan selain Dalam proses pembuatan penulis
untuk memberikan pelayanan dan informasi memerlukan beberapa alat yang digunakan
kepada pelanggan, sistem informasi ini juga
untuk membuat sistem informasi pengelolaan
berfungsi untuk pengarsipan data-data
pelanggan yang menggunakan jasa servis pada servis komputer berbasis QR code, seperti
toko tersebut. Data yang disimpan dapat yang dijelaskan pada Tabel 1.
dicetak oleh pemilik toko dalam bentuk
cetakan kertas, sehingga pemilik toko lebih
mudah dalam melihat laporan transaksi yang
dimiliki toko servis komputer.Sistem
informasi ini dirancang dengan menggunakan

24
Jurnal Emitor Vol.16 No. 02 ISSN 1411-8890

Tabel 1. Kebutuhan Perangkat Keras dan


Kebutuhan Perangkat Lunak

Perangkat Keras Perangkat Lunak


(Hardware) (Software)
a. Laptop a. Sublime Text
Asus 3
x550vx b. XAMPP
Intel Core c. Adobe
i7 6700 HQ Dreamweaver
CPU 2.6 - CC 2017
3.5 GHz , d. Mozilla Gambar 2. Use Case Diagram Super User
RAM 8 GB, Fiefox
Hardisk e. Nitro Pro Kedua adalah Staff User hak akses ini
1TB digunakan untuk mengakses halaman
b. Smartphone pengelolaan transaksi dan perubahan
dengan OS informasi status barang pelanggan, hak
Andoroid akses staff user diberikan kepada
c. Printer pegawai yang melakukan serah terima
barang yang akan di servis. Hak akses
yang di berikan kepada staff user dapat
2.2 Perancangan dilihat pada Gambar 3.
Pada tahap perancangan (design) sistem
penulis membuat rancangan use case diagram
, activity diagram, dan pembuatan database.
Selanjutnya dengan membuat rancangan
tampilan yang akan digunakan oleh sistem
nantinya.

• Use Case Diagram


Use case diagram akan menjelaskan
interaksi yang terjadi antara aktor
dengan sistem. Perancangan use case Gambar 3. Use Case Diagram Staff User
pada sistem ini menggunakan 3(tiga)
aktor yaitu, Super User, Staff User, Ketiga adalah End User , pelanggan
End User. adalah End User dalam sistem ini ,
Pertama adalah Super User hak akses sistem memberikan informasi kepada
ini diberikan kepada pemilik tempat pelanggan , dan pelanggan mengakses
servis komputer. Hak akses yang sistem. Pelanggan memiliki hak akses
dimiliki Super User dapat dilihat pada yang dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 2.

25
Agung Septyanto Putra, Heru Supriyono, Sistem Informasi Pengelolaan Service Toko Komputer Berbasis Qrcode

digunakan untuk menyimpan data


pengguna yang akan login pada
halaman transaksi , tulisan untuk
menyimpan data informasi pada
halaman utam pengguna, tabel gambar
untuk menyimpan data gambar dan
tabel transaksi untuk menyimpan data
transaksi, seperti pada Gambar 6.
Gambar 4. Use Case Diagram End User

• Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan
aktivitas yang dilakukan 3 (tiga) aktor
kepada sistem. Seperti pada Gambar 5
yang menggambar aktivitas Staff User
melakukan input data barang Gambar 6. Pembuatan Database.
pelanggan akan di servis.

• Rancangan Tampilan Awal


Rancangan tampilan awal
menggambarkan user interface sistem
informasi pelayanan servis komputer.
Rancangan awal tampilan yang diakses
pengguna (End User), berisi tentang
,form untuk melakukan cek barang,
form untuk melihat daftar biaya servis
yang disediakan toko, kontak telepon
toko , dan gambar slide , yang
digunakan toko untuk promosi.
Rancangan dapat dilihat pada Gambar
7.

Gambar 5. Activity diagram input data barang

• Pembuatan Database
Pembuatan database digunakan untuk
menyimpan data pada sistem informasi
pelayanan servis komputer ini
menggunakan 3 (tiga) tabel, st_user
yang digunakan untuk menyimpan
Gambar 7. User Interface utama.
data pengguna yang akan login pada
halaman admin, st_user yang

26
Jurnal Emitor Vol.16 No. 02 ISSN 1411-8890

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil
Hasil dari sistem yang di rancang
menghasilkan sebuah sistem infromasi
berbasis web yang dapat diakses melalui
komputer dan smartphone. Sistem yang dibuat
dapat memberikan informasi terbaru tentang
status barang milik pelanggan yang dapat di
Gambar 9. Contoh dari halaman status
akses dengan cepat melalui proses memindai
barang.
kode QR. Dari sisi pemilik tempat servis ,
sistem ini juga dapat membantu untuk
Pemilik tempat servis yang menggunakan
penyimpanan data transaksi yang disimpan
sistem informasi ini dapat mengakses halaman
secara digital kedalam sebuah database.
utama transaksi dan admin melalui halaman
Halaman utama pelanggan, halaman yang
login seperti pada gambar 10.
diakses oleh pelanggan ini berisikan informasi
yang diberikan oleh pemilik tempat servis
komputer. Pada halaman ini terdapat 2 (dua)
menu utama yaitu menu untuk memasukkan
nomor transaksi yang digunakan untuk
menuju halaman status barang dan menu
pilihan untuk melihar daftar biaya, dapat
dilihat pada gambar 8. Gambar 10. Halaman login.

Halaman utama admin hanya dapat diakses


oleh admin dengan username dan password
yang telah tersimpan. Halaman utama
berisikan menu yang akan berguna untuk
melakukan manajemen sistem informasi ini,
diantaranya pengaturan admin, pengaturan
staff, pengaturan tampilan , serta menu cetak
Gambar 8. Tampilan halaman utama laporan dan tentang. Tampilan halaman utama
pelanggan admin dapat dilihat pada gambar 11.

Setelah memasukkan nomor transaksi atau


dengan melakukan pemindaian terhadap kode
QR pelanggan akan diarahkan kehalaman
status barang seperti contoh pada gambar 9.

Gambar 11. Halaman utama admin.

27
Agung Septyanto Putra, Heru Supriyono, Sistem Informasi Pengelolaan Service Toko Komputer Berbasis Qrcode

Menu pengaturan admin di gunakan untuk servis komputer dan sebuah kode QR yang jika
menambahkan,mengedit dan menghapus di pindai akan mengarahakan langsung ke
username dan password yang digunakan halaman status barang. Sedangkan script
untuk login masuk kedalam halaman admin. program untuk mencetak kode QR
Menu pengaturan staff digunakan untuk menggunakan bantuan library phpqrcode.
menambahkan, mengedit dan menghapus
username dan password yang digunakan 3.2 Pengujian dan pembahasan
untuk login masuk kedalam halaman transaksi. Pengujian kepada sistem informasi pelayanan
Menu pengaturan tampilan digunakan unttuk servis komputer dilakukan dengan
melakukan perubahan informasi yang ada menggunakan metode blackbox. Pengujian
pada halaman utama pelanggan, mulai dari blackbox berfokus pada persyaratan
mengatur nama web, mengedit alamat yang fungsional perangkat lunak. Dengan demikian,
akan digunakan untuk kode QR, nomor pengujian blackbox memungkinkan
telepon, alamat, menambah daftar menu dan perekayasa perangkat lunak mendapatkan
mengganti gambar. Menu laporan bulanan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya
digunakan untuk mencetak laporan transaksi menggunakan semua persyaratan fungsional
dan menu tentang yang berisi informasi untuk suatu program[5]. Pada akhir pengujian
tambahan. kita dapat menganalisa kelemahan dan
Halaman utama transaksi hanya dapat diakses kekurangan yang dimiliki oleh sistem untuk
dengan login sebagai staff , dengan terlebih segera diperbaiki.
dahulu menambahkan username dan Fungsi dan fitur yang dimiliki sistem
password untuk login. Pada halaman transaksi informasi pelayanan servis komputer berbasis
terdapat beberapa tombol seperti QR code telah melewati pengujian, mulai dari
menambahkan transaksi baru, mengupdate melakukan input invoice, melakukkan
status terbaru barang, memindahkan data pemindaian kode QR yang ada pada nota
transaksi ke dalam transaksi selesai, transaksi sampai dengan melakukan cetak
menghapus data, melihat detail barang dan laporan transaksi. Pengujian yang dilakukan
terdapat tombol untuk menuju kedalaman dapat dilihat pada tabel 2
halaman transaksi selesai. Tampilan dapat
dilihat pada gambar 12. Tabel 2. Pengujian Sistem Informasi

No Pengujian Keteranga
. n
1. Fungsi mencari no Berhasil
transaksi
2. Fungsi melakukan Berhasil
login
Gambar 12. Tampilan halaman transaksi 3. Fungsi, menambahkan, Berhasil
selesai. menghapus,
mengupdate data
Pada proses cetak transaksi digunakan ekstensi transasksi
Microsoft Print to PDF, didalam lembaran
transaksi terdapat informasi barang, identitas
pemilik barang, informasi pemilik tempat

28
Jurnal Emitor Vol.16 No. 02 ISSN 1411-8890

4. Fungsi menambahkan, Berhasil Perhitungan kuisinoer dilakukan dengan


mengedit, mengaous menggunakan rumus 1.
user admin dan staff. 𝐣𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡 𝐧𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐱 𝟏𝟎𝟎%
Presentase = (1)
𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍
5. Fungsi mencetak nota Berhasil
Nilai maksimal dihitung dengan
transaksi
menggunakan rumus 2.
6. Fungsi mencetak Berhasil Nilai maksimal = Jumlah Pengisi x 5 (2)
laporan transaksi
7. Fungsi mengubah Berhasil Nilai maksimal = 6 x 5 = 30
informasi sistem Hasil pengujian pada pelaku usaha servis
8. Fungsi kode QR untuk Berhasil komputer dapat dilihat pada tabel 4.
di pindai
9. Fungsi Berhasil Tabel 4. Tabel kuisioner pengujian sistem
menambahkan,menged Jawaban Ju
it, menghapus daftar K S S K T ST ml Pres
harga o S( ( S( S( S( ah enta
10. Fungsi melihat data Berhasil de 5) 4 3) 2) 1) Nil se
transaksi selesai ) ai
P 0 4 2 0 0 22 73,3
Pertanyaan serta kode kuisioner. 1 3%
P1 : Sistem informasi pelayanan servis P 2 4 0 0 0 26 86,6
komputer sudah banyak 2 6%
P2 : Tampilan sistem ini mudah di P 2 4 0 0 0 26 86,6
pahami 3 6%
P3 : Setiap fungsi pada sistem ini mudah P 4 2 0 0 0 28 93,3
digunakan
4 3%
P4 : Dengan adanya sistem informasi
P 4 2 0 0 0 28 93,3
nantinya dapat meningkatkan
5 3%
pelayanan kepada pelanggan
Rata – rata presentase 86,6
ditempat anda
6%
P5 : Dalam usaha pelayanan servis
komputer sistem informasi sangat
Berdasarkan tabel diatas P1 mendapatkan
diperlukan
presentase nilai 73,33%., yang artinya sistem
informasi dalam dunia usaha pelayanan servis
Ketentuan nilai dapat dilihat pada tabel 3.
komputer sudah ada. Tampilan dari sistem
yang di buat juga mudah dipahami dan fungsi
Tabel 3. Tabel nilai kuisioner
pada sistem juga mudah digunakan dengan
SS = S = Setuju KS =
presentase P2 dan P3 sama sama memperoleh
Sangat (4) Kurang
86,66%. Pelaku usaha servis komputer
Setuju (5) Setuju (3)
menyadari dengan adanya sistem informasi
TS = STS =
dapat meningkatkan pelayanan kepada
Setuju (2) Sangat
pelanggan dan sistem informasi sangat
Tidak
diperlukan terlihat dari hasil P4 dan P5 yang
Setuju (1)
mendapatkan nilai 93,33%. Sedangkan rata –

29
Agung Septyanto Putra, Heru Supriyono, Sistem Informasi Pengelolaan Service Toko Komputer Berbasis Qrcode

rata presentase membuktikan bahwa sistem [3] B.Khumar, N.Sharma, and N.Yadav
informasi dapat diterapkan dalam usaha (2014). “Educational Application of QR
pelayanan servis komputer dan dapat (Quick Response) Code”. International
Journal of Advanced Research in
meningkatkan pelayanan kepada pelanggan
Computer Science & Technology
IV. KESIMPULAN (IJARCST), e-ISSN : 2347–8446,
pp.373-375.
Sistem infomasi berbasis web dapat
[4] Rajeeva.KR, & BM.Sagar (2014).
diterpakan dalam usaha pelayanan servis “Quick Response code for Fast Detection
komputer ini dapat dilihat dengan presentase and Recognition Information”.
86,66% dari pelau usaha servis komputer International Journal of Emerging
yang menjawab kuisioner, pelaku usaha Techmlogy and Advanced Engineering,
komputer menyadari penggunaan sistem ISSN: 2250-2459, vol.4,no,2,pp.271-275
informasi dapat meingkatkan pelayanan [5] R.S.Pressman (2012). “Rekayasa
Perangkat Lunak – Buku Satu,
kepada pelanggan hal ini dapat dilihat dari
Pendekatan Praktisi (Edisi 7)”, Penerbit
hasil presentase kuisioner. Andi, Yogyakarta,
Sistem informasi yang dibuat juga dapat [6] J.Simamarta (2006), “Pengenalan
berjalan dengan baik penggunaan kode QR Teknologi Komputer dan Informasi”,
sebagai fitur juga mudah dipahami dan Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.
digunakan oleh pelaku usaha servis komputer. [7] H.Supriyono, N.A.Saputro, and
Sistem informasi yang mudah digunakan dan R.A.Prasetya, (2016). “Rancang Bangun
Sistem Informasi Manajemen Presensi
fitur yang unik dapat menambah lagi minat Berbasis SMS Gateway (Studi Kasus :
pelaku usaha servis komputer untuk SMP Muhammadiyah 1 Kartasura)”. The
menggunakan sistem informasi berbasis web. 3rd University Research Coloquim 2016.
ISSN : 2407-9189.
REFERENSI [8] T.Sutabri (2013). “Analisis Sistem
[1] I.T.Asare, and D. Asare (2015).”The Informasi”, Penerbit Andi Offset,
Effective Use of Quick Response (QR) Yogyakarta/
Code as a Marketing Tool”.International [9] A.L.Yudanto, H.Tolle, and A.H.Brata,
Journal of Education and Social Scince, 2017. “Rancang Bangun Apliksi Sistem
vol. 2, No.12,pp 67-73. Informasi Manajemen Laboratorium
[2] I.Binanto (2014), “Analisa Metode Biomedik Fakultas Kedokteran
Classic Life Cycyle (Waterfall) Untuk Universitas Brawijaya”, Jurnal
Pengembangan Perangkat Lunak Pengembangan Teknologi Informasi dan
Multimedia”. Confrence: Seminar Ilmu Komputer, e-ISSN: 2548-964X,
Nasional Sains dan Teknologi Informasi vol.1, no.8, pp.628-634.
(SeNasti) 2014 At Makassar, ISBN:
23550536X, pp. 67-73.

30

Anda mungkin juga menyukai