ABSTRAK
Usahapembenihan ikan lele dumbo merupakan salah satu usaha bidang perikanan yang
memiliki arti penting,usaha ini sangat mendukung keberhasilan usaha budidaya ikan lele dumbo.
Tujuan penelitian untuk mengetahui 1). Untuk mengetahui besar pendapatan usaha pembenihan
ikan lele dumbo di Desa Ngemplak Lor, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati. 2) Untuk
mengetahui kelayakan usaha pembenihan lele dumbo di Desa Ngemplak Lor Kecamatan
Margoyoso Kabupaten Pati. Metode penelitian yang digunakan deskriptif analitik. Penelitian
dilakukan bulan Oktober 2011sampaidenganFebruari 2012, pengambilan data time series
dilakukan Oktober 2010 sampai dengan September 2011. Populasi pembenih ikan lele dumbo
sejumlah 179 orang, pengambilan sampel 20% dengan Stratified random sampling responden
diperoleh 36 pembenih. Untuk menguji kelayakan usahatani dengan analisis kelayakan RCR, BEP,
ROI, NPV dan IRR. Hasil penelitian 1) RCRusaha pembenihanikan lele dumbo 2,06, BEP harga
benihlele dumbo Rp.39,28/ekor, harga benih ikan lele dumbo per ekor di pasaran sebesar
Rp.85/ekor, selisih keuntungan sebesar Rp.45,72ekor, BEP(Q) produksi 38.114,97ekor/Satu
Satuan Produksi,produksi riil sebesar 78.617,14ekor per Satu Satuan Produksi, selisih
40.502,17ekor/Satu satuan Produksi. ROI pembenihan ikan lele dumbo 106,36% bunga Bank
sebesar 30%/tahun.Analisis NPV (i = 0,24) = 3.925.628,6828 layak pada bunga Bank 24% berdasarkan
pertimbangan ekonomi. Analisis IRR pada bunga 42% artinya apabila ditambah investasi
Rp.10.000.000,- pada bunga 42% masih layak berdasarkan pertimbangan ekonomi. Hasil
analisisusahapembenihan ikan lele dumbo menguntungkan danlayakdiusahakan berdasarkan
pertimbangan ekonomi. Kesimpulan 1).Usaha pembenihan ikan lele dumbo di Desa Ngemplak Lor
Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati menguntungkan diusahakan. 2).Usaha pembenihan ikan
lele di Desa Ngemplak Lor Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati dumbo layak di usahakan.
ABSTRACT
African catfish hatchery fish business is one of the fisheries business that has significance,
this effort is to support the success of fish farming African catfish. The purpose of this research is
to1). To know the revenues of the African catfish hatchery fish in the NgemplakLor Village
Margoyoso District Pati. 2) To know the feasibility of African catfish hatcheries in the NgemplakLor
Village Margoyoso District Pati. Methods of research used descriptive analytic. The research was
conducted in October 2011 to February 2012, time series of data collection conducted in October
2010 to September 2011. African catfish fish populations farmers some 179 people, 20% with a
sampling Stratified random sampling of respondents gained 36 farmers. To test the feasibility of
farming with RCR feasibility analysis, BEP, ROI, NPV and IRR. The results 1) business RCR 2.06
African catfish hatchery fish, African catfish seed prices BEP Rp.39,28/units, African catfish fish
seed price per head in the market for Rp.85/units, the difference in gain of Rp.45,72 units, BEP (Q)
38114.97 production head / a production unit, the real production of 78617.14 units per one unit of
Lutfiyah, Karyadi, dan Sri S. ; Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo 24
alami dapat dilakukandengan Ngemplak Lor Kecamatan Margoyoso
sederhana,teknik pemijahan yang Kabupaten Pati?
sederhana sehingga mudah dilakukan Tujuan penelitian adalah : 1).
skala rumah tangga di sekitar lingkungan Untuk mengetahui besar pendapatan
rumah dengan biaya yang terjangkau. usaha pembenihan ikan lele dumbo di
Kelemahannya produksi dan D e s a N g e m p l a k L o r, K e c a m a t a n
produktivitasnya rendah, sedangkan Margoyoso, Kabupaten Pati. 2).Untuk
kelebihan dengan cara semi intensif mengetahui kelayakan usaha
mempunyai kelebihan antara lain pembenihan lele dumbo di Desa
produksi dan produktivitasnya lebih tinggi, Ngemplak Lor Kecamatan Margoyoso
bisa dijadwalkan sesuai dengan Kabupaten Pati.
p e r m i n t a a n p a s a r, d i s a m p i n g Hasil penelitian diharapkan:
itupemijahandapatdilakukankapansaja, 1).Dapat bermanfaat untuk pembenih ikan
bahkandiluarmusimpemijahan. lele dumbo dalam mengevaluasi usaha,
Menurut Khairuman dan Amri, menghitung biaya dan seberapa besar
2008 usaha pembenihan lele semi intensif manfaat yang di dapatkan. 2).Usaha
akan menghasilkan produksi yang lebih bidang perikanan yang prospektif dan
tinggi dibanding cara alami. Cara lami usaha alternatif yang bersifat bisnis
setiap ekor induk yang beratnya 500 gram perikanan berbasis pada pelaku utama
akan menghasilkan benih ikan lele dan usaha.3).Masukan bagi Dinas
s e b a n y a k 1 0 . 0 0 0 – 1 5 . 0 0 0 e k o r, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pati
sedangkan cara semi intensifsetiap ekor dalam upaya pembangunan Perikanan
induk betina lele dengan berat 500 - Bidang Budidaya. 4).Sebagai masukan
1.000gram dapat menghasilkan benih bagi Pemerintah Kabupaten Pati dalam
sebanyak 40.000 – 50.000 ekor. rangka mensukseskan program
Usaha pembenihan lele pemberdayaan ekonomi masyarakat di
dumbosecara semi intensifuntuk Kabupaten Pati.
peningkatanhasil yang diharapkan,
denganteknikyaitumerangsangindukleled
umboyang sudah matang telur METODE PENELITIAN
mempergunakan kelenjar hipofisa atau Penelitian dilaksanakan di sentra
mempergunakan hormon sintetis pembenihan lele dumbo di Desa
Ovaprim dengan cara disuntikan agar Ngemplak Lor kecamatan Margoyoso
memijahsesuaidenganwaktu yang Kabupaten Pati, sampel diambil dari
diharapkan, telur bisa menetas secara populasi pembenih lele dumbo secara
serempak dan benih lele dumbo bisa alami dan semi alami. Pelaksanaan
seragam ukurannya sehingga kualitas penelitian mulai dilaksanakan bulan
benih lele dumbo lebih terjamin. Oktober 2011 sampai dengan Februari
Permasalahan yang akan dicari 2012. Pengambilan data time series mulai
pemecahannya dalam penelitian ini bulan Oktober 2010 sampai dengan
adalah sebagai berikut: 1). Apakah usaha September 2011.
pembenihan ikan lele dumbo sebagai
usaha bidang perikanan di Desa 1. Metode dan Pengambilan sampel
Ngemplak Lor Kecamatan Margoyoso . Metode dasar dalam penelitian
Kabupaten Pati menguntungkan? 2). yang akan digunakan adalah metode
Bagaimanakah analisis kelayakan usaha diskriptif yaitu metode penelitian yang
pembenihan lele dumbo di Desa dilakukan dengan tujuan utama untuk
Lutfiyah, Karyadi, dan Sri S. ; Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo 26
Return on Invesment(ROI )adalah 5) Analisis Internal Rate of Return ( IRR )
nilai keuntungan yang diperoleh dari Internal Rate of Return ( IRR )
sejumlah uang yang diinvestasikan pada adalah suatu tingkat bunga bank (i) yang
kurun waktu tertentu.Analisis ROI membuat nilai sekarang menuju nol.
dipergunakan untuk mengukur efisiensi Untuk menentukan besarnya nilai IRR
penggunaan modal (Gaspersz,1996). harus dihitung dahulu dengan cara coba-
coba (trial and error).
ROI X 100 %
Pada Tabel 2. dapat dilihat bahwa usahatani, dari sumber yang tidak tak
usaha pembenihan lele dumbo per Satu terbatas, dapat dikelompokkan menjadi
Satuan Produksi membutuhkan total biaya tetap (fixed cost) dan biaya tidak
biaya produksi sebesar Rp.3.049.197,88, tetap (variable cost)
biaya produksi terdiri dari biaya tetap Biaya tetap adalah ongkos yang
sebesar Rp.862.221,80 atau sebesar menjadi beban tetap, ketika ada kegiatan
28,28% dan biaya variabel sebesar produksi sedang berlangsung maupun
Rp.2.186.976,08 atau sebesar 71,72%. tidak berproduksi, besaran ongkos tidak
Usaha pembenihan lele dumbo tergantung pada jumlah produksi yang
menghasilkan penerimaan sebesar dihasilkan. Sedangkan biaya tidak tetap
Rp.6.988.190,24 atau sebesar 206,26 % adalah ongkos yang menjadi beban ketika
dari total biaya produksi dan pendapatan terjadinya proses produksi, besaran
bersih sebesar Rp.3.939.972,06 atau ongkos bersifat proporsional atau
sebesar 106,26% dari total biaya berubah-ubah sebanding dengan produk
produksi. Hasil perhitungan usaha yang dihasilkan (Sukartawi et all.,1986).
pembenihan lele dumbo terlihat Pada kegiatan usaha pembenihan
menguntungkan, maka kelangsungan ikan lele dumbo tercatat penggunaan
usaha pembenihan lele dumbo tersebut biaya yang bersifat biaya tetap dan biaya
bisa dilanjutkan sebagai usaha pokok tidak tetap/variabel. Karena keterbatasan
atau usaha sambilan guna penunjang biaya maka penggunaan biaya produksi
perekonomian keluarga. dalam usaha pembenihan lele dumbo di
hemat serendah mungkin. Biaya dicatat,
2. Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan dikelompokan menurut jenis biaya serta
Lele Dumbo dianalisis, dan ditabulasikan pada Tabel 3.
Hasil penelitian usaha Pada Tabel 3. dapat dilihat bahwa
pembenihan lele dumbo dapat dilakukan usaha pembenihan lele dumbo musim
analisis kelayakan usaha, menghitung Oktober September untuk komponen
produksi, biaya produksi, penerimaan dan biaya tetap rata-rata per satu satuan
pendapatan dalam satu musim produksi produksi mencapai 28,28% atau sebesar
sebagai berikut. Rp.862.221,80 sedangkan komponen
1) Biaya Produksi. biaya Variabel mencapai 71,72% yaitu
Menurut Mubyarto (1995) biaya sebesar Rp.2.186.976,08. Beberapa
produksi adalah korbanan yang komponen biaya tetap antara lain biaya
dikeluarkan didalam proses pengelolaan induk yang berkualitas, kolam terpal,
Lutfiyah, Karyadi, dan Sri S. ; Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo 28
pompa air, peralatan dan paralon. Disini pakan pellet. Pakan cacing dipergunakan
induk termasuk pada komponen biaya pada waktu benih lele dumbo masih kecil
tetap karena induk ikan lele dumbo bisa kira-kira ukuran 2–2. Setelah diatas
dipergunakan berkali-kali proses produksi ukuran tersebut mulai menggunakan
benih. Induk yang diharapkan jenis unggul pakan pellet. Komponen biayapakan
berkualitas sehingga dalam proses cukup besar pada komponen biaya
produksi bisa menghasilkan benih lele produksi mencapai 19,07% atau sebesar
dumbo yang berkualitas, mortalitas Rp.581.527,29. Komponen biaya pakan
rendah, sehat, respon terhadap merupakan komponen biaya terbesar
pemberian pakan serta dapat pada proses produksi pembenihan lele
meningkatkan produksi dan produktivitas dumbo.
ikan lele. Penggunaan komponen biaya
Pakan merupakan salah satu variabel untuk obat, listrik dan tenaga
komponen yang sangat penting, karena kerja rendah yakni, untuk obat biaya
benih lele dumbo bisa hidup dan besar sebesar Rp.12.270,69, biaya listrik
karena pakan. Penggunan pakan ada dua sebesar Rp.50.804,92, sedangkan
jenis yaitu berupa cacing dan pakan tenaga kerja Rp.282.249,58. Ketiga
pabrikan pellet, pakan bentuk cacing komponen biaya variabel tersebut
diberikan pada umur 3 hari sejak benih sebesar 11,33% lebih rendah dari pada
menetas dari telurnya. Cacing yang prosentase penggunaan biaya pakan.
diberikan untuk pakan benih berbentuk Berdasarkan data produksi dapat
kecil lembut dinamakan cacing sutra. dilihat bahwa produksi benih ikan lele
Untuk memenuhi pertumbuhan dan dumbo yang dihasilkan pada musim
perkembangan benih lele dumbo, Oktober–Maret dibanding bulan
kandungan protein yang disarankan untuk April–September ada perbedaan yang
memenuhi kebutuhan benih sebesar kira- nyata, pada bulan Oktober–Maret
kira 30% ( Khairuman dan Amri 2008). mortalitasnya lebih tinggi dari pada musim
Komponen biaya variabel lainnya April–September. Perbedaan dalam sisi
adalah biaya pakan, pemberian pakan produksi dimungkinkan terjadi karena
benih lele dumbo dibagi dua fase, yaitu pengaruh oleh musim, yaitu antara musim
pada fase pertama tiga hari setelah penghujan dan kemarau, produksi yang
menetas diberi pakan alami berupa ada berpengaruh pada persediaan dan
cacing, setelah tiga hari kemudian diberi permintaan.
Tabel 3. Biaya Produksi Usaha Pembenihan Lele dumbo per Satu
Lutfiyah, Karyadi, dan Sri S. ; Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo 30
a. Analisis RC Ratio. Analisis menggunakan biaya produksi
kelayakan usahatani dengan RC secara efisien serta efisien. Dari
Ratio (Revenue Cost Ratio) Berdasarkan hasil penelitian
adalah perbandingan antara terlihat bahwa harga jual benih
lele dumbo pada bulan
penerimaan atau hasil penjualan
OktoberMaret sebesar untuk
produk total dengan total biaya ukuran 5–7 cm rata-rata sebesar
pengeluaran (Sukartawi,et Rp.80,- sedangkan harga benih
a.l,1986). Hasil analisis RC Ratio p a d a
Lele dumbo rata-rata per satu bulanAprilSeptemberRp.90,-.
satuan produksi pembenihan lele Hasil perhitungan harga
dumbo dalam satu tahun di BEP(Rp)untuk peliharaan benih lele
peroleh 2,06 artinya setiap dumbopada bulan Oktober Maret
sebesar Rp.43,66,sedangkan
penggunaan input sebesar Rp1,-
hasil analisis untuk bulanApril
dengan rasio biaya dan September per Satu Satuan
penerimaan sebesar 2,06. Maka Produksi rata-rata adalah sebesar
usaha pembenihan lele dumbo Rp.34,90/ ekor/ musim produksi.
tersebut dikatakan layak di Pada harga benih BEP tersebut
usahakan dan tidak rugi, sehingga pembenih lele dumbo tidak
usaha pembenihan ikan lele mengalami keuntungan ataupun
dumbo tersebut bisa berjalan kerugian.
Hasil analisis terlihat bahwa pada
dengan baik, lancar,
level harga diatas usaha
menguntungkan dan layak untuk pembenihan lele dumbo
dilanjutkan. mengalami keuntungan karena
bisa menjual produknya diatas
b. Analisis Break Even Point (BEP). harga BEP. Dari hasil perhitungan
Hasil penelitian dapat dianalisis BEP bila harga pada titik impas
kelayakan usaha pembenihan lele dibandingkan dengan harga ikan
dumbo dengan analisis Break lele dumbo per ekor di pasaran
Even Point yaitu kegiatan masih untung, selisih keuntungan
menghitung titik impas harga jual pada bulan Oktober – Maret
sebesar Rp.46,34 sedangkan
benih lele dumbo dan berapa ekor pada bulanAprilSeptember
kuantitas penjualan minimal agar sebesar Rp.45,10. Dari hasil
usaha pembenihan tidak penelitian tersebut menunjukan
mengalami kerugian bahwa usaha pembenihan lele
(Soekartawi,et.al. 1986). dumbo masih menguntungkan
dan layak untuk di usahakan di
Tujuan analisis BEP(Rp) atau BEP Desa ngemplak Lor Kecamatan
harga, untuk mengetahui batas Margoyoso Kabupaten Pati.
harga penjualan produk pada titik
impas, artinya pada level harga Sedangkan BEP (Q) atau BEP
tidak untung dan tidak rugi. produksi untuk per satu satuan
Dengan mengetahui titik impas produksi pembenihan lele dumbo
maka pembenih bisa pada bulan Oktober Maret rata-
Lutfiyah, Karyadi, dan Sri S. ; Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo 32
analisis NPV dengan suku bunga i n v e s t a s i s e b e s a r
bank sebesar 24% maka Rp.10.000.000,- karena layak
diperoleh NPV ( i = 0 , 2 4 ) sebesar berdasarkan pertimbangan
3.925.628,6828, nilai NPV positif ekonomi.
sebesar 3.925.628,6828 artinya
dari usaha pembenihan ikan lele e. Analisis IRR. Analisis IRR
dumbo menghasilkan keuntungan merupakan indeks keuntungan
nilai ekonomis. Dengan (profitability index) atau sebagai
penambahan investasi sebesar interest rate (i) yang membuat nilai
Rp.10.000.000,- diperoleh aliran kas proyek menuju nol. Dari
keuntungan ekonomi sebesar Pengolahan data disajikan pada
Rp.3.925.628,68. Sehinggabisa tabel di bawah.
diputuskan untuk ditambah
Lutfiyah, Karyadi, dan Sri S. ; Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo 34