I. Identitas Klien
013/004 7 ULU
PALEMBANG
No telepon : - Keluarga terdekat : Ibu
Status : Maried Alamat & No telp : -
Agama : Islam Diagnosa Medis : Anemia berat, Asites,
Hipoalbumin, lupus
nefritis.
Suku : Melayu
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Tidak Pekerja
Lama bekerja : -
1. Keluhanutama : Klien mengatakan sakit perut membesar, badan terasa berat dan
2. Faktor Predisposisi : Klien mengatakan tidak mengonsumsi sayuran dan klien jarang
Makan nasi
3. Faktor Presipitasi : Kurangnya asupan gizi
Data Subjektif : -klien mengeluh badan terasa berat dan sulit untuk bergerak disertai
1
-klien mengeluh nyeri pada luka lesi di abdomen sebelah kanan
Data Objektif : Do :
-Klien tampak lemah dan meringis
3. Kebisasaan
2
D. Riwayat Keluarga
Klien dan keluarga klien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan yang
Genogram
Keterangan :
: Perempuan
: Klien
E. Catatan Penanganan Kasus (Dimulai saat pasien di rawat di ruang rawat sampai
Klien datang ke IGD RS Umum Daerah Palembang BARI dengan keluhan ± 1 minggu
klien mengeluh badan terasa lemas dan bengkak di seluruh tubuh terutama diperut, nafsu
makan Menurun, kadang-kadang nyeri di area bagian saluran kemih, terasa mual dan ingin
muntah, BAB dan BAK jarang. Pada saat dilakukan pengkajian diruang rawat inap PDL
Perempuan klien mengeluh badan terasa berat dan sulit untuk bergerak disertai nyeri pada
abdomen, klien tidak nafsu makan, klien mengatakan sebelum sakit BB klien 65 kg, klien
mengeluh nyeri pada luka lesi di abdomen sebelah kanan dan tampak terlihat luka lesi pada
abdomen klien lebar dan warnanya memerah disertai adanya isi cairan dan nanah pada luka.
Tindakan yang telah dilakukan adalah memposisikan klien dengan nyaman, mengajarkan
3
teknik distraksi napas dalam, menganjurkan klien untuk menghabiskan makan sesuai porsi
yang telah diberikan, membersihkan luka dan merawat luka klien dengan mengganti balutan
dan selanjutnya kolaborasi dengan tim medis lainnya untuk memberikan obat kepada klien.
1. Peningkatan Kesehatan
Data Subjektif : Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan segera keluar dari rumah sakit
Masalah keperawatan:
2. Nutrisi
3. Eliminasi
4. Aktivitas/Istirahat
4
Data Subjektif : - Klien mengatakan tidur ± 2-4 jam/hari
5. Persepsi/Kognitif
Data Subjektif : -Klien mengatakan optimis menjalani penyakit yang dideritanya dan
6. Persepsi Diri
Data Subjektif : - Klien mengatakan ingin segera cepat sembuh dan segera Pulang
Kerumah
7. Peran Hubungan
Data Subjektif : - Klien mengatakan hubungan dengan orang tua, keluarga dan
8. Seksualitas
9. Toleransi/Koping Stress
Data Subjektif : - Klien mengatakan selalu diberi semangat dan dukungan oleh
5
Orang tua dan keluarga untuk mendoakan agar segera diberi
Kesembuhan .
Data Subjektif : - Klien mengatakan mempunyai tekad dan semangat untuk sembuh
11. Keselamatan/Perlindungan
Data Subjektif : - Klien merasa tidak nyaman karena perih dan terasa nyeri pada
Nyeri akut
12. Kenyamanan
Data Subjektif : - Klien mengatakan tidak nyaman karena nyeri pada bagian
6
1. Sistem Respirasi
a. Data Subjektif :
b. Data Objektif
Inspeksi : Bentuk simetris, pergerakan paru kanan dan kiri normal, frekuensi
20x/mnt
Perkusi : Normal
2. Sistem Kardiovaskuler
a. Data Subjektif :
- klien mengatakan tidak mempunyai riwayat darah tinggi dan penyakit jantung .
b. Data Objektif
Inspeksi : - Dada simetris, tidak ada pembesaran dada kanan dan kiri
Mur-mur (-)
Masalah keperawatan:
3. Sistem Persarafan
a. Data Subjektif :
b. Data Objektif
7
wangi parfum ataupun bau minyak kayu putih
2. Nervus optikus :
Klien masih mampu melihat dengan jelas
3. Nervus okulomotorius : pergerakan bola mata
klien normal dank lien tidak juling
4. Nervus trochlearis :
Pergerakan bola mata masih normal
5. Nervus trigeminus :
Klien masih bisa menggerakkan rahang
6. Nervus abdusen : sensasi wajah baik dan
normal
7. Nervus fasialis : gerakan otot wajah klien baik
8. Nervus vestibuloklokealis :
Saat dipanggil klien langsung merespon
dengan baik dan tidak ada gangguan pada
proses pendengaran
9. Nervus glasofaringeus :
Klien masih bisa membedakan rasa makanan
10. Nervus vagus : reflek menelan baik
11. Nervus aksesorius : gerakan otot baik
12. Nervus hipoglosus : gerakan lidah baik
Refleks Fisiologis :
Normal
Refleks Patologis :
Normal
Masalah keperawatan:
4. Sistem Perkemihan
a. Data Subjektif
b. Data Objektif
8
- tidak ada nyeri tekan
Masalah keperawatan:
5. Sistem Pencernaan
b. Data Objektif
Perkusi : Timpani
Nyeri akut
6. Sistem Muskuloskeletal
a. Data Subjektif
- Klien mengatakan tidak merasakan nyeri pada sendi
b. Data Objektif
Masalah keperawatan:
7. Sistem Integumen
a. Data Subjektif
b. Data Objektif
- Nyeri skala 5
Masalah keperawatan:
9
8. Sistem Endokrin
a. Data Subjektif
b. Data Objektif
Masalah keperawatan:
9. Sistem Penginderaan
a. Penglihatan
1) Data Subjektif
2) Data Objektif
Pengelihatan baik
b. Pendengaran
1) Data Subjektif
2) Data Objektif
Klien mengatakan klien mampu membedakan bau kopi dan bau wangi parfum
2) Data Objektif
c. Pengkajian Psikososial
Masalah keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
Masalah keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
c. Status emosional
Jelaskan :
Klien terlihat tenang dan tidak marah saat diajak untuk berinteraksi
11
V. Pemeriksan Penunjang (Laboratorium, Radiologi, Ekg dll).
VI. Terapi
tambahan hipovolamia
pada edema
dan edema
karena
gagal ginja
3 IVFD 20x/m Cairan IVFD Hidrasi Alergi sodium
Untuk Jalan napas tersumbat
hipoksia
5 Flasbumin 20x/m Cairan IVFD Syok Pasien anemia berat atau
12
k
Syok Hipersensitivitas
perdarahan
ANALISA DATA
DATA/PROBLEM MASALAH
NO ETIOLOGI
KEPERAWATAN
1 Ds : Intake zat besi yang Ketidakseimbangan nutrisi
- klien mengatakan badan terasa tidak akurat kurang dari kebutuhan
lemah dan tidak nafsu makan gangguan absorbsi tubuh b.d faktor biologis
- Klien mengatakan sebelum perdarahan
sakit BB klien 65 kg
Pucat, mata
berkunang-kunang,
sakit kepala
Anoreksia
Ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh
Jaringan hipoksia
Cedera iskemia
Pembuluh darah
kolaps
Iskemia otot
Perubahan
temperatur kulit
Dekubitus
14
Hilang sebagian
lapisan kulit dan
terjadi luka
Nyeri akut
3 Ds : Faktor tekanan, Kerusakan integritas kulit
- klien mengatakan ada luka lesi toleransi jaringan b.d imobilisasi fisik
dibagian abdomen sebelah ( elastis kulit) durasi
kanan dan besar
- klien mengatakan nyeri dan
perih pada luka tersebut
Tekanan eksterna
Do :
- Klien tampak meringis
Aliran darah
- Klien tampak pucat kejaringan menurun
Pembuluh darah
kolaps
Iskemia otot
Perubahan
temperatur kulit
Dekubitus
Hilang sebagian
lapisan kulit dan
terjadi luka
Kerusakan integritas
kulit
15
4 Ds : Hb dalam darah Intoleran aktivitas b.d tirah
- Klien mengatakan badan terasa menurun/kurang baring
lemas
- Klien mengatakan badan terasa O2 dalam jaringan
berat dan sulit bergerak kurang
Do : Hipovolemia dan
- Klien tampak lemah hipoksia
- TTV :
TD : 110/70 mmHg Gelisah, keringat
RR : 20x/mnt dingin,lemas dan
N : 80 x/mnt cepat lelah
T : 36,4 oC
Intoleran aktivitas
1. Nyeri akut
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
3. Kerusakan integritas kulit
4. Intoleran aktivitas
DIAGNOSA KEPERAWATAN (PES)
1. Nyeri akut b.d agens cedera biologis
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d faktor biologis
3. Kerusakan integritas kulit b.d imobilisasi fisik
4. Intoleran aktivitas b.d tirah baring
16
RENCANA KEPERAWATAN
17
2 Ketidakseimbangan nutrisi kurang Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama Manajemen Nutrisi 1. Untuk mengetahui
dari kebutuhan tubuh b.d faktor 2x24 jam diharapkan nutrisi klien membaik 1. Tentukan status gizi pasien kebutuhan gizi yang
biologis ditandai dengan kriteria hasil : dan kemampuan pasien sesuai untuk klien
- Status nutrisi : untuk memenuhi kebutuhan 2. Menghindari
Ds : No Kriteria Awal Tujuan gizi terjadinya alergi
- Klien mengatakan badan 1 Asupan gizi 2. Identifikasi adanya alergi makanan
2 5
terasa lemah dan tidak atau intoleransi makanan 3. Untuk membantu
2 Asupan makanan 2 4 yang dimiliki pasien proses penyembuhan
nafsu makan
3 Asupan cairan 2 4 3. Instruksikan pasien dalam pemenuhan
- Klien mengatakan
4 Energi 2 5 mengenai kebutuhan nutrisi nutrisi
sebelum sakit BB klien 65
5 Hidrasi 3 5 (yaitu : membahas pedoman 4. Untuk menjaga klien
kg diet dan piramida makanan) agar kebutuhan
Keterangan : 4. Atur diet yang diperlukan nutrisinya selalu
Do : (yaitu : menyediakan terpenuhi dengan
1. Sangat menyimpang dari rentang normal
- Klien terlihat lemas makanan protein tinggi, tepat
2. Banyak menyimpang dari rentang normal
- Klien tampak pucat 3. Cukup menyimpang dari rentang normal menyarankan menggunakan
- Badan klien terlihat kurus 4. Sedikit menyimpang dari rentang normal bumbu dan rempah-rampah
5. Tidak menyimpang dari rentang normal sebagai alternatif untuk
garam, menyediakan peggani
gula, menambah atau
mengurangi kalori)
18
3 Kerusakan integritas kulit b.d Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama - Kontrol infeksi : 1. Untuk menjaga
imobilisasi fisik 2x24 jam diharapkan integritas kulit klien 1. Bersihkan lingkungan lingkungan
membaik ditandai dengan kriteria hasil : dengan baik setelah pasien agar
- Integritas jaringan : kulit & membran digunakan untuk setiap tetap bersih
Ds : mukosa : pasien 2. Untuk
- klien mengatakan ada luka No Kriteria Awal Tujuan 2. Anjurkan pengunjung mencegah
lesi dibagian abdomen 1 Suhu kulit untuk mencuci tangan terjadi infeksi
2 5
sebelah kanan pada saat memasuki 3. Untuk menjaga
2 Tekstur 2 4 ruangan pasien teknik aseptik
- klien mengatakan nyeri
3 Integritas kulit 2 4 3. Cuci tangan sebelum dan pada pasien agar
dan perih pada luka
4 Lesi pada kulit 2 5 sesudah kegiatan terhindar dari
tersebut perawatan infeksi
5 Pengelupasan kulit 3 5
6 Hidrasi 3 5 4. Pastikan penangan 4. Untuk
Do : aseptik meningkatkan
- Klien tampak meringis 5. Tingkatkan intake nutrisi asupan nutrisi
Keterangan :
- Klien tampak pucat 1. Gangguan ekstrem
yang tepat pada pasien
- Turgor kulit kering dan 2. Berat
6. Anjurkan pasien untuk 5. Supaya pasien
tidak elastis istirahat merasa nyaman
3. Sedang
- Luka terlihat merah dan 7. Berikan terapi antibiotik 6. Untuk
4. Ringan
lebar yang sesuai mencegah
5. Tidak ada gangguan
infeksi
- Luka terlihat ada cairan
dan nanah
19
4 Intoleran aktivitas b.d tirah baring Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama - Terapi aktivitas : 1. Untuk memilih
2x24 jam diharapkan klien dapat melakukan 1. Bantu klien untuk memilih aktivitas yang biasa
Ds : aktivitas ditandai dengan kriteria hasil : aktivitas dan pencapaian dilakukan pasien
- Klien mengatakan badan - Kelelahan : efek yang mengganggu tujuan melalui aktivitas yang 2. Untuk mengetahui
terasa lemas No Kriteria Awal Tujuan biasa dilakukan kekuatan pasien
- Klien mengatakan badan 1 Gangguan dengan 2. Bantu klien untuk tetap fokus 3. Untuk mengetahui
1 4 pada kekuatan yang akvitas yang
terasa berat dan sulit aktivitas sehari-hari
2 Penurunan energi dimilikinya dilakukan klien
bergerak 2 5 3. Bantu dengan aktivitas fisik secara teratur dan
3 Nafsu makan menurun 2 4 secara teratur ( misalnya, sesuai kebutuhan
Do : 4 Perubahan status nutrisi 2 4 ambulasi, transfer/ berpindah 4. Membantu keluarga
- Klien tampak lemah dan 5 Gangguan aktivitas fisik 1 4 dan kebersihan ) sesuai klien agar terlibat
pucat 6 malaise 1 5 dengan kebutuhan dalam aktivitas yang
- TTV : Keterangan : 4. Berikan kesempatan keluarga dilakukan klien
TD : 110/70 mmHg 1. Berat untuk terlibat dalam aktivitas 5. Untuk mengetahui
RR : 20x/mnt 2. Cukup berat , dengan cara yang tepat metode apa saja
N : 80 x/mnt 3. Sedang 5. Sarankan metode-metode yang dilakukan klien
T : 36,4 oC 4. Ringan untuk meningkatkan aktivitas
5. Tidak ada fisik yang tepat
20
IMPLEMENTASI& EVALUASI KEPERAWATAN
P:
-observasi keadaan umum TTV
- berikan pasien posisi yang
nyaman
21
Jumat , 18 Jumat , 18 S:
oktober 1. Melakukan pengkajian oktober 2019 - klien mengatakan perih
2019 karakteristik nyeri secara dan nyeri pada luka lesi
komprehensif ( lokasi, 13.00 WIB di abdomen sebelah
09.00 karakteristik, kualitas dan faktor kanan
WIB penyebab)
O:
2. Mengajarkan teknik distraksi - luka lesi tampak berisi
napas dalam cairan dan nanah
- luka lesi tampak merah
3. Memberikan posisi yang nyaman di abdomen sebelah
kanan luka tampak
4. Menganjurkan pasien untuk lebar
istirahat TTV :
TD : 120/70 mmHg
5. Memberikan obat analgetik / RR : 20x/mnt
kolaborasi dengan dokter T : 36,3 oC
N : 80x/mnt
A: Nyeri
P:
-observasi keadaan umum TTV
- berikan pasien posisi yang
nyaman
22
2. Mengajarkan teknik distraksi O:
napas dalam - luka lesi tampak
mengering
3. Memberikan posisi yang nyaman - luka tampak merah
TTV :
4. Menganjurkan pasien untuk TD : 110/80 mmHg
istirahat RR : 20x/mnt
T : 36,8 oC
5. Memberikan obat analgetik / N : 85x/mnt
kolaborasi dengan dokter
A: Nyeri
P:
-observasi keadaan umum TTV
- berikan pasien posisi yang
nyaman
2 Ketidakseimbangan Kamis, 17 1. mengidentifikasi adanya alergi Kamis, 17 S:
nutrisi kurang dari oktober makanan yang dimiliki klien oktober 2019 - klien mengatakan
kebutuhan tubuh b.d 2019 2. memberitahu klien mengenai badan terasa lemah dan
faktor biologis kebutuhan nutrisi yang harus tidak nafsu makan
08.35 dipenuhi 14.00 WIB - Klien mengatakan
WIB 3. Menganjurkan klien untuk makan sebelum sakit BB klien
Ds : sesuai diet porsi yang dibutuhkan 65 kg
- Klien
mengatakan O:
badan terasa - Klien terlihat lemas
lemah dan tidak - Badan klien terlihat
nafsu makan kurus
- Klien
mengatakan A : ketidakseimbangan nutrisi
sebelum sakit
BB klien 65 kg P:
- monitor asupan diet
pasien kolaborasi
23
Do : dengan tim gizi
- Klien terlihat - observasi keadaan
lemas umum pasien TTV
- Klien tampak
pucat Jumat, 18 1. memberitahu klien mengenai Jumat, 18 S:
- Badan klien oktober kebutuhan nutrisi yang harus oktober 2019 - klien mengatakan
terlihat kurus 2019 dipenuhi badan terasa lemah
2. Menganjurkan klien untuk makan 13.35 WIB - Klien mengatakan tidak
09.20 sesuai diet porsi yang dibutuhkan nafsu makan
WIB - Klien mengatakan
sebelum sakit BB klien
65 kg
O:
- Klien terlihat lemas
A : ketidakseimbangan nutrisi
P:
- monitor asupan diet
pasien kolaborasi
dengan tim gizi
- observasi keadaan
umum pasien TTV
24
O:
- Klien terlihat lemas
A : ketidakseimbangan nutrisi
P:
- monitor asupan diet
pasien kolaborasi
dengan tim gizi
- observasi keadaan
umum pasien TTV
P:
- mengkaji adanya
kerusakan kulit
- menjaga kulit agar tetap
bersih dan tidak terjadi
infeksi
- membantu klien untuk
merubah posisi tidur
1. melakukan pengkajian terhadap
Sabtu, 19 adanya kerusakan kulit Sabtu, 19
oktober oktober 2019
2. menjaga kebersihan kulit dengan
2019 S:
cara membersihkan luka dan 13.45 WIB - klien mengatakan masih
09.25 susah untuk bergerak
merawat luka klien dengan
WIB
mengganti balutan
26
3. membantu klien untuk merubah O:
-berkurangnya eksudat pada
posisi tidur setiap 2 jam sekali
luka
- tidak terdapat odema dikulit
sekitar luka
P:
- mengkaji adanya
kerusakan kulit
- menjaga kulit agar tetap
bersih dan tidak terjadi
infeksi
- membantu klien untuk
merubah posisi tidur
4 Intoleran aktivitas b.d Kamis, 17 1. memberikan aktivitas sesuai Kamis, 17 S:
tirah baring oktober oktober 2019 - klien mengatakan
keadaan klien
2019 masih takut bergerak
Ds : 2. membantu klien dalam 13.50 WIB karena masih sakit
- Klien 08.05 - klien mengatakan
melakukan aktivitas
mengatakan WIB badan terasa berat dan
badan terasa 3. mencatat respon emosi lemah
lemas O : - klien tampak lemas
terhadap mobilisasi :
- Klien
mengatakan - emosi klien stabil A : Intoleran Aktivitas
badan terasa
- respon klien baik terhadap
berat dan sulit P : membantu klien dalam
bergerak mobilisasi
melakukan aktivitas
Do :
- Klien tampak
lemah dan pucat
- TTV :
27
TD : 110/70 1. memberikan aktivitas sesuai S:
mmHg - klien mengatakan sudah
keadaan klien
RR : 20x/mnt bisa bergerak sedikit
N : 80 x/mnt 2. membantu klien dalam - klien mengatakan
T : 36,4 oC badan masih terasa
melakukan aktivitas
berat dan lemah
Jumat, 18
3. mencatat respon emosi O:
oktober Jumat, 18
- klien tampak lemas
2019 terhadap mobilisasi : oktober 2019
- klien tampak perlahan
- emosi klien stabil dibantu keluarga dalam
07.00 12.50 WIB
mengganti posisi
WIB - respon klien baik terhadap
A : Intoleran Aktivitas
mobilisasi
P : membantu klien dalam
melakukan aktivitas
28
29