I. Identitas Klien
1. Keluhan utama : Klien mengatakan sakit bagian kepala, pusing tidak seperti biasa
-Klien mengatakan tidak nafsu makan merasa mual namun tidak muntah
(pelo)
1
Masalah keperawatan: ketidakefektifan perfusi jaringan perifer, hambatan mobilitas
3. Kebisasaan
D. Riwayat Keluarga
Klien dan keluarga klien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan yang
Genogram
2
Keterangan :
: Perempuan
: Klien
E. Catatan Penanganan Kasus (Dimulai saat pasien di rawat di ruang rawat sampai
Klien datang ke IGD RS Umum Daerah Palembang BARI dengan keluhan 5 jam sebelum
masuk rumah sakit klien mengeluh pusing saat beraktivitas, lemas, dan keluar keringet
dingin kemudian beristirahat. Pada saat beristirahat klien mengatakan mual namun tidak
muntah. Kemudian secara mendadak klien merasakan kesulitan untuk bicara (pelo) dan
tangan kanan serta kaki kanannya sulit dan berat untuk digerakkan serta terasa tebal atau
kebal. Kemudian pasien dibawa ke rumah sakit. Pada saat dilakukan pengkajian diruang
rawat inap PDL Perempuan klien mengeluh badan terasa lemas dan sulit untuk bergerak
disertai nyeri kepala, klien tidak nafsu makan, klien mengatakan sebelum sakit BB klien 60
kg, klien mengeluh masih terasa sakit kepala saat bergerak atau beraktivitas. Tindakan yang
telah dilakukan adalah memposisikan klien dengan nyaman, mengajarkan teknik distraksi
napas dalam, menganjurkan klien untuk menghabiskan makan sesuai porsi yang telah
diberikan, menganjurkan klien untuk berlatih mobilitas fisik, selanjutnya kolaborasi dengan
3
1. Peningkatan Kesehatan
Data Subjektif : Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan segera keluar dari rumah sakit
Masalah keperawatan:
2. Nutrisi
3. Eliminasi
4. Aktivitas/Istirahat
5. Persepsi/Kognitif
Data Subjektif : -Klien mengatakan optimis menjalani penyakit yang dideritanya dan
4
Selalu sabar dalam menjalani pengobatan
6. Persepsi Diri
Data Subjektif : - Klien mengatakan ingin segera cepat sembuh dan segera Pulang
Kerumah
7. Peran Hubungan
8. Seksualitas
9. Toleransi/Koping Stress
Data Subjektif : - Klien mengatakan selalu diberi semangat dan dukungan oleh
Kesembuhan .
5
10. Prinsip Hidup
Data Subjektif : - Klien mengatakan mempunyai tekad dan semangat untuk sembuh
11. Keselamatan/Perlindungan
Data Subjektif : - Klien merasa tidak nyaman karena sulit dalam beraktivitas
12. Kenyamanan
Data Subjektif : - Klien mengatakan tidak nyaman karena sakit pada bagian
1. Sistem Respirasi
a. Data Subjektif :
b. Data Objektif
Inspeksi : Bentuk simetris, pergerakan paru kanan dan kiri normal, frekuensi
20x/mnt
6
Perkusi : Normal
2. Sistem Kardiovaskuler
a. Data Subjektif :
b. Data Objektif
Inspeksi : - Dada simetris, tidak ada pembesaran dada kanan dan kiri
Mur-mur (-)
Masalah keperawatan:
3. Sistem Persarafan
a. Data Subjektif :
b. Data Objektif
4. Sistem Perkemihan
a. Data Subjektif
b. Data Objektif
5. Sistem Pencernaan
b. Data Objektif
8
Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan
Perkusi : Normal
6. Sistem Muskuloskeletal
a. Data Subjektif
- Klien mengatakan bisa menggerakkan anggota badan seperti biasa tetapi tidak bisa
bermobilisasi secara mandiri
b. Data Objektif
Inspeksi : Mobilisasi klien tampak dibantu anak nya seperti mau BAB atau BAK
Masalah keperawatan:
7. Sistem Integumen
a. Data Subjektif
- Klien mengatakan bisa merasakan sesuatu pada bagian integument dengan normal
b. Data Objektif
Inspeksi : - Normal
Masalah keperawatan:
8. Sistem Endokrin
a. Data Subjektif
b. Data Objektif
9
Palpasi : - Tidak ada nyeri tekan
Masalah keperawatan:
9. Sistem Penginderaan
a. Penglihatan
1) Data Subjektif
2) Data Objektif
Pengelihatan baik
b. Pendengaran
1) Data Subjektif
2) Data Objektif
1) Data Subjektif
Klien mengatakan klien mampu membedakan bau kopi dan bau wangi parfum
2) Data Objektif
c. Pengkajian Psikososial
Masalah keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
Jelaskan : klien masih bisa menjawab pertanyaan dengan baik tetapi bicara kurang jelas
Masalah keperawatan:
Hambatan komunikasi verbal
c. Status emosional
Jelaskan :
Klien terlihat tenang dan tidak marah saat diajak untuk berinteraksi
VI. Terapi
11
Nama Fungsi / Indikasi
No Dosis Golongan Rute
Obat
Calcium Untuk menurunkan tekanan
blockers
Obat bebas Untuk melindungi sel-sel saraf
resep tubuh
3 IVFD 20x/m Cairan IVFD Hidrasi
4 Oksigen 4L/mnt O2 Kanul Untuk mencegah hipoksia
Nootropik Mengatasi kerusakan dan
neurotonik
Analgesic Pereda nyeri dan penurunan
antipiretik
ANALISA DATA
DATA/PROBLEM MASALAH
NO ETIOLOGI
KEPERAWATAN
12
1 Ds : Factor-faktor resiko penyakit Ketidakefektifan perfusi
- Klien stroke (alcohol, hiperkolesteroid, jaringan perifer
mengatakan merokok, stress, depresi,
sakit kepala kegemukan
apabila bangun
dari tempat
tidur/beraktivita Kepekatan darah meningkat
s
Do : Elastisitas Pembentu
- Klien terlihat kan
lemas thrombus
- Klien tampak
meringis
- Klien tampak Obstruksi
pucat thrombus
di otak
Hipoksia serebri
13
Infark jaringan otak
Hipoksia serebri
DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer b.d hipertensi
14
b. Hambatan mobilitas fisik b.d intoleran aktivitas
c. Hambatan komunikasi verbal b.d penurunan sirkulasi ke otak
15
RENCANA KEPERAWATAN
16
2 Hambatan mobilitas fisik b.d Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama Terapi aktivitas, ambulasi 1. Mengajarkan klien
intoleran aktivitas 2x24 jam diharapkan nutrisi klien membaik 1. Ajarkan klien tentang dan tentang mobilitas dan
ditandai dengan kriteria hasil : pantau penggunaan alat memantau penggunaan
Ds : - toleransi terhadap aktivitas : bantu mobilitas alat bantu mobilitas
- klien mengatakan susah No Kriteria Awal Tujuan 2. Ajarkan dan bantu klien klien lebih mudah
untuk beraktivitas 1 Saturasi oksigen ketika dalam proses perpindahan 2. Membantu klien dalam
1 4 3. Berikan penguatan positif proses perpindahan dan
- pusing apabila melakukan beraktivitas
selama beraktivitas membantu klien latihan
aktivitas / bangun dari 2 Frekuensi nadi ketika
2 4
beraktivitas 4. Dukung teknik latihan dengan cara tersebut
tempat tidur ROM 3. Memberikan penguatan
Do : 3 Tekanan darah sistolik
2 4 5. Kolaborasi dengan tim positif selama aktivitas
- kebutuhan adl klien di ketika beraktivitas
medis tentang mobilitas yang akan membantu
bantu oleh keluarga 4 Tekanan darah diastolic
2 4 klien klien semangat dalam
ketika beraktivitas
- klien tampak lemah latihan
5 Temuan / hasil EKG 2 4
4. Mempercepat klien
dalam mobilisasi dan
Keterangan :
mengendorkan otot-otot
1. Sangat terganggu 5. Mengetahui
2. Banyak terganggu
perkembangan
3. Cukup terganggu mobilisasi klien
4. Sedikit terganggu
sesudah latihan ROM
5. Tidak terganggu
17
3 Hambatan komunikasi verbal b.d Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama - Peningkatan komunikasi 1. Pantau
penurunan sirkulasi ke otak 2x24 jam diharapkan integritas kulit klien : komunikasi
membaik ditandai dengan kriteria hasil : 1. Lakukan klien apakah
- Komunikasi : komunikasi dengan benar-benar
Ds : No Kriteria Awal Tujuan wajar, bahasa jelas tidak bisa
- klien mengatakan tiba-tiba 1 Klien dapat sederhana dan bila melakukan
merasa kesulitan saat mengekspresikan 1 4 perlu di pandang komunikasi
bicara perasaan 2. Dengarkan dengan 2. Mengetahui
2 Memahami maksut dan tekun jika pasien bagaimana
1 4
Do : pembicaraan orang lain mulai bicara kemampuan
- Bicara klien tampak pelo 3 Pembicaraan pasien 3. Berdiri di lapang
1 4 komunikasi
- Klien bicara tidak jelas dapat di pahami
pandang pasien klien tsb
Keterangan :
pada saat bicara 3. Mengetahui
1. Sangat terganggu 4. Latih otot bicara derajat/tingka
2. Banyak terganggu secara optimal takan
3. Cukup terganggu 5. Libatkan keluarga kemampuan
4. Sedikit terganggu dalam melatih berkomunikas
5. Tidak terganggu komunikasi verbal i klien
paada pasien
4. Menurunkan
terjadinya
komplikasi
lanjutan
5. Keluarga
mengetahui
dan mampu
mendemonstr
asikan cara
melatih
komunikasi
verbal pada
klien tanpa
bantuan
perawat
18
IMPLEMENTASI& EVALUASI KEPERAWATAN
P:
-observasi keadaan umum TTV
- berikan pasien posisi yang
nyaman
Intervensi dilanjutkan
Kamis, 07
november
20
1. Memantau tanda-tanda vital S:
- klien mengatakan
2. Mengkaji respon motoric tehadap pusing dikepala sedikit
perintah sederhana berkurang
P:
- monitor mobilitas klien
- observasi keadaan
umum pasien TTV
intervensi dilanjutkan
22
1. Mengukur tanda-tanda vital S:
- klien mengatakan
2. Mengukur kekuatan otot badan terasa lemas
- Klien mengatakan
pusing sudah berkurang
3. Memonitor status respirasi
O:
4. Memantau tingkat kemampuan - Klien terlihat lemas
mobilisasi klien - Aktivitas klien sudah
membaik
Kamis, 07
5. Membantu kebutuhan adl klien Kamis, 07
november A : masalah teratasi sebagian
november
2019
2019
P:
07.00 - intervensi dihentikan
13.0 IB
WIB pasien pulang
P:
- membantu klien untuk
melatih otot bicara
secara optimal
intervensi dilanjutkan
1. melakukan pengkajian terhadap
Kamis, 07 adanya kerusakan kulit Kamis, 07 S:
24
2. menjaga kebersihan kulit dengan - klien mengatakan
masih susah dalam
cara membersihkan luka dan
bicara
merawat luka klien dengan
O:
mengganti balutan
- klien masih bicara pelo
november 3. membantu klien untuk merubah - bicara klien masih sulit
november
2019 dimengerti
posisi tidur setiap 2 jam sekali 2019
09.25 A : masalah belum teratasi
13.45 WIB
WIB
P:
- intervensi dihentikan
pasien pulang
25
26