Disusun oleh:
Wisnu Tri Anggoro
20902300214
A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN
I. DATA UMUM
1. IDENTITAS
a. Identitas Pasien
Nama : Tn.I
Umur : 35 Tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Suku/bangsa : Jawa
Alamat : Deling Rt 02 Rw 01 Sayung Demak
Diagnosa medis : Batu Ureter Dextra
Tanggal : 28/03/2024
Jam masuk : 14.00 WIB
Tanggal Pengkajian :29/3/2024
Jam Pengkajian :08.00 WIB
Identitas Penanggungjawab
Nama : Ny.M
Umur : 32 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Suku/bangsa : Jawa
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Deling Rt 02 Rw 01 Sayung Demak
Hubungan dengan pasien : Istri
2. Status Kesehatan saat ini
a. Keluhan utama : Nyeri
b. Alasan masuk RS : Nyeri di pinggang kanan
c. Factor pencetus : Klien mengatakan nyeri sangat di
pinggang kanan
d. Lamanya keluhan : 3 hari
e. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi :
Membeli obat di apotik
Keterangan
: Meninggal
: Istri
: Pasien
: satu rumah
b. Penyakit yang pernah diderita anggota keluarga : saat pengkajian
diperoleh data bahwa anggota keluarga klien yaitu ibunya memiliki
penyakit hipertensi dan stroke
5. Pola Nutrisi-Metabolik
Pola makan : klien mengatakan makan sesuai porsi yang 3x/hari
selalu habis dan selama sakit klien tidak ada
Pola minum : klien minum sehari 4 gelas setiap hari
Diet khusus : klien mengatakan menghindari minuman dingin
atau es.
Nafsu makan : Nafsu makan selama sakit baik dan porsi makan
habis 1 porsi.
Mual : klien mengatakan klien tidak merasa mual
Muntah : klien tidak mengalami muntah
Stomatitis : Tidak terdapat stomatitis di dalam mulut
Kesulitan menelan : klien mengatakan tidak ada kesulitan menelan
6. Pola Kognitif-Perseptual sensori
a. Keluhan yang berkenaan dengan kemampuan sensasi (penglihatan,
pendengaran): klien tidak ada keluhan yang berkenaan dengan
kemampuan sensasi penglihatan, pendengaran, penciuman maupun
pengecapan
b. Kemampuan kognitif (kemampuan mengingat, bicara dan memahami
pesan yang diterima, pengambilan keputusan yang bersifat sementara)
: klien mampu mengingat, memahami pesan yang diterima orang
lain dengan lawan komunikasinya
c. Kesulitan yang dialami (sering pusing, menurunnya sensitifitas
terhadap nyeri dan panas/dingin) : klien mengatakan selama sakit klien
tidak mengalami pusing, atau kesulitan sensitifitas dengan nyeri, panas
atau dingin
d. Persepsi terhadap nyeri dengan menggunakan pendekatan P, Q, R, S,T
P = Nyeri bertambah saat aktifitas
Q = tajam
R = pinggang kanan
S=5
T = hilang timbul
7. Pola persepsi diri dan konsep diri
a. Persepsi diri (hal yang dipikirkan saat ini, harapan setelah menjalani
perawatan, perubahan yang dirasa setelah sakit)
:klien mengatakan belum menerima sakit yang di terimanya
b. Status emosi: bagaimana perasaan pasien saat ini, apakah perilaku non
verbal sesuai dengan perilaku verbalnya.
: klien mengatakan sedih dan belum menerima ujian sakit yang ia
alami
c. Konsep diri:
1) Citra diri/body image:
Klien mengatakan sedih dengan tubuh yang dimiliki meskipun
dalam keadaan tidak sehat.
2) Identitas: bagaimana status dan posisi pasien sebelum dirawat,
bagaimana kepuasan pasien terhadap status dan posisinya,
bagaimana kepuasan pasien sebagai laki-laki.
3) Peran:
- Sebelum Sakit : klien mengatakan bahwa klien adalah Kepala
rumah tangga
- Selama Sakit : klien mengatakan bahwa selama sakit peran
tersebut digantikan oleh istri dan anaknya.
4) Ideal diri:
d. Menurut pasien apa yang dapat dilakukan perawat agar pasien merasa
nyaman
Klien merasa nyaman jika mendengarkan rekaman music.
9. Pola Seksual-Reproduksi
a. Bagaimana pemahaman pasien tentang fungsi seksual.
- Sebelum Sakit : klien mengatakan tidak ada kendala dalam
melakukan hubungan dengan istri
- Selama Sakit : klien mengatakan klien tidak melakukan hubungan
suami-istri.
4. Kepala
Bentuk, rambut: mesochepal, rambut warna hitam, kulit dan rambut
bersih, bau wangi, tidak ada benjolan, ubun-ubun normal
5. Mata
Letak mata kanan dan kiri simetris, pupil isokor, sclera tidak ikterik,
konjunctiva tidak anemis, dan tidak ada nyeri tekan, mata tampak
sayup
6. Hidung
Tidak ada secret.
7. Telinga
Bentuk normal simestris, kemampuan pendengaran normal, tidak ada
nyeri, tidak ada sekret/pembengkakan.
8. Mulut dan Tenggorokan
Selaput mukosa lembab, gigi bersih, tidak ada stomatitis, bibir lembab,
lidah tidak sulit untuk digerakkan, dan dalam kemampuan menelan
tidak ada gangguan
9. Dada
Jantung :
- Inspeksi : Tidak terlihat adanya pulsasi iktus kordis , Tidak ada
sianosis
- Palpasi : Ictus Kordis teraba di ICS 5 , akral Hangat
- Perkusi : batas jantung normal
- asukultasi : suara jantung lup dup
Paru- paru :
- Inspeksi : bentuk dada simetris, tidak ada retraksi dinding
dada, RR 20 x/ menit, terpasang O2 canule 3 liter, tidak ada
pernafasan cheyn stokes, tidak ada pernafasan biot, tidak ada
pernafasan kusmul
- Palpasi : tidak ada krepitasi
- Perkusi : Sonor
- Auskultasi : tidak ada suara wheezing, ronchi
10. Abdomen :
- Inspeksi : kontur permukaan datar, tidak ada luka, bentuk
simetris,
- auskultasi : bising usus peristaltik 20 x/ menit,
- perkusi : bunyi pekak pada kuadran kanan atas, timpani pada
kuadran kiri atas
- palpasi : tidak terdapat nyeri tekan
11. Genetalia : Klien Menggunakan kateter serta tidak mengalami iritasi
pada daerah pantat, tidak ada luka, tidak ada hemoroid
12. Ekstremitas atas dan bawah
a. Inspeksi kuku, kulit (warna, kebersihan, turgor, adanya edema,
keutuhan dll)
Kuku bersih, turgor kulit normal, akral hangat, capilary refill time
<3 detik, tidak ada tanda tanda sianosis, Capilarry refill <3detik
b. Kemampuan berfungsi (mobilitas dan keamanan) untuk semua
ekstrimitas yaitu kekuatan otot, koordinasi gerak dan
keseimbangan, penggunaan alat bantu.
Disemua ekstremitas baik, tidak menggunakan alat bantu, terpasang infus,
kekuatan otot 4 4
4 4
13. Kulit : Turgor kulit normal, tidak ada luka, akral hangat.
14. Data Penunjang
a. Hasil Pemeriksaan Penunjang (28/3/24)
Laboratorium :
Rapid Antigen hasil : Negatif
Hb : 14,9 g/dL
Ht ; 45,2 %
Lekosit : 12,41 ribu/uL
Trombosit : 331 ribu/uL
Eosinofil 5,9
Basofil 0,6
Neutrofil 64
Limfosit 21
Monosit 21,5
X Foto Thorax
Cor : Tak membesar
Pulmo : Normal
USG Abdomen : Batu Ureter Kanan
b. Therapi :
Intra vena
Infus RL 20 tpm
Cefotaxim 2x1
Per oral
Asam mefenamat 3x1
DATA FOKUS
Tgl / jam Data Fokus Problem Etiologi TTD
29 Maret DS: Nyeri akut Agen Wisnu
2024 / Klien mengatakan nyeri pinggang (D.0077) pencedera
11.45 DO: fisik
Klien tampak batuk
Suhu Tubuh : 36 ͦ C
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Respirasi : 20 x/menit
Nadi : 90 x/menit
SpO2 : 98 %
P = Nyeri bertambah saat aktifitas
Q = tajam
R = pinggang kanan
S=5
T = hilang timbul
DO:
mata klien tampak sayup
klien tampak lesu
29 maret DS: Distres Perubahan Wisnu
2024/ Klien mengatakan merasa lemah Spiritual pola hidup
12.45 Aktifitas di bantu keluarga D.0082
Sudah jarang beribadah
DO:
Marah pada tuhan mendapat sakit
Klien tampak lesu
3.Edukasi
Jelaskan penyebab,periode dan
pemicu nyeri
Jelaskan strategi meredam nyeri
Anjurkan teknik non farmakologis
untuk mengurangi nyeri
4.Kolaborasi
Edukasi.
menurun
Interaksi
tidur (mis.
kopi, teh,
dengan tokoh
agama
meningkat
alkohol
Dukungan spiritual (I.09276)
1.Observasi
2.Terapeutik
Berikan kesempatan
mengexpresikan perasaan
tentang penyakit
Yakinkan bahwa perawat dan
keluarga mendukung selama
masa ketidakberdayaan
Diskusikan makna dan tujuan
hidup
3.Edukasi
4.Kolaborasi
D. IMPLEMENTASI
Edukasi Wisnu
Jelaskan strategi Klien mengatakan
meredekan nyeri paham setelah
ajarkan teknik non diajarkan terapi pijat
dan murrotal
farmakologi(terapi
Klien lebih nyaman
music/murrotal,terapi
pijat)
E. EVALUASI
P: Pertahankan intervensi