DISUSUN OLEH :
NAMA : SRI PUJI LESTARI
NIM : G2A019018
A. BIODATA
1. Identitas Pasien
Nama : Tn.M
Umur : 24 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Status Perkawinan : Belum menikah
Pendidikan : SMK
Pekerjaan : Buruh pabrik
Tanggal Masuk : 25-12-2022
No. Register : 585464
Diagnosa Medis : Fournier Gangrene
2. Penanggung Jawab
Nama : Tn.S
Umur : 62 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : Tidak sekolah
Pekerjaan : Pedagang
Hubungan Dengan Pasien : Ayah Klien
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Klien mengatakan nyeri pada luka dilipatan paha bagian kanan
P = Nyeri luka post operasi
Q = Cekit-cekit,gatal
R = Nyeri dilipatan paha kanan
S = Skala nyeri 5
T = Hilang timbul
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan ada benjolan dilipatan paha kanan sejak beberapa hari yang
lalu kemudian tidak mengobatinya karena klien menganggap benjolan biasa, sampai
akhirnya menyebar bertambah luas dan semakin nyeri, setelah itu klien membawanya
ke klinik terdekat untuk berobat kemudian di rujuk ke RS Pelita Anugrah dan
dilakukan Tindakan operasi, setelah beberapa hari klien datang untuk ganti balut luka
bekas operasi di klinik terdekat dan terjadi perdarahan pada luka tersebut akhirnya
klien dibawa ke RSWN pada hari minggu 25 Desember 2022
3. Riwayat perawatan dan kesehatan dahulu
Klien pernah dilakukan operasi di RS lain dengan penyakit yang sama
4. Riwayat penyakit keluarga
Klien mengatakan mempunyai penyakit keturunan dari ibunya, yaitu DM
3. Pola eliminasi
a. Eliminasi feses
Sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit BAB normal 1x/hari
dengan konsistensi sedikit padat,warna kuning,bau khas
Selama sakit : Pasien mengatakan selama sakit Tn.M belum pernah
BAB
b. Pola BAK
Sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit BAK lancar 5-6 kali
sehari dengan warna kuning,bau khas urin,jernih.
Selama sakit : Pasien mengatakan selama sakit BAK Tn.M terpasang
kateter urine
4. Pola aktifitas dan Latihan
Sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit dalam kegiatan aktivitas sehari-
hari selalu dilakukan mandiri seperti makan,mandi,BAB,BAK
Selama sakit : Klien mengatakan selama sakit aktivitas klien menjadi terganggu
dan dibantu oleh keluarga dan perawat karena badannya lemas
serta terpasang infus.
5. Pola istirahat dan tidur
Sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit pola istirahat tidak terganggu
Selama Sakit : Klien mengatakan selama sakit pola istirahat cukup
D. PENGKAJIAN FISIK
1. Keadaan umum : Klien tampak lemah
2. Tingkat kesadaran : Compos Mentis
3. Tanda-tanda vital
a. Suhu : 36,5 ⁰C
b. Tekana darah : 142/85 mmHg
c. Respirasi : 20x/m
d. Nadi : 75 x/m
4. Pengukuran antropometri :
a. TB : 168 cm
b. BB : 80 kg
5. Kepala : Bentuk kepala simetris,tidak ada luka
a. Rambut : Rambut bersih,warna rambut hitam
b. Mata : Penglihatan baik,konjungtiva tidak anemis,sklera tidak
ikterik,tidak terdapat alat pantu penglihatan,tidak ada sekret
c. Hidung : Bentuk hidung simetris, tidak terdapat sekret, lubang
hidung bersih, tidak terdapat pernapasan cuping hidung, dan tidak terdapat polip
d. Telinga : Bentuk telinga simetris, telinga bersih,tidak terdapat
serumen
e. Mulut : Bentuk bibir simetris, mukosa bibir lembab, tidak terdapat
gigi berlubang, dan tidak terdapat stomatitis
E. PENGKAJIAN KEAMANAN
1. Skor pengkajian risiko jatuh (Morse Fall Risk Instrument)
Resiko rendah => Total skor 35
2. Skor pengkajian risiko decubitus (Braden Scale)
Resiko ringan => Total skor 16
F. DATA PENUNJANG
1. Hasil pemeriksaan penunjang
a. Pemeriksaan laborat
Asam tranexamat -
Pembedahan debridement -
PENGELOMPOKAN DATA
NO TANGGAL DATA (DS DAN DO) TTD&NAMA
1 27-12-2022 Ds: Sri Puji Lestari
Klien mengatakan nyeri pada luka dilipatan paha
bagian kanan
P : Nyeri diluka post debridement
Q : Cekit-cekit,gatel
R : Nyeri dilipatan paha kanan
S : Skala nyeri 5
T : Nyeri hilang timbul
Klien mengatakan sulit menggerakan badannya
Klien mengatakan nyeri saat bergerak
Klien mengatakan daerah sekitar genital agak lembab
Klien mengatakan nyeri pada luka dan gatal
Klien mengatakan terdapat luka di lipatan paha bagian
kanan
Do:
Klien tampak lemah
Terdapat luka post operasi debridement
Gerakan terbatas
Fisik klien lemah
Luka terlihat memerah dan bengkak
Terlihat kerusakan jaringan
Terdapat nyeri
Terdapat perdarahan dan kemerahan
ANALISA DATA
DS:
Klien mengatakan
sulit menggerakan
badannya Gangguan mobilitas fisik Nyeri
Klien mengatakan (D.0054)
nyeri saat bergerak
DO:
Gerakan terbatas
Fisik klien lemah
DS:
Klien mengatakan
terdapat luka di
lipatan paha bagian
kanan
DO: Gangguan integritas jaringan Perubahan sirkulasi
Terlihat kerusakan (D.0129)
jaringan
Terdapat nyeri
Terdapat perdarahan
dan kemerahan
DS:
Klien mengatakan
daerah sekitar genital
agak lembab Risiko infeksi Efek prosedur invasive
Klien mengatakan (D.0142)
nyeri pada luka dan
gatal
DO:
Luka terlihat
memerah dan bengkak
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisik (abses dan prosedur operasi)
D.0077
2. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan nyeri D.0054
3. Gangguan integritas jaringan berhubungan dengan perubahan sirkulasi D.0129
4. Resiko infeksi berhubungan dengan efek prosedur invasive D.0142
PERENCANAAN KEPERAWATAN
N WAKTU TUJUAN & RENCANA TINDAKAKAN RASIONAL
O (TANGGAL/JAM) KRITERIA HASIL
Edukasi
4. Jelaskan tanda dan gejala Pasien dan keluarga
infeksi mengetahui tanda dan
gejala infeksi
Kolaborasi
5. Kolaborasi pemberian Untuk mempercepat
antibiotik,jika perlu pemulihan dan dapat
menghentikan
pertumbuhan bakteri
TINDAKAN KEPERAWATAN
NO WAKTU TINDAKAN RESPON PASIEN TANDA
DIAGNOSA (TANGGAL/JAM) TANGAN
DAN NAMA
1 27 Desember 2022 1. Mengidentifikasi nyeri DS: SRI PUJI
Pukul secara komprehensif Pasien mengatakan LESTARI
14.30 WIB termasuk lokasi, nyeri dilipatan paha
karakteristik, durasi, bagian kanan
frekuensi, kualitas dan P : Nyeri diluka post
faktor presipitasi (PQRST) debridement
Q : Cekit-cekit,gatel
R : Nyeri dilipatan
paha kanan
S : Skala nyeri 5
T : Nyeri hilang
timbul
DO:
Klien tampak lemah
Terdapat luka post
operasi debridement
TD: 142/85 mmHg
2. Mengontrol lingkungan
yang memperberat rasa DS: Keluarga membatasi
nyeri seperti kebisingan orang yang menjenguk
dan suhu ruangan passien
DO: Pasien tampak nyaman
3. Mengajarkan pasien
teknik nonfarmakologi DS: Pasien mengatakan
untuk mengurangi rasa setelah diajarkan terapi
nyeri (Terapi spiritual doa spiritual relaksasi nafas
dan relaksasi nafas dalam) dalam nyeri pasien
berkurang
DO : Pasien tampak rileks
4. Berkolaborasi
pemberian DS: Pasien mengatakan
analgetik,jika perlu telah minum obat
DO: Nyeri berkurang
4. Menganjurkan
melakukan mobilisasai DS: Klien bersedia untuk
dini dilakukan mobilisasi
DO: Klien kooperatif
CATATAN PERKEMBANGAN
NO WAKU EVALUASI TANDA
DIAGNOSA (TANGGAL/JAM) TANGAN DAN
NAMA
1 28 Desember 2022 S: SRI PUJI
Pukul Pasien mengatakan nyeri LESTARI
14.00 WIB pada lipatan paha bagian
kanan berkurang
O:
Skala nyeri 5
TTV=
- TD: 135/85mmHG
- N: 80 x/m
- RR: 20x/m
- S : 36⁰C
A:
Masalah nyeri teratasi
sebagian
P:
Lanjutkan Intervensi
O:
Pasien tampak membaik
pasien mampu dalam
pemenuhan kebutuhan
mobilisasi secara mandiri
sesuai kemampuannya
walaupun belum maksimal
dan masih dibantu keluarga
A:
Masalah gangguan mobilitas
fisik teratasi sebagian
P:
Lanjutkan Intervensi
A:
Masalah gangguan integritas
jaringan teratasi sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
4 28 Desember 2022 S: SRI PUJI
Pukul Pasien mengatakan daerah LESTARI
14.40 WIB lipatan paha tidak lembab
O:
Pasien tampak membaik
Tidak terdapat tanda-tanda
infeksi
A:
Masalah resiko infeksi
teratasi
P:
Pertahankan Intervensi