Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI NY.

W DENGAN ASFIKSIA
DI RUANG PERINATOLOGI RSUD K.R.M.T. WONGSONEGORO KOTA
SEMARANG

Oleh :

Deasy Permata Haki

G2A019075

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI NY. W DENGAN ASFIKSIA
DI RUANG PERINATOLOGI RSUD K.R.M.T. WONGSONEGORO KOTA
SEMARANG

A. PENGKAJIAN
1. Biodata
Identitas bayi
Nama : By. Ny. W

Tanggal lahir : 4 Agustus 2022

Jenis kelamin : Perempuan


Suku bangsa : Jawa
Agama : Islam
Tanggal masuk : 4 Agustus 2022
No. Register : 1339xx
Diagnosa medis : Asfiksia Sedang
Penanggung jawab
Nama : Ny. W
Umur : 24 tahun
Jenis kelamin : perempuan
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Hubungan dengan pasien : Ibu Kandung
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan utama
Bayi tampak sesak nafas, lemah, kurang aktif, dan lahir prematur
b. Riwayat penyakit sekarang
1) Riwayat kehamilan ibu
Ibu G0P1A0, Hamil 33 minggu melahirkan secara spontan, pada
kehamilan tri semester ketiga pasien mengalami hipertensi.
2) Riwayat persalinan (intra natal)
Ny. W mengatakan melahirkan secara spontan

3) Riwayat post natal


Ny. W hamil 33 minggu dan melahirkan secara spontan di RS, anak
Perempuan dengan BB 1250 gram, panjang badan 30 cm, lingkar kepala
32 cm, lingkar dada, 25 cm, bentuk kepala bulat, mukosa kering, ubun-
ubun teraba cekung.

APGAR SCORE 1 MENIT 5 MENIT 10 MENIT


Appearance (skin color) 1 1 1
Pulse (heart rate) 1 1 1
Grimace (reflex) 1 1 2
Activity (muscles tone) 0 1 1
Respiration 1 1 1
TOTAL 4 5 6

c. Riwayat penyakit keluarga


Ny. W mengatakan pada keluarga tidak memiliki riwayat hipertensi, DM,
ataupun penyakit lainnya.
3. Pengkajian Fokus Neonatal

Appearance (skin color) Warna kulit tampak pucat


Berat lahir 1250 gram
Berat saat ini 1180 gram
Panjang badan 30 cm
Lingkar kepala 32 cm
Lingkar dada 25
Lingkar lengan 8 cm

INTEGUMEN
Warna kulit Pucat Vernix Tidak ada lapisan pelindung kulit
Tekstur kulit Kering Rash Tidak terdapat ruam pada kulit
Hidrasi Bibir tampak kering Tanda lain Tidak terdapat tanda lahir
Lanugo Terdapat rambut-rambut Mottling Tidak terdapat kebiruan pada ekstremitas
halus pada ekstremitas atas,
bawah, dan punggung
Deskuamasi Tidak ada bagian kulit yang Mongolion Tidak ada bercak kebiruan
mengelupas spot

KEPALA DAN LEHER


Molding Bulat, tidak ada perubahan pada kepala bayi
Caput succedaneum Tidak ada caput
Cephalhematoma Tidak terkaji
Fontanel Fontenal teraba cekung
Sutura Teraba cekung
Rambut Rambut tampak sedikit dan halus
Temuan lain -

MATA
Kesimetrisan Mata tampak simetris
Pergerakan bola mata Pergerakan bola mata lemah
Discharge -
Kelopak mata Kelopak mata tampak cekung
Warna iris Coklat kehitaman
Pupil Pupil berwatna hitam
Sklera Putih
Temuan lain -

TELINGA
Posisi Simetris antara kanan dan kiri
Bentuk Normal
Pendengaran -
Discharge -
Temuan lain -
HIDUNG
Kesimetrisan Hidung tampak simetris antara kanan dan kiri
Discharge -
Kepatenan Tidak terpasang NGT
Nafas cuping hidung Terdapat cuping hidung
Temuan lain Terpasang CPAP

MULUT
Letak Normal
Refleks menghisap Lemah, terpasang OGT
Lidah Lidah tampak bersih
Platum Langit-langit mulut bersih
Temuan lain -

LEHER
Mobilitas Pergerakan pada leher baik
Kesimetrisan Simetris antara kanan dan kiri
Pembesaran vena -
Temuan lain -

DADA
Kesimetrisan Dada tampak simetris antara kanan dan kiri
Klavikula-tulang iga -
Putting susu Putting susu tampak ada dan simetris
Pergerakan dnding dada -
Retraksi dada Adanya retraksi dinding dada
Heart rate 145x.menit
Irama jantung Lup-dup
Murmur -
Bunyi nafas -
Ronchi-rales -
Temuan lain -

ABDOMEN
Kesimetrisan Perut tampak simetris antara kanan dan kiri
Bising usus -
Hernia -
Tali pusat Tali pusat tampak bersih, tidak ada tanda-tanda infeksi
Temuan lain -

GENETALIA
Penampilan umum Normal
Labia -
Clitoris -
Eliminasi urine Urine sedikit keruh
Eliminasi BAB Belum BAB
Kepatenan anus Paten
Temuan lain -

EKSTREMITAS (KAKI)
Kesimetrisan Ekstremitas simetris antara kanan dan kiri
Pergerakan tumit ke telinga -
Tonus otot Tonus otot lemah
Lipatan gluteal -
Abduksi pinggul/pangkal paha Tampak ada lipatan pada paha
Plantar refleks Ada pergerakan pada kaki
Stapping rfleks Bayi tampak lemah saat menangis dan kurang aktif
Temuan lain -

EKSTREMITAS (LENGAN/TANGAN)
Kesimetrisan Ekstremitas simetris antara kanan dan kiri
Tonus otot Tonus otot tampah lemah
Palmar refleks Bayi tampak menggenggam jika ada rangsangan dan
lemah
Temuan lain -

FUNGSI NEUROLOGIS
Rooting dan sucking Bayi dapat membuka mulut jika mendapat rangsangan
Plamar graps Jika diberi rangsangan
Plantar graps Bayi tampak lemah dan kurang aktif
Tonic neck reflex Bayi tampak lemah ketika dibaringkan
Moro reflex Normal/ada
Babinski reflex Ada reflek ketika diberi rangsangan
Temuan lain -

4. Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal


Bilirubin total 11.73 mg/dl 5
Bilirubin direct 6.03 mg/dl 0 - 0.25
Bilirubin indirect 5.7 mg/dl
Leukosit 3.8 103/mm3 9.4 - 34
Thrombosit 62 103/mm3 229 – 553
MCV 109 fL 98 - 100
MCH 38 pg 33 - 45

5. Terapi
Infus
- Nacl 3% 20 ml
- Dextrose 10% 9cc/jam
Injeksi

- Lipomed 20% 1cc/jam


- Calcii gluconas 2x1cc
- KCL (otsuka) 10 ml
- Cefotaxim 1gr 2x100 mg
- Aminosteril 3cc/jam
- Ottogenta 1x10 mg

B. ANALISA DATA

No Data Fokus Masalah Keperawatan Penyebab


1 DS : - Pola nafas tidak efektif Imaturitas neurologi
DO : D.0005
- Pasien tampak sesak
nafas
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak adanya
retraksi dinding dada
- Pasien tampak
terpasang CPAP modif
5 lpm
- Pasien terlahir
premature (33 minggu)
- RR : 62x/menit
- Nadi : 145 x/menit
- Suhu : 36,9oC

2 DS : - Gangguan pertukaran gas Asfiksia


DO : D.0003
- Pernafasan pasien
tampak cepat
- Pasien tampak nafas
cuping hidung
- Pernafasan tampak
dangkal
- Warna kulit pasien
tampak pucat
- Pasien tampak kurang
aktif
- Nadi : 145x/menit
- SPO2 : 98%

3 DS : Defisit nutrisi D.0019 Ketidakmampuan


- Ibu pasien mengatakan mengabsorbsi nutrien
bayi lahir dengan berat
badan kecil yaitu 1250
gram
DO :
- BB pasien tampak
menurun dari 1250
gram menjadi 1180
gram
- Reflek menghisap
pasien masih lemah
- Pasien terpasang OGT
- Mukosa tampak kering

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Pola nafas tidak efektif D.0005 b.d Imaturitas neurologi
2. Gangguan pertukaran gas D.0003 b.d asfiksia
3. Defisit nutrisi D.0019 b.d Ketidakmampuan mengabsorbsi nutrient
D. INTERVENSI

No Tujuan dan kriteria hasil Intervensi Rasional


1 Pola Nafas (L.01004) Manajemen jalan
Setelah dilakukan intervensi napas (I.01011)
keperawatan selama 3 x 5 Observasi
Mengetahui
jam maka pola nafas - monitor pola nafas kondisi pernafasan
membaik dengan kriteria - pada pasien
monitor bunyi nafas
hasil: tambahan
- dispnea menurun - monitor sputum
- penggunaan otot bantu Terapeutik
Meminimalisir
nafas menurun - posisikan semi sesak nafas
- frekuensi nafas membaik fowler atau fowler
- berikan minuman
hangat
- lakukan fisioterapi
dada jika perlu
- berikan oksigen
- lakukan
penghisapan lendir
Menjaga
Edukasi keseimbangan
cairan
- anjurkan asupan
cairan 2000 ml/hari
- anjurkan batuk
efektif Mengurangi sesak

Kolaborasi nafas dengan obat

- Kolaborasi
pemberian
bronkodilator,
ekspektor,
mukolitik, jika
perlu
2 Pertukaran gas L.01003 Terapi Oksigen
Setelah dilakukan intervensi I.08250
keperawatan selama 3 x 5 Observasi
jam maka pertukaran gas - Monitor kecepatan Memonitor status
membaik dengan kriteria pernafasan pasien,
oksigen
hasil: seperti sesak nafas,
- Monitor posisi alat
- Dyspnea meningkat (5) pernafasan
terapi oksigen
dangkal,
- Nafas cuping hidung - Monitor efektifitas
pernafasan cuping
meningkat (5) terapi oksigen
hidung
- Pola nafas membaik (5) - Monitor tanda-
- Warna kulit membaik tanda hipoventilasi
(5) - Monitor mukos
- PO2 membaik (5) ahidung akhibat
pemasangan alat
oksigenasi
Terapeutik
- Bersihkan secret Mempertahankan
pada mulut, hidung kepatenan jalan
- Pertahankan nafas pasien
kepatenan jalan
nafas
- Berikan oksigen
tambahan bila perlu
Edukasi
Memberikan
- Ajarkan pasien dan
pengertian tentang
keluarga
penggunaan
menggunakan
oksigen
oksigen dirumah
Kolaborasi Menentukan dosis
- Kolaborasi oksigen pada
penentuan dosis pasien
oksigen
3 Status nutrisi L.03030 Manajemen nutrisi
Setelah dilakukan intervensi I.03119
keperawatan selama 3 x 5 Observasi
jam maka status nutrisi - Identifikasi status Mengetahui status
membaik dengan kriteria nutrisi nutrisi pada pasien
hasil: - Identifikasi
- Kekuatan otot menalan kebutuhan kalori
membaik (5) dan jenis nutrient
- Berat badan membaik - Monitor berat
(5) badan
Memberikan diit
- Membrane mukosa Terapeutik
sesuai kebutuhan
membaik (5) - Lakukan oral
pasien
hygiene
- Berikan makanan
tinggi kalori dan
protein
- Hentikan pemberian
makan melalui
selang nasogastric
jika oral dapat di
Diit sesuai dengan
toleransi
kondisi tubuh
Edukasi
pasien
- Ajurkan diet yang
diprogramkan

Kolaborasi dengan
ahli gizi agar
Kolaborasi
asupan nutrisi
- Kolaborasi dengan
sesuai kebutuhan
ahli gizi untuk
pasien
menentukan jumlah
kalori

E. IMPLEMENTASI

No Hari, dan Tanggal Implementasi Respon Pasien Paraf


Dx
1 Kamis, 04-08-2022 Memberikan terapi DS : - Deasy
(16.00) oksigen (CPAP 5 DO :
lpm) - Pasien tampak
terpasang CPAP 5
lpm
- RR : 60x/menit
- Pernafasan tampak
dangkal

1 (16.45) Memonitor frekuensi Deasy


DS : -
dan irama pernafasan
DO :
- RR : 59x/menit
- Pernafasan pasien
2 (17.00) Memonitor posisi alat tampak cepat Deasy

oksigen DS : -
DO :
- Alat oksigenasi pada
pasien terpasang
sesuai posisi
- Pasien masih
terpasang CPAP 5
3 (18.00) lpm Deasy
Memonitor berat
badan pasien
DS : -
DO :
- BB pasien 1180
gram
1 Jum'at, 05-08-2022 Memonitor pola DS : - Deasy
(07.30) nafas pasien DO :
- RR : 60x/menit
- Pernafasan cepat

1,2 (09.00) Memonitor mukosa DS : - Deasy


akibat pemakaian alat DO :
oksigenasi
- Pasien tampak
terpasang alat
oksigenani CPAP
5lpm
- Hidung pasien
tampak kering
- Mukosa pasien
tampak kering
3 (10.00) Deasy
Mengidentifikasi
DS : -
pemberian diit pasien
DO :

3 (11.00) - ASI 4 x 5 cc Deasy


Melakuka oral
hygiene DS : -
DO :
- Terdapat secret di
mulut pasien
1 Sabtu, 06-08-2022 Memonitor bunyi DS : - Deasy
(08.00) nafas tambahan DO :
- Pasien tidak terdapat
bunyi nafas
tambahan

1 (09.00) Memonitor pola Deasy


DS : -
nafas pasien
DO :
- Pernafasan pasien
masih tampak
dangkal
- RR : 63x/menit
2 (10.00) Mempertahankan Deasy

kepatenan jalan nafas DS : -


DO :
- RR : 63x/menit
- Pasien tampak pada
posisi nesting
3 Deasy
(11.00) Memberikan ASI
kepada pasien DS : -
DO :
- Pasien tampak
diberikan ASI 5 cc

F. EVALUASI

No Tgl/Jam Respon Perkembangan (SOAP) Paraf


1 Sabtu, 06-08-2022 S:- Deasy
(08.00 WIB) O:
- Pasien tampak terpasang CPAP 5
lpm
- RR : 62 x/menit
- Pola nafas pasien masih cepat dan
dangkal
A : Masalah pola nafas tidak efektif
belum teratasi
P : Pertahankan Intervensi
- Monitor RR
2 Sabtu, 06-08-2022 S:- Deasy
(08.00 WIB) O:
- Pasien masih tampak pucat
- SPO2 98% dengan pemberian terapu
oksigen
- Pasien masih dibantu dengan terapi
oksigen
A : Masalah gangguan pertukaran gas
belum teratasi
P : Pertahankan Intervensi
- Monitor efektifitas terapi oksigen
- Monitor tanda-tanda hipoventilasi

3 Sabtu,06-08-2022 S: Deasy
(08.00 WIB) O:
- BB : 1180 gram
- Reflek menghisap masih lemah
- Pasien masih terpasang OGT
- Mukosa pasien kering

A : Masalah defisit nutrisi belum


teratasi
- Memberikan nutrisi sesuai diit
- Berikan ASI

Anda mungkin juga menyukai