I. PENGKAJIAN
Hari/tgl Masuk RS : Rabu,17 Maret 2021
Jam Masuk RS : 09.00 WITA
Tgl / Jam Pengkajian : Selasa, 23 Maret
Tanggal Operasi : Rabu, 24 Maret
No. Kamar / Kelas : 205/III
No MR : 168323
Rumah Sakit : RSUD Provinsi NTB
A. Data Biografi
1. Identitas Klien
Nama : Tn.K
Umur : 51 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Buruh
Suku : Sasak
Alamat : Lingkungan selaparang
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama : Klien mengatakan luka di area bokongnya semakin
membesar
2. Riwayat penyakit sekarang : Klien mengatakan pada tanggal 4 januari
2020 mengalami kecelakaan motor yang menyebabkan kaki klien
lumpuh, klien dibawa ke RS Kota dan dirawat disana selama 2 minggu
kemudian klien menjalani operasi pada akhir januari di leher belakang
di RSUDP, karena klien tidak bisa berjalan dan hanya bisa tidur di
kasur dan duduk di korsi roda sehingga menyebabkan luka di daerah
bokong belakang, kemudian pada bulan maret klien dibawa ke
puskesmas tanjung karang lalu dirujuk ke RS bayang kara dan
akhirnya di rujuk ke RSUD provinsi, klien mengatakan sudah
seminggu dirawat di RSUDP. Klien mengatakan sudah melakukan
operasi plastic pada tanggal 24 maret 2021 jam 08.00 di luka
dekubitusnya. Saat dilakukan pengkajian pada tanggal 24 Maret 2021
jam 20.40 klien mengatakan sulit dan takut untuk bergerak, klien
mengatakan tidak bisa memenuhi kebutuhannya sehari-hari dan
dibantu oleh keluarganya seperti makan dan berpindah posisi. Klien
tampak memakai pempres dan terpasang infuse di kaki kanan.
Terdapat pus diluka dekubitus dan bau tidak sedap.
3. Riwayat penyakit dahulu : Klien mengatakan belum pernah menderita
penyakit yang sama dengan hari ini. Klien mengatakan tidak
mempunyai penyakit dahulu seperti asma, DM, hipertensi dan alergi.
4. Riwayat penyakit keluarga : Klien mengatakan tidak ada anggota
keluarga yang mempunyai penyakit yang di rasakan pasien saat ini
dan tidak ada penyakit keturunan pada keluarga klien.
D. Pemeriksaan Fisik
Kesadaran : Composmentis
K/U (Keadaan Umum) : Sedang
Vital Sign : TD : 110/80 mmHg
Nadi : 62 x/menit
Suhu : 36,8 °C
RR : 22 x/menit
F. Therapy :
1. drip levofloxacine 750 mg
2. flumucyl 200 mg 3x1
3. vit. C 250 mg 2x1
4. ranitidine 150 mg 2x1
5. Nacl 0,9%, 20 tpm
6. alprazolam 0,5 mg 2x1
G. Pengelompokan Data
Data Subyektif :
1. Klien mengatakan tidak bisa menggerakkan kedua kakinya
2. Klien mengatakan cemas saat bergerak karena takut luka dekubitus
semakin membesar
3. Klien mengatakan jarang melakukan pergerakkan (makan disuapi, kedua
kaki jarang dilatih dan jarang duduk) hanya tidur terlentang, miring kanan
dan kiri
4. Klien mengatakan memiliki luka dekubitus di area pinggang belakang
bagian bawah
5. Klien mengatakan tidak merasakan nyeri di area luka dekubitus karena
sudah mati rasa
Data Obyektif :
1. Kekuatan otot menurun
2. Rentang gerak (ROM) menurun
3. Sendi kaku
4. Gerakan terbatas
5. Luka dekubitus dengan luas ±14x7 cm
6. Teradapat pus
7. Tingkat keparahan berada di tingkat 3
8. Terdapat cairan berbau busuk
9. Fisik lemah
0 0
2. Rentang gerak
(ROM) menurun
3. Sendi kaku
4. Gerakan terbatas
5. Fisik lemah
2 DS :
1. Klien mengatakan Kerusakan Resiko infeksi
memiliki luka integritas kulit
dekubitus di area
pinggang belakang
bagian bawah
2. Klien mengatakan
tidak merasakan
nyeri di area luka
dekubitus karena
sudah mati rasa
DO:
1. Luka dekubitus
dengan luas ±14x7
cm
2. Teradapat pus
3. Tingkat keparahan
berada di tingkat 3
4. Terdapat cairan
berbau busuk
B. Diagnosa Keperawatan berdasarkan Prioritas Masalah
1. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan
neuromuscular ditandai dengan klien mengatakan tidak bisa
menggerakkan kedua kakinya, klien mengatakan cemas saat bergerak
karena takut luka dekubitus semakin membesar, klien mengatakan
jarang melakukan pergerakkan (makan disuapi, kedua kaki jarang
dilatih dan jarang duduk) hanya tidur terlentang, miring kanan dan
kiri, kekuatan otot menurun, rentang gerak (ROM) menurun, sendi
kaku, gerakan terbatas, fisik lemah. 5 5
0 0
2. Resiko infeksi berhubungan dengan kerusakan integritas kulit di tandai
dengan Klien mengatakan memiliki luka dekubitus di area pinggang
belakang bagian bawah, klien mengatakan tidak merasakan nyeri di
area luka dekubitus karena sudah mati rasa, luka dekubitus dengan
luas ±14x7 cm, teradapat pus, tingkat keparahan berada di tingkat 3,
terdapat cairan berbau busuk
V. EVALUASI KEPERAWATAN