DISUSUN OLEH :
Kelompok 3
DOSEN PEMBIMBING:
Awaluddin, S.Sos, M.Pd
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun selalu kami nantikan. Demi kesempurnaan makalah kami untuk
berikutnya.
Akhir kata, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam pembuatan makalah ini. Jika ada kesalahan kata dari penulisan
makalah ini kami mohon maaf karena manusia tidak akan pernah luput dari
kesalahan.
Kelompok 3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.3 Tujuan..........................................................................................................2
2.4 Evolusi Budaya dan Wujud Peradaban dalam Kehidupan Sosial Budaya . 8
3.1. Kesimpulan...............................................................................................12
3.2 Saran...........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini
relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis, Demikian juga
ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser
posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktifitas manusia.
Menurut Kees Bertens, manusia adalah setiap makhluk yang terdiri dari dua
unsur yang satuannya tidak dapat dinyatakan dalam bentuk apapun.
4. Upanisads
4
2.2 Hakikat Peradaban
Kebudayaan berasal dari kata culture, istilah peradaban sering dipakai untuk
menunjukkan pendapat dan penilaian kita terhadap perkembangan kebudayaan.
Peradaban berasal dari kata adab, yang dapat diartikan sopan, berbudi pekerti, luhur,
mulia, berakhalak, yang semuanya menunjuk pada sifat yang tinggi dan mulia.
Huntington (2001) mendefinisikan perdaban (civilization) sebagai the highest social
grouping of people and the broadest level of cultural identity people have short of that
which distinguish humans from other species.
5
Beberapa keajaiban dunia yang dikenal saat ini:
Pada mulanya, civil society berasal dari dunia barat. Ibrahim (mantan wakil
perdana mentri malaysia)y ang pertama kali memperkenalkan istilah masyarakat
6
madani sebagai istilah lain dari civil society. Nurcholish madjid
mengindonesiakan civil society (inggris) dengan masyarakat madani. Oleh
banyak kalangan, istilah civil society dapat diterjemahkan dalam bahasa indonesia
dengan berbagai istilah antara lain :
1. Civil society diterjemah dengan istilah masyrakat sipil, civil artinya sipil
sedangkan society artinya masyarakat.
Berkaitan dengan nomor 3, Civil society diartikatikan masyarakat kota. Dal ini
dikarnakan madinah adalah sebuah negara kota (city-state) yang mengigakan kita
kepada polis dizaman yunani kuno . masyarakat kota sebagai model masyarakat
beradab. Civil society diterjemahkan sebagai masyarakat warga atau
kewarganegaraan. Masyarakat disini adalah pengelompokan masyarakat yang
bersifat otonom dari negaa. Nurcholis majid menyebut masyarakat madani
sebagai masyarakat yang berkadaban memiliki ciri-ciri, antara lain
egalitarianisme, menghargai prestasi, keterbukaan, penegakan hukum dan
keadilan. Toleransi dan pluralisme, serta keterbukaan dan penegakan hukum dan
keadilan, toleransi dan pluralisme, serta musyawarah. Muhamad A.S. Hikam
(1990) didalam bukunya demokrasi dan civil society memberikan defenisi civil
society sebagai wilayah kehidupan social yang terorganisasi dan bercirikan
antaralain bersukarelaan (Voluntari), keswasembedaan (self generating),
keswadayaan (self sporting), kemandirian yang tinggi berhadapan dengan negara,
dan keterikatan dengan norma atau nilai hukum yang diikuti oleh warganya.
7
2.4 Evolusi Budaya Dan Wujud Peradaban Dalam Kehidupan Sosial Budaya
Adanya kebudayaan bermula dari kemampuan akal dan budi daya manusia
dalam menanggapi, merespons, dan mengatasi tantangan alam dan lingkungan
dalam upaya mencapai kebutuhan hidupnya. Dengan potensi akal dan budi inilah
manusia menaklukkan alam. Manusia menemukan dan menciptakan berbagai
sarana hidup sebagai upaya mengatasi tantangan alam. Manusia menciptakan
kebudayaan.
Masa dalam kehidupan manusia dapat kita bagi dua, yaitu masa prasejarah
(masa sebelum manusia mengenal tulisan sampai manusia mengenal tulisan) dan
masa sejarah (masa manusia telah mengenal tulisan). Data-data tentang masa
prasejarah diambil dari sisa-sisa dan bukti-bukti yang digali dan diinterpretasi.
Masa sejarah bermuda ketika adanya catatan tertulis untuk dijadikan bahan
rujukan. Penciptaan tulisan ini merupakan satu penemuan revolusioner yang
genios. Bermula dari penciptaan properti dan lukisan objek, seperti kambing,
lembu, wadah, ukuran barang, dan sebagainya; diikuti dengan indikasi angka;
kemudian diikuti simbol yang mengindikasikan transaksi, nama, dan alamat yang
bersangkutan; selanjutnya simbol untuk fenomena harian, hubungan antara
mereka, dan akhirnya intisari, seperti warna, bentuk, dan konsep.
8
Ada dua produk revolusioner hasil dari akal manusia dalam zaman prasejarah,
yaitu:
Mengenai masa prasejarah ini, ada dua pendekatan untuk membagi zaman
prasejarah, yaitu:
9
Manusia berkembang dari homo menjadi human karena kebudayaan dan
peradaban yang diciptakannya. Sedangkan untuk sejarah kebudayaan di
Indonesia, R. Soekmono (1973), dibagi menjadi empat masa, yaitu: Zaman
prasejarah, Zaman purba, Zaman madya,. Zaman baru/modern,
10
peralatan rumah tangga, dan lain-lain, tetapi tidak semua masyarakat dapat
membuat peralatan itu. Membuat peralatan dari logam membutuhkan keahlian.
Orang yang ahli membuat peralatan logam disebut undagi, tempat pembuatannya
disebut perundagian. Beberapa contoh alat dari perunggu adalah kayak corong,
nekara, bejana perunggu. Alat-alat ini ditemukan diberbagai daerah di Indonesia.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
2. Peradaban Berasal Dari Kata Adab Yang Dapat Diartikan Sopan, Berbudi
Pekerti, Luhur, Mulia, Berakhlak, Yang Semuanya Menunjuk Pada Sifat Yang
Tinggi Dan Mulia. Huntington (2001) Mendefinisikan Peradaban Sebagai The
Highest Social Grouping Of People And The Broadest Level Of Cultural Identity
People Have Short Of That Which Distinguish Humans From Other Species.
Peradaban Tidak Lain Adalah Perkembangan Kebudayaan Yang Telah Mendapat
Tingkat Tertentu Yang Diperoleh Oleh Manusia. Manusia Beradab Adalah
Manusia Yang Mampu Melaksanakan Hakikatnya Sebagai Manusia
(Monopluralis Secara Optimal).
3.2 Saran
12
DAFTAR PUSTAKA
http://jayus-simeulu.blogspot.com/2014/12/hakikat-peradaban.html
https://batang86.blogspot.com/2013/10/evolusi-budaya-dan-wujud-peradaban.html
https://pengertiandefinisi.com/pengertian-manusia-menurut-para-ahli/
http://beajarpendidikan.blogspot.com/2013/09/hakikat-peradaban.html
13