Tangerang, 31 Januari 2017

Nomor :
Perihal : Persetujuan/lzin Prinsip kerjasama pernanfaatan Iahan milik PT Angkasa Pura II
(Persero) yang dipergunakan oleh PT Angkasa Pura Aviasi
Kepada Yth.
DIREKTUR PT ANGKASA PURA AVIASI di

Tangerang
Menunjuk Berita Acara Kesepakatan Nomor : tanggal tentang Penugasan dari PT Angkasa Pura
II (Persero) kepada PT Angkasa Pura Aviasi untuk mengelola dan/ atau mendayagunakan aset
milik PT Angkasa Pura II Persero), bersama ini disampaikan bahwa pada prinsipnya PT Angkasa
Pura II (Persero) dapat menyetujui rencana pengelolaan dan atau pendayagunaan aset milik PT
Angkasa Pura II (Persero), dengan ketentuan sebagai berikut .
1. Lokasi dan Luasan rencana pengelolaan dan atau pendayagunaan aset yaitu
a. Lahan Komersial dan Airport City, Lahan Kargo Lini-2, Lahan MR dengan luasan ±
2000 Ha Lahan Komersial Airport City, ± 2 Ha kargo, ± 80 Lahan Komersial
b. Lahan Objek lahan dan aset di luar bandara, yaitu Rumah Dinas Operasional dengan
luasan ±2,740 M2

2. Jangka waktu kerjasama adalah 5 (lima) tahun, terhitung sejak ditandatanganinya

Perjanjian Penugasan atau terhitung sejak tanggal Berita Acara Serah Terima masing-
masing aset, yang ditandatangani Oleh PARA PIHAK, mana yang iebih dahulu terjadi.
Dalam hal PT ANGKASA PURA AVIASI bermaksud memperpanjang Perjanjian, maka
PT ANGKASA PURA AVIASI wajib memberitahukan maksud tersebut kepada PT AP II
secara tertutis, dengan ketentuan diajukan oleh PT ANGKASA PURA AVIASI selambat
Iambatnya 90 (Sembilan puiuh) Hari sebelum masa berlaku Perjanjian berakhir.
Perpanjangan berdasarkan evaluasi dan/atau keputusan PT AP II.
3. Kecuali disepakati Iain Oleh PARA PIHAK jangka waktu kerjasama komersial Antara PT
ANGKASA PURA AVIASI dan mitra usaha tidak melebihi jangka waktu perjanjian
penugasan PT AP II dengan PT ANGKASA PURA AVIASI.
4. PT ANGKASA PURA AVIASI berkewajiban membayaran Pajak Burni dan Bangunan
(PBB) atas aset PT AP II Yang menjadi Obyek Penugasan terhitung sejak tanggal Berita
Acara serah terima mastng - masing aset.
5. PT ANGKASA PURA AVIASI berkewajiban melakukan proses komersialisasi aset PT
AP II (Obyek Penugasan) dengan penuh tangung jawab dan sesuai peraturan perundang
undangan yang bertaku
6. Dalam Proses komersialisasi PT ANGKASA PURA AVIASI dapat mengacu kepada
pedornan kegiatan kornersial dan pengembangan usaha di lingkungan PT AP II dan dapat
menetapkan secara mandiriproses komersialisasi aset yang menjadi obyek penugasan
7. PT ANGKASA PURA AVIASI berkewajiban memaksimalkan usaha untuk mendapatkan
keuntungan sebesar besarnya dari kegiatan komersialisasi aset yang menjadi obyek
penugasan, sehingga PT AP II (selaku RUPS PT ANGKASA PURA AVIASI) dapat
memperhitungkan deviden atas pendapatan komersialisasi Obyek penugasan
8. PT ANGKASA PURA AVIASI berkewajiban melaporkan pelaksanaan kegiatan
komersialisasi aset yang menjadi obyek penugasan secara periodic
9. PT ANGKASA PURA AVIASI berhak terhadap seluruh pendapatan atas usaha
komersialisasi obyek penugasan.
10. PT ANGKASA PURA AVIASI berhak mencatat sebagai aset PT APP, atas aset yang
timbul dari pelaksanaan kerjasama dengan pola BSG/BGS atau aset yang timbul atas
investasi PT ANGKASA PURA AVIASI, kecuali ditentukan Iain Oleh PT AP II.
11. Dalam kerjasama ini para pihak wajib melakukan proses kerjasama sesuai dengan
ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta tidak melakukan tindakan
korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) selama proses maupun selama masa kerjasama.
Hal-hal lain yang belum diatur dalam surat persetujuan/izin prinsip ini akan diatur lebih lanjut
dalam perjanjian kerjasama. Untuk proses administrasi lebih Ianjut, dapat berkoordinasi
dengan Unit Marketing & Business Development di Kantor Pusat PT Angkasa Pura Il
(Persero).
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

A.n. DIREKSI
PLT DIREKTUR KOMERSIAL

MUHAMMAD AWALUDIN
Tembusan Yth,:

1. Dewan Direksi;
2. Head of Internal Auditors;
3. Head of Corporate Secretary and Legal;
4. VP of Marketing & Business Development;
5. Senior General Manager Bandara Soekarno - Hatta;
6. General Manager Bandara Kualanamu;
7. General Manager Bandara Sultan Syarif Kasim Il;
8. General Manager Bandara Supadio.