Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEBIDANAN

PADA BAYI SAKIT DENGAN DIARE

Tanggal Pengkajian : Minggu, 21 Agustus 2016 Nama Mahasiswa : Eka Nur Agustina
Tempat : BPM Winda Maolinda, SST., MM NIM : S.13.1326
Jam Pengkajian : 17.30 WITA No Keterampilan : 01

A. DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
Anak
Nama : An. H
Tanggal Lahir : 19-12-2015
Jenis Kelamin : Laki-laki
Identitas Orang tua :

Ayah Ibu
Nama Tn. S Ny. M
Umur 41 tahun 40 tahun
Suku/Bangsa Banjar/Indonesia Banjar/ Indonesia
Agama Islam Islam
Pendidikan SMP SMP
Pekerjaan Swasta IRT
Alamat Jl. A. Yani Km 10 Jl. A. Yani Km 10

2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan anaknya sudah BAB 6-7 kali dalam sehari berwarna
coklat dan cair.
3. Riwayat Prenatal
a. Kehamilan ke : 2 (dua)
b. Tempat ANC : BPM / PKM
c. Imunisasi TT : Lengkap
d. Obat-Obatan yang pernah diminum selama hamil : fe, asam folat,
kalk
e. Penerimaan Ibu/Keluarga Terhadap kehamilan : Baik
f. Masalah yang pernah dialami ibu saat hamil : Tidak ada
4. Riwayat Intra Natal
a. Persalinan ke : 2 (dua)
b. Tempat dan penolong persalinan : Rumah / bidan
c. Masalah saat persalinan : Tidak ada
d. Cara Persalinan : Normal
e. Lama persalinan
Kala I : ± 6 jam
Kala II : ± 30 menit
f. Keadaan bayi saat lahir : Segera menangis
BB : 3000 gr, PB : 50 cm
5. Riwayat Kesehatan
a. Anak
Ibu mengatakan anaknya tidak memiliki kelainan konginetal.
b. Keluarga
Ibu mengatakan dari keluarga tidak ada memiliki penyakit menurun
seperti DM, asma, hipertensi, jantung, penyakit menular seperti
hepatitis, dan TBC.

6. Status Imunisasi
Jenis Imunisasi Umur Pemberian Tempat
HB 0 1 jam setelah vit K BPM
diberikan
BCG, Polio 1 1 bulan BPM
DPT/HB 1, Polio 2 2 bulan BPM
DPT/HB 2, Polio 3 3 bulan BPM
DPT/HB 3, Polio 4 4 bulan BPM
Campak Belum Dilakukan Belum diberikan
Vitamin K : diberikan segera setelah lahir
7. Kebutuhan Biologis
a. Kebutuhan Nutrisi
Jenis Makanan dan Minuman :bubur tim
Frekuensi : 2 kali sehari
Banyaknya : ½ piring
b. Kebutuhan Eliminasi
BAB
Frekuensi : 6-7 kali sehari
Warna : coklat
Konsistensi : cair
BAK
Frekuensi : 4 – 5 kali sehari
Warna : Kuning jernih
Bau : Khas
Masalah : Tidak ada
c. Kebutuhan Personal Hygiene
Frekuensi Mandi : 2 kali sehari
Frekuensi Ganti pakaian : Sesuai kebutuhan
Penggunaan popok anti tembus : Sesuai kebutuhan
8. Data Psikososial dan Spiritual Orang Tua/Keluarga
a. Tanggapan anak terhadap keadaannya : Baik
b. Tanggapan keluarga terhadap keadaan anak : Cemas
c. Pengambil keputusan dalam keluarga : Orang tua
d. Pengetahuan keluarga tentang perawatan anak : Keluarga dan nakes

B. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tanda Vital : Suhu 36,0°C, Respirasi 30 x/m.
2. Pemeriksaan Antropometri
a. BB : 10 kg
b. PB : 98 cm
c. Lingkar kepala : 45 cm
3. Pemeriksaan Khusus
Kepala : Kulit kepala bersih, rambut tidak rontok, tidak ada
benjolan.
Muka : Tidak pucat dan tidak ada paralisis wajah.
Mata : Simetris, konjungtiva tidak pucat sklera putih
Telinga : Bentuk simetris,tidak terdapat masa, tidak terlihat
pengeluaran serumen.
Hidung : Tidak ada polip dan tidak ada pernapasan cuping hidung
Mulut : Bibir merah, tidak tampak labio skisis dan labio
palatoskisis
Leher : Tidak ada pembengkakan
Dada : Simetris, tidak ada retraksi dada, terdapat areola pada
puting susu
Perut : Simetris dan tidak ada benjolan
Tungkai : Simetris, tidak ada sindaktil dan polidaktil
Genetalia : tidak ada kelainan dan cacat
4. Pemeriksaan Perkembangan Anak
Tidak dilakukan
C. ANALISA DATA
Diagnosa Kebidanan : An. H, umur 8 bulan dengan diare dehidrasi ringan
Masalah : cemas
Kebutuhan : KIE dan therapy

D. PENATALAKSANAAN
1. Menginformasikan kepada ibu hasil pemeriksaan pada anaknya T :
36,0ºC, R : 30x/m, BB : 10 kg.
“ibu mengetahui hasil pemeriksaan pada anaknya”
2. Memfasilitasi ibu agar memberikan ASI dan perbanyak minum kepada
anaknya untuk menghindari terjadinya dehidrasi.
“ibu bersedia melakukan sesuai anjuran”
3. Memfasilitasi ibu untuk memberikan anaknya mengonsumsi makanan
yang bergizi, agar kebutuhan tubuh tercukupi sehingga daya tahan tubuh
anak menjadi lebih baik dan kuat, sehingga anak terhindar dari penyakit.
“ibu bersedia melakukan anjuran yang diberikan”
4. Memberikan terapi Oralit yaitu 200cc untuk 1 gelas sedang, aduk hingga
merata lalu teguk perlahan sedikit demi sedikit, berhenti 3 menit setelah
meminum oralit 2-3 kali.
“ibu mengetahui dosis dan cara pemberian obat yang diberikan kepada
anaknya”
5. Menganjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang 3 hari kemudian
untuk mengevaluasi asuhan yang diberikan sudah efektif atau belum pada
anaknya dan segera pergi ke petugas kesehatan jika ada keluhan.
“ibu bersedia melakukan sesuai anjuran”

Anda mungkin juga menyukai