Tectonism and Volcanism Study in The Minahasa Comp
Tectonism and Volcanism Study in The Minahasa Comp
ABSTRAK
Lapangan panas bumi Lahendong terletak di sisi utara Sulawesi, di Provinsi Sulawesi
Utara Indonesia. Sisi itu terdiri dari Ridge Lembeyan di sebelah timur dan lingkungan
sedimen di barat. Ridge tersebut terdiri dari batuan vulkanik basalt andesit tersier. Fault
Trending NE-SW dan NW-SE adalah struktur yang menonjol di Sisi Utara yang dihasilkan
dari bertubruknya secara unik antara Lempeng Eurasia di utara, Lempeng Mikro Tomini di
selatan dan Lengan Sumatera Utara. Struktur yang lebih muda ditemukan di sekitarnya adalah
Tondano dan kaldera danau pangalombian. Fitur-fitur ini produk dari depresi gunung berapi -
tektonik, berorientasi pada skala kerak NE-SW.
Formasi sedimen terdiri dari Pack Stone dan Bound Stone seperti yang ditunjukkan oleh
tiga sumur eksplorasi di bagian utara-barat dari lapangan panas bumi Lahendong. globigerina
dan globorotalia sp ditemukan dalam formasi menunjukan usia relatif periode Miosen.
Formasi menebal ke barat laut, menunjukkan bahwa arus paleo mengalir ke tenggara. Ujung
timur cekungan terbatas oleh punggungan Ridge. Selama proses pengendapan aktivitas
gunung berapi terus meletus deposit vulkanik di sekitarnya seperti yang ditunjukkan oleh
Gunung Klabat di bagian Utara, Gunung Manimporok dan Rindengan di bagian Selatan. Oleh
karena itu, interfingering antara produk vulkanik dan formasi terumbu adalah hal biasa. Dan
juga, interfingering umum yang berkembang di masa Miosen, didukung oleh vulkanisme
modern yang ada gunung Lokon-Mahawu di utara, gunung Soputan di selatan, dan karang
Bunaken modern.
Pengaturan tektonik ini membuat Lahendong menjadi lapangan geothermal yang unik.
Lapangan saat ini telah menghasilkan 20 MWe dan pengembangan lebih lanjut tambahan 40
MW sekarang sedang berlangsung.
1. INTRODUCTION
Indonesia terbentuk karena interaksi lempeng antara Plate Eurasia, Pasifik dan Indo-
Australia. Beberapa makalah tentang tektonik Sulawesi diterbitkan oleh Hamilton (1990)
pada lempeng tektonik konvergen dilihat dari wilayah Indonesia, Katili dkk. (1990).
Kompartemen Minahasa adalah salah satu sumber daya panas bumi utama di Indonesia.
Lapangan panas bumi Lahendong dan prospek Tompaso yang terletak di kompartemen ini
yaitu bagian dari Lengan Utara Sulawesi.
Pemetaan geologis Lahendong dan Tompaso telah dilakukan dilakukan oleh Ganda dan
Sunaryo D. (1982), interpretasi foto udara oleh Robert D. (1987) dan interpretasi dari Land sat dan
foto udara oleh Siahaan E.E. (2000) yang memberikan studi tentatif dari area tersebut.
Makalah ini menggambarkan urutan vulkanik dan peristiwa tektonik di kompartemen
Minahasa yang memainkan sebuah peran penting dalam pengembangan panas bumi. sumber daya
panas bumi dikendalikan oleh struktur kaldera dari Tondano dan Pangalombian dan patahan slip
strike aktif tren NE-SW yang memainkan peran penting dalam pengembangan panas bumi.