Anda di halaman 1dari 5

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PSIKOSIS POSTPARTUM

1. Postpartum psikosis merupakan gangguan yang paling mengkhawatirkan dan merupakan


penyakit jiwa masa nifas yang parah (Asuhan kebidanan patologi 2011).

2. Post partum psikosis adalah depresi yang terjadi pada minggu pertama dalam 6 minggu
setelah melahirkan

3. Psikosis pospartum Merupakan gangguan jiwa yang berat yang ditandai dengan waham,
halusinasi dan kehilangan rasa kenyataan ( sense of reality ) yang terjadi kira-kira 3-4 minggu
pasca persalinan. Merupakan gangguan jiwa yang serius, yang timbul akibat penyebab organic
maupun emosional ( fungsional ) dan menunjukkan gangguan kemampuan berfikir, bereaksi
secara emosional, mengingat, berkomunikasi, menafsirkan kenyataan dan tindakan sesuai
kenyataan itu, sehingga kemampuan untuk memenuhi tuntutan hidup sehari-hari sangat
terganggu

4. Psikosis adalah suatu gangguan jiwa dengan kehilangan rasa kenyataan (sense of reality)
atau dengan kata lain, psikosa adalah tingkah laku secara keseluruhan dalam kepribadiannya
berpengaruh tidak ada kontak dengan realitas sehingga tidak mampu lagi menyesuikan diri
dalam norma-norma yang wajar dan berlaku umum.

Wanita dengan psikosis postpartum tidak berpijak pada realitas lagi, mereka memperlihatkan
masa waras yang berselang-seling dengan psikosis. Terdapat dua tipe wanita yang rentan
mengalami gangguan psikosa yaitu wanta yang pada dasarnya telah memiliki gangguan depresif,
manik, skizofrenik,dan wanita yang pernah mengalami depresi atau kejadian kehidupan berat
pada tahun sebelumnya.

Interval yang singkat antara serangan psikiatrik sebelumnya dan persalinan meningkatkan
kemungkinan kekambuhan. Selain itu berkaitan dengan factor biologis dan mencakup usia
muda ,primiparitas dan riwayat penyakit jiwa dalam keluarga .sekitar ¼ dari wanita yang pernah
mengalami kekambuhan pada kehamilan . puncak gejala psikotik adalah 10-14 hari
postpartum,tetapi resiko tetap tinggi selama beberapa bulan setelah melahirkan.
Psikosis terbagi dalam dua golongan besar, yaitu :

1. Psikosis fungsional Merupakan gangguan psikologis yang faktor penyebabnya terletak pada
aspek kejiwaan, disebabkan karena sesuatu yang berhubungan dengan bakat keturunan, bisa juga
disebabkan oleh perkembangan atau pengalaman yang terjadi dalam kehidupan seseorang.

2. Psikosis organic,Disebabkan oleh kelainan atau gangguan pada aspek tubuh, kalau jelas
sebab-sebab dari suatu psikosa fungsional adalah hal-hal yang berkembang dalam jiwa
seseorang.

B. TANDA & GEJALA PSIKOSIS POSTPARTUM

Gejala awal :

a. Perasaan sedih, kecewa dan putus asa

b. Sering menangis

c. Merasa Letih dan lelah

d. Semangat menurun ataupun kehilangan sensasi menyenangkan

e. Mudah tersinggung / labil

f. Sakit kepala

g. Peningkatan ataupun penurunan berat badan secara tiba-tiba

h. Memperlihatkan penurunan minat pada bayinya

Gejala lanjutan :

a. Curiga berlebihan

b. Kebingungan

c. Sulit konsentrasi

d. Bicara meracau atau inkoheren

e. Irasional

f. Pikiran obsesif ( pkiran yang menyimpang dan berulang-ulang )


g. Agresif

h. Impulsif ( bertindak diluar kesadaran )

Tanda

a. Halusinasi

b. Sejumlah kelainan peilaku, seperti aktivitas yang meningkat, gelisah, dan retardasi
psikomotor.

c. Obsesi mengenai bayi

d. Delusi

e. Pikiran yang tidak logis

f. Insomnia

g. Menolak untuk makan

h. Perasaan cemas yg berlebihan

i. Delirium atau mania.

j. Ingin bunuh diri.

C. PROGNOSA

Perjalanan penyakit bervariasi dan bergantung pada jenis penyebab penyakit. Bagi mereka
dengan psikosis manik-depresif dan skizoafektif, waktu pemulihan adalah sekitar 6 bulan
(Sneddon, 1992). Yang paling mengalami gangguan fungsi pada saat pemeriksaan lanjutan
adalah mereka yang menderita skizofrenia yaitu kepribadiannya selalu akan menuju ke
kemunduran mental sedangkan psikosis manic-depresif tdak mengalami kemunduran mental.

Para wanita ini sebaiknya dirujuk ke psikiater. Keparahan psikosis postpartum mengharuskan
diberikannya terapi farmakologis dan pada sebagian besar kasus dilakukan tindakan rawat inap.
Wanita ynag mengalami psikosis biasanya mengalami kesulitan merawat bayinya.Prognosa
penyakit psikosa 20% akan mengalami psikosis berulang dan 50% akan mengalami episode
psikosis berulang.

D. INDIKASI TINDAKAN

a. Pasien dengan perilaku ingin bunuh diri

b. Pasien ganas menyerang orang lain

c. Pasien dengan gangguan bipolar /skizofrenia

d. Pasien gelisah /panik

e. Pasien menolak untuk makan

f. Pasien impulsive(bertindak diluar kesadaran)

g. Pasien yang ingin membunuh bayinya

DAFTAR PUSTAKA
Sihotang , pesta corry ,dkk. 2011 Asuhan kebidanan patologi. Makassar : Politeknik kesehatan
Makassar.

Maramis w.e. 1990.Ilmu Kedokteran Jiwa .surabaya : Airlagga University Press.

http://poizoneya.blogspot.com /2010/07/ askeb -iv-gangguan-psikologipostpartum.html

http://wikanggraini23.blogspot.com/2012/08/post-partum-psikosa.html

Anda mungkin juga menyukai