Disusun Oleh:
Intan Aulia Alief 185030207111061
Diannira Vega A. 185030207111018
Hella mardha 18503020
Angela Rika 185030207
Shafa Abid Istihsan 185030200111025
Naufal Surya 18503020
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia dan
nikmatnya sehingga makalah ini dapat diselesaikan. Makalah tentang “Bisnis
Internasional dan Tantangan Lingkungan” ini disusun untuk memenuhi tugas UTS
mata kuliah Bisnis Internasional yang diampu oleh..........
Makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya tidak lepas dari bantuan
dan dukungan dari berbagai pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Untuk
itu kami ucapkan terima kasih.
Demikian apa yang bisa saya sampaikan, semoga pembaca dapat mengambil
manfaat dari karya ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.........................................................................................................1
Daftar Isi..................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
2. Teknologi
Semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
memungkinkan terjadinya peningkatan aliran gagasan dan informasi yang
melewati batas-batas negara, dan memungkinkan para konsumen mengetahui
barang-barang luar negeri. Selain itu jaringan komunikasi global juga dapat
mengkoordinasikan Fungsi-fungsi produksi dan desain ke seluruh dunia
sehingga pabrik-pabrik di banyak bagikan dunia bisa mengerjakan produk
yang sama.
Internet dan komputerisasi jaringan memungkinkan perusahaan-
perusahaan kecil agar dapat bersaing secara global karena memungkinkan
adanya aliran informasi yang cepat Tanpa mempedulikan lokasi pembeli dan
penjual. Selain itu konferensi video juga memungkinkan perusahaan-
perusahaan internasional untuk melakukan rapat-rapat perusahaan dari kantor
pusat dan cabang-cabang di seluruh dunia tanpa melakukan perjalanan yang
Mahal dan menghabiskan waktu, dalam komunikasi dapat dilakukan melalui
E-mail do internet, karena selain lebih cepat dan mudah juga dapat dipercaya
dari pada pengiriman melalui pos.
3. Pasar
Mengetahui bahwa pasar dalam negeri yang jenuh membuat
perusahaan mulai merambah pasar-pasar luar negeri, terutama ketika para
pemasar menyadari adanya suatu kesamaan selera dan gaya hidup pelanggan
yang diakibatkan oleh meningkatnya perjalanan wisatawan, TV satelit dan
pemakaian merek global. Selain itu perusahaan-perusahaan yang semakin
mendunia membuat agen iklan dan pemasok bahan baku juga ikut mendirikan
kantor di pasar-pasar tempat perusahaan itu untuk melakukan bisnisnya.
4. Biaya
Hampir Semua perusahaan menekan biaya-biaya yang dikeluarkan
demi memperoleh keuntungan yang besar. Salah satu cara yang dapat
dilakukan adalah dengan mengglobalkan lini-lini produk, hal ini agar
mengurangi biaya pengembangan produksi dan persediaan. Selain itu
perusahaan juga dapat menempatkan produksi diluar negeri dimana biaya
faktor produksi lebih rendah.
5. Kompetisi
Persaingan yang terus meningkat secara intensif membuat perusahaan
baru yang kebanyakan berasal dari negara berkembang dan Industri baru telah
memasuki pasar-pasar dunia baik disektor otomotif maupun elektronik.
- Batasan perdagangan dan tarif bea masuk : Tarif bea masuk adalah pajak
yang dikenakan terhadap barang yang diperdagangkan baik barang impor
maupun ekspor.
- Perbedaan bahasa, sosial budaya/kultural : Perbedaan dalam hal bahasa
seringkali merupakan hambatan bagi kelancaran bisnis Internasional , hal
ini disebabkan karena bahasa adalah merupakan alat komunikasi yang vital
baik bahasa lisan maupun bahasa tulis.
- Kondisi politik dan hukum/ perundang-undangan : Hubungan politik yang
kurang baik antara satu negara dengan negara yang lain juga akan
mengakibatkan terbatasnya hubungan bisnis dari kedua negara
tersebut.Ketentuan hukum ataupun perundang-undang yang berlaku di
suatu negara kadang juga membatasi berlangsungnya bisnis internasional.
- Hambatan operasional : Hambatan perdagangan atau bisnis internasional
yang lain adalah berupa masalah operasional yakni transportasi atau
pengangkutan barang yang diperdagangkan tersebut dari negara yang satu
ke negara yang lain.
- a). Peraturan atau kebijkan Negara lain, dalam bentuk proteksi yaitu: usaha
melindungi industry-industri di dalam negri
- b). Perbedaan tingkat upah
BAB III
PENUTUP
1.1. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA