Merupakan lingkungan dasar/alami yang berhubungan dengan ventilasi dan udara. Faktor
tersebut mempunyai efek terhadap lingkungan fisik yang bersih yang selalu akan
memepengaruhi pasien dimanapun dia berada didalam ruangan harus bebas dai debu,asap,dan
bau-bauan.
Setiap perawat harus menggunakan kemampuan observasi dalam hubungan dengan kasus-
kasus secara spesifik lebih dari sekedar data-data yang ditunjukan pasien. Hubungan
komuniti dengan lingkungan sosial dugaannya selalu dibicarakan dalam hubungn individu
pasien yaitu lingkungan pasien secaramenyeluruh tidak hanya meliputi lingkungan rumah
atau lingkungan rumah sakit tetapi juga keseluruhan komunitas yang berpengaruh terhadap
lingkungan secara khusus.
Teori keperawatan dari Florence Nightingale
A. Gaya Psikologik
Mengembangkan kebutuhan psikologo dasar tubuh dan bagaimana cara tubuh memperoleh
cairan dan elektrolit,aktifitas dan istirahat,sirkulasi dan oksigen,nutri dan penyerapan
makanan,perlindungan,perasaan dan neurologi serta fungsi endokrin.
Termasuk didalamnya dua komponen yaitu : fisik diri,yang mengembangkan indra peraba
dan gambaran tubuh serta personal diri yang melibatkan ideal diri,konsistensi diri dan etika
moral diri.
Adalah yang ditentukan oleh kebutuhsn akan interaksi sosial dan mengacu pada performa
dalm melakukan aktifitas berdasarkan posisinya dalam kehidupan sosial.
D.Gaya interdependen
Mencakup suatu hubungan dengan orang lain yang bertentangan dan mendukung sistem yang
membutuhkan pertolongan, kasih sayang dan perhatian.
b. Keperawatan
Berrtujuan membawa / mengantar individu pada kondisi terbaik untuk dapat melakukan
kegiatan melalui upaya dasar untuk mempengaruhi lingkungan.
c. Sehat / sakit
d. Masyarakaat / lingkungan
Data pengkajian Florence N lebih menitik beratkan pada kondisi lingkungan (lingkungan
fisik, psikhis dan sosial).
b. Analisa data
Data dikelompokkan berdasarkan lingkungan fisik, sosial dan mental yang berkaitan
dengan kondisi klien yang berhubungan dengan lingkungan keseluruhan
c. Masalah
2) Ventilasi
3) Pembuangan sampah
4) Pencemaran lingkungan
6) Diagnosa keperawatan.
e. Inplementasi
f. Evaluasi
a. Teori adaptasi
Kemampuan diri sendiri yang alami dapat bertindak sebagai pengaruh dari lingkungannya
berperanpenting pada setiap individu dalam berespon adaptif atau mal adaptif.
b. Teori kebutuhan
Menurut Maslow pada dasarnya mengakui pada penekanan teori Florence N, sebagai conoth
kebutuhan oksigen dapat dipandang sebagai udara segar, ventilasi dan kebutuhanlingkungan
yang aman berhubungan dengan saluran yang baik dan air yang bersih.
c. Teori stress
Stress meliputi suatu ancaman atau suatu perubahan dalam lingkungan, yang harus ditangani.
Stress dapat positip atau negatip tergantung pada hasil akhir. Stress dapat mendorong
individu untuk mengambil tindakan positip dalam mencapai keinginan atau kebutuhan.
Stress juga dapat menyebabkan kelelahan jika stress begitu kuat sehingga individu tidak
dapat mengatasi. Florence N, menekankan penempatan pasien dalamlingkungan yang
optimum sehingga akan menimumkan efek stressor, misalnya tempat yang gaduh,
membangunkan pasien dengan tiba-tiba, ,semuanya itu dipandang sebagai suatu stressor yang
negatif. Jumlah dan lamanya stressor juga mempunyai pengaruh kuat pada kemampuan
koping individu.
Teori Keperawatan merupakan usaha untuk menyusun suatu model konsep dalam
keperawatan sehingga model keperawatan ini mengandung arti aplikasi dari struktur
keperawatan itu sendiri, yang memungkinkan perawat untuk menerapkan cara mereka
bekerja dalam batas kewenangan sebagai seorang perawat. Model konsep keperawatan ini
digunakan dalam menentukan model praktek keperawatan, mengingat dalam model
praktek keperawatan mengandung komponen dasar seperti adanya keyakinan dan nilai
yang mendasari sebuah model.
Profesi keperawatan adalah profesi yang unik dan kompleks. Dalam melaksanakan
prakteknya, perawat harus mengacu pada model konsep dan teori keperawatan yang sudah
dimunculkan. Konsep adalah suatu ide dimana terdapat suatu kesan yang abstrak yang
dapat diorganisir dengan simbol-simbol yang nyata, sedangkan konsep keperawatan
merupakan ide untuk menyusun suatu kerangka konseptual atau model keperawatan.
Teori adalah sekelompok konsep yang membentuk sebuah pola yang nyata atau
suatu pernyataan yang menjelaskan suatu proses, peristiwa atau kejadian yang didasari
fakta-fakta yang telah di observasi tetapi kurang absolute.
Yang dimaksud teori keperawatan adalah usaha-usaha untuk menguraikan atau
menjelaskan fenomena mengenai keperawatan. Teori keperawatan digunakan sebagai
dasar dalam menyusun suatu model konsep dalam keperawatan,dan model konsep
keperawatan digunakan dalam menentukan model praktek keperawatan.
CONTOH KASUS
Perawat lia, seorang perawat kesehatan masyarakat, Baru saja mengunjungi pasien R
berumur 80 th yang terkena rematik yang tinggal sendirian di sebuah komunitas pedesaan.
Sejak pasien R mengalami kesulitan berambulasi, tetangganya sering mengunjunginya dan
membantu dengan cara apapun yang mereka bisa. Salah satu tetangga ini meminta agar
perawat Liamengunjunginya untuk melihat situasi. Pada saat memasuki rumah Pasien R.
perawat Lia sadar akan kekurangan udara segar, kegelapanlingkungan yang disebabkan oleh
tirai berdebu tua yang menutupi jendelanya, dan draf di kamar tidur. Pasien R duduk di kursi
tua yang memberikan pandangan tentang dunia di sekelilingnya.