Laporan Praktikum
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kimia Analisis Bahan Makanan
Disusun oleh:
Ade Irma S ( 31106039 )
Ai Desi D ( 31106040 )
Ai Sri N ( 31106041 )
Andry R ( 31106043 )
A. Tujuan
B. Prinsip
C. Teori
(a) C28H31N2O3Cl
Gelas kimia
Spirtus
Pipa kapiler
Plat KLT
Chamber
Kertas saring
Kaki tiga
Asbes
Cawan uap
Pipa kapiler
pinset
Bahan:
Sample (sirup)
Pelarut BAW
Amonia 10%
NaOH 0,1 N
Eter
Etanol
Benang wol
Aquadest
E. Prosedur Kerja
1. Chamber jenuhkan dengan pelarut BAW ( 4 : 1: 5 )
2. Panaskan benang wol dalam larutan NaOH 0,1 N sampai mendidih
3. lalu cuci benang dengan eter, kemudian keringkan
4. Masukan sampel ke dalam gelas kimia, kemudian masukan benang wol yang
sudah kering tadi, kemudian panaskan sampai mendidih
5. angkat benang wol terus cuci dengan aquadest
6. cek pH, jika asam tambahkan ammonia dan jika basa tambahkan asam asetat
supaya pH menjadi netral.
7. Tambahkan amonia 10 %, kemudian uapkan, sampai agak kental.
8. setelah itu tambahkan etanol, kemudian totolkan 1 ml ke plat KLT
F. Hasil Pengamatan
Dewasa ini, banyak sekali kasus keracunan makanan mewarnai media cetak
maupun televisi.Tidak jarang pula kasus kematian yang berpunca dari keracunan
makanan turut dilaporkan. Yang lebih mencengangkan lagi, kasus keracunan
makanan yang dilaporkan tidak hanya bersumber pada ketidakhigienisan makanan.
Namun adanya fenomena penggunaan bahan-bahan kimia yang dilarang dalam
makanan juga turut mendominasi.
Pada praktikum kali ini, dilakukan analisis terhadap bahan makanan, yaitu
sirup yang diduga terkandung rhodamin sebagai pewarna merah pada sirup, dengan
analisis kualitatif dulu dengan metode KLT dengan pembawa BAW.
H. Kesimpulan