Jawab :
Muatan formal adalah jumlah elektron valensi dalam atom bebasnya dikurangi dengan
jumlah elektron yang dimiliki oleh atom tersebut dalam sruktur Lewisnya.
2. Mengapa energy bebas gibs ?
Jawab :
Energi bebas gibbs
3. Mengapa HF paling stabil ?
Jawab : HF paling stabil karena
4. Apa itu udara ? Berapa persen N,O, dan H2 dalam udara ?
Jawab : Udara adalah campuran gas yang terdapat pada permukaan bumi. Udara bumi
yang kering yaitu mengandung 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbon
dioksida.
5. Apa itu angin ?
Jawab :
udara yang bergerak akibat adanya perbedaan tekanan udara dengan arah aliran angin
dari tempat yang memiliki tekanan lebih tinggi ke tempat yang bertekanan lebih rendah
atau dari wilayah yang memiliki suhu/temperatur lebih rendah ke wilayah yang memiliki
suhu lebih tinggi.
Jawab :
sebuah awan tebal vertikal yang menjulang sangat tinggi, padat, mirip gunung atau
menara. Bagian pucuk awan ini berserabut, tampak berjalur-jalur dan hampir rata,
melebar mirip bentuk landasan yang disebut anvil head. Awan ini terlibat langsung dalam
badai petir dan cuaca ekstrem lainnya. Awan ini terbentuk sebagai hasil dari
ketidakstabilan atmosfer. Awan-awan ini dapat terbentuk sendiri, secara berkelompok,
atau di sepanjang front dingin di garis squall. Awan ini menciptakan petir melalui jantung
awan. Awan ini dapat terbentuk lagi menjadi supersel, sebuah badai petir besar.
7. Apa sifat fisik dan kimia ? Bagaimana membedakan ? apa saja yang termasuk sifat fisik
dan kimia ?
Jawab :
Sifat fisik adalah Sifat fisis adalah sifat yang dapat diukur dan diteliti tanpa mengubah
komposisi atau susunan dari zat tersebut atau dengan kata lain sifat fisika merupakan sifat
materi yang dapat dilihat secara langsung dengan indra. Sifat fisika antara lain wujud zat,
warna, bau, titik leleh, titik didih, massa jenis, kekerasan, kelarutan, kekeruhan,
kekentalan, warna, bau, titik beku, titik didih, titik lebur, spektrum infra-merah, daya
tarik (paramagnetik) atau tolakan (diamagnetic) untuk magnet, opacity, viskositas dan
densitas. Sifat Fisik merupakan Sifat yang tidak mengubah sifat kimia materi. Contoh,
kita dapat mengukur titik leleh dari es dengan memanaskan sebuah balok es dan mencatat
pada suhu berapa es tersebut berubah menjadi air. Air dengan es hanya berbeda dalam hal
penampilan saja, bukan dalam komposisi, jadi ini termasuk kedalam perubahan fisis;
demikian juga bila kita mek membekukan air tersebut kembali menjadi es seperti mula-
mula.
Sedangkan sifat kimia adalah sifat yang untuk mengukurnya diperlukan perubahan
kimiawi. Contohnya dari sifat kimia zat adalah dapat berkarat, panas pembakaran,
reaktivitas dengan air, pH, dan gaya gerak listrik.
9. Jelaskan pengertian asam basa menurut Arhenius, Bronsted Lowry dan Lewis ?
Jawab : Asam basa menurut Arrhenius :
Asam adalah zat yang dalam air melepaskan ion H+ dengan kata lain pembawa sifat asam
adalah ion H+.
Basa adalah zat yang dalam air melepaskan ion OH-.
Stuktur lunak
contohnya : Cu+ , Ag+ , Au+ , CH3Hg+ , Hg22+ , Hg2+ , Cd2+ , Pd2+ , Pt2+ , Pt4+ , Br2 , Br+ , I2 ,
I+ , O , Cl , Br , I , N.
14. Apa itu senyawa polar dan nonpolar dan mengapa harus ada senyawa tersebut ?
Jawab :
Senyawa polar adalah senyawa yang dapat larut dalam pelarut polar. Senyawa nonpolar
adalah senyawa yang dapat larut dalam pelarut nonpolar.
16. Bagaimana kecenderungan titik didih dan titik leleh dalam sistem periodik dalam satu
golongan ?
Jawab :
Dalam satu golongan titik didih dan titik leleh unsur semakin besar karena gaya
dispersinya semakin besar seiring bertambahnya massa atom relatif.