Anda di halaman 1dari 20

1. Bermain cilukba pada bayi termasuk kategori bermain 8.

Pada zaman kapankah terjadi kemunduran


apa perkembangan keperawatan di Indonesia….
A. Affectif play A. Penjajahan Jepang
B. Sense of pleasure play B. Penjajahan Belanda
C. Skill play C. Penjajahan Inggris
D. Dramatic play D. Penjajahan Portugis
E. Associative play E. Penjajahan Cina

2. Cemas, depresi, muka merah dan tangan gemetar


9. Siapakah yang pertama kali mengadakan pelatihan
serta tidak bisa tidur merupakan tanda dan gejala
cara merawat pasien gangguan jiwa….
putus zat dari….
A. Thomas Kirkbridge
A. Alkohol
B. William Ellis
B. Opiat
C. Socrates
C. Sedatif
D. Rafles
D. Ampetamin
E. Daendles
E. Ganja

10. PKMD, merupakan singkatan dari ….


3. Berikut ini adalah tanda dan gejala dari intoksikasi zat
A. Program Ketahanan Masyarakat Dunia
opiat yaitu….
B. Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa
A. Nyeri
C. Program Kesehatan Msyarakat Desa
B. Mata dan hidung berair
D. Program Ketahanan Masyarakat Desa
C. Perasaan panas dingin
E. Pembangunan Kesehatan Masyarakat Dunia
D. Diare
E. Penurunan kesadaran
11. Definisi Promosi Kesehatan menurut Piagam Ottawa
yang dihasilkan pada Konferensi Internasional
4. Berikut ini adalah tanda dan gejala dari intoksikasi zat
Kesehatan Pertama di Ottawa Canada tahun 1986
opiat yaitu….
adalah ….
A. Nyeri
A. proses pemberdayaan rakyat (individu dan dan
B. Mata dan hidung berair
masyarakat) yang memungkinkan
C. Perasaan panas dingin
mereka mampu mengendalikan determinan-
D. Diare
determinan kesehatan sehingga
E. Penurunan kesadaran
dapat meningkatkan derajat kesehatannya
B. proses yang memungkinkan individu mengendalikan
5. Tahapan halusinasi tingkat 2 terdapat ciri2 dan memperbaiki
A. Halusinasi bersifat menenangkan/ringan kesehatannya
B. Halusinasi bersifat menyalahkan/moderate C. cara seseorang menawarkan/menjual produknya
C. Halusinasi bersifat mengendalikan/berat yang berhubungan dengan
D. Halusinasi bersifat menaklukkan/Panik kesehatan
E. Halusinasi bersifat delusi D. pendidikan kesehatan/penyuluhan pada
masyarakat yang sering dilakukan para
6. Strategi pelaksanaan pada pasien halusinasi tenaga kesehatan terdahulu bila ada program yang
pendengaran yang 3 adalah harus disebarluaskan
A. Menhardik halusinasi E. kombinasi upaya-upaya pendidikan, kebijakan
B. Mengobrol dengan orang lain politik, peraturan dan organisasi
C. Melaksanakan aktivitas terjadwal untuk mendukung kegiatan-kegiatan, kondisi-kondisi
D. Menggunakan obat secara teratur hidup yang menguntungkan
E. Panggil perawat kesehatan individu, kelompok atau komunitas

7. Kesehatan adalah milik setiap manusia. Adalah 12. Mulai diperkenalkannya dokter kecil pada program
semboyan pada masa penjajahan…. UKS - SD, sekitar tahun ….
A. Belanda A. sebelum 1965
B. Jepang B. 1965-1975
C. Inggris C. 1975-1985
D. Portugis. D. 1985-1995
E. Cina E. diatas tahun 1995
13. Diadakannya program kerja bakti/jumat bersih di 19. Sistem Kesehatan Nasional atau SKN dilaksanakan
lingkungan kantor/RT/RW dan senam kesegaran oleh.…
jasmani bagi warga di lapangan umum, merupakan A. Pemerintah, Pemerintah Daerah
tindakan yang sesuai dengan prinsip promosi B. Pemerintah Daerah dan/atau masyarakat
kesehatan yang terdapat pada piagam Ottawa, yaitu C. Pemerintah dan/atau masyarakat
A. Kebijakan Berwawasan Kesehatan (Health Public D. Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau
Policy). masyarakat
B. Lingkungan yang Mendukung (Supportive E. Semua benar
Environment)
C. Reorientasi Pelayanan Kesehatan (Reorient Health
20. Dalam pelaksanaan SKN harus memperhatikan….
Service)
A. cakupan pelayanan kesehatan berkualitas, adil, dan
D. Keterampilan Individu (Personnel Skill)
merata
E. Gerakan Masyarakat (Community Action)
B. pelayanan diberikan sesuai dengan kemampuan
pemerintah
14. Mendorong kebiasaan berolah raga, merupakan C. kebijakan kesehatan masyarakat untuk
contoh tujuan intervensi perilaku promosi kesehatan meningkatkan dan melindungi kesehatan
untuk .... risiko tinggi
A. mencegah menurunnya perilaku positif bagi D. pelayanan tidak mengikuti keinginan masyarakat
kesehatan E. Semua benar
B. meningkatkan perilaku positif bagi kesehatan
C. mencegah meningkatnya perilaku negatif bagi
21. Pihak yang melakukan pembinaan dan pengawasan
kesehatan
terhadap pelaksanaan SKN
D. mengurangi perilaku negatif bagi kesehatan
adalah....
E. mencegah perilaku yang menimbulkan penyakit bagi
A. Menteri Kesehatan
kesehatan
B. Bupati atau walikota
C. Kepala Dinas kesehatan Provinsi
15. Usia presenilis menurut Depkes RI adalah D. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/kota
A. 35-45 tahun E. BKN
B. 45-59 tahun
C. 60-65 tahun
22. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan
D. 66-75 tahun
mengacu pada dasar….
E. >75 tahun
A. perikemanusiaan
B. kebersamaan
16. Usia elderly menurut WHO adalah C. gotong royong
A. 60-74 tahun D. kekuatan ekonomi
B. 75-80 tahun E. Semua benar
C. 81-85 tahun
D. 86-90 tahun
23. Yang bukan subsistem dalam SKN adalah subsistem ….
E. > 90 tahun
A. manajemen kesehatan
B. penelitian dan pengembangan kesehatan
17. Perubahan lansia yang terjadi pada sistem respirasi C. pembiayaan kesehatan
adalah sebagai berikut : D. sumber daya manusia kesehatan
A. Vertikel kiri mengalami hipertropi E. Semua benar
B. Prebiaskusis
C. Kekurangan cairan
24. Pelaksanaan SKN ditekankan pada upaya ….
D. Volume cadangan paru bertambah
A. promotif dan preventif
E. Penurunan koordinasi
B. kuratif dan rehabilitatif
C. promotif dan preventif tanpa mengesampingkan
18. Kesepian pada lansia dapat terjadi karena pasangan upaya kuratif dan rehabilitatif
hidup yang meninggal. Kondisi ini D. promotif dan preventif dan kuratif
termasuk pada perubahan : E. Semua benar
A. Kepribadian
B. Konsep diri
25. Pelayanan kesehatan adalah terjadinya kontak
C. Psikologis
pertama secara perorangan sebagai
D. Sosial
proses awal pelayanan kesehatan perorangan….
E. Psikososial
A. sekunder
B. tersier
C. primer 32. Puskesmas adalah penyelenggara upaya kesehatan
D. rujukan masyarakat tingkat…
E. semua benar A. pertama
B. kedua
C. ketiga
26. Pelayanan kesehatan masyarakat yang menerima
D. keempat
rujukan kesehatan dari pelayanan
E. Kelima
kesehatan masyarakat primer disebut pelayanan
kesehatan masyarakat….
A. primer 33. Yang termasuk dalam upaya kesehatan masyarakat
B. sekunder esensial adalah pelayanan...
C. tersier A. kesehatan lansia
D. rujukan B. kesehatan gigi
E. Khusus C. kesehatan remaja
D. promosi kesehatan
E. Semua benar
27. Yang dimaksud dengan upaya kesehatan rujukan
unggulan adalah upaya kesehatan....
A. primer 34. Pelayanan kesehatan Ibu, anak, dan KB termasuk
B. sekunder dalam upaya kesehatan masyarakat…
C. tersier A. esensial
D. dasar B. pengembangan
E. Khusus C. penunjang
D. sekunder
E. Tersier
28. Pembiayaan kesehatan untuk masyarakat miskin dan
tidak mampu merupakan
tanggung jawab …. 35. Yang termasuk dalam bentuk upaya kesehatan
A. pemerintah perseorangan oleh Puskesmas adalah
B. pemerintah dan pemerintah daerah pelayanan...
C. lembaga penjamin pembiayaan kesehatan A. kesehatan pada remaja di sekolah
D. lembaga kesehatan masyarakat B. gawat darurat
E. Semua benar C. kesehatan lansia di Posbindu
D. kunjungan kasus endemik DBD
E. Semua benar
29. Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan 36. Untuk menyelenggarakan upaya kesehatan, maka
perseorangan tingkat pertama, dengan Puskesmas harus menyelenggarakan
lebih mengutamakan upaya... pelayanan...
A. promotif dan kuratif A. kesehatan anak sekolah
B. promotif dan rehabilitatif B. kesehatan lansia
C. promotif dan preventif C. kesehatan di industri
D. preventif dan kuratif D. keperawatan kesehatan masyarakat
E. Semua benar E. Semua benar

30. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) merupakan 37. Puskesmas wajib diakreditasi minimal…
kegiatan dengan sasaran... A. 1 tahun sekali
A. individu, keluarga, dan kelompok B. 2 tahun sekali
B. individu, keluarga, dan masyarakat C. 3 tahun sekali
C. individu, kelompok, dan masyarakat D. 4 tahun sekali
D. keluarga, kelompok, dan masyarakat E. 5 tahun sekali
E. Semua benar
38. Seorang laki-laki berusia 19 tahun, ibawa ke IGD
31. Di bawah ini yang termasuk dalam prinsip karena kecelakaan lalu lintas. Dari hasil pengkajian
penyelenggaraan Puskesmas adalah... diperoleh data luka terbuka dengan perdarahan yang
A. kemandirian keluarga hebat, penurunan kesadaran, BP 80/60 mmHg, suhu
B. pelayanan kesehatan sekunder 36 celcius, frekuensi nadi 110x/mnt, frekuensi nafas
C. pelayanan kesehatan khusus 30x/mnt, ekstremitas dingin dan pucat, oliguri capilari
D. keterpaduan dan kesinambungan refill > 2 detik. Apakah intervensi keperawatan yang
E. Semua benar tepat pada kasus diatas?
A. Pasang IV line
B. Berikan O2 41. Seorang perempuan berusia 47 Tahun datang ke unit
C. Berikan transfuse darah gawat darurat dengan keluhan rasa terbakar di daerah
D. Pasang intubasi epigastric yang menjalar hingga ke sternum. pasien
E. Hentikan perdarahan juga mengatakan bahwa sejak 3 bulan terakhir ia
Jwb. sering merasakan nyeri dada pada saat aktivitas dan
berkurang dengan istirahat. Diagnosa Keperawatan
1. Perdarahan Hebat Karena KLL yang tepat dari kasus diatas adalah?
2. Akral Dingin dan CRT >3 Detik A. Nyeri akut berhubungan dengan iskemia
3. BP Turun dan Takikardia miokardium.
Eliminasi: BCD B. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan
Peluang Benar: A & E immobilisasi
C. Inefektif bersihan jalan nafas berhubungan dengan
Pasien dengan Perdarahan Hebat Karena KLL
akumulasi sekret.
( Perdarahan Hebat artinya Nampak Keluar darah,
D. Resiko penurunan cardiac output berhubungan
Berarti Fraktur Terbuka)
dengan peningkatan tahanan vaskuler sistemik.
Sudah akral dingin dan TTV Abnormal ini sudah
E. Inefektif pola nafas berhubungan dengan nyeri,
tanda2 Shok Hipovolemi
kerusakan neuro-muskular.
Pasang IV Line Benar tapi Masalah Perdarahan
Tidak teratasi Bahas:
Jadi Atasi Perdarahannya dengan Hentikan Data: Nyeri Seperti Terbakar area Epigaster, Menjalar,
Perdarahan 3 Bulan Pokoknya PQRST Nya Hampir Sempurna
Caranya dengan Balut tekan Eliminasi: BCDE
Bestnya: E Best: A

39. Seorang pria berusia 58 tahun tertabrak motor saat


42. Seorang perempuan berusia 47 Tahun datang ke unit
menyebrangi jalan raya. Pria tersebut tergeletak di
gawat darurat dengan keluhan rasa terbakar di daerah
tengah jalan raya, dan seorang perawat yang tergesa-
epigastric yang menjalar hingga ke sternum. Klien juga
gesa pergi dinas malam melihat kejadian tersebut.
mengatakan bahwa sejak 3 bulan terakhir ia sering
Apakah langkah perma yang harus dilakukan perawat
merasakan nyeri dada pada saat aktivitas yang
pada kasus diatas?
berkurang dengan istirahat. Intervensi Keperawatan
A. Cek kesadaran klien
yang tepat pada kasus di atas adalah?
B. Meminta pertolongan
A. Menganjurkan pasien untuk bedrest
C. Memindahkan klien ke tempat aman
B. Kolaborasi pemberian ISDN
D. Melakukan resusitasi jantung paru
C. Ajarkan klien teknik relaksasi nafas dalam.
E. Membawa klien ke rumah sakit
D. Berikan oksigen via simple mask
Eliminasi: BCDE
E. Berikan lingkungan yang tenang
Pembahasan
DRSCAB Bahas:
Bestnya: C Data: Nyeri dada 3 Bulan Terakhir dan Berkurang saat
Istrahat
40. Seorang pasien pria berusia 63 Tahun datang ke unit Eliminasi: ACDE
gawat darurat dengan keluhan sesak Best: B
nafas.berdasarkan pemeriksaan fisik Pembahasan: Pasien Mengalami nyeri dada ini
ditemukantekanan darah130/80 mmHg, Tampak dicurigai Mengalami Sakit Jaantung
penggunaan otot bantu pernafasan,pernapasan cuping Terapi Nyerinya dada pada pasien Jantung Itu OANM
hidung (+) , RR 26 x/mnt, wheezing (+), keringat dingin O2, Aspirin, Nitrogliserin, Morfin ISDN Itu Salah satu
(+). Cara pemberian terapi oksgen yg tepat pada kasus Obat Nyeri yg diberikan pada Pasien Nyeri dada dan
diatas adalah? diberikan dibawah lidah
A. Nasal kanul
B. Simple Mask
43. Ny. C, 35 tahun, dirawat dengan TB paru. Pernapasan
C. Non rebreathing
24/menit, ronchi pada kiri/kanan paru, produksi
D. Rebreathing
sputum banyak. Indek masa tubuh 16, pucat dan
E. Venturi mask
terlihat sesak serta kelelahan. Prioritas diagnosa
Pembahasan Soal keperawatan yang tepat?
Pertanyaan: Cara pemberian Terapi O2 A. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan
Data: Otot Bantu Nafas, Wheesing, RR 26, Cuping dengan akumulasi secret
Hidung B. Ganggguan pertukaran gas berhubungan dengan
Eliminasi: BCDE infeksi bronchial
Best: A C. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan
kelemahan Eliminasi: ABDE
D. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan Best: C
berhubungan dengan hipermetabolik Pembahasan
E. Resiko tinggi terhadap kerusakan pertukaran gas Karena pasien 2x Jungkir Balik
yang berhubungan dengan agen-agen anestetik Curiga Fraktur Cervikal
Untuk Fraktur Servikal jangan Coba2 Head Til Chinlift
Bahas:
yaa
Data: Ronkhi, SPUTUM
Lakukan Jaw Trust untuk Cedera Servikal
Eliminasi: BCE
Karena kasus Hanya Henti Nafas maka Cukup Beri
Peluang Benar: A & D
Bantuan Nafas..
Mengapa Bukan D Gangguan Nutrizi padahal ada IMT
16 Yg artinya Kurang
Alasannya SP Pasien Halusinasi :
Skala Prioritas SP 1 : Identifikasi halusinasi + Menghardik
Lihat Apakah ada Gangguan pada ABCDE SP 2 : Bercakap²
Karena ada Data Ronkhi (Suara Nafas Tambahan) dan SP 3 : Aktivitas terjadwal
ada Dahak ini menunjukkan masalah pada Airway SP 4 : Minum obat teratur

Dx Pada Gangguang Airway yaitu BERIHAN JALAN 46. melakukan perencanaan pasien pulang (discharge
NAFAS planning termasuk tupoksi perawat
Best: A A. Perawat terampil
B. Perawat mahir
44. Di Unit Gawat Darurat, datang pasien akibat C. Perawat penyela
kecelakaan lalu lintas secara bersamaa. Ny. A: D. Perawat ahli Pertama
berteriak-teriak, perdarahan dikaki kanannya, Tn. B: E. Perawat ahli muda
Diam, Perdarahan dari kepala, Tn. C: mengeluh nyeri
dada sejak 2 jam yang lalu, dan Ny. D: mengeluh sesak 47. melakukan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) stimulasi
berat dan terlihat gelisah, Ny. E: merintih kesakitan persepsi; termasuk tupoksi perawat
akan melahirkan tetapi masih pembukaan 2. Prioritas A. Perawat terampil
pasien manakah yang harus ditolong lebih dahulu? B. Perawat mahir
A. Ny. A C. Perawat penyelia
B. Tn. B D. Perawat ahli Pertama
C. Tn. C E. Perawat ahli muda
D. Ny. D
E. Ny. E 48. melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada
Data: individu, termasuk tupoksi perawat
A. Perdarahan dikaki ( Masalah Circulasi tapi Bukan A. Perawat terampil
masalah pada Jantung) B. Perawat mahir
B. Perdarahan di Kepala dan Pasien Diam ( Masalah C. Perawat penyelia
Circulasi, karena pasien diam Harus muncul D. Perawat ahli Pertama
Pertanyaan, Diam nya Karena apa? Curiganya Diam E. Semua benar
karena Henti Jantung)
C. Nyeri Dada ( Masalahnya Eksposure) 49. Dalam perayaan HUT BPJS yang ke 51 pada tanggal 15
D. Sesak berat ( Masalah Breathing)
Juli 2019, BPJS mengusung Tema
E. Nyeri Persalina (Wajar yaa) A. Inovasi untuk Kesinambungan Program JKN-KIS di
Era Digital dan Revolusi Industri 4.0
45. Pasien mengalami kecelakaan lalu lintas, menurut B. Gotong Royong untuk Indonesia
saksi mata korban tertabrak kendaraan motor hingga C. Budaya Hidup sehat dan gotong royong
terjungkir balik sebanyak 2 kali sampai tidak sadarkan memperkuat terwujudnya JKN-KIS yang berkualitas
diri, tampak mengeluarkan darah dari mulut dan henti dan berkesinambungan
napas. Tindakan pertama yang harus dilakukan? D. Tingkatkan Profesionalisme, Mantapkan Integritas,
A. Head Tild Chinlift+ RJP dan Dorong Budaya Hidup Sehat
B. Head Tild Chinlift + suction E. Memperkuat Komitmen Gotong Royong,
C. Jaw trus + bantuan napas Menjaminkan Sehat Sebelum Sakit, Untuk Indonesia
D. RJP 5 siklus rasio 30 : 2 Yang Lebih Sehat
E. RJP+Suction
Bahas: 50. Dibawah ini yang termasuk misi pemerintah kabinet
Data: KLL, Jungkir Balik 2x, Tdk sadar dan Keluar darah Indonesia maju tahun 2020 - 2024 adalah
dari mulut A. Penegakan Sistem Hukum yang Bebas Korupsi,
Bermartabat, dan Jadi (tanggal 17 + 7) (Oktober – 3) (2015 + 1) = 24 Juli
Terpercaya 2016. Jadi TP adalah 24 Juli 2016
B. Perlindungan bagi Segenap Bangsa dan Memberikan
Rasa Aman pada
56. Seorang ibu G2P1A0 hamil 28 minggu datang ke
Seluruh Warga
Puskesmas. Saat dikaji tinggi fundus
C. Memantapkan tata kelola pemerintahan yang baik,
uterus (TFU) 28 cm, dan kepala berada di bawah spina
bersih dan inovatif
ischiadika. Besar taksiran berat
D. Sinergi Pemerintah Daerah dalam Kerangka Negara
badan janin ibu tersebut adalah ….
Kesatuan
A. 2635 gram
E. Memajukan Budaya yang Mencerminkan
B. 2480 gram
Kepribadian Bangsa
C. 3565 gram
D. 3410 gram
51. Penanggulangan PTM dan pengendalian E. 3635 gram
konsumsi rokok (aksesi FCTC) menjadi salah Kj A Jawaban benar, karena berdasar rumus Jhonson
satu upaya untuk mencapai SDGs dalam (TFU – N) x 155 gram dengan N= 11
Goals karena kepala atau vertex di bawah spina ischiadika.
A. 1 C.3 E. 6 Jadi taksiran berat badan janin
B. 2 D.5 TBBJ= (28–11) x 155 gram = 2635 gram

52. Target AKI 2024 menurut Indikator sasaran pokok


57. Seorang ibu G2P1A0 hamil 18 minggu datang ke
RPJMN kesehatan 2020 - 2024 adalah
Puskesmas, dengan keluhan kontraksi
A. 11 per 100000 KH
B. 12 per 100000 KH tidak teratur, kontraksi dirasakan tidak sakit. Kontraksi
C. 16 per 100000 KH yang dirasakan oleh ibu
D. 70 per 100000 KH tersebut adalah ….
E. 183 per 100000 KH A. kontraksi goodell
B. kontraksi quickening
C. kontraksi atau HIS palsu
53. Target AKI pada SDGs 2030 adalah
D. kontraksi Braxton Hicks
A. 11 per 100000 KH
E. kontraksi usus
B. 12 per 100000 KH
C. 16 per 100000 KH
D. 25 per 100000 KH Goodell Sign merupakan tanda berupa ujung Servix
E. 70 per 100000 KH lembut yang terjadi karena peningkatan vaskularisasi,
hiperplasi, hipertropi.
Quickening merupakan gerakan bayi, yang biasanya
54. Tujuan prioritas RPJMN 2020 - 2024 adalah
sulit dibedakan dengan peristaltic usus ibu.
A. Penguatan sistem kesehatan dan pengawasan obat
Kontraksi Atau His Palsu biasa terjadi pada ibu in
dan makanan
B. Perbaikan gizi masyarakat partu atau ibu yang akan bersalin, namun kontraksinya
C. Pembudayaan GERMAS belum teratur.
D. Peningkatan pengendalian penyakit Braxton Hicks sign merupakan kontraksi uterus yang
E. Semua benar dirasakan pada dinding abdomen dengan ciri:
kontraksi/mulas ireguler/tidak teratur, kontraksi tidak
terasa sakit yang terjadi berselang seling selama
55. Seorang ibu datang ke Puskesmas dengan keluhan
kehamilan.
mual, muntah, dan pusing. Saat
dikaji, ibu mengatakan sudah tidak haid sejak dua
bulan yang lalu. Hari pertama haid 58. Seorang perempuan berusia 45 tahun dirawat di unit
terakhir (HPHT) adalah tanggal 17 Oktober 2015. stroke . Pasien ini mengalami penurunan kesadaran
Taksiran persalinan (TP) ibu tersebut akibat stroke hemoragic. Salah seorang perawat akan
adalah pada tanggal …. melakukan pemberian obat dengan prinsip enam
A. 24 Juni 2016 benar. Setelah persiapan akan dilakukan, tindakan
B. 14 Juli 2016 selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat adalah.
C. 24 Juli 2016 A. Mendokumentasikan
D. 26 Juni 2016 B. Memanggil nama pasien
E. 26 Juli 2016 C. Memeriksa program terapi pasien
Kj C. Jawaban benar karena untuk menghitung TP D. Berkomunikasi dengan keluarga pasien
dapat menggunakan rumus Naegle E. Mengecek papan indentitas pasien
dengan cara (HPHT + 7 hari) (bulan – 3) (tahun + 1).
59. Sebuah keluarga dengan salah satu anggota C. Aritmia
keluarganya yang baru pulang dari opname di RS D. PJK
dengan diagnosa Hipertensi. Selama ini keluarga E. Gagal ginjal
mempunyai kebiasaan menyediakan makanan yang
asin dan lebih sering mengkonsumsi bahan makanan
64. Salah satu faktor resiko terjadinya peradangan pada
yang berasal dari daging merah.Apakah intervensi
jantung adalah ….
yang diperlukan keluarga pada kasus di atas ?
A. Riwayat bedah thorak
A. perbaiki pola makan
B. Atheroskelerosis
B. berikan obat secara tepat
C. Hipertensi
C. kolaborasi dengan tim medis
D. Kongenital
D. pemanfaatan fasilitas kesehatan
E. Semua benar
E. berikan edukasi tentang Hipertensi
Kj A
60. Seorang laki-laki 52 tahun di rawat di ruang interne
dengan keluhan merasa sangat lemas, tidak 65. Akibat penurunan cardiak output adalah ….
bertenaga, sesak nafas dan sering kencing pada malam A. Perfusi jaringan menurun
hari. Hasil pemeriksaan : sesak (+), auskultasi paru B. Tekanan darah meningkat
adanya ronchi kanan-kiri, pernafasan 26x/menit. C. Peningkatan metabolisme
sianosis, oedema extrimitas. Tensi 120/80 mmHg, Hr : D. Peningkatan produksi urine
88 x/menit.Diagnosa keperawatan aktual dan prioritas E. Perfusi jaringan meningkat
utama yang muncul pada kasus daiatas adalah ....
A. Gangguan pemenuhan kebutuhan O2
B. Gangguan rasa nyaman (nocturia
C. Gangguan pemenuhan istirahat-tidur 66. Diat yang harus diberikan pada kasus diatas adalah ….
D. Pernafasan tidak efektif A. Rendah kalori
E. Gangguan pertukaran gas B. Rendah garam
C. Rendah serat
D. TKTP
61. Anak laki-laki, 11 tahun, di rawat diruang anak, dengan E. Rendah protein
keluhan badannya terasa sakit
semua, panas tinggi, nyeri dada seperti ditusuk dan 67. Seorang anak perempuan 10 tahun , di rawat di ruang
berkurang bila duduk membungkuk.
Anak dengan keluhan anaknya sakit kepala, malas
Pemeriksaan fisik didapatkan suara jantung melemah,
makan dan sering sakit. Dari pemeriksaan didapatkan
robchi tidak ada, denyut nadi
klien tampak pucat, ekstrimitas dingin, konjungtiva
110/menit. Pemerikaan EKG didapatkan gambaran low
pucat, ujung jari dan kuku tampak pucat. Lab:darah
voltage. Diagnosa medis : perikarditis
lengkap : retikulosit ( - ), punksi sumsum tulang
Berdasarkan kasus di atas maka diagnosa keperawatan
yang utama adalah …. proeritroblas ( - ), retikulosit ( - ). Diagnosa medis
A. Gangguan peningkatan suhu tubuh anemia.
B. Gangguan aktivitas sehari-hari Kemungkinan kasus di atas mengalami anemia ....
C. Gangguan rasa nyaman nyeri A. Defisit vit B 12
D. Penurunan kardiak out put B. Defisit Fe
E. Gangguan mobilitas fisik C. Hemolitik
D. Aplastik
62. Untuk soal sebelumnya (utk diagnosa penurunan E. Defisit Ze
kardiak out put) :point_up_2: Berdasarkan diagnosa
keperawatan yang utama pada kasus diatas, maka 68. Untuk menentukan atau mendiagnose seseorang
intervensi keperawatannya adalah …. menderita penyakit paru-paru (TBC) adalah dengan
A. Anjurkan diet tinggi kalori dan tinggi protein pemeriksaan “Dahak”, dalam pemeriksaan ini dikenal
B. Obsevasi Tanda-Tanda vital dengan SPS (Sewaktu Padi Sewaktu), dikatakan positif
C. Anjurkan minum yang banyak menderita TBC kalau hasil pemeriksaannya ….
D. Anjurkan istirahat A. Hasil satu pemeriksaan Pagi positif
E. Anjurkan pasien beraktivitas B. Hasil satu pemeriksaan Sewaktu positif
C. Hasil dua pemeriksaan positif (baik pagi dan
sewaktu, atau 2 pemeriksaan pagi)
63. Dampak adanya peradangan pada D. Hasil satu pemeriksaan positif dan hasil foto X-ray
jantung/perikarditis, akan menyebabkan komplikasi …. negative
E. Semua benar
A. Syok kardiogenik
B. Gagal jantung
69. Pengobatan TBC dilakukan jangka panjang/lama dan membran alveoli-kapiler paru
melalui 2 fase, sehingga B. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas b.d. pengaruh
membutuhkan pengawas minum obat (PMO), fase infeksi, sekresi
pengobatan awal yang benar trakheobronkhial yang berlebihan, kelelahan dan
adalah …. penurunan energi,
A. Fase initial/fase intensif (2 bulan) ketidaknyamanan dada dan kelemahan otot
B. Fase initial/fase intensif (4 bulan) C. Masalah kolaborasi : Potensial sepsis b.d. infeksi
C. Fase Lanjutan (4-6 bulan) organisme
D. Fase Lanjutan (6-8 bulan) D. Ketidakefektifan pola nafas b.d. efek proses
E. Fase lanjutan 9 bulan inflamasi
KJ: A. 2 bln pertama E. Gangguan ventilasi spontan b.d efek proses
inflamasi

70. Salah satu diagnose keperawatan yang terjadi pada


penderita TBC adalah Resiko 74. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan efek
penyebaran infeksi berhubungan dengan sifat basil dari perubahan membran alveoli-
mikobakterium tuberkulosa yang kapiler paru, pada diagnose keperawatan ini tujuan
tahan hidup setelah disekresikan. Cara penularan TBC keperawatan diarahkan untuk ….
adalah …. A. Suara nafas klien diharapkan bersih
A. Dapat menular melalui pakaian penderita B. Klien dengan pneumonia mampu memelihara PaO2
B. Dapat menular melalui Alat makan seperti piring, dan PaCO2
sendok, gelas C. Klien dengan pneumonia bebas dari invansi
C. Dapat menular melaui udara (droplet nuclei) organisme dan kembali seperti
D. Dapat menular melalui hubungan sex D. status kesehatan sebelum terkena pneumonia.
E. Semua benar E. Semua benar
71. Angka Kejadian gagal obat pada penderita TBC masih
tinggi, ini disebabkan karena : 75. Tulang metacarpalia termasuk ….
Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang A. Tulang panjang
informasi yang ada, keterbatasan B. Tulang pendek
kognitif atau salah interpretasi terhadap obat, maka C. Tulang pipih
anda sebagai perawat mempunyai D. Tuang tidak teratur
tujuan …. E. Tulang sesamoid
A. pasien memahami proses penyakit dan kebutuhan
pengobatan dirinya 76. Terdapat berapa tulang rangka penyusun tubuh
B. Klien mendapatkan program pengobatan yang manusia ….
memadai dan paripurna A. 12
C. Klien akan menunjukkan kemajuan / peningkatan B. 13
status nutrisi C. 11
D. Cemas pasien berkurang. D. 20
E. Semua benar E. 25

72. Sifat dari mikobakterium Tuberculosa sebagai 77. Unit fungsional terkecil dari ginjal adalah ….
penyebab penyakit TBC adalah …. A. Ginjal
A. Bersifat anaerob (hidup tanpa membutuhkan B. Kapsula Bowman
Oksigen) C. Nefron
B. Tidak mudah mati pada suhu air mendidih D. Arteri afferen
C. tahan hidup berbulan-bulan pada suhu kamar dan E. Glomerulus
ruangan yang lembab.
D. Bentuknya bulat
78. Mekanisme hormonal yang mengatur mekanisme
E. Semua benar
suplay darah ke ginjal diperankan
oleh hormon .....
73. Pada pasien pneumonia akan terjadi pengisian cairan A. Renin
pada alveoli , alveoli mulai terisi B. Angiotensin
sekret akibat infeksi kuman patogen yang berhasil C. Aldosteron
masuk, setelah 1 minggu D. ADH
berdatanganlah sel leukosit terutama pmn sampai E. Kortisol
alveoli menjadi penuh dan padat.
Diagnose keperawatan yang terjadi adalah ….
A. Gangguan pertukaran gas b.d. efek dari perubahan
79. Jumlah produksi urine per hari kira-kira sebesar ...... cc 87. Dalam pengkajian ada dua jenis kegiatan, yaitu ….
A. 1000 A. Anamnesa dan Auskultasi
B. 1200 B. Anamnesa dan pemeriksaan fisik
C. 1500 C. Pemeriksaan fisik dan perkusi
D. 2000 D. Auskultasi dan perkusi
E. 2500 E. Salah semua

80. Organ endokrin berikut disebut master of glands …. 88. Di bawah ini adalah penatalaksanaan pasien fraktur,
A. Hipotalamus kecuali ….
B. Hipofisis A. Immobilisasi fraktur
C. Adrenal kortex B. Reduksi fraktur
D. Ovarium C. Mempertahankan dan mengembalikan fungsi
E. Testis D. Pemberian analgetik untuk mengurangi nyeri
Kj B E. Dikompres hangat

81. Imunitas adalah …. 89. Seorang perempuan umur 30 thn di rawat di RDJ
A. Proses melawan kuman sudah hari ke tiga, pasien masih terluhat menyendiri,
B. Resistensi terhadap penyakit utamanya infeksi kadang tersenyum, tertawa, mulut komat-kamit
C. Proses masuknya antigen ke dalam tubuh seperti sedang mengobrol, tetapi tidak jelas apa yang
D. Respon tubuh terhadap antibodi di obrolkan. Saat perawat melakukan interaksi yang
E. Proses pembentukan antibodi dikatakan “ mba supaya halusinasinya tidak sering
datang, coba sering melakukan kegiatan berasam
82. Berikut termasuk sistem imun tubuh spesifik …. teman-teman”. Apakah yangharus perawat evaluasi
A. Imunoglobulin pada pasien diatas?
B. Selaput lendir a. Interaksi yang pasien lakukan
C. Kulit b. Latihan mengardik yang dilakukan pasien
D. Asam lambung c. Jadwal TAK yang di ikuti pasien
E. Proses fagositosis d. Jenis kegiatan yang dilakukan pasien
83. Dalam melakukan anamnesis dapat dilakukan dengan e. Jadwal aktifitass pasien
teknik ….
A. Menggunakan leaflet 90. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke poli
B. Menggunakan angket KIA untuk konsultasi tentang pencegahan kanker
C. Wawancara panyudara. Hasil pengkajian diproleh data pasien
D. Pemeriksaan fisik belum pernah mendapatkan informasi tentang cara,
E. Benar semua tujuan dan manfaat deteksi dini pada payudara.
Observasi tanda-tanda vital TD 120/80 mmHg, N
84. Diagnosis keperawatan Aktual …. 88x/m, RR 20x/m.Apakah pemeriksaan penunjang
A. Ada problem (P) yang dapat dilakukan secara mandiri pada kasus...
B. Ada etiologi (E) A.SAVARI
C. Ada sign/simptom (S) B. SADANIS
D. Bukan salah satu diatas C. SADARI
E. ABC benar D. Biopsi
E. Pap smear

85. Evaluasi Formatif merupakan ….


A. Evaluasi akhir 91. Seorang perempuan berusia 26 tahun P1A0
B. Catatan perkembangan postpartum 6 jam dirawat diruang nifas dengan
C. Evaluasi tengah semester keluhan merasa lemas, banyak keluar darah dari jalan
D. Evaluasi akhir semester lahir. Hasil pengkajian TD 100/70 mmHg, N 90x/m.
E. Salah semua Kontraksi uterus lunak, kandung kemih penuh,
perawat segera mengosongkan kandung kemih dan
melakukan masase uterus. Apakah hasil yang
86. Evaluasi sumatif merupakan ….
diharapkan dari tindakan tersebut...
A. Evaluasi akhir
A.Lochea rubra
B. Catatan perkembangan
B. Kandung kemih kosong
C. Evaluasi tengah semester
C. Kontraksi uterus kuat
D. Evaluasi akhir semester
D. Keadaan umum baik
E. Salah semua
E. TFU setinggi umbilikus
92. Seorang perempuan berusia 65 tahun dirawat dengan kehamilan. Hasil pengkajian riwayat persalinan tahun
diagnosis DM-tipe 2. Hasil pengkajian pasien 2000 melahirkan bayi laki-laki dengan usia kehamilan
mengatakan sering BAK pada malam hari, turgor lama 38 minggu. Pasien melahirkan bayi perempuan usia
kembali, lemah, sering merasa haus, dan lapar. TD kehamilan 37 minggu pada tahun 2005. Pasien
110/70 mmHg, N; 104x/m, RR 24x/m. mengalami keguguran saat usia kehamilan 12 minggu
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tahun 2010.Bagaiman penulisan status obstetrik pada
tersebut... kasus tersebut...
A. Resiko defisit volume cairan A.G3 P1 A2
B. Ketidak seimbangan nutrisi B. G3 P2 A1
C. Gangguan pola eliminasi C. G4 P2 A1
D. Gangguan istirahat tidur D. G4 P3 A0
E. Intoleransi aktivitas E. G4 P1 A2

93. Seorang perempuan usia 40 tahun dibawa ke UGD 97. Seorang perempuan berusia 55 tahun terpasang chest
dengan kondisi luka bakar . Hasil pengkajian sulit tube yang disambungkan ke water seal draenage
bernapas, nampak lemah, luka bakar pada wajah, bulu (WSD) dengan sistem 2 botol. Saat pasien bergerak,
hidung, kedua ekstremitas, dahak yang berwarna tiba-tiba selang tertarik sehingga botol ke2 tergelincir
hitam, terdengar bunyi stridor. TD 120/70 mmHg, dan mengakibatkan pecah pada botol tersebut.
frekuensi nadi 94x/mnt, frekuensi napas 28x/mnt, Apakah tindakan pertama yang dilakukan perawat..
suhu 36,5°C dan SaO2 95 %. A. Sambungkan kembali kebotol yang utuh
Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut? B. Klem selang yang dekat dada
a. Resiko kekurangan volume cairan C. Lepaskan selang dari dada
b. Bersihan jalan napas tidak efektif D. Bersihkan pecahan botol
c. Gangguan pertukaran gas E.Ganti dengan botol baru
d. Kerusakan integritas kulit
e. Hipotermi 98. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dirawat diruang
neurologi dengan keluhan penurunan kesadaran. Hasil
94. Seorang laki-laki, berusia 63 tahun dirawat diruang pengkajian saat diberi rangsang nyeri kedua lengan
penyakit dalam dengan keluhan nyeri daerah leher tampak fleksi abnormal, pasien membuka mata dan
menyebar ke punggung kiri dengan skala 6. Hasil suara menggumam, pupil anisokor kanan , reflek
pengkajian di temukan sesak, terdapat ronxi, dan cahaya lambat. TD; 160/90 mmHg, N; 92x/m, RR;
udema extremitas, gelisah, dan sulit tidur dimalam 20x/m, suhu 36,8oC. Brpakah nilai GCS pada kasus
hari. TD 110/85 mmHg, N: 99x/m, RR : 28x/m, SaO2 tersebut...
94%. Hasil EKG menunjukan ST elevasi A. 5
Apakah tindakan keperawatan utama untuk kasus B. 6
tersebut... C. 7
A. Membatasi aktifitas D. 8
B. Membatasi retensi cairan E. 9
C. Menganjurkan pasien rileks
D. Mengajarkan latihan nafas dalam 99. Seorang laki-laki berusia 46 thun di rawat di ruang
E. Kolaborasi pemberian nitrogliserin penyakit dalam dengan diagnosis peritonitis dan
mengeluh nyeri perut, hasil pengkajian skala nyeri 6,
95. Wanita (45th) mengeluh dada terasa sesak, dan tampak wajah menyeringai, TD 140/90mmhg, N
perasaan tidak nyaman pada ulu hati. Pada gambaran 99×/m, RR 24x/m dan suhu 37oC. Apakah pengkajian
EKG ditemukan irama takikardia, selang beberapa saat lanjutan pada kasus tersebut?
wanita tersebut mengalami henti jantung (cardiac A. Intake out put cairan
arrest) setelah dilakukan perawatan di IGD. B. Distensi perut
Selanjutnya, perawat segera mengecek kesadaran C. Mual
pasien dan mengaktifkan kegawatdaruratan. D. Muntah
Manakah langkah selanjutnya yang harus dilakukan E. Bising usus
perawat tersebut berdasarkan prinsip ACLS
A. Kompresi dada 30:2
100. Seorang perempuan usia 80 tahun tinggal dipanti
B. Berikan bantuan nafas
wredha mengeluh tiap malam sulit tidur, terlihat pucat
C. Cek irama EKG pasien
dan mata cekung, sering menguap, dan konsentrasi
D. Pasang monitor/ defribilator
menurun.Apakah intervensi keperawatan yang
E. Cek pasien bernafas atau tidak
pertama dilakukan untuk kasus tersebut ?
A. kaji faktor penyebab
96. Seorang perempuan berusia 28 tahun hamil 28 minggu B. ciptakan lingkungan yang mendukung
datang kepoliklinik KIA untuk memeriksakan C. sediakan waktu dan tempat tidur yang nyaman
D. anjurkan minum minuman hangat sebelum tidur 3 mlwn gravitasi
E. hindari minuman yang merangsang menjelang tidur 4 mlwn stgh beban
5 full kuat
101. Seorang perempuan berusia 36 tahun menglami
luka bakar. Hasil pengkajian luka bakar drajat II dengan 105. Seorang perempuan usia 35 tahun di sebuah
luas 25 %, berat badan 50 kg, TB;160 cm, TD;100/ 60 keluarga mengatakan anaknya usia 12 bulan belum
mmHg, N;60x/m, RR; 20x/m. pernah diimunisasi, karena khawatir anaknya sakit
Berapa cairan yang harus diberikan 8 jam pertama... setelah disuntik imunisasi. Keuarga jarang membawa
A.2500 ml anaknya ke Posyandu, sehingga tidak pernah
B. 2000 ml mengikuti penyuluhan tentang imunisasi
C. 1875 ml Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus
D. 1250 ml diatas?
E. 1500 ml A. kecemasan
B. kekhawatiran
102. Seorang pasien laki laki berusia 42 tahun C. kurangnya pengetahuan
mengalami gangguan jiwa dan di rawat di RSJ. Pasien D. risiko gangguan pertumbuhan
tersebut mengatakan "tolong jaga anak2 saya,
mungkin saya tak akan bisa membimbing mereka lagi" 106. Seorang bayi perempuan lahir disuatu rumah sakit,
dua hari ini pasien terlihat lebih sering menyendiri. bayi lahir dengan extremitas biru, menangis lemah,
Klarifikasi yg tepat dilihat dari prilaku bunuh diri tangan dan kaki refleksi, denyut nadi 80x/m, muka
adalah... menyeringai. Berapa nilai APGAR score bayi tersebut
A. Percobaan bunuh diri A.4
B. Ancaman bunuh diri B. 5
C. Rencana bunuh diri C. 6
D. Isyarat bunuh diri D. 7
E. Usaha bunuh diri E. 8

103. Seorang perempuan berusia 24 tahun dirawat 107. Perawat akan memberikan antibiotik kepada
diruang bedah dengan pasca operasi apendektomi hari pasien. Saat obat akan diberikan, pasien dalam kondisi
ke-2. Pasien mengeluh nyeri pada luka bekas operasi, tidur. Keluarga menjelaskan pasien baru saja tidur.
skala nyeri 6, wajah menyeringai, pasien susah tidur Apakah tindakan perawat selanjutnya?
dan mengeluhkan mual serta nafsu makan berkurang. A. Membangunkan pasien
TD 130/80 mmHg, frekuensi nadi 98x/mnt, frekuensi B. Menunda pemberian obat
napas 24x/mnt, suhu 37,5°C, tampak lemah dan C. Mengkoordinasikan kepada kepala ruang
gelisah. Apakah masalah keperawatan pada kasus D. Meminta keluarga membangunkan pasien
tersebut? E. Melaporkan kepada dokter penanggung jawab
A. Nyeri akut pasien
B. Risiko infeksi D dan A
C. Defisit nutrisi karna minum obat harus gnakan prinsip 6 benar
D. Intoleransi aktifitas Benar obat
E. Gangguan pola tidur Benar pasien
Benar rute
104. Seorang perempuan berusia 35 tahun dirawat di Benar dokumentasi
ruang bedah saraf dengan pasca craniotomi. Hasil Benar waktu
pengkajian, pasien tampak hemiparese kanan, lemah Benar dosis
dan tidak mampu menggerakkan tubuhnya, refleks
fisiologi melambat. Saat dilakukan pemeriksaan otot 108. Seorang anak berusia 5 tahun, dirawat di rumah
ekstremitas kanan didapat hasil sebagai berikut tidak sakit karena menderita typoid Suhu 38oC. BB 18 kg.
mampu mengangkat lengan dan kaki namun masih Pasien merasa lemas, kurang nafsu makan, dan rewel.
bisa menggerakkannya. Intervensi perawat dalam pemenuhan kebutuhan
Berapakah nilai kekuatan otot pada pasien tersebut? nutrisi pasien adalah....
A. 1 A. Anjurkan banyak makan
B. 2 B. Anjurkan makan sedikit, tapi sering
C. 3 C. Anjurkan makan buah
D. 4 D. Anjurkan minum air putih yang cukup
E. 5 E. Anjurkan makan sayuran
0 no Tonus
1 ada Tinus
2 ada gerak
109. Seorang pasien laki laki berusia 55 tahun, datang 113. Seorang perempuan berusia 45 tahun dirawat di
ke IGD karena keluhan badan lemas sejak 2 hari yang unit stroke . Pasien ini mengalami penurunan
lalu. Berdasarkan hasil pengkajian pasien terdapat kesadaran akibat stroke hemoragic. Salah seorang
penurunan BB, nafsu makan meningkat, sering merasa perawat akan melakukan pemberian obat dengan
haus, sering BAK pada malam hari, S: 38oC, N: 60x/m, prinsip enam benar. Setelah persiapan akan dilakukan,
mukosa mulut kering, turgor kulit kembali dalam tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh
waktu 5 detik, wajah tampak meringis, dan gula darah perawat adalah.
sesaat 180 mg/dl. Masalah Kep. Utama pada pasien A. Mendokumentasikan
tersebut adalah.... B. Memanggil nama pasien
A. Nyeri akut C. Memeriksa program terapi pasien
B. Intoleransi aktivitas D. Berkomunikasi dengan keluarga pasien
C. Kurang nutrisi dri kbutuhan tubuh E. Mengecek papan indentitas pasien
D. Kekurangan volume cairan
E. Gangguan istirahat dan tidur
114. Seorang laki-laki berusia 45 tahun diruang
penyakit dalam dengan keluhan diare kronis sejak
110. kekurangan volume cairannn. Di tndai ctr 5 sebulan yang lalu.pasien mempunyai riwayat HIV,
detik.sring merasa haus , sering bak mulut kering ... mengalami penurunan berat badan 18 kg dalam 4
Perempuan 28 tahun hamil 40 minggu dirawat diruang bulan terakhir, hasil pengkajian kulit tidak elastis,
bersalin dengan keluhan perut mules dan nyeri. Pasien membran mukosa kering, CRT 4 , dan konsentrasi
mengerang-ngerang kesakitan. Kontraksi uterus 3x10 menurun.
menit lamanya 40 detik. DJJ 145x/m. Pemeriksaan Apakah masalah keperawatan utama pada kasus
dalam porsio tipis dan lunak, pembukaan 7, selaput tersebut..
ketuban utuh, presentasi kepala, kepala pada hodge II, A. Kekurangan nutrisi
tidak ada hambatan pada jalan lahir. B. Kekurangan volume cairan
Berapa menit sekali perawat harus mengkaji kontraksi C. Kurang pengetahuan
uterus pada kasus tersebut... D. Resiko infeksi
A.5 E. Lemah
B. 10
C. 15
115. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa ke UGD
D. 20
dengan kondisi penurunan kesadaran akibat
E. 30
kecelakaan lalu lintas sejak 1 jam yang lalu. Hasil
pengkajian GCS 11, keluar darah dari telinga, muntah,
111. Frekuensi dan lamanya kontraksi uterus setiap 30 luka lecet bagian ekstremitas bawah, sesak nafas dan
menit saat sudah memasuki fase aktif.Seorang laki-laki pasien tidak mengingat kejadian tersebut. TD 150/90
berusia 65 tahun dirawat di RS dengan DM. Hasil mmHg, frekuensi nadi 58 x/mnt, frekuensi nafas 34
pengkajian didapatkan pasien tampak lemah, gemetar, x/mnt,Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat
keluar keringat dingin. Kesadaran somnolen, pada kasus di atas?
TD;100/60 mmHg, N;100x/m, RR 22x/m, suhu 36oC. a. AGD
Pasien telah disuntik dengan atracpid 30 menit yang b. X-Ray
lalu. Apakah evaluasi tindakan pada kasus tersebut... c. CT-Scan
A. Monitor tetesan infus d. Otoskopik
B. Monitor glukosa darah e. Darah lengkap
C. Monitor tingkat kesadaran
D. Monitor balance cairan
116. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke
E. Monitor tanda vital
poli kebidanan dan kandungan untuk memeriksakan
kehamilannya. Setelah dilakukan pengkajian,
112. Seorang perempuan usia 34 tahun dirawat diruang
didapatkan data kehamilan sekarang adalah kehamilan
bedah dengan luka bakar drajat II. Pasien mengeluh
yang ketiga, anak pertama keguguraan dan anak kedua
nyeri, lemas dan haus. Hasil pengkajian mengalami
lahir secara normal. Penulisan status obstetric pada
luka bakar daerah dada dan tangan kanan dan paha
kasus tersebut adalah …
kanan. Luka terlihat merah , tekanan darah 95/60
A. G3P2A1
mmHg, N;100x/m, RR 25x/m, BB 50kg dan urin 125 cc/
B. G3P1A1
10 jam. Berapakah persentase luka yang dialami
C. G3P2A0
pasien tersebut...
D. G3P1A0
A.44 %
E. G3P2A2
B. 42 %
C. 34 %
D. 32 %
E. 27%
117. Seorang laki-laki berusia 56 tahun dirawat diruang E. Memompa manset sampai tekanan yang telah di
penyakit dalam dengan PPOK. Hasil pengkajian pasien tentukan
mengeluh sesak dan kelelahan, batuk berdahak,
terdapat ronkhi dibagian medial dari basal paru kanan,
120. Seorang laki laki berusia 27 tahun baru saja datang
dan pasien sulit mengeluarkan dahak. TD 130/80
ke IGD karna kecelakaan lalu lintas. Saat di lakukan
mmHg, frekuensi nadi 90x/mnt, frekuensi napas
pengkajian terlihat pasien tidak sadarkan diri hasil
30x/mnt, suhu tubuh 37,5°C, saturasi oksigen 3
pengkajian GCS 5, keluar darah dari telingah dan
liter/mnt. Apakah intervensi keperawatan utama pada
hidung nampak biru di bagian bahu sampai leher,
kasus tersebut?
mata panda, suara nafas gurgling, terdapat bnyak
A. Beri oksigen dengan masker 6 liter/mnt
cairan di mulut dan hidung ,RR 29×/m, TD 100/60
B. Kolaborasi pemberian bronkodilator
mmhg, N 107×/m.Tindakan apakah yang pertama kali
C. Lakukan suction
dilakukan pada pasien tersebut ? \
D. Posisikan semifowler
A. Lakukan Suction
E. Ajarkan batuk efektif
B. Lakukan pemasangan OPA
C. Pasang necollar
kolaborasi pemberian bronkodilator D. Lakukan head til chin lift
.dngan di tndai sesak dan lelah batuk berdahak E. Lakukan pemasangan ETT
trdpat ronxi di bgian basal paru kanan dan pasien
sulit mengeluarkan dahak...Opsion A kurang
tepat..karna meski kita atasi dahak terlbih dahulu 121. Bayi usia 8 hari dirawat diperinatologi dengan post
biar o2 terckupi dan jg spo2 masih dlm rentang operasi pemasangan kolostomi hari ke 3, hasil
96..Opsion c kurang tepat karna ad dahak di basal pengkajian stoma memerah muda, kantung stoma
paruOpsion d kurang efektif cma bisa meningkatkan paten, feses lunak, skala nyeri ringan, perut tidak
expansi paru.. distensi. Ibu belum dapat mengganti kantung stoma
Opsion E masih kurang tepat karna pasien sdah di anaknya perawat telah melakukan perawatan pada
ranap sdah pasti pernah di lakukan batuk stoma.Apakah data utama yang perlu dievaluasi pada
efektif..pokus ke pertnyaan intervensi yg paling kasus tersebut
utama A.Skala nyeri
B. Lingkar perut
118. Seorang perawat puskesmas melakukan C. Karakteristik Feses
kunjungan rumah keluarga, ditemukan salah satu D. Kondisi kulit sekitar stoma
anggota keluarga mengalami kelumpuhan pada E. Kemampuan ibu perawatan stoma
anggota gerak sebelah kanan, selama di rumah klien
hanya berbaring saja dan segala aktifitasnya dibantu. 122. Seorang laki – laki usia 36 tahun dibawa ke igd
Saat ini sudah terjadi decubitus pada pantat dan kaki karena kecelakaan. Hasil pengkajian luka tusuk di paru
klien. Perawat merumuskan masalah keperawatan – paru kiri, sesak napas, JVP meningkat, trakea
kerusakan integritas kulit.Apakah penyebab utama bergerak ke sebelah kanan. TD 90/50mmHg, HR
masalah keperawatan keluarga pada kasus di atas ? 116x/mnt, RR 35x/mnt,. Pasien terpasang oksigen
A. ketidakmampuan keluarga mengenal masalah NRM 10 l/m. apakah tindakan selanjutnya yang harus
B. ketidakmampuan keluarga mengambil keputusan dilakukan pada pasien tersebut?
C. ketidakmampuan keluarga merawat anggota a. Posisikan semi fowler
keluarga b. Pasang balut tekan
D. ketidakmampuan keluarga memodifikasi lingkungan c. Pasang kassa 3 posisi
rumah d. Nidle thorakosintesis
E. ketidakmampuan keluarga menggunakan fasilitas e. Pasang CTT
kesehatan

119. Anak perempuan berusia 7 tahun dibawa ibunya 123. Anak laki-laki berusia 4 tahun dirawat diruang
kepuskesmas karna mengalami demam selama 3 hari. anak dengan keluhan bengkak pada muka, sakit
Hasil pengkajian mengeluh sakit kepala, suhu 38,8oC. kepala, berat badan meningkat drastis, mudah lelah,
Perawat akan melakukan uji ttourniquet. Perawat hasil pengkajian odema seluruh tubuh, konjungtiva
menjelaskan perosedur dan meminta persetujuan pucat, porsi makan tidak dihabiskan, hematuria.
kepada ibunya, mencuci tangan, memasang manset di Apakah masalah keperawatan utama pada kasus
atas fossa cubiti,mengukur tekanan darah dan tersebut...
diperoleh hasil 110/70 mmHg. A.Nyeri akut
Apakah tindakan selanjutnya pada kasus tersebut... B. Intoleransi aktivitas
A.Melepas manset secara perlahan C. Resiko tinggi infeksi
B. Menahan tekanan manset selama 10 menit D. Kelebihan volume cairan
C. Mencatat jumlah patqie pada area yang ditandai E. Ketidak seimbangan nutrisi
D. Menentukan tekanan tengah sistolik dan diastolik
Diatas adalah kasus nefrotik syindrom dengan gejala D. Mendekati anak dan membujuk agar mau dipasang
utam odema di muka, dan proteinuria, infus
hipoalbuminea yang merusak kapiler glomerulus E. Meminta keluarga untuk mendampingi selama
yang berhubungan dengan cairan. Keluhan nyeri, prosedur tindakan
intoleransi aktivitas, resiko infeksi dan nutrisi
merupakan gejala yang muncul akibat dari rusaknya Cara-cara mengurangi dampak hospitalisasi pada
membran kapiler glomerulus. anak adalah
- memberikan peran bermain
124. Bayi perempuan usia 2 bulan dibawa ibunya - rooming in
kepuskesmas karena mengalami batuk pilek. Hasil - komunikasi
pengkajian batuk pilek sejak 2 hari yang lalu, suhu
37oC, belum pernah mendapatkan imunisasi, namun 127. Seorang wanita dengan usia 40 tahun, datang ke
ibu menolak dan mengatakan bahwa anak tidak ruang İGD RSJ dengan kasus psikiatri diantar oleh
diimunisasikan karna keyakinan keluarganya imunisasi keluarganya.
menyebabkan anak demam dan sakit. Perawat Dari hasil pengkajian diketahui bahwa di rumah pasien
berupaya membujuk dan menjelaskan tentang sering marah-marah, merusak barang dan
imunisasi secara lengkap.Apakah prinsip etik yang mengancam. Keluarga mengatakan sudah 2 bulan
diterapkan pada kasus tersebut... pasien seperti ini sejak ia diceraikan oleh suaminya
A.Autonomi dan terkena PHK. TTV pasien dalam batas normal,
B. Beneficienci setelah pemeriksaan psikologis dokter memberikan
C. Maleficienci terapi lordomer dan diazepam injeksi.Apakah tujuan
D. Justic dari pemberian terapi medis pada pasien tersebut?
E. Fideliti a. menenangkan pasien
b. membuat pasien tertidur
Prinsip yang diterapkan oleh perwat tersebut adalah c. mengendalikan emosi pasien
prinsip beneficienci. Beneficienci adalah prinsip yang d. membuat pasien mengenal realita
menentukan perawat untuk melakukan hal yang e. memampukan pasien untuk bicara dengan baik
baik, dengan begitu dapat mencegah kesalahan atau
kejahatan. Pada kasus tersebut perawat tidaka
langsung menyetujui keinginan ibu untuk tidak 128. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa ke UGD
mengimunisasikan anaknya karna perawat dengan keluhan sesak nafas. Pasien mengatakan
mengetahui bahwa imunisasi akan memberi manfaat keluhan timbul setelah membersihkan debu di
bagi bayi yaitu dapat mencegah penyakit yang dapat rumahnya. Hasil pengkajian pucat dan lemah, retraksi
menimbulkan kematian. dada, bunyi nafas wheezing, TD100/60 mmHg,
frekuensi napas 26 x/menit. Pasien telah diberikan
125. Anak laki-laki usia 3 tahun di bawa ke UGD dengan nasal kanul 5 L/menit.Apakah tindakan keperawatan
keluhan panas mulai tadi malam. Hasil pengkajian ibu prioritas pada kasus diatas ?
mengadakan demam mendadak dan terjadi kejang a. Memberikan posisi semi fowler
beberapa saat pada saat demam. Suhu 39oC, akral b. Memberikan terapi nebulizer
teraba hangat, anak nampak lemah, tidak nafsu makan c. Memantau tanda-tanda vital
dan merasa kedinginan.Apakah implementasi pada d. Mengkaji riwayat alergi
kasus tersebut.. e. Mengatur pola nafas
A.Kolaborasi pemberian antipiretik
B. Memberikan ventilasi yang memadai 129. Kepala ruang mendapatkan laporan dari perawat
C. Melakukan kompres hangat senior bahwa perawat yunior kurang inisiatif dalam
D. Menganjurkan banyak minum bekerja dan menunggu instruksi perawat senior.
E. Menyelimuti dengan selimut Kepala ruang juga mendapatkan laporan dari perawat
yunior bahwa sikap perawat senior cenderung
126. Anak perempuan berusia 5 tahun dirawat diruang menunjukkan gaya seorang atasan dan lebih sering
anak dengan keluhan panas sudah 3 hari. Tidak nafsu memberikan instruksi. Apakah tindakan kepala ruang?
makan dan muntah. Hasil pengkajian TD 110/60 A. Memnta perawat yunior mengalah
mmHg, N 100x/m, suhu 38oC. Saat ini perawat akan B. Menginstrusikan perawat senior asertif
memasang infus tetapi anak menangis bila didekati. C. Melaporkan kepada kepala bidang keperawatan
Apakah yang dilakukan perawat terkait dengan kasus D. Membahas bersama hal tersebut di ruang kepala
tersebut... ruang
A.Meminta anak untuk memegangi anak E. Mengharapkan perawat memahami peran masing-
B. Memasang infus meskipun anak menangis masing
C. Memberikan terapi bermain sebelum melakukan
prosedur
130. Pasien laki-laki usia 80 tahun dirawat diruang paru D. Gangguan rasa nyaman
dengan diagnosa CHF grade IV. Pasien menyatakan E. Gangguan pola seksual
telah siap meninggal dan lebih berbahagia bisa
bertemu tuhannya dan menolak untuk dilakukan 134. Seorang perempuan 54 tahun dibawa ke RSJ oleh
tindakan apapun. Kondisi pasien makin menurun keluarga karena sudah satu minggu dirumah sulit
kesadaran sopor koma dan mengalami henti jantung. tidur, banyak bicara dan ngelantur, serta tidak mau
Perawat tetap melakukan tindakan RJP. mengurus diri. Saat di bangsal diterima oleh perawat
Manakah prinsip etik yang dilanggar pada kasus kondisi klien masih banyak bicara, baju dan badan
tersebut... nampak lusuh dan bau. Apakah masalah keperawatan
A. Justice utama pada klien tersebut?
B. Fidelity A. deficit perawatan diri
C. Otonomi B. isolasi social
D. Benificience C. menarik diri gangguan proses pikir waham
E. Non mallificience D. perubahan persepsi sensori halusinasi
E. gangguan konsep diri: harga diri rendah
131. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat diruang
penyakit dalam dengan diagnosis leukimia. Hasil 135. Anak perempuan di bawa ibunya kepoliklinik
pengkajian hb 6,4 gr/dl, pasien direncanakan tranfusi tumbuh kembang untuk pemeriksaan. Hasil pengkajian
darah. Perawat memasang jalur intravena dan : tanggal lahir 24 November 2015, BB 10 kg, TB 80 cm.
memberikan Nacl 0,9 % 50 cc, darah yang di lemari tanggal pemeriksaan 04 oktober 2017. Perawat kan
diambil dan dihangatkan. Apakah yang dilakukan melakukan skrining perkembangan.
langkah selanjutnya... Berapakah usia anak pada kasus tersebut...
A.Mengobservasi pasien A.1 tahun 9 bulan 9 hari
B. Memasang darah tranfusi B. 2 tahun 1 bulan 20 hari
C. Mengecek label darah dan mencocokan nya C. 1 tahun 9 bulan 10 hari
D. Mendokumentasikan dan yang relevan D. 2 tahun 9 bulan 10 hari
E. Menutup klem yang berada di bawah kantong E. 1 tahun 10 bulan 10 hari
normal salin
136. Seorang laki-laki 40 tahun dengan BB 60 Kg datang
ke ugd dengan riwayat luka bakar di seluruh tangan,
kepala dan leher, dada atas dan seluruh punggung.
Berapakah kebutuhan cairan dalam 24 jam pertama
132. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke pada pasien tersebut?
Poli Kulit dengan keluhanr rasa terbakar, gatal pada A. 12960
wajah setelah pemakaian bedak kosmetik. Hasil B. 6480
pemeriksaan didapatkan data, wajah timbul eritema C. 13200
disertai edema, vesikula dan papula, TD 130/80 D. 15360
mmHg, frekuensi nadi 100 x/mnt, frekuensi nafas 18 E. 15120
x/mnt. suhu tubuh 37,7C. Apakah masalah
keperawatan utama pada kasus di atas?
137. Seorang laki-laki berusia 34 tahun diantar ke UGD
A. kerusakan integritas kulit
karena kecelakaan. Hasil pengkajian didapatkan jejas
B. gangguan rasa nyaman
diantara dada dan abdomen di ICS 4-5, pasien meringis
C. kurang perawatan diri
kesakitan, defans muskular +, CRT 4 detik, pucat akral
D. resiko infeksi
dingin, TD 80/60 mmHg, N 110x/m, suhu 37oC.
E. Hipertermia
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus
tersebut...
133. Seorang perempuan berusia 32 tahun telah
A.Nyeri akut
memiliki 3 orang anak, datang ke BPS untuk
B. Resiko infeksi
memasang KB. Sebelumnya, pasien menggunakan alat
C. Gangguan perfusi
kontrasepsi pil,suntik, dan kondom. Pasien mengaku
D. Defisit volume cairan
takut untuk menggunakan IUD. Akan tetapi setelah
E. Perubahan pola napas
berbicara dengan tetangganya dua hari yang lalu,
pasien berencana untuk menggunakan kontrasepsi
138. Seorang laki-laki berusia 63 tahun dirawat diruang
IUD. Hasil pemeriksaan fisik pasien dalam batas
ICU dengan acute kidney injury. Hasil pengkajian suara
normal. Diagnosis yang paling utama pada pada pasien
napas ronchi dikedua lapang paru bawah, edema
tersebut adalah...
extremitas derajat 2, ascites +, TD 110/70 mmHg, N
A. Kurangnya pengetahuan
98x/m, RR 30x/m. Hasil laboratorium fungsi faal ginjal
B. Rencana pemasangan IUD
ureum 178, kreatinin 4,6, pasien mendapat terapy
C. Cemas
diuretik furosemid 3x3 ampul. Apakah hal utama yang
perlu di evaluasi dari tindakan tersebut... keperawatan yang harus dilakukan pasien pasien
A.Tekanan darah tersebut?
B. Frekuensi napas A. evaluasi dan catat status neurologis
C. Kadar natrium darah B. berikan posisi kepala elevasi 15-30 0
D. Kadar kalium darah C. evaluasi tanda-tanda vital tiap 30 menit
E. Urin out put D. pertahankan posisi kepala yang sejajar dan tidak
menekan
139. Seorang laki-laki berusia 25 tahun diantar ke UGD E. hindari batuk yang berlebihan, muntah, mengedan,
karna kecelakaan. Hasil pengkajian terdapat praktur dan konstipasi
tertutup pada femur sinistra, perdarahan masif di
kepala, TD 90/60 mmHg, N 110x/m, RR 24x/m. 143. seorang perawat melakukan kunjungan rumah
Apakah tindakan yang segera dilakukan pada pasien pada sebuah keluarga yang merawat lansia dengan
tersebut... stroke berdasarkan hasil pengkajian keluarga
A.Pasang iv line mengalami gangguan psikososial dan ekonomi karena
B. Berikan o2 beban harus merawat lansia dengan penyakit stroke
C. Balut tekan dalam waktu yang lama. perawat berencana akan
D. Pasang bidai mendatangkan psikolog dan pekerja social untuk
E. Pasang kateter bersama-sama menyelesaikan masalah tersebut
apakah peran perawat yang telah dilakukan pada
140. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dirawat kasus diatas?
diruangan bedah pasca operasi hari pertama pada A. peneliti
telinga bagian tengah. Hasil pengkajian pasien B. pendidik
mengatakan nyeri operasi, skala 7 dan mual, ekpresi C. advokator
wajah meringis saat menahan nyeri, masih terasa D. Roll model
lemas, dan takut untuk bergerak. TD 100/80mmHg, N E. Kolaborator
100x/m, RR 18x/m, dan suhu 36,7oC. Pasien
menanyakan kapan boleh pulang. Apakah masalah 144. Seorang keluarga pasien mengeluh tentang
keperawatan utama pada kasus tersebut... buruknya sanitasi diruang rawat. Pasien hampir
A.Nyeri terpeleset saat hendak BAK. Perawat telah mencatat
B. Cemas keluhan tersebut dan akan memanggil petugas
C. Resiko infeksi kebersihan. Penjelasan tersebut tidak cukup buat
D. Gangguan istirahat tidur keluarga pasien tersebut dan langsung meminta
E. Gangguan mobilitas fisik bertemu kepala ruang. Saat tersebut, kepala ruang
sedang mengikuti pengarahan kepala bidang
keperawatan. Bagaimanakah tindakan selanjutnya dari
141. Seorang perawat sedang dinas di ruang UGD, tiba- perawat tersebut?
tiba datang 5 orang pasien secara bersamaan dengan
kondisi pasien A laki-laki 45 tahun riwayat penyakit A. Keluarga diminta untuk bersabar
jantung mengeluh nyeri didada, pasien B perempuan B. Segera menghubungi kepala ruang
usia 27 tahun mengalami serangan asma, pasien C laki- C. Meminta keluarga memasukkan keluhan di kontak
laki usia 38 tahun tidak berespon terhadap nyeri, D. Menjelaskan ulang situasi dengan jelas pada
Pasien D laki-laki usia 32 tahun mengalami fraktur keluarga
terbuka didaerah tibia fibula, pasien Eperempuan E. Mengajak keluarga menemui kepala ruang di ruang
berusia 54 tahun terdapat luka dibagian dahinya. rapat
Manakah pasien yang harus mendapatkan perioritas
pertolongan segera... 145. Seorang laki-laki berusia 70 tahun datang ke
A.Pasien A poliklinik dengan keluhan penurunan pendengaran
B. Pasien B pada telinga kiri sejak 6 bulan yang lalu, sering pusing
C. Pasian C seperti berputar, perawat sedang melakukan
D. Pasien D pemeriksaan dengan membandingkan konduksi
E. Pasien E getaran graputala melalui tulang mastoid pasien
dengan perawat.Apakah jenis pemeriksaan pada
142. Seorang laki- laki berusia 35 tahun diantar ke UGD kasusu tersebut...
oleh keluarganya. Pasien tidak sadar akibat menabrak A.Tyimpanopri
tiang listrik saat mengendarai sepeda motor. B. Schwabach
Kemudian dilakukan pengkajian didapatkan data C. Audiometri
keluar cairan dari telinga, terdapat brill hematom, GCS D. Weber
8. TD 100/70 mmHg, frekuensi nadi 60 x/mnt, E. Rinne
frekuensi nafas 14 x/mnt Apakah intervensi
146. Seorang laki-laki usia 30 tahun dirawat di bangsal pada kasus tersebut?
RSJ sudah 2 minggu. Klien dibawa ke rumah sakit oleh a. Memberikan cairan infus manitol
keluarga dengan alasan suka menyendiri di kamar. b. Memasang orofaringeal airway
Saat ini klien masih sering menyendiri dan masih c. Memberikan posisi semifowler
menolak untuk diajak mengikuti kegiatan bersama d. Memberikan bantuan oksigen
temantemannya.Apakah terapi modalitas paling tepat e. Melakukan suction
pada klien tersebut ?
A. TAK Sosialisasi
151. Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun dirawat
B. TAK Orientasi realitas
dirumah sakit dengan keluham sering rewel.
C. TAK Stimulasi sensori
Berdasarkan pemeriksaan fisik, diketahui pasien
D. TAK Stimulasi persepsi
memiliki badan kurus dan perut buncit. Pemeriksaan
E. TAK Penyaluran energi
antropometri berat badan pasien 10 kg dan panjang
badan 75cm. Agar mencapai berat badan ideal,
147. Sebuah keluarga dengan salah satu anggota dibutuhkan penambahan sebesar.......
keluarganya yang baru pulang dari opname di RS A. 4,5kg
dengan diagnosa Hipertensi. Selama ini keluarga B. 3kg
mempunyai kebiasaan menyediakan makanan yang C. 3,5kg
asin dan lebih sering mengkonsumsi bahan makanan D. 5kg
yang berasal dari daging merah.Apakah intervensi E. 4 kg
yang diperlukan keluarga pada kasus di atas ?
A. perbaiki pola makan E
B. berikan obat secara tepat Rumus
C. kolaborasi dengan tim medis 2n+8
D. pemanfaatan fasilitas kesehatan 2(3) + 8
E. berikan edukasi tentang Hipertensi BB harusnya 14kg

148. Seorang perawat tim etik rumah sakit memberikan 152. Seorang laki-laki usia 21 tahun di UGD hasil
pelatihan kepada staff perawat mengenai hak-hak pengkajian suara nafas terdengar gurgling, frekuensi
klien. Salah satu contoh pemenuhan hak klien adalah nafas terdapat jejas di daerah leher, GCS 8 dengan
tidak boleh mengambil gambar (foto) klien tanpa terdapat fraktur klavikula, fraktus costa 4, 5, 6,
adanya informed consent.Apakah prinsip etik yang di riwayat trauma kepala. Apakah tindakan yang dapat
terapkan RS tersebut ? anda lakukan untuk membuka jalan nafas klien...
a. justice a. Cross finger dengan teknik head tild
b. autonomy b. Siapkan pemasangan ETT
c. veracity c. Buka dengan teknik jaw trust
d beneficence d. Lakukan finger sweep
e .confidence e. Pasang mayo/OPA

149. Seorang laki-laki berusia 58 tahun dibawa ke UGD


oleh keluarganya karena tersedak waktu makan. 153. Seorang laki-laki 60 tahun di antar keluarganya
Pasien memegangi leher, tidak bisa bicara, saat memeriksakan diri kepoliklinik penyakit dalam. Hasil
ditanya hanya menunjuk ke lehernya. Menurut pengkajian GDS 60 mg/dl, pasien lemas, tampak
keluarga pasien tersedak saat makan di kantin rumah berkeringat dingin, pucat, dan gelisah. Riwayat DM
sakit tersebut. Apakah tindakan keperawatan yang sejak 8 tahun yang lalu dan keluarga mengatakan
tepat pada kasus tersebut ? pasien tidak mau makan. Apakah intervensi yang tepat
A. abdominal thrust posisi terlentang dilakukan pada kasus tersebut...
B. abdominal thrust posisi berdiri A. Memberikan dextrose 40%
C. head tilt-chin lift B. Memantau tanda hipoglikemi
D. back blows C. Memberikan minuman manis
E. jaw thrust D. Menganjurkan segera untuk makan nasi
E. Menganjurkan untuk berhenti makan obat gula
150. Seorang laki-laki usia 40 tahun dibawa ke UGD
dengan kondisi penurunan kesadaran akibat luka 154. Sebuah keluarga dengan salah satu anggota
bakar 1 jam yang lalu, Hasil pengkajian GCS 10, sulit keluarganya menderita gatal gatal pada seluruh
bernapas, nampak luka bakar pada wajah, bulu badannya dan sudah ada tanda tanda infeksi. Kondisi
hidung, dada, ektremitas atas dan bawah sebelah rumah tampak kotor, banyak hewan ternak yang
kanan dan terdengar suara nafas snoring. TD 130/80 keluar masuk rumah, bangunan rumah semi
mmHg, frekuensi nadi 85 x/mnt, frekuensi napas 34 permanen. Apakah tindakan keperawatan yang
x/mnt, suhu tubuh 37°C. Apakah tindakan perawat pertama dilakukan pada kasus di atas ?
A. memodifikasi lingkungan dengan benar 159. Seorang perempuan berusia 65 tahun tinggal di
B. memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada panti wreda. Klien mengeluh nyeri punggung sejak
C. memberikan pengobatan yang cepat dan tepat satu minggu yang lalu. Klien terlihat hanya tiduran.
D. memberikan dukungan yang positif kepada pasien Skala nyeri 4 (0-10). Perawat sudah mengajarkan
E. menyediakan ramuan tradisional selain obat dari relaksasi nafas dalam untuk mengurangi keluhan.
dokter Apakah kriteria keberhasilan tindakan tersebut?
A. Klien mengikuti program latihan
155. Seorang laki2 berusia 35 tahun dengan B. Klien mengatakan nyerinya berkurang
perdarahan dan penurunan volume vaskuler C. Klien mengerti tentang peroses penyakit
direncanakan mendapatkan terapi poligelin haemacel D. Klien mengkonsumsi obat penghilang nyeri
1000 ml dalam 8 jam jumlah tetesan infus yang harus E. Klien mampu melakukan aktivitas secara mandiri
di berikan adalah..
A. 14 tetes/m 160. Perawat dinas siang meminta izin tidak masuk
B. 21 tetes /m kerja kepada kepala ruang karena keperluan keluarga,
C. 41 tetes/m yaitu mengikuti undangan pengarahan minat bakat
D. 43 tetes /m anak di sekolah anaknya. Kepala ruang menjelaskan
E. 42 tetes /m pada perawat tersebut bahwa BOR ruang rawat
mencapai 90% dan mayoritas pasien berada pada
tingkat ketergantungan partial. Kepala ruang meminta
156. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dirawat diruang
perawat tersebut tetap datang sesuai jadwal dinasnya.
bedah akibat fraktur. Pasien mengeluh nyeri di kaki
kanannya. Hasil pengkajian kaki tampak bengkak, nyeri
Apakah tindakan selanjutnya dari perawat tersebut?
skala 7, gelisah, terpasang traksi, tampak lemah, sering
A. Menginformasikan pada kepala ruang akan
teriak-teriak. TD 140/90 mmHg, frekuensi nadi
mengganti dinas dihari lain
100x/mnt, frekuensi napas 26x/mnt. Apakah tindakan
B. Meminta kepala ruang tetap memberikan ijin tidak
yang tepat pada kasus tersebut?
masuk kerja
A. Observasi CRT
C. Menyampaikan kepada ketua tim akan datang
B. Lakukan massage
terlambat
C. Observasi kekuatan otot
D. Menghubungi perawat lain untuk menggantikannya
D. Lakukan relaksasi napas dalam
E. Tetap bertugas sesuai jadwal dinasUnread messages
E. Kolaborasi pemberian analgesik

161. Seorang perempuan berusia 35 tahun dirawat


157. Seorang perempuan usia 25 tahun G1P0A0hamil
diruang neuro dengan keluhan kejang. Hasil
10 minggu, dengan keluhan mual dan muntah, hasil
pengkajian didapatkan memiliki riwayat kejang sejak 2
pengkajian pasien tampak lelah, mata terlihat agak
minggu lalu. Pasien terlihat kaku seluruh tubuh selama
cekung dan mukosa bibir kering. TD 100/60 mmHg,
1 menit, wajah menoleh kekiri, mulut mencong kekiri,
frekuensi nadi 88x/m, frekuensi nafas 20x/m, dan suhu
mata mendelik ke atas.Apakah tindakan keperawatan
37,4oC. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada
yang paling tepat pada kasus tersebut...
kasus tersebut?
A. Miringkan pasien, jauhkan benda tajam
A.Penurunan perfusi jaringan
B. Berikan posisi terlentang, semi powler
B. Defisit volume cairan
C. Observasi tanda vital
C. Gangguan pola tidur
D. Pasang oksigen
D. Intoleransi aktivitas
E. Pasang spatel
E. Ansietas
162. Seorang laki- laki berusia 65 tahun , dirawat
158. Seorang perempuan berusia 54 tahun penderita
diruang neuro dengan keluhan mengallami kelemahan
Diabetes Melitus (DM) tipe 2, dengan luka ganggren
pada sisi kiri tubuh sejak semalam. Hasil pengkajia
pada bagian ekstresmitas kanan bawah di daerah
tampak wajah simetris, bicara pelo, diberi minum
dorsal pedis. Pasien sudah 4 hari dirawat dalam ruang
tersedak, lidah terlihat mencong ke kanan. CT scane
penyakit dalam dan akan dilakukan tindakan
menunjukan infark lobus parietal dextra.
perawatan luka. Tanda-tanda vital pasien dalam batas
Apakah masalah keperawatan yang paling tepat pada
normal. Perban luka pasien juga sudah dibuka.
pasien tersebut...
Tindakan selanjutnya yang akan dilakukan perawat
A. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
sesuai dengan SOP adalah ….
tubuh
A. Memakai handscoon
B. Resiko ketidak efektifan perfusi jaringan serebral
B. Membersihkan luka
C. Hambatan komunikasi verbal
C. Melakukan nekrotomi pada jaringan nekrosis
D. Hambatan mobilitas fisik
D. Membalut kembali luka dengan rapi
E. Resiko aspirasi
E. Melepaskan plester
163. Ibu tuan koko, satu hari yang lalu datang ke RSJ C. Mencatat semua tindakan yang dilakukan perawat
dengan membawa makanan tetapi tuan koko tidak
D. Melakukan tindakan sesuai dengan perintah doktor
mau sama sekali mengambil makanan tersebut. Tuan
koko mengatakann bahwa ibunya mau meracuninya E. Melakukan operan dengan perawat lain jika ada
karna ibunya tidak suka dengan calon istrinya dan ia kondisi gawat
tidak akan mengonsumsi makanan yang di bberikan
oleh ibunya apakah jenis masalah di atas.. 167. Seorang pasien laki- laki berusia 55 tahun, sejak
A. Wham agama
tahun 2010 sudah terkena penyakit TBC dan mendapat
B. Waham curiga
pengobatan OAT yang diberikan oleh dokter
C. Waham somatik
D. Waham nihilistik puskesmas. Menurut informasi keluarganya yang
E. Waham kebesaran menjadi PMO (Pengawas Menelan Obat ) orang
tersebut tidak meminum obatnya, bahkan masih suka
164. Perawat primer dan perawat asosiate dinas pagi mengkonsumsi makanan yang asin dan berlemak. Hal
sedang menerima laporan di ners station dari perawat
ini seharusnya anda jelaskan mengenai tugas utama
asosiate dinas malam tentang kondisi pasien dan
setelah laporan selesai, berkeliling keruang rawat seorang PMO adalah ..
untuk memastikan kondisi pasien. Perawat primer A. Member penyuluhan pada keluarga pasien tentang
melakukan identifikasi permasalahan pada pasien TBS
untuk memastikan arahan asuhan perawatan yang B. Mengingatkan penderita untuk pemeriksaan
akan diberikan pada perawat asosiate.
kesehatan setelah obatnya habis
Apakah bentuk kegiatan yang dilaksanakan perawat
C. Mengawasi pasien dalam berobat ke pelayanan
primer tersebut?
A. Timbang terima kesehatan (puskesmas)
B. Diskusi refleksi kasus D. Member dorongan kepada keluarga untuk
C. Ronde keperawatan mendapatkan biaya pengobatan hipertensi (HT)
D. Audit keperawatan E. Mengingatkan pasien agar meminum obat secara
E. Kredensialing
teratur sesuai dengan dosis

165. Seorang perempuan berusia 35 tahun di rawat di


168. Limbah sitotoksis harus dimasukkan ke dalam
rsj sudah sejak 1 tahun. Saat dikaji selalu mengatakan
kantong plastik berwarna…
" saya adalah wanita yang paling cantik didunia
a. Merah c. Ungu
ini....seharusnya banyak laki-laki yang menikahi
b. Kuning d. Coklat
saya....". Dan ibu klien mengatakan saat ini masih
e. Hijau
sangat sedih karena ditinggal suaminya kawin dengan
perempuan lain. Apakah hasil yang diharapkan setelah
169. Limbah padat dapat dimusnahkan dengan
diberikan intervensi keperawatan pada pasien diatas?
menggunakan alat…
A. mengatasi rasa kesedihannya
a. autoclave c. safety box
B. berorientasi realita secara benar
b. incinerator d. needle pit
C. mengontrol halusinasi yang dialami
e. semua salah
D. membuat jadwal kegiatan seharihari

166. Seorang pasien laki laki berusia 42 tahun di rawat


di ruang akut rumah sakit jiwa. Saat di kaji pasien 170. Pedoman manajerial pencegahan dan
tampak agresif, mondar mandir , berteriak teriak pengendalian infeksi di rumah sakit diatur dalam…
memaki istrinya dan terkadang membentur kepalanya. a. Undang-undang RI No. 32 Tahun 2009
Melihat prilaku pasien seperti itu, perawat b. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 220 Tahun
memutuskan untuk mengikat pasien. Tindakan yang 2002
harus di lakukan perawat untuk mencegah malpraktik c. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 270 Tahun
adalah 2007
A. Melakukan tindakan jika perlu d. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1017 Tahun
B. Langsung berkonsultasi dengan pengacara 2007
e. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1018 Tahun SARS
SARS atau severe acute respiratory syndrome merupakan
2007
sindrom pernapasan akut. Virus ini sempat
menggemparkan pada 2003 lalu.
 Kantong Plastik Sampah Hitam
Menurut catatan WHO kala itu, daerah yang terjangkit
menampung sampah atau limbah non-medis
meliputi Guangdong, Beijing, Hong Kong, Taipei, Hanoi,
 Plastik sampah medis berwarna kuning
Toronto, dan Singapura.
digunakan untuk menampung limbah patologi
Kasus pertama SARS di dunia tercatat di Guangdong pada
(jaringan tubuh) dan infeksius(p. Menar)
November 2002 silam. 
 Kantong Plastik Sampah Merah (untuk limbah medis)
Penyakit yang mirip flu ini menewaskan 349 orang di
berfungsi untuk menampung limbah radioaktif
daratan Cina dan sejumlah 774 orang di seluruh dunia dan
 Kantong Plastik Sampah Coklat (untuk limbah medis)
tercatat ada lebih dari 8.000 orang terinfeksi. Gejala SARS
dikhususkan untuk menampung limbah farmasi
dimulai dari demam, suhu badan 38 derajat Celsius, batuk
 Kantong Plastik Sampah Ungu (untuk limbah medis) kering, sesak napas, dan pernah kontak dengan penderita.
dikhususkan untuk menampung sampah atau limbah
sitotoksis (kemotrafi) EBOLA
Virus ebola merupakan parasit paling berbahaya dan
FLU BURUNG menular. Jika tertular, 90 persen dipastikan akan
Flu burung pertama kali ditemukan pada tahun 1878 di membawa kematian. Virus ini bahkan membunuh
Italia. Namun baru mewabah di peternakan ayam di korbannya dalam hitungan hari. 
Amerika Serikat pada 1924. Pada Maret 1997, flu burung
dari subtipe H5N1 mulai menjangkiti peternakan ayam di  SARS  Guandong 2002
Hongkong. Dua bulan kemudian, flu tersebut menular ke  Corona  Wuhan 2019
seorang anak laki-laki berusia tiga tahun.   Ebola  Kongo
Saat itu obatnya belum ditemukan, sehingga anak tersebut  MERS  Jordan 2012
meninggal. Kemudian, 17 orang terjangkit virus yang sama
di Hongkong pada Desember 1997. Virus itu membuat 17
Pemeriksaan untuk mendiagnosis Corona apa ya ?
orang yang terjangkit flu burung menderita komplikasi
Swab dan TCM corona
berat, seperti pneumonia sampai radang selaput otak.
Lima di antaranya akhirnya meninggal. Test Swab 3 jam
Tes TCM 2 jam
Februari 2003, virus H5N1 (flu burung) kembali menyerang
Hongkong dan menulari dua orang. Salah satu korban
kemudian meninggal.
Di Indonesia, penyakit flu burung menyebabkan kematian
10 juta ayam petelur. Kematian ayam petelur terjadi di
Jawa Timur dan beberapa daerah di Indonesia.

FLU BABI
Kasus virus flu babi ditemukan di Meksiko, AS, Selandia
Baru, Israel, dan Perancis. Pada 26 April 2009, Asia
memasuki siaga satu flu babi. Organisasi Kesehatan Dunia
WHO menyatakan pandemi influenza A-H1N1 mwnyebar
dengan kecepatan luar biasa atau di luar perkiraan. Flu
babi juga masuk ke Indonesia melalui wisatawan yang
pergi ke daerah-daerah yang terjangkit.
Cacar Monyet
Singapura pertama kali melaporkan kasus cacar monyet
(monkeypox) pada 9 Mei 2019. Penyakit tersenut dibawa
seorang pria (38) dari Nigeria. Adapun gejala yang dialami
si pria adalah benjolan pada kulit, demam, kedinginan dan
nyeri otot. Kasus cacar monyet pertama kali dilaporkan
pada 1970 di Republik Demokratik Kongo. Virus disebut
cacar monyet karena penularannya dari monyet, tikus
gambia dan tupai.

Anda mungkin juga menyukai