Anda di halaman 1dari 44

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. Y KHUSUSNYA TN.

Y DENGAN HIPERTENSI DI BANJAR PENGUBENGAN KAUH

DESA KEROBOKAN KELOD KEC. KUTA UTARA KAB. BADUNG


TANGGAL 3 - 5 APRIL 2020

A. IDENTITAS UMUM
1. Identitas Kepala Keluarga
Nama : Tn.Y
Umur : 50 Tahun
Pekerjaan : Buruh Bangunan
Alamat : Jln. Pengubengan Kauh Gg. Kenanga No.1
Agama : Hindu
Suku : Warga Negara Indonesia, Bali
No. Telepon : 083114684470
Pendidikan : SMA

2. Daftar Anggota Keluarga

N Nam J H Um PendIikan Status Imunisasi KB Kesehatan


o a K ub ur Polio DPT Hepat Ca
it is m
BC
pak
G
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3

1 Tn. Y L KK 50th SMA - - - - - - - - - - - - - Pusing

2 Ny. W P Istri 47th SMP - - - - - - - - - - - - KB Sehat


IUD
3 An. D L An 19th SMA √ √ √ √ √ √ √ - Sehat
ak √ √ √ √ √

4 An. S P An 17 th SMA √ √ √ √ √ √ √ - Sehat


ak √ √ √ √ √
3. Tipe Keluarga
a. Jenis Tipe Keluarga:
Tipe keluarga Tn. Y adalah dengan tipe keluarga inti (The Nucclear Family) yang
terdiri dari bapak, ibu, dan anak-anak.
b. Masalah yang Terjadi Dilihat dari Tipe Keluarga:
Tn.Y mengatakan terdapat berantem kecil jika terjadi kesalahpahaman pada
anatara kelaurganya tetapi bisa diselesaikan
4. Suku Bangsa (Etnis)
a. Latar Belakang Etnis Keluarga atau Anggota keluarga
Keluarga Tn. Y berasal dari suku Bali dan berkebangsaan Indonesia.
b. Tempat Tinggal Keluarga (Bagian dari Sebuah Lingkungan yang Secara Etnis
Bersifat Homogen)
Tn.Y mengatakan tinggal dirumah miliknya sendiri
c. Kegiatan Keagamaan, Social, Budaya
Tn.Y mengatakan kelurga biasanya mengikuti kegiatan keagamaan dipura-pura
yang ada di desa . Kegiatan sosial keluarga biasanya mengikuti gotong royong
d. Kebiasaan Berbusana Sehari-hari
Tn.Y mengatakan keluarga berpakaian sehari-hari menggunakan pakaian kaos
dan celana, jika akan kepura baru menggunakan pkaian adat
e. Struktur Kekuasaan Keluarga
Tn.Y mengatakan Tn.Y sebagai kepala keluarga yang mencari nafkah dan
menjadi kepala keluarga
f. Bahasa yang Digunakan Di Rumah
Tn.Y mengatakan keluarganya menggunakan daerah (bahasa bali ) dan juga
bahasa Indonesia
g. Penggunaan Jasa-jasa Perawatan Kesehatan Keluarga dan Praktisi
Tn.Y mengatakan jika sakit keluarga akan kedokter
5. Agama dan Kepercayaan
a. Agama yang Dianut Keluarga
Tn.Y mengatakan keluarganya menganut agama Hindu
b. Apakah antara anggota keluarga ada yang berbeda keyakinan keagamaan mereka?
Tn.Y mengatakan keluarganya tidak ada yang berbeda keyakinan
c. Seberapa aktiv keluarga terlibat dalam kegiatan keagamaan atau organisasi
keagamaan?
Tn.Y mengatakankeluarga sangat aktif mengikuti kegiatan keagaaman seperti:
ada orang meninggal yang harus banjar yang membantu dan upacara-upacara di
banjar. Sedangkan organisasi Tn.Y sangat aktif mengikuti rapat-rapat dan istrinya
mengikuti PKK sedangkan anaknya mengikuti STT
d. Adakah kepercayaan dan nilai kegamaan yang berpengaruh terhadap kesehatan
keluarga?
Tn.Y mengatakan Keluarga Tn.Y tidak mempunyai kebiasaan-kebiasaan
keagamaan atau kepercayaan yang bertentangan dengan kesehatan. Kami
biasannya tidur jam 22.00 sampai jam 05.00 WITA.
6. Status Social Ekonomi Keluarga
a. Berapa penghasilan keluarga per bulan?
Tn.Y mengatakan penghasilan kurang lebih dalam 1 bulan antara ia dan istri
sekitar 6 juta rupiah.
b. Apakah keluarga merasa cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan
penghasilan saati ni?
Tn.Y mengatakan pengahasilan yang didapat cukup untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari
c. Apakah keluarga memiliki tabungan untuk keperluan yang akan datang (misalnya
anak melanjutkan sekolah, dll)
Tn.Y mengatakan iya memiliki tabungan akan keperluannya anaknya melanjutkan
sekolah
d. Apakah keluarga memiliki tunjangan kesehatan (asuransi, dll)?
Tn.Y meengatakan bahwa ia memiliki asuransi kesehatan seperti JKN dan KBS
(Kartu Badung Sehat)
e. Bagaimana aktifitas rekreasi keluarga?
Tn. Y mengatakan memiliki Jadwal khusus untuk rekreasi keluarga, hanya
sesekali mengajak berwisata. Tn.Y mengatakan keluarganya dapat menikmati
hiburan melalui Tv atau HP
B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga Tn. Y adalah berada pada tahap V. Tahap ini adalah
tahapan keluarga dengan anak pertama berusia 13-20 tahun dengan tugas
perkembangan keluarga antara lain : memberikan keseimbangan antara kebebasan
dan tanggung jawab ketika remaja menjadi dewasa dan semakin mandiri,
memfokuskan kembali hubungan perkawinan, berkomunikasi secara terbuka antara
orang tua dan anak-anak. Keluarga Tn. Y khususnya Tn. Y mengatakan mengerti
dengan tahap perkembangan keluarga harus mereka jalankan dan selalu berusaha
untuk berbuat yang terbaik untuk keluarga
2. Tugas Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Tn .Y mengatakan tugas-tugas perkembangan tahap ini telah dilaksanakan oleh
keluarga dengan baik dan semua sudah terpenuhi.
C. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA INTI
1. Riwayat Kesehatan Keluarga Masalalu
Tn. Y mengatakan hipertensi yang dideritanya sudah dari remaja dan berlanjut hingga
sekarang dimana gejala yang dialaminya adalah pusing. Tn. Y sempat mengonsumsi
obat penurun tensi namun tidak teratur karena belum paham terkait penyakit dan
penanganan pada hipertensi. Tn. Y memiliki riwayat 3 tahun yang lalu dimana bibir
nya mencong kekiri, Bibir Tn. Y mencong ke kiri pada malam hari dan keluarga Tn.
Y merasa khawatir terhadap keadaannya dan keesokkan paginya Tn. Y dan Ny. W
pergi ke Puskesmas Kerobokan untuk memeriksakan keadaan Tn. Y. Puskesmas lalu
merujuk Tn. Y ke RSD Mangusada untuk mendapat penanganan yang lebih lanjut.
Tn. Y melalukan perawatan di Poli Saraf dan dirumah untuk menyembuhkan
penyakitnya. Tensi Tn. Y sempat 180/100 mmHg.
2. Riwayat Kesehatan Keluarga Saat ini (Masing-masing Anggota Keluarga)
Tn. Y mengatakan penyakit hipertensi yang dideritanya merupakan keturunan dari
bapaknya dan sudah dari remaja. Tn. Y sekarang dalam perawatan hipertensi dan
Bell’s Palcy dimana Tn. Y mengonsumsi obat penurun tensi. Tn. Y mengatakan
belum paham terkait penyakit dan penanganan hipertensi saat dilakukan pengkajian
Tn. Y sempat putus obat hipertensi selama 1 minggu dikarenakan tidak sempat
mengambil obat ke puskesmas. Ny. W tidak memiliki riwayat penyakit keturunan dari
orang tuanya namun Ny. W sering mengalami pusing jika dalam kondisi kelelahan
namun tekanan darah tetap dalam batas normal dan biasanya mengonsumsi obat
Fenamine saat sakit kepala tidak bisa ditahan. Anak-anak Tn. Y dan Ny. W semua
dalam keadaan sehat.
3. Sumber Pelayanan Kesehatan yang Dimanfaatkan Keluarga
Tn. Y mengatakan sumber pelayanan kesehatan yang di dapat, jika sakit keluarga
akan pergi kedokter
D. PENGKAJIAN LINGKUNGAN
1. Karakteristik Rumah Tinggal
a. Gambaran Tipe Rumah
Status rumah merupakan rumah dengan status hak milik atas nama Tn.Y. Jenis
bangunan permanent dengan ukuran 10x6 m2 yang terdiri dari : yang terdiri dari 1
lantai, terdiri dari 3 kamar tidur, 1 kamar mandi (lengkap dengan bak
penampungan air, jamban), merajan, 1 dapur berlantai semen. Rumah beratapkan
genteng dan tembok dari batako yang sudah diplester dan sudah dicat. Lantai
rumah permanen dan lantai kamar tidur menggunakan keramik. Halaman rumah
rapi karena banyaknya pohon. Penataan rumah cukup baik dan cukup bersih, serta
pencahayaan dan ventilasi rumah baik. Kamar mandi keluarga Tn. Y cukup
bersih. Air yang dipakai dapat mencukupi kebutuhan keluarga. Sumber air dari
PDAM. Listrik yang dipakai adalah listrik PLN
b. Gambaran Kondisi Rumah
1) Ruang Tamu
Sat mengunjungi rumah rumah Tn.Y tidak terdapat ruang tamu
2) Kamar Tidur
Saat mengunjungi rumah Tn.Y, terdapat 3 kamar tidur
3) Ruang Keluarga
Sat mengunjungi rumah Tn.Y tidak terdapat ruang keluarga
4) Dapur
Saat mengunjungi rumah Tn.Y, terdapat 1 dapur
5) Kamar Mandi
Saat mengunjungi rumah Tn.Y, terdapat 1 kamar mandi
c. Pola Pembersihan Rumah dan Lingkungan Rumah
Tn.Y mengatakan pembersihan rumah dan lingkungan rumah dilakukan setiap
hari (menyapu dan mengepel), sampah dibuang di depan rumah dan ada petugas
yang akan mengambil sampah
d. Perasaan Subjektif Keluarga Terhadap Rumah Tempat Tinggal Keluarganya
Tn.Y mengatakan keluarganya sangat nyaman tinggal di rumah dan sangat senang
tinggal di rumah dikarenakan memiliki tetangga yang sangat baik dan ramah,
tolong menolong jika terkena musibah
e. Tempat Pembuangan Sampah dan Limbah Rumah Tangga
- Tn.Y mengatkan membuang sampah di depan rumah dan ada petugas sampah
yang mengambil sampah
- Tn. Y mengatakan memiliki selokan untuk membuang limbah keluarga dan
selokan tersebut bermuara sampai ke sungai, selokanya terbuka dan lancar
f. Karakteristik Tetangga dan Lingkungan Rumah
Tn. Y mengatakan tinggal di lingkungan desa dengan penduduknya yang ramah.
Jarak antara rumah yang satu dengan rumah yang lain berdekatan. Hampir setiap
rumah menggunakan konsep adat bali. Jarak menuju jalan raya sekitar ± 40m
karena rumah masuk ke gang dari jalan raya. Fasilitas yang ada di lingkungan
tempat tinggal antara lain balai banjar, warung, lapas dll. Lingkungan keluarga
Tn. Y termasuk ke dalam lingkungan Heterogen karena masyarakat disini hidup
saling menghormati.
g. Mobilitas Geografis Keluarga
Tn. Y mengatakan keluarganya merupakan penduduk asli Banjar Pengubengan
kauh, Desa Kerobokan Kelod Kecamatan Kuta Utara Kabupaten Badung dan
menetap hingga saat ini. Keluarga ini dapat beradaptasi dengan baik, tidak pernah
bermasalah dengan tetangga.
h. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Keluarga Tn. Y memandang lingkungan tempat tinggalnya sebagai lingkungan
yang baik. Interaksi dengan tetangga baik dan aktif dalam kegiatan di banjar
seperti acara suka duka yang diadakan setiap minggu. An. D dan An. S ikut ke
dalam organisasi pemuda atau STT, Ny. W juga mengikuti kegiatan atau
organisasi yaitu PKK.
i. System Pendukung Keluarga
- Informal :
Tn. Y mengatakan jika ada masalah, Tn. Y. selaku kepala keluarga akan
membicarakannya dengan istri dan anak-anaknya tetapi Tn.Y lebih nyaman
menceritakan masalahnya dengan orang tuanya. Tidak pernah melibatkan
keluarga lain/tetangga untuk ikut menyelesaikan masalah yang ada dalam
keluarga tersebut
- Formal :
Tn. W mengatakan jika ada anggota keluarga yang sakit, maka akan dibawa
ke pelayanan kesehatan terdekat yaitu dibawa ke Puskesmas jika perlu
langsung ke Semua anggota keluarga Tn. Y sudah memiliki JKN, KBS
(Kartu Badung Sehat)

E. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola Komunikasi Keluarga
Tn. Y mengatakan komunikasi dalam keluarga dilakukan secara terbuka. Bahasa yang
digunakan sehari-hari adalah bahasa Bali. Keluarga Tn. Y mengatakan tidak ada
masalah komunikasi dalam keluarganya
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Tn. Y mengatakan yang membuat dan mengambil keputusan dalam keluarga adalah
Kepala Keluarga yaitu Tn. Y, dimana keputusan tersebut sudah dibicarakan
sebelumnya dengan keluarga. Keluarga Tn. Y mengatakan di dalam keluarga mereka
saling menghargai antara satu dengan yang lain, saling membantu serta saling
mendukung
3. Struktur Peran
- Formal :
Tn. Y mengatakan merupakan anggota masyarakat dari Banjar Pengubengan
Kauh Desa Kerobokan Kelod. Oleh karena itu, jika ada kegiatan di lingkungannya
Tn. Y dan keluarga juga ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut, seperti
kegiatan kedukaan, membantu acara di banjar serta keluarga yang menikah dll.
- Informal:
Tn. Y mengatakan Tn. Y berperan sebagai kepala keluarga dalam keluarganya,
bekerja sebagai buruh harian dan berperan untuk mencari nafkah. Ny. W istri dari
Tn. Y dan An. D anak pertama Tn. Y juga ikut bekerja membantu perekonomian
keluarga. Ny. W bekerja sebagai pembuat kue.
4. Nilai atau Norma Keluarga
Tn. W mengatakan norma yang berlaku dalam keluarga disesuaikan dengan agama
yang dianut oleh keluarga. Bila ada keluarga yang sakit akan dibawa ke sarana
kesehatan. Dari segi budaya Bali daerah setempat, tidak ada larangan atau pantangan
tertentu yang berpengaruh terhadap kesehatan maupun dalam kegiatan sehari-hari.

F. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afektif:
Tn.Y mengatakan semua keluarga Tn. Y saling menyayangi satu sama lain. Apabila
ada keluarga yang sakit atau yang ditimpa musibah maka anggota keluarga yang lain
saling membantu dan siap untuk membantu penyembuhan.
2. Fungsi Sosialisasi:
Tn.Y mengatakan diwaktu luang Tn. W dan keluarga sering mengobrol dan
berinteraksi dengan anggota keluarga lain. Tn.Y menekankan perlunya membiasakan
anggota keluarga untuk bisa bermasyarakat dan bergaul di tengah-tengah masyarakat
dan selalu memberikan nasehat kepada anak-anaknya bagaimana harus bergaul
dengan teman sekitar, keluarga, ataupun masyarakat. Meskipun tidak sepenuhnya
mengasuh anak, mereka tetap memberikan waktu untuk berkumpul dengan anak-
anaknya.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan:
a. Kemampuan Keluarga Mengenal Masalah Kesehatan
Tn. Y mengatakan tidak mengetahui dan paham terkait penyakit serta
penanganan hipertensi. Tn. Y sejak remaja sudah memiliki hipertensi yang
merupakan turunan dari bapaknya serta didukung oleh pola hidup Tn. Y
sering merokok dan minum-minuman beralkohol. Keluarga Tn. Y sudah
mengetahui Tn. Y terkena hipertensi karena Tn. Y sempat mengalami Bell’s
Palcy (bibir mencong ke kiri). Sehingga keluarga Tn. Y terutama Ny. W
merasa panik dan takut dengan keadaan Tn. Y. Namun sekarang keluarga Tn.
Y sudah lebih memperhatikan mengenai masalah kesehatan keluarga dengan
berkaca dari pengalaman sakit yang dialami Tn. Y dimana jika ada anggota
keluarga yang sakit maka keluarga segera memeriksakan diri ke pusat
pelayanan kesehatan.
b. Kemampuan Keluarga Mengambil Keputusan Mengenai Tindakan
Keperawatan
Tn. Y mengatakan apabila ada keluarga yang sedang sakit maka keputusan
yang diambil tentang tindakan yang akan dilakukan untuk merawat anggota
keluarganya yang sakit, dengan membawa ke pelayanan kesehatan terdekat.
c. Kemampuan Keluarga Merawat Anggota Keluarga yang Sakit
Tn. Y dan keluarga mengatakan belum mengetahui bagaimana cara merawat
anggota keluarga yang mengalami hipertensi, mereka hanya mengetahui cara
perawatan anggota keluarga yang mengalami hipertensi dengan diet makanan
yakni mengurangi daging, memperbanyak makan sayur dan buah.
d. Kemampuan Keluarga Memodifikasi Lingkungan Rumah yang Sehat
Tn. Y mengatakan mampu memelihara dan memodifikasi lingkungan rumah
untuk mendukung status kesehatan anggota keluargasetiap hari seperti
membersihkan rumah (menyapu dan mengepel) karena Tn. Y dan Ny. W
sibuk bekerja, anak-anak juga bekerja dan ada yang masih sekolah.
e. Kemampuan Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Tn. Y mengatakan sudah menggunakan fasilitas kesehatan yang tersedia,
apabila ada keluarga yang sakit diajak berobat ke puskesmas atau RS terdekat.
Keluarga Tn. Y juga sudah mendaftarkan diri menggunakan jaminan
kesehatan.
4. Fungsi Reproduksi:
Tn. Y mengatakan Tn.Y memiliki 2 orang anak, 1 anak laki-laki dan 1 anak
perempuan. An.D (19th) dan An.S (17th) dan semuanya belum menikah. Tn. Y dan Ny.
W tidak memiliki rencana untuk menambah anak. Ny. W sudah mengikuti program
KB yaitu menggunakan KB IUD selama 5 tahun.
5. Fungsi Ekonomi:
Tn. Y mengatakan hanya bekerja sebagai buruh bangunan, Ny.W sebagai pembuat
kue serta An. D dan An.S belum bekerja. Mereka mengandalkan uang hasil kerja
orang tuanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti bahan makanan di dapur,
perlengkapan mandi, dan perlengkapan sehari-hari lainnya, listrik, biaya anak
sekoah,rekreasi, serta hutang.
G. STRESS DAN KOPING KELUARGA
1. Stress
a. Stres Jangka Pendek:
Tn. Y mengatakan saat ini memikirkan tentang ekonomi keluarga karena hutang
yang dimiliki keluarga dan terus bertambah karena keperluan sehari-hari yang
terus meningkat seperti hari raya besar keagamaan yang memerlukan banyak
dana. Tn. Y juga khawatir terhadap kondisi kesehatannya (hipertensi).
b. Stres Jangka Panjang:
Tn. Y mengatakan khawatir keturunannya akan menderita penyakit yang
sama.
2. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadan Stressor:
Tn. Y mengetahui penyakit yang diderita Tn. Y dan sudah mulai rutin
melakukan pemeriksaan dan menjaga pola hidup yang sehat.
3. Strategi Koping yang Digunakan:
Tn. Y mengatakan jika ada masalah selalu mendiskusikannya dalam
keluarga sehingga masukan dari anggota keluarga lainnya dapat
membantu dalam menyelesaikan masalah.
H. PEMERIKSAAN FISIK

Hasil NAMA ANGGOTA KELUARGA


Pemeriksaan Tn. Y Ny. W An. D An. S

KU Baik, keluhan Baik, tidak Baik, tidak Baik, tidak


pusing ada keluhan ada keluhan ada keluhan

Tekanan 160/100 110/90 120/80 110/90

Darah mmHg, mmHg mmHg mmHg


tekanan darah
naik dari
120/90 saat
dicek di
puskesmas,
karena Tn. Y
sempat putus
obat
hipertensi
selama 1
minggu
Nadi 80x/menit 82x/menit 80x/menit 80x/menit

Suhu 36,5oC 36,3oC 36,5oC 36,4oC

RR 24x/menit 20x/menit 20x/menit 22x/menit

BB 60 Kg 70 Kg 570 Kg 50 Kg

TB 165 Cm 160 Cm 172 Cm 162 Cm

Kepala Persebaran Persebaran Persebaran Persebaran


rambut rambut rambut rambut
merata, merata, tidak merata, tidak merata, tidak
terdapat uban, ada ketombe ada ketombe, ada ketombe,
tidak ada rambut bersih, rambut rambut
ketombe, rambut bersih, bersih,
rambut berwarna rambut rambut
bersih, hitam, tidak berwarna berwarna
rambut ada nyeri hitam, tidak hitam, tidak
berwarna tekan ada nyeri ada nyeri
putih dn tekan tekan
hitam, tidak
ada nyeri
tekan
Mata Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, simetris, simetris, simetris,
pergerakan pergerakan pergerakan pergerakan
bola mata bola mata bola mata bola mata
simetris, simetris, simetris, simetris,
sklera sklera sklera sklera
anikteri, anikteri, anikteri, anikteri,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva
ananemis, ananemis, ananemis, ananemis,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
nyeri pada nyeri pada nyeri pada nyeri pada
bola mata bola mata bola mata bola mata
Hidung Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak
ada ada ada ada
penumpukan penumpukan penumpukan penumpukan
secret, tidak secret, tidak secret, tidak secret, tidak
ada nyeri ada nyeri ada nyeri ada nyeri
tekan pada tekan pada tekan pada tekan pada
sinus sinus sinus sinus
Telinga Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak
ada ada ada ada
penumpukan penumpukan penumpukan penumpukan
serumen, serumen, serumen, serumen,
dapat dapat dapat dapat
mendengar mendengar mendengar mendengar
dengan baik, dengan baik, dengan baik, dengan baik,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan
pada telinga pada telinga pada telinga pada telinga

Mulut Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir


lembab, tidak lembab, tidak lembab, tidak lembab, tidak
ada stomatitis, ada ada ada
tidak ada stomatitis, stomatitis, stomatitis,
sianosis tidak ada tidak ada tidak ada
sianosis sianosis sianosis
Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran


kelenjar kelenjar kelenjar kelenjar
tiroid, dan tiroid, dan tiroid, dan tiroid, dan
kelenjar getah kelenjar kelenjar getah kelenjar
bening getah bening bening getah bening
Dada Dada: Dada: Dada: Dada:
Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, simetris, simetris, simetris,
pergerakan pergerakan pergerakan pergerakan
dada simetris, dada dada simetris, dada simetris,
warna kulit simetris, warna kulit warna kulit
kecoklatan, warna kulit kecoklatan, kecoklatan,
terdegar suara kecoklatan, terdegar suara terdegar
sonor, traktir terdegar sonor, traktir suara sonor,
premitus +, suara sonor, premitus +, traktir
suara nafas traktir suara nafas premitus +,
vesikuler, premitus +, vesikuler, suara nafas
suara jantung suara nafas suara jantung vesikuler,
S1 S2 tunggal vesikuler, S1 S2 tunggal suara jantung
regular. suara jantung regular. S1 S2
Punggung: S1 S2 Punggung: tunggal
Bentuk tunggal Bentuk regular.
simetris, tidak regular. simetris, tidak Punggung:
ada kelainan Punggung: ada kelainan Bentuk
bentuk tulang Bentuk bentuk tulang simetris,
belakang, simetris, belakang, tidak ada
warna kulit tidak ada warna kulit kelainan
kecoklatan kelainan putih bentuk tulang
bentuk belakang,
tulang warna kulit
belakang, putih
warna kulit
putih
Abdomen Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetris, tidak simetris, simetris, tidak simetris,
ada lesi, tidak ada ada lesi, tidak ada lesi,
warna kulit lesi, warna warna kulit warna kulit
kecoklatan, kulit putih, putih, bising putih, bising
bising usus bising usus usus 15x/mnt usus
12x/mnt 10x/mnt terdengar 10x/mnt,
terdengar terdengar suara timpani, terdengar
suara timpani, suara tidak ada suara
tidak ada timpani, distensi pada timpani, tidak
distensi pada tidak ada absomen dan ada distensi
absomen dan distensi pada kandung pada
kandung absomen dan kemih absomen dan
kemih kandung kandung
kemih kemih
Ekstrimitas Atas dan Atas dan Atas dan Atas dan
bawah: bawah: bawah: bawah:
Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Tidak ada
hipertropi hipertropi hipertropi
hipertropi
otot, bentuk otot, bentuk otot, bentuk
otot, bentuk
simetris pada simetris pada simetris
simetris pada
otot lengan otot lengan pada otot
otot lengan
dan paha, dan paha, lengan dan
dan paha,
tidak ada tidak ada paha, tidak
tidak ada
kontraktur, kontraktur, ada
kontraktur,
tidak ada tidak ada kontraktur,
tidak ada
tremor, warna tremor, warna tidak ada
kulit tremor, kulit putih, tremor,
kecoklatan, warna kulit tidak ada warna kulit
tidak ada putih, tidak hiperpigment putih, tidak
hiperpigmenta ada asi pada kulit, ada
si pada kulit, hiperpigment warna kuku hiperpigmen
warna kuku asi pada merah muda, tasi pada
merah muda, kulit, warna tidak ada kulit, warna
tidak ada kuku merah sianosis pada kuku merah
sianosis pada muda, tidak kuku, CRT < muda, tidak
kuku, CRT < ada sianosis 2 detik, akral ada sianosis
2 detik, akral pada kuku, hangat, turgor pada kuku,
hangat, turgor CRT < 2 kulit elastis, CRT < 2
kulit elastis, detik, akral tidak ada detik, akral
tidak ada hangat, edema, tidak hangat,
edema, tidak turgor kulit ada clubbing turgor kulit
ada clubbing elastis, tidak finger elastis, tidak
finger ada edema, ada edema,
tidak ada tidak ada
clubbing clubbing
finger finger

Genetalia Jenis kelamin Jenis Jenis kelamin Jenis kelamin


laki-laki kelamin laki-laki Perempuan
perempuan
Kesimpulan Sakit Sehat Sehat Sehat

I. HARAPAN KELUARGA
1. Apa harapan keluarga terhadap masalah kesehatan yang terjadi
Tn.Y mengatakan berharap hipertensi yang dialami bisa sembuh dan anggota
keluarganya sehat selalu
2. Apa harapan keluarga terhadap petugas kesehatan keluarga
Tn.Y menyatakan sangat senang dengan kehadiran mahasiswa
perawat dan berharap kehadirannya akan sangat membantu keluarga
dalam meningkatkan kesehatan keluarganya melalui pendidikan
kesehatan dan ilmu-ilmu yang diberikan oleh mahasiswa perawat dan
keluarga juga bersedia untuk diberikan informasi terkait kesehatan.
A. Analisan Data

No Data Problem Etiologi


1. Ds: Risiko gangguan Ketidaktahuan
- Tn. Y mengatakan khususnya kardiovaskuler keluarga mengenal
Tn. Y mengatakan dulu Tn. masalah kesehatan
Y sering mengeluhkan pusing
setiap diperiksakan tekanan
darahnya selalu tinggi, tetapi
saat ini Tn. Y sudah jarang
mengalami pusing.
- Tn. Y mengatakan memiliki
riwayat Bell’s Palcy dari 3
tahun yang lalu
- Tn. Y khususnya Tn. Y
mengatakan, sempat
mengkonsumsi obat penurun
tensi dulu dan sempat putus
obat, sekarang mengonsumsi
obat lagi dan putus obat
selama 1 minggu
- Tn. Y mengatakan kurang
mengerti tentang hipertensi
dan cara penanganannya
DO:
- Tn. Y tampak antusias dalam
bertanya mengenai penyakit
hipertensi, meliputi
pengertian, tanda atau gejala,
penyebab dan
penanganannya.
- Tn. Y khususnya Tn. Y tidak
bisa menjawab pertanyaan
yang diberikan mengenai
hipertensi dengan baik.
- KU Tn. Y : baik, TD :
160/100 mmHg, Nadi :
80x/menit , RR : 24x/menit ,
S: 36,50 C
2. Ds : Ketidakmampuan Ketidaktahuan
Koping Keluarga keluarga merawat
- Tn. Y sempat mengonsumsi
anggota keluarga
obat penurun tensi namun
yang sakit
tidak teratur karena belum
paham terkait penyakit dan
penanganan pada hipertensi.
- Tn. Y mengatakan pernah
bibirnya mencong ke kiri
pada malam hari dan keluarga
Tn. Y merasa khawatir
terhadap keadaannya dan
keesok paginya dibawa ke
Puskesmas

Do:

- Keluarga Tn.Y belum paham


terkait penyakit dan
penanganan hipertensi

3. Ds: Ketidakefektifan Ketidakmampuan


- Tn. Y mengatakan menderita Pemeliharaan keluarga
penyakit hipertensi sudah dari Kesehatan Keluarga memodifikasi
remaja lingkungan yang
- Tn. Y mengatakan sering sehat
merokok dan minum-
minuman beralkohol.

Do:
- Keluarga tampak sering
- bertanya tentang penyakit
hipertensi
- TD : 160/100 mmHg

B. Diagnosa Keperawatan
1. Risiko gangguan kardiovaskuler
2. Ketidakmampuan Koping Keluarga
3. Ketidakefektifan Pemeliharaan Kesehatan Keluarga

C. Scoring atau Pembobotan dan Penentuan Prioritas Masalah


1. Risiko gangguan kardiovaskuler

Kriteria Skor Hasil Pembenaran


SIFAT Aktual :3 Sifat masalah aktual karena
MASALAH Resiko :2 dilihat dari antusias Tn.Y
Potensial : 1 3/3x1=1 bertanya mengenai hipertensi
(Bobot=1
dan tidak dapat menjawab
pertanyaan yang diberikan
KEMUNGKIN Mudah :2 Kemungkinan masalah dapat
AN Sebagian :1 diubah dengan mudah karena
MASALAH Tidak Dapat :0 Tn.Y dan keluarga sangat
DAPAT 2/2x2=2 kooperatif dalam mendengar
DIUBAH penjelasan mengenai hipertensi
(Bobot=2)
POTENSIAL Tinggi :3 Potensial masalah untuk
MASALAH Cukup :2 dicegah tinggi karena adanya
DAPAT Rendah : 1 keinginan keluarga untuk
DICEGAH 3/3x1=1 mengetahui pengertian,
(Bobot=1) penyebab, tanda dan gejala
Hipertensi
MENONJOLK Segera diatasi :2 Masalah termasuk ke dalam
AN MASLAH Tidak segera diatasi : 1 masalah berat, harus segera
(Bobot=1) Tidak dirasakan adanya ditangani. Tn. Y tidak
masalah : 0 mengetahui jelas tentang
penyakit yang diderita oleh Tn.
2/2x1=1 Y dan belum paham tentang
hipertensi sehingga perlu
diberikan informasi yang lebih
jelas dan lengkap tentang
hipertensi supaya keluarga lebih
paham tentang hipertensi
Total : 5

2. Ketidakmampuan Koping Keluarga

Kriteria Skor Hasil Pembenaran


SIFAT Aktual :3 Sifat masalah risiko karena
MASALAH Resiko :2 dilihat Tn. Y merasa khawatira
Potensial : 1 2/3x1=2/3 terhadap keadaannya dan
(Bobot=1
keesok paginya dibawa ke
Puskesmas.
KEMUNGKIN Mudah :2 Kemungkinan masalah dapat
AN Sebagian :1 diubah sebagaian. Karena
MASALAH Tidak Dapat :0 keluarga sangat cekatan
DAPAT 1/2x2=1 langsung membawa ke
DIUBAH puskesmas.
(Bobot=2)
POTENSIAL Tinggi :3 Potensial masalah untuk
MASALAH Cukup :2 dicegah rendah karena sempat
DAPAT Rendah : 1 mengonsumsi obat penurun
DICEGAH 1/3x1=1 tensi namun tidak teratur
(Bobot=1) karena belum paham terkait
penyakit dan penanganan pada
hipertensi
MENONJOLK Segera diatasi :2 Masalah termasuk ke dalam
AN MASLAH Tidak segera diatasi : 1 masalah berat, harus segera
(Bobot=1) Tidak dirasakan adanya ditangani. Tn. Y tidak
masalah : 0 mengetahui jelas tentang
penyakit yang diderita oleh Tn.
2/2x1=1 Y dan belum paham tentang
penangan hipertensi sehingga
perlu diberikan informasi yang
lebih jelas dan lengkap tentang
hipertensi supaya keluarga lebih
paham tentang hipertensi
Total : 3 2/3

3. Ketidakefektifan Pemeliharaan Kesehatan Keluarga

Kriteria Skor Hasil Pembenaran


SIFAT Aktual :3 Sifat masalah aktual karena
MASALAH Resiko :2 dilihat dari mempunyai riwayat
Potensial : 1 3/3x1=1 hipertensi sejak 3 tahun dan
(Bobot=1
ditambah dengan pola yang
tidak sehat seperti merokok dan
minum alkohol
KEMUNGKIN Mudah :2 Kemungkinan masalah dapat
AN Sebagian :1 diubah dengan mudah karena
MASALAH Tidak Dapat :0 Tn.Y dan keluarga sangat
DAPAT 2/2x2=2 kooperatif bertanya tentang
DIUBAH penyakit hipertensi
(Bobot=2)
POTENSIAL Tinggi :3 Potensial masalah untuk
MASALAH Cukup :2 dicegah tinggi karena adanya
DAPAT Rendah : 1 keinginan keluarga bertanya
DICEGAH 3/3x1=1 tentang penyakit hipertensi
(Bobot=1)
MENONJOLK Segera diatasi :2 Masalah termasuk ke dalam
AN MASLAH Tidak segera diatasi : 1 masalah berat, harus segera
(Bobot=1) Tidak dirasakan adanya ditangani. Tn. Y tidak
masalah : 0 mengetahui jelas riwayat
penyakit yang diderita oleh Tn.
2/2x1=1 Y dan menerapkan pola hidup
sehat serta Tn.Y belum paham
tentang hipertensi sehingga
perlu diberikan informasi yang
lebih jelas dan lengkap tentang
hipertensi supaya keluarga lebih
paham tentang hipertensi
Total : 5
D. Intervensi

No Analisa Data Diagnosa NOC NIC


Keperawatan Kriteria Hasil Intervensi
1. Ds: Risiko gangguan TUK : 1 Keluarga Mampu Mengenal
- Tn. Y mengatakan kardiovaskuler Setelah dilakukan intervensi Masalah :
khususnya Tn. Y Keluarga mampu mengenal Mengajarkan proses terjadinya
mengatakan dulu masalah dengan kriteria hasil : penyakit hipertensi
Tn. Y sering Pengetahuan : Proses Penyakit : - Kaji tingkat pemahaman
mengeluhkan - Mengetahui karakteristik kelompok dewasa dan
pusing setiap penyakit hipertensi keluarga tentang
diperiksakan - Mengetahui faktor hipertensi
tekanan darahnya penyebab hipertensi - Jelaskan pengertian
selalu tinggi, tetapi - Mengetahui tanda dan hipertensi
saat ini Tn. Y sudah gejala penyakit hipertensi - Edukasi pasien untuk
jarang mengalami - Mengetahui proses mengenal tanda dan
pusing. perjalanan penyakit gejala yang harus
- Tn. Y mengatakan - Strategi untuk dilaporkan ke petugas
memiliki riwayat menimalkan kesehatan
Bell’s Palcy dari 3 perkembangan penyakit - Identifikasi kemungkinan
tahun yang lalu penyebab hipertensi
- Tn. Y khususnya - jelaskan pencegahan dan
Tn. Y mengatakan, penanganan hipertensi
sempat TUK 2 Keluarga mampu
mengkonsumsi obat Setelah dilakukan intervensi memutuskan tindakan
penurun tensi dulu keluarga mampu memutuskan keperawatan :
dan sempat putus tindakan perawatan dengan Dukungan pengambilan
obat, sekarang kriteria hasil : keputusan
mengonsumsi obat Partisipasi keluarga dalam - Bantu individu dewasa
lagi dan putus obat perawatan profesional intervensi dan keluarga
selama 1 minggu - Berpartisipasi dalam untuk mengklasifikasi
- Tn. Y mengatakan perencanaan perawatan nilai dan harapan yang
kurang mengerti atau penanganan akan membantu dan
tentang hipertensi intervensi membuat pilihan
dan cara - Bekerja sama dalam penanganan masalah
penanganannya menentukan perawatan hipertensi
DO: atau penanganan - Informasikan pada
- Tn. Y tampak hipertensi individu dewasa
antusias dalam - Mengevaluasi efektifitas hipertensi dan keluarga
bertanya mengenai perawatan atau pandangan atau solusi
penyakit hipertensi, penanganan hipertensi alternatif dalam
meliputi pengertian, yang dilakukan penanganan masalah
tanda atau gejala, hipertensi
penyebab dan - Bantu individu dewasa
penanganannya. hipertensi dan keluarga
- Tn. Y khususnya dalam mengklasifikasi
Tn. Y tidak bisa keuntungan dan kerugian
menjawab apabila tidak melakukan
pertanyaan yang penanganan masalah
diberikan mengenai hipertensi
hipertensi dengan - Fasilitasi individu dewasa
baik. hipertensi terkait
- KU Tn. Y : baik, penanganan hipertensi
TD : 160/100 - Berikan informasi yang
mmHg, Nadi : dibutuhkan oleh individu
80x/menit , RR : dewasa hipertensi
24x/menit , S:
36,50 C TUK 3 Keluarga mmpu melakuakan
Setelah dilakukan intervensi, perawatan hipertensi
keluarga mampu melakukan Monitor tanda-tanda vital :
perawatan keluarga dengan - Monitoring tekanan
kriteria hasil : darah, nadi,suhu, respirasi
Manajemen diri : - Auskultasi tekanan darah
- Memantau tekanan darah dikedua lengan,
- Pertahankan target bandingkan
tekanan darah - Identifikasi kemungkinan
- Mengunakan obat sesuai penyebab perubahan
resep tanda-tanda vital
- Membatasi asupan garam
- Memantau komplikasi
hipertensi
TUK 4 Keluarga mampu
Setelah dilakukan intervensi memodifikasi lingkungan
keluarga mampu memodifikasi Manajemen Risiko Jantung :
lingkungan dengan kriteria - Intruksikan individu
hasil : dewasa hipertensi
Perilaku patuh : Aktivitas yang mengenal tanda dan
di sarankan gejala penyakit jantung
- Mengidentifikasi manfaat dini dan pemburukan
yang diharapkan dari penyakit
aktifitas fisik - Berikan dukungan untuk
- Menggunakan strategi olahraga rutin harian
untuk mengalokasikan selama 30 menit
waktu untuk aktifitas fisik - Intruksikan pasien
- Memodifikasi aktivitas hipertensi pada terapi
fisik seperti yang untuk mengurangi resiko
diarahkan oleh tenaga jantung misal konsumsi
kesehatan obat secara rutin, monitor
tekanan darah)
- Monitoring kemajuan
pasien melakukan
perubahan

TUK 5 Keluarga mampu


Setelah dilakukan intervensi memanfaatkan fasilitas
keluarga mampu pelayanan kesehatan
memanfaatkan fasilitas Monitor tanda-tanda vital:
pelayanan kesehatan dengan - Anjurkan keluarga untuk
kriteria hasil : melakukan cek rutin
Tanda-tanda vital: tekanan darah, nadi
- Suhu tubuh normal (36,5- respirasi, suhu di
37,5 0C) pelayanan kesehatan
- Nadi normal (60-
100x/mnt)
- Pernafasan normal (16-
24x/mnt)
- Tekanan darah normal
(sesuaistandar)
2. Ds : Ketidakmampuan TUK 1 Keluarga Mampu Mengenal
Koping Keluarga Setelah dilakukan intervensi Masalah :
- Tn. Y sempat
Keluarga mampu mengenal Pembelajaran individu :
mengonsumsi obat
masalah dengan kriteria hasil :
penurun tensi Pengetahuan Manajemen stress : - Pilih metode strategi
namun tidak teratur - Diketahui peran streess pembelajaran
karena belum dari penyakit (1-4) - Berikan pembenaran
paham terkait - Diketahui tehnik terapi apabila kelompok dewasa
penyakit dan kognitif hipertensi mengalami
penanganan pada - Tehnik komunikasi efektif pemahaman kurang tepat
hipertensi. - Modifikasi gaya hidup tentang manajemen stress
- Tn. Y mengatakan - Tersedianya dukungan - Berikan waktu bertanya
pernah bibirnya keluarga dan berdiskusi
mencong ke kiri
pada malam hari TUK 2
dan keluarga Tn. Y Setelah dilakukan intervensi Keluarga mampu
merasa khawatir keluarga mampu memutuskan memutuskan tindakan
terhadap tindakan perawatan dengan keperawatan :
keadaannya dan kriteria hasil : Dukungan membuat keputusan
keesok paginya Berpartisipasi dalam - Identifikasi dan
dibawa ke memutuskan perawatan klasifikasi adanya
Puskesmas kesehatan perbedaan pandangan

Do: - Membuat keputusan dalam melihat masalah


terkait keperawatan kesehatan anatar keluarga
- Keluarga Tn.Y
- Melakukan identifikasi dan perawat
belum paham
hasil - Fasilitasi klien untuk
terkait penyakit dan
penanganan - Menggunakan tehnik mengklasifikasi nilai dan
hipertensi pemecahan masalah untuk harapan yang akan
mencapai hasil mempengaruhi keputusan
- Bantu klien
mengidentifikasi
keuntungan dan kerugian
masing-masing alternatif
pemecah masalah
TUK 3
Setelah dilakukan intervensi, Keluarga mampu melakuakan
keluarga mampu melakukan perawatan
perawatan keluarga dengan Peningkatan Koping :
kriteria hasil : - Kaji klien dengan
Koping Keluarga: mengidentifikasi tujuan
- Mempertahankan jadwal jangka pendek dan jangka
untuk rutinitas keluarga panjang
dan aktifitas - Bantu klien dalam
- Berbagi tanggung jawab memecahkan masalah
untuk tugas keluarga dengan sikap membangun
- Susunan rencana - Dorong klien untuk
perawatan membangun hubungan
- Pergunakan kesedian relasi
sisitem dukungan keluarga - Bantu klien untuk
mengklasifikasi persepsi
TUK 4 yang salah
Setelah dilakukan intervensi Keluarga mampu
keluarga mampu memodifikasi memodifikasi lingkungan
lingkungan dengan kriteria Mendengar Aktif :
hasil : - Mempertahankan tujuan
Comfort Status : untuk interaksi
- Fisik yang sehat - Gunakan perilaku
- Psikologi yang sehat nonverbal untuk
- Suhu ruangan yang tepat memfasilitasi komunikasi
- Dukungan sosial dan - Mendengarkan pesan
kelaurga yang tidak diungkapkan
- Kehidupan spiritual dan kontroversi
- Kemampuan - Verifikasi pesan melalui
berkomunikasi pertanyaan dan umpan
balik
- Dengarkan ungkapan
ekspresi perasaan dan
pikiran
TUK 5
Setelah dilakukan intervensi Keluarga mampu
keluarga mampu memanfaatkan fasilitas
memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
pelayanan kesehatan dengan Konsultasi :
kriteria hasil : - Identifikasi tujuan untuk
Perilaku mencari pelayanan konsultasi
kesehatan : - Kumpulkan data
- Mencari tahu tentang indentifikasi masalah
masalah kesehatan yang yang menjadi fokus dari
dialami konsultasi
- Memenuhu tugas - Sediakan expert yang
kesehatan yang berkaitan dapat membantu untuk
- Melakukan skrining memecahkan masalah
- Mencari bantuan dari - Tentukan model yang
tenaga kesehatan tepat dari konsultasi yang
profesional akan digunakan
- Menunjukkan inisiatif
dari diri sendiri untuk
mengubah perilaku
3. Ds: Ketidakefektifan TUK 1 Keluarga Mampu Mengenal
- Tn. Y mengatakan Pemeliharaan Setelah dilakukan intervensi Masalah :
menderita penyakit Kesehatan Keluarga Keluarga mampu mengenal Pendidikan Kesehatan tentang
hipertensi sudah masalah dengan kriteria hasil : Hipertensi :
dari remaja Pengetahuan Manajemen - Identifikasi faktor internal
- Tn. Y sering Hipertensi : dan eksternal yang dapat
merokok dan - Mengetahu tekanan darah meningkatkan atau
minum-minuman dan normal menurunkan perilaku
beralkohol. - Mengetahu tanda gejala kesehatan
Do: hipertensi - Menentukan tingkat
- Keluarga tampak - Mengetahui penggunaan pengetahuan kesehatan
sering obat dengan benar dan perilaku gaya hidup
- bertanya tentang keluarga
penyakit hipertensi - Rumuskan tujuan dari
- TD : 160/100 program pendidikan
mmHg kesehatan
- Libatkan keluarga untuk
mengimplementasikan
gaya hidup atau perilaku
kesehatan
TUK 2
Setelah dilakukan intervensi Keluarga mampu
keluarga mampu memutuskan memutuskan tindakan
tindakan perawatan dengan keperawatan :
kriteria hasil : Dukungan membuat keputusan
Perilaku Kesehatan : - Identifikasi dan
- Membuat keputusan klasifikasi adanya
- Melakukan identifikasi perbedaan pandangan
hasil dalam melihat masalah
- Menggunakan tehnik hipertensi
pemecahan masalah - Fasilitasi keluarga untuk
untuk mencapai hasil mengklasifikasi nilai dan
harapan yang akan
mempengaruhi
pengambilan keputusan
- Bantu klien dan keluarga
mengidentifikasi
keuntungan dan kerugian
masing-masing alternatif
pemecahan masalah

TUK 3 Keluarga mampu melakuakan


Setelah dilakukan intervensi, perawatan
keluarga mampu melakukan Peningkatan Tidur :
perawatan keluarga dengan - Tentukan pola tidur
kriteria hasil : pasien
Manajemen Diri Hipertensi : - Jelakan pentingnya
- Mepenggunaan strategi istirahat
tidur yang cukup - Anjurkan klien untuk
- Monitor untuk menghindari makanan
komplikasi dari atau minuman yang dapat
hipertensi menganggu tidur
- Kontak dengan - Monitoring pola tidur dan
pelayanan kesehatan kondisi fisik sewaktu
tidur
TUK 4 Keluarga mampu
Setelah dilakukan intervensi
memodifikasi lingkungan
keluarga mampu memodifikasi
Manajemen lingkungan nyaman
lingkungan dengan kriteria
- Tentukan lingkungan
hasil :
yang nyaman
Stres Level :
- Sediakan 1 ruangan jika
- Memahami peningkatan
memungkinkan
tekanan darah
- Buat lingkungan yang
- Mengetahui gangguan
tenang
tidur
- Sediakan lingkungan
- Mengetahui
yang aman dan bersih
peningkataan tekanan
darah
Keluarga mampu
memanfaatkan fasilitas
TUK 5
pelayanan kesehatan
Setelah dilakukan intervensi
keluarga mampu Konsultasi :
memanfaatkan fasilitas - Identifikasi tujuan untuk
pelayanan kesehatan dengan konsultasi
kriteria hasil : - Kumoulkan data
Perilaku mencari pelayanan indentifikasi masalah
kesehatan :
- Mencari tahu tentang menjadi fokus dari
konsultasi
masalah yang dialami
- Sediakan expert yang
- Memenuhi kesehatan
dapat membantu untuk
tugas yang berkaitan
mencegah masalah
- Melakukan skrining
kesehatan
- Mencari bantuan tenaga
kesehatan profesional
- Menunjukkan inisiatif
dari diri sendiri dan
mengubah perilaku
E. Implementasi dan Evaluasi

No Diagnosa Hari/ Implementasi Evaluasi


Keperawatan Tanggal/ (SOAP)
Waktu
1. Risiko Jumat,3 TUK 1 Subjektif :
gangguan April 2020 Setelah dilakukan intervensi 1. Tn.Y menjelaskan bahwa hipertensi
kardiovaskule 16.30 Keluarga mampu mengenal masalah merupakan kedaan tekanan darah diatas
r WITA dengan kriteria hasil : 140/90 mmHg
Media yang digunakan adalah lembar balik 2. Tn.Y mengatakan penyebab hipertensi
dan buku tulis seperti sering memikirkan sediri masalah
1. Mengakaji pemahaman klien dewasa yang dihadapi dan memiliki riwayat
dan keluarga tentang hipertensi hipertensi dari bapaknya
2. Menjelaskan tentang pengertian 3. Tn.Y menagatakn tanda dan gejala
hipertensi hipertensi, sakit ditengkuk, sakit kepala,
3. Menjelaskan penyebab dan faktor risiko pusing, jantung berdebar-debar
dari penyakit hipertensi 4. Tn.Y mengatakan komplikasi yang dapat
4. Memberikan edukasi pasien untuk muncul seperti stroke
mengenal tanda dan gejala yang harus 5. Tn.Y mengatakan penanganan hipertensi
dilaporkan ke petugas kesehatan olahraga seperti jalan dipagi setiap hari,
5. Menjelaskan komplikasi kronik yang mengontrol makanan, latihan nafas dalam
mungkin ada dan mengontrol stress
6. Menjelaskan pencegahan dan
penanganan hipertensi Objektif :
1. Tn.Y koperatif saat diskusi berlangsung
2. Tn.Y tampak sering bertanya terkait
kedaanya
3. Tn.Y tampak mengerti dengan yang
dijelaskan
Analisis :
TUK 1 tercapai, dimana keluarga mampu
mengetahui hipertensi dan memiliki pandangan
terbuka terhadap kesehatan
Perencanaan :
Lanjutkan pada perencanaan di TUK 2 tentang
cara keluarga mengambil keputusan terkait
kesehatan anggota keluarga
TUK 2 Subjektif :
Keluarga Mampu Mengambil Keputusan 1. Tn.Y mengatakan akan melakukan
yang Tepat pemeriksaan kesehatan ke puskesmas
1. Membantu individu dewasa hipertensi 2. Tn.Y mengatakan ingin menurunkan
dan keluarga untuk mengklasifikasi tekanan darahnya
nilai dan harapan yang akan membantu 3. Tn.Y mengatakan masih ingin melihat
dalam membuat pilihan penanganan anaknya besar dan melanjutkan kuliah
masalah hipertensi 4. Tn.Y mengatakan berharap memperoleh
2. Menginformasikan pada individu keuntungan yang didapat selama
dewasa hipertensi dan keluarga mengontrol tekanan darah, mengontrol
pandangan atau solusi alterntif dalam pola makanan, meminum obat hipertensi
penanganan masalah hipertensi yang teratur
3. Membantu individu hipertensi dalam Objektif :
mengaklasifikasi keuntungan dan 1. Tn.Y sangat koperatif saat diskusi
kerugian apabila tidak melakukan berlangsung
penangan masalah hipertensi 2. Ada kontak mata saat berdiskusi berjalan
4. Memberikan informasi yang Analisa :
dibutuhkan oleh individu hipertensi TUK 2 tercapai, dengan keluarga mampu
sesuai permintaan hal positif yang akan mengambil keputusan yang tepat untuk
didapatkan jika Tn.Y mengontrol mengatasi masalah dan mengambil keputusan
kesehatannya untuk tindakan yang tepat
Perencanaan :
Lanjutkan pada perencanaan TUK 3 tentang
cara merawat hipertensi seperti kontrol TD,
manajemen pengobatan hipertensi, latihan
nafas dalam dipagi hari

Subjektif :
Sabtu, 4 TUK 3 1. Tn.Y mengatakan akan membuat menu
April 2020 Keluarga Mampu Melekaukan Perawatan yang sesaui dengan intruksi untuk
10.12 dengan Masalah Hipertensi masalah hipertensi
WITA 1. Monitor tanda-tanda vital 2. Tn.Y mengatakan merasa nyaman dan
2. Manajemen nutrisi (diethipertensi) rileks saat dilakukan pijatan
- Tentukan status gizi 3. Tn.Y mengatakan mau mengontrol dan
- Atur diet yang diperlukan memperhatikan kesehatan terutama
- Anjurkan individu terkait kondisi tekanan darahnya

modifikasi diet yang diperlukan Objektif :

- Anjurkan klien untuk memantau Tn.Y sangat senang saat dilakukan pijatan
kalori dan intake makanan TD: 160/90 mmHg

3. Akupressure Analisa :
TUK 3 tercapai, dengan mampu melakukan
perawatan sepeerti kontrol tekanan darah,
memilih menu sehat hipertensi
Perencanaan :
Lanjutkan TUK 4 kemampuan keluarga
memodifikasi lingkungan

Subejektif :
1. Tn.Y mengatakan akan memperbaiki
Minggu, 5 TUK 3 perilaku patuhnya untuk meminum obat
April 2020 Keluarga Mampu Melekaukan Perawatan 2. Tn.Y mengatakan sudah mulai
09.00 dengan Masalah Hipertensi mengontrol makanan
WITA 1. Memonitor TTV 3. Tn.Y mengatakan merasa nyaman setelah
TUK 4 Mampu Melakukan Modifikasi melakukan latihan nafas dalam dipagi
Lingkungan dengan Masalah Hipertensi hari
Objektif :
1. Mengidentifikasi kesiapan individu 1. Tn.Y tampak koperatif saat diskusi
dewasa hipertensi untuk mempelajari 2. Tn.Y tampak mengatakan menyimak apa
gaya hidup sehat dengan diet, olahraga, yang disampaikan
kepatuhan berobat 3. TD : 150/100 mmHg
2. Mengintruksikan individu hipertensi Analisa :
untuk mengenal faktor risiko TUK 3 tercapai sebagaian karna perlu
3. Mengintruksikan individu hipertensi pemantauan
untukmemonitor tekanan darah secara TUK 4 tercapai, melakukan perubahan terkait
rutin perilaku dan gaya hidupnya seperti mengontrol
4. Mengintruksikan pasien untuk makanan, patuh minum obat, melakukan
melakukan olahraga secara rutin olahraga
Perencanaan :
Lanjutkan TUK 3 memonitor tekanan darah
TUK 5
Keluarga mampu memanfaatkan
Pelayanan Kesehatan
Menganjurkan keluarga untuk melakukan cek
rutin tekanan darah, nadi, respirasi, suhu
dipelayanan kesehatan seperti puskesmas dan
dokter

Anda mungkin juga menyukai