Anda di halaman 1dari 9

PENGKAJIAN

PASIEN ANAK

PENGKAJIAN KEPERAWATAN KASUS KELOLAAN


Tanggal pengkajian : 12 April 2020
A. BIODATA
Identitas pasien
Nama : Muhamad Mirza Aufar
Umur : 5 Tahun
Jenis kelamin : Laki-Laki
Suku Bangsa : Jawa
Agama : Islam
Tanggal Masuk : 10 April 2020
No. Register : 201299
Diagnosa medis : Demam
1. Penanggung jawab
Nama : Aan Andriyanto
Umur : 35 tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Hubungan dengan pasien : Ayah

B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama:
Pasien datang dengan keluhan pusing,mual,badan terasa nyeri dan
demam yang berangsur 3 hari , nafsu makan menurun.
2. Riwayat penyakit sekarang:
Tidak ada
3. Riwayat perawatan dan kesehatan dahulu:
Tidak Ada
4. Riwayat kesehatan keluarga:
Tidak Ada

C. POLA KESEHATAN FUNGSIONAL GORDON ( DATA FOKUS)


 TULIS DATA SEBELUM SAKIT DAN SETELAH DIRAWAT
1. Pola persepsi dan pemeliharaan kesehatan
SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Pasien kurang memelihara Pasien mulai mengerti
kesehatan memelihara kesehatan

2. Pola nutrisi dan metabolik


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Sebelum sakit pasien makan Pasien hanya memakan sedikit
dengan lancar 3 kali sehari makanan

3. Pola eliminasi
a. Eliminasi feses
SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Pasien lancar dalam melakukan Pasien sulit melakukan BAB
BAB
b. Pola BAK (frekwensi, waktu, warnanya, jumlah)
SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Sebelum sakit pasien BAK 4-6 kali Selama sakit pasien BAK 3-4 kali
diwaktu yang berbeda dengan Diwaktu berbeda dengan warna
warna bening jumlah 500 ml keruh jumlah 300ml

4. Pola aktifitas dan latihan


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Pasien aktif dalam melakukan Selama sakit pasien hanya bisa
kegiatan terbaring lemas di bed

5. Pola istirahat dan tidur


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Pasien beristirahat dengan teratur Pasien sering bangun dimalam
, tanpa gangguan tidur hari

6. Pola persepsi sensori dan kognitif


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Pasien tidak mengalami gangguan Pasien berperilaku pasif saat sakit
persepsi sendori dan kognitif
7. Pola hubungan dengan orang lain
SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Tidak ada gangguan berhubungan Pasien mengalami gangguan
dengan orang lain bersosialisasi

8. Pola reproduksi dan seksual


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Tidak ada Tidak ada

9. Persepsi diri dan konsep diri


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Tidak ada gangguan persepsi diri Pasien merasa minder karena
tidak bisa bermain dengan
temannya

10. Pola Mekanisme koping


SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Tidak ada gangguan Pola koping terganggu
11. Pola nilai kepercayaan / keyakinan
SEBELUM SAKIT/DIRAWAT DI RS SELAMA SAKIT/DIRAWAT DI RS
Tidak mengalami gangguan Pasien mengalami gangguan

D. PENGKAJIAN PERKEMBANGAN
1) MOTORIK HALUS
Pasien mempunyai perkembangan motorik halus yang baik seperti
menggambar menullis dan menyusun puzle dengan lancar
2) MOTORIK KASAR
Pasien mengalami perkembangan motorik kasar yang baik yaitu
berjalan , berlari melompat dengan baik
3) PERSONAL SOSIAL
Pasien bersosialisasi dengan baik, dan berinteraksi dengan lancar
4) BAHASA
Sehari hari pasien menggunakan bahasa indonesia
E. PENGKAJIAN PERTUMBUHAN
1. Panjang / Tinggi Badan  103 cm
2. Berat Badan  14 kg
3. Lingkar Kepala  50cm
4. Lingkar kepala  50cm
5. Ketebalan lipatan kulit  5cm
6. Lingkar Lengan  17cm

F. PENGKAJIAN FISIK
1. Keadaan umum : tampak lemah
2. Tingkat kesadaran: composmentis
3. Tanda-tanda vital :
a. Suhu tubuh : 38 C
b. Tekanan darah : 100/75
c. Respirasi : 20 x/menit
d. Nadi : 85 x/menit
4. Pengukuran antropometri : TB, BB, Lingkar lengan atas
Berat badan : 14 kg
Tinggi badan : 103 cm
LILA : 14 cm
Status gizi : normal
5. Kepala : normal
_________________________________________________________
a. Rambut : warna, jenis, ketebalan, kebersihan
Hitam bergelombang tebal dan bersih
b. Mata : kemampuan penglihatan, ukuran pupil, reaksi terhadap
cahaya, konjungtiva anemis/tidak, sklera ikterik/tidak, alat
bantu, adanya sekret
Tidak ada gangguan
c. Hidung : bagaimana kebersihannya, adakah septum deviasi,
adakah sekret, epistaksis, adakah polip, napas cuping hidung,
pemakaian oksigen
Kebersihan telinga baik dan normal
d. Telinga : kemampuan pendengaran, adakah nyeri, adakah sekret
telinga adakah pembengkakan, penggunaan alat bantu
tidak ada gangguan pendengaran
e. Mulut : keadaan selaput mukosa (kelembaban, warna),
kebersihan keadaan gigi dan gusi, bau mulut, keadaan bibir (warna,
kelembaban)
Kebersihan ulut terjaga dengan baik
6. Dada dan thorak
a. Paru : Inspeksi, perkusi, palpasi dan auskultasi
Tidak ada Kelainan
b. Jantung : Inspeksi, perkusi, palpasi dan auskultasi
Tidak ada kelainan
7. Abdomen : Inspeksi, auskultasi, perkusi dan palpasi
Tidak ada kelainan
8. Genital : Kebersihan daerah genital, adanya luka, tanda
infeksi, bila terpasang kateter kaji tanda infeksi pada area pemasangan
kateter
Bersih, pasien tidak terpasang kateter
9. Ekstremitas
a. Capillary refill : <3 detik
b. Kemampuan berfungsi (mobilitas dan keamanan) untuk semua
ekstrimitas  kekuatan otot, koordinasi gerak dan keseimbangan
Tidak ada gangguan
c. Bila terpasang infus  kaji daerah tusukan infus, kaji tanda-tanda
infeksi pada daerah tusukan infus, adanya nyeri tekan pada daerah
tusukan infus
Tidak ada tanda infeksi
6. Kulit
a. Kaji kebersihan, warna, kelembaban, turgor, adanya edema
Kulit terjaga dengan baik
b. Bila terdapat luka  kaji keadaan luka (kebersihan luka, adanya
jahitan, ukuran luka, adanya tanda infeksi pada luka, keadaan
balutan luka)
Tidak ada luka pada pasien

G. DATA PENUNJANG
1. Hasil pemeriksaan penunjang (form terlampir)
2. Diit yang diperoleh
Diit tinggi karbohidrat dan serat
3. Therapy
Infus RL 500ml

HASIL PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Anda mungkin juga menyukai