Anda di halaman 1dari 2

1.

Saraf parasimpatik adalah saraf yang berpangkal pada sumsum lanjutan (medula oblongata) dan dari
sakrum yang merupakan saraf pre-ganglion dan post-ganglion.
2. Fungsi saraf parasimpatik umumnya memperlambat kerja organ-organ tubuh.
3. Apa perbedaan antara sistem saraf somatik dan otonom?

1.sistem saraf tidak dapat disengaja.2.sistem saraf otonom menyumbang gerakan lebih untuk otot
dibandingkan sistem saraf somatik.3.Fungsi sistem saraf otonom lebih kompleks dibandingkan dengan
jalur sinyal sistem saraf somatik.4.Pada vertebrata, sistem saraf yang menggunakan neurotransmitter
rangsang sementara sistem saraf otonom memiliki neurotransmitter baik rangsang dan
penghambatan.5.sistem saraf otonom bekerja pada otot polos, otot jantung, dan sistem saraf.6.sistem
saraf somatik hanya memerlukan satu neuron sementara sistem saraf otonom harus memiliki dua
neuron neuron dan ganglia untuk mengirim sinyal.

4. Guillain Barre Syndrome atau biasa dikenal sebagai penyakit GBS adalah kondisi langka yang
disebabkan oleh sistem imun yang menyerang sistem saraf periferal. Penyebab penyakit GBS belum
diketahui. Penyakit ini sering muncul beberapa hari (atau minggu) setelah infeksi pernapasan atau
pencernaan. Terkadang, operasi atau suntikan dapat menyebabkan sindrom ini.

5.Fungsi utama dari cairan serebrospinal ini adalah untuk melindungi sistem saraf pusat yang terdiri dari
otak dan sumsum tulang belakang dari trauma berupa tekanan atau benturan dari luar. Selain itu, cairan
serebrospinal juga dapat berperan dalam mempertahankan lingkungan cairan agar sesuai dengan otak.

6.Substansi kelabu atau materi kelabu (substansi grissea) adalah kumpulan badan neuron. Substansi
putih atau materi putih (substansi alba) adalah kumpulan serabut saraf

7.Fungsi Sum sum tlg belakang:Menghubungkan otak dengan seluruh tubuh,Menyampaikan impuls dari
otak ke berbagai bagian tubuh (biasanya otot),Menyampaikan impuls dari reseptor (biasanya kulit) ke
otak,Sebagai pusat gerak refleks

8.Hidrosefalus adalah suatu tempat dimana terjadi penumpukan cairan serebrospinal (cairan otak) yang
berlebih di otak menyebabkan peningkatan tekanan dalam kepala. Cairan otak dalam jumlah normal
menjalankan kesehatan otak namun dalam jumlah berlebih dapat diandalkan

9.Golongan narkotika ini mempunyai daya adiktif ringan dan menimbulkan ketergantungan rendah,
banyak digunakan untuk terapi dan obat-obatan tertentu. Tetapi jika disalahgunakan akan berdampak
buruk terhadap kesehatan.

Jenis Narkotika Golongan III yaitu


Asetildihidrokodeina,Dekstropropoksifena,Dihidrokodeina,Etilmorfina,Kodeina,Nikodikodina,Nikokodina
,Norkodeina,Polkodina,Propiram,Buprenorfina,

10.Gejala skizofrenia dibagi menjadi dua kategori, yaitu positif dan negatif. Gejala positif mengacu pada
perilaku yang tidak tampak pada individu yang sehat, meliputi:Halusinasi,Delusi,Kacau,Perilaku kacau.
11. Delusi adalah jenis penyakit yang serius yang juga disebut psikosis di mana seseorang percaya akan
sesuatu hal yang sebenarnya tidak ada. Ciri delusi yang utama adalah kepercayaan yang tak tergoyahkan
tentang sesuatu yang tidak benar.

12.Penyakit medula:Lesi MS berdasarkan topografi,Lesi kongenital & perinatal MS,Lesi traumatic


MS,Tumor & lesi desak ruang MS,Inflamasi, alergik & toksik MS & selaput.

13.retardasi mental adalah disabilitas/ketidakmampuan yang ditandai dengan fungsi intelektual di


bawah rata-rata dan rendahnya kemampuan untuk menyesuaikan diri (perilaku adaptif).

14.Berdasarkan efek yang ditimbulkan, psikotropika bisa dikelompokkan menjadi obat stimulan,
depresan, dan halusinogen.

15. Leukemia diklasifikasikan berdasarkan tipe sel, baik menurut maturitas sel maupun turunan
sel.Berdasarkan maturitas sel, leukemia dibedakan atas akut dan kronik. Jika sel ganas tersebut
sebagian besar immatur (blast) maka leukemia diklasifikasikan akut, sedangkan jika yang
dominan adalah sel matur maka diklasifikasikan sebagai leukemia kronik. Berdasarkan turunan
sel, leukemia diklasifikasikan atas leukemia mieloid dan leukemia limfoid. Kelompok leukemia
mieloid meliputi granulositik, monositik, megakriositik dan eritrositik.
16.Rasa manis dapat di rasakan oleh indra pengecap yang terletak di bagian depan lidah,Rasa Asin yang
dirasakan di sepanjang bagian isi depan lidah,Rasa asam di rasakan di sepanjang sisi belakang lidah,Rasa
pahit di bagian belakang lidah

16.Fungsi kulit antara lain: 1.Melindungi tubuh dari gesekan, kuman, penyinaran, panas, dan zat
kimia.2.Tidak perlu berlebihan.3.Sebagai alat ekskresi atau zat, yaitu mengandung minyak dan keringat.

17.Sinusparanasal (=SPN) merupakan rongga-rongga di dalam tulang tengkorak, letaknya di sekitar


rongga hidung, terdiri dari :Sinus maksila = 1 pasang

Sinus etmoidalis = 1 pasang

Sinus frontalis = 1 pasang

Sinus sfenoidalis

Anda mungkin juga menyukai