A. PENGERTIAN HIDROPONIK
Hidroponik berasalah dari dua kata yaitu hydro yang berarti air dan ponos
yang artinya kerja, jadi hidroponik merupakan “pengerjaan air” atau
“memberdayakan air”. Hidroponik adalah istilah yang digunakan untuk
menjelaskan cara bercocok tanam tanpa tanah sebagai media tanam sehingga
populer disebut soilless culture maupun dirtless gardening
B. PRINSIP KERJA
Prinsip kerja dari hidroponik ini adalah bercocok tanam dengan media
bukan tanah, misalnya air yang kebutuhan nutrisi tanaman diberikan dari luar
dan tidak diperoleh dari media tanam. Sehingga nantinya akan hemat dalam
penggunaan pupuk juga air.
Adapun kelebihan dan kekurangan dari teknik hidroponik ini, yaitu sebgai
berikut :
A. Kelebihan :
1. Produksinya lebih banyak, lebih cepat, lebih segar dan lebih bersih
2. Hemat dalam penggunaan pupuk dan air
3. Tenaga kerja lebih sedikit
4. Pengontrolan dan pengendalian air, hara, pH, hama, dan penyakit
lebih mudah
5. Efisiensi penggunaan lahan
B. Kelemahan
1. Ketersediaan dan pemeliharaan perangkat hidroponik agak sulit
2. Butuh keterampilan khusus menimbang dan meramu bahan kimia
3. Investasi awal mahal
D. SEJARAH HIDROPONIK
Pada masa yang akan datang akan dilakukan percobaan dalam greenhouse
yang di desain seperti di luar angkasa oleh NASA dalam program CELSS
(Controled Egological Life Support System) dengan menggunakan atomic
submarines sebagai unsur hara, dan air asin disalinasi untuk pelarut dan
penyiram.
E. PRASARANA-SARANA
Dalam budidaya tanaman air termasuk yang paling utama, aplagi dalam
teknik hidroponik, yang mengkhususkan media tanamnya yang menggunakan
air. Sehingga pengairannya harus selalu jalan. Dalam sistem irigasi
perlengkapan yang diperlukan adalah tong plastik, paralon, selang PE,
Sprinkler, pompa, dan timer.