CRITICAL BOOK REPORT

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Oleh:

Nama: NurAina

NIM: 4162321001

Prodi: PendidikanFisika

Kelas: Ekstensi A

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Melanjutkan Materi Mata Kuliah Berikutnya

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
RahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah Critical Book Report Mata
Kuliah Profesi Kependidikan. Penulis berterima kasih kepada Bapak/Ibu Dosen yang
bersangkutan yang sudah memberikan bimbingannya.
Penulis juga menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan oleh karena itu penulis
minta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis juga mengharapkan kritik dan saran
yang membangun guna kesempurnaan tugas ini.
            Akhir kata penulis ucapkan terima kasih semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah
pengetahuan bagi pembaca.

Medan, Maret 2017

Penulis
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Guru adalah sebagai pekerjaan profesional dengan penelitian tindakan kelas. Sebagai
pekerjaan professional guru harus memiliki sjumlah kompetensi khususnya dalam pengelolaan
pembelajaran. Disamping itu, seorang professional juga harus memiliki tanggung jawab dalam
melaksanakan tugas profesinya, yakni mengondisikan agar pekerjaaannya berhasil secara efektif
dan efisien. Penelitian tindakan kelas, merupakan salah satu teknik agar pembelajaran yang
dikelola guru selalu mengalami peningkatan melalui peraikan secara terus-menerus. Oleh sebab
itu, melaksanakan penelitian tindakan kelas erat kaitannya dengan pelaksanaan tugas
professional yang harus dikuasai oleh setiap guru yang professional.
Selanjutnya diuraikan pula tentang penelitian tindakan kelas dengan kompetensi
professional guru yang akan membahas tentang kompetensi yang harus dikuasai oleh guru
professional dan bagaimana penelitian tindakan kelas itu dapat menunjang pencapaian hasil
belajar. Pembahasan dilanjutkan dengan bagaimana pentingnya penelitian tindakan kelas bagi
guru dan yang terakhir tentang beberapa kondisi tentang beberapa kondisi sebagai prasyarat agar
penelitian tindakan kelas dapat dilaksanakan oleh setiap guru.

1.2 Tujuan
Critical Book Report ini bertujuan :
1. Mengulas satu bab materi dengan cara membandingkan dua buah buku.
2. Mencari dan mengetahui informasi mengenai topik tersebut yang terkandung dalam
kedua buku.
3. Melatih diri untuk berpikir kritis dalam mencari informasi yang diberikan pada buku.
4. Membandingkan isi buku pada keadaan nyata dan lingkungan sekitar.

1.3 Manfaat
1. Dapat menguasai materi setelah membandingkan ketiga buku yang dirujuk.
2. Mampu mengetahui informasi mengenai topic yang terkandung pada tiga buah buku.
3. Mampu berpikir kritis dalam mencari informasi yang diberikan oleh buku.
4. Mampu membandingkan isi buku pada keadaan nyata dan lingkungan sekitar.
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Identitas Buku

Nama Buku :
 Buku I : Penelitian Tindakan Kelas
 Buku II : Penelitian Tindakan Kelas
 Buku III : Profesi Kependidikan Edisi Revisi
Pengarang :
 Buku I : Prof. Dr. H. Wina Sanjaya, M. Pd
 Buku II : Samsu Sumadayo
 Buku III : Dr. Yasaratodo Wau, M.Pd
Penerbit :
 Buku I : Kencana
 Buku II : Graha Ilmu
 Buku III : Unimed Press
Kota Terbit :
 Buku I : Jakarta
 Buku II : Yokyakarta
 Buku III : Medan
Tahun Terbit :
 Buku I : 2010
 Buku II : 2013
 Buku III : 2013
ISBN :
 Buku I : 978-979-1486-88-0
 Buku II : 978-979-756-915-0
 Buku III : 978-602-7938-05-2
Tebal Buku :
 Buku I : 164 Halaman
 Buku II : 178 Halaman
 Buku III : 353 Halaman

2.2 Ringkasan Isi Buku

BAB II HAKEKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS

1. Tujuan Dan Karakteristikpenelitian Tindakan Kelas
Penelitian tindakan kelas pada umumnya, ada tujuan yang ingin dicapai oleh pelaksana
PTK. Menurut Grundy dan Kemmis (1982) tujuannya meliputi tiga hal, yakni
peningkatan praktik, pengembangan professional, dan meningkatkan situasi tempat
praktik berlangsung.
a. Peningkatan praktik
b. Pengembangan profesional
 c. Peningkatan situasi tempat praktik berlangsung
Sesuai dengan tujuan PTK di atas, maka PTK memiliki karakteristik yaitu tujuan utama
PTK adalah meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar.
2. Manfaat PTK
Sesuai dengan tujuan dan karakteristik seperti telah dijelasskan di muka, maka PTK
memiliki manfaatsebagai berikut:
a. Manfaatuntuk guru
b. Manfaat PTK untuk siswa
c. Manfaat PTK untuk sekolah
d. Manfaat untuk perkembangan teori pendidikan
3. Kelebihan Dan Kelemahan PTK
a. Kelebihan PTK
1) PTK tidak dilaksanakan oleh seorang saja akan tetapi dilaksanakan secara
kolaboratif dengan melibatkan berbagai pihak antara lain guru.
2) Kerjasama sebagai ciri khas PTK.
3) Hasil atau simpulan yang diperoleh adalah hasil kesepakatan semua pihak.
4) PTK berangkat darimasalah yang dihadapi guru secar nyata, dengan
demikian kelebihan PTK adalah hasil yang diperoleh dapat secara
langsung diterapkan oleh guru.
b. Keterbatasan PTK
1) Berkaitan dengan aspek peneliti atau guru itu sendiri.
2) PTK adalah penelitian yang berangkat darimasalah praktisi yang dihadapi
oleh guru, dengan simpulan yang dihasilkan tidak bersifat universal yang
berlaku secara umum.
3) PTK adalah penelitian yang bersifat situasional dan kondisional, yang
bersifat longgar yang kadang-kadang tidak menerapkan prinsip-prinsip
metode ilmiah.

BAB III MODEL DAN POLA PELAKSANAAN PTK

A. Model-Model PTK
Good (1972) dan Travers (1973), menjeaskan bahwa model adalah abstraksi dunia nyata
atau representasi peristiwa kompleks dari suatu sistem, dalam bentuk naratif, matematis, grafis,
serta lambing-lambang lainnya.
Model-model PTK yang dijelaskan:
1) Model kurt lewin
2) Model ebbut
3) Penelitian model Elliot
4) Penelitian tindakan model Hopkins
5) Model penelitian tindakan kelas bentuk siklus
B. Pola Pelaksanaan PTK
Pola adalah cara atau teknik pelaksanaan PTK yang dapat dijadikan rujukan dalam
pelaksanaan PTK sesuai dengan model PTK yang dipilih dengan mempertimbangkan kondisi
peneliti dan sumber daya yang tersedia.
1) Pola guru peneliti
2) Pola kolaboratif
3) Pola peneliti terintegrasi

BAB IV RANCANGAN DAN PELAKSANAAN PTK

 A. Merancang PTK
1) Manfaat rancangan PTK
Ada beberapa manfaat yang dipetik yaitu:
1. Perencanaan yang matang, penelitian dapat memfokuskan masalah lebih
akurat.
2. Perencanaan yang matang, penelitian dapat menentukan tindakan apa yang
harus dilakukan.
2) Tahapan perencanaan dalam PTK
1. Refleksi awal
2. Melaksanakan studi pendahuluan
3. Merancang pelaksanaan PTK
B. Pelaksanaan PTK
Rancangan atau perencanaan yang disusun tidak akan memiliki arti apa-apa,tanpa
diimplementasikan dalam kegiatan atau tindakan nyata.
1. Makna siklus dalam pelaksanaan PTK
2. Pelaksanaan PTK sebaiknya dilaksanakan secara kolaborasi
3. kegiatan dalam setiap siklus

KELEBIHAN BUKU

Pada setiap bab yang mencakup pembahasan yang dikritisi pada buku ini selalu memaparkan
gambar-gambar bagan yang membantu mempermudah pembaca untuk mengerti maksud atau
konsep-konsep yang dijelaskan mengenai PTK. Sama halnya terhadap kedua buku yang menjadi
sebagai pembanding, hal yang sama juga terdapat pada buku-buku tersebut. Selain itu, pada
setiap bab buku pertama memaparkan ringkasan pada setiap babnya, sehingga kita mendapatkan
penjelasan yang sangat membantu pembaca memehami lebih mudah apa yang dimaksud atau
menjadi sasaran pada babnya. Hal yang sama juga terdapat pada buku ketiga yang menjadi buku
pembanding. Pada setiap bab buku pertama ada memaparkan pertanyaan-pertanyaan untuk
mendukung dari isi buku ini. Cover buku ketiga buku sangat menarik dan memiliki gaya yang
dimunculkan agar membuat pembaca semakin lebih tertarik terhadap buku-buku tersebut.

KEKURANGAN

Pada buku kedua tidak ada memaparkan ringkasan buku padasetiap babnya, sehngga pembaca
menjadi sedikit kesulitan untuk mengerti apa yang dijelaskan pada setiap materi perbabnya.
Selain itu, pada beberapa bab terdapat pada buku pertama masih ada ketidak cocokan
penggunaan kata-kata, sehingga pembaca menjadi sukar megerti yang dimaksud pada buku
tersebut. Sedangkan pada buku kedua terdapat banyak penggunaan kata yang tidak mendukung
bacaan sehingga pembaca juga sukar mengerti maksu yang ingin disampaikan dari buku tersebut.
Pada buku ketiga sangat sedikit pendukung sumber kritikan yang ditujukan pada buku pertama,
sehingga sangat sedikit kurang membantu dalam pengkritikan buku.
 BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

PTK berkembang dari penelitian tindakan yang dapat diartikan sebagai suatu bentuk
penelitian reflektif dan kolektif yang dilakukan oleh peneliti dalam situasi sosial untuk
meningkatkan praktik sosial mereka, arti penelitian tindakan kela (PTK) adalah proses
pengkajian masalah pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi diri dalam upaya untuk
memecahkan masalah tersebut dengan cara melakukan berbagai tindakan yang terencana dalam
situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dariperlakuan tersebut.

3.2 SARAN

Hendaknya setelah pembahasan yang telah dijelskan pada sebelumnya, guru, siswa,
kepala sekolah dapat menerakan PTK guna membangun taraf pendidikaan di Indonesia ini,
karena PTK merupakan upaya memecahkan masalah dengan cara melakukan berbagai tindakan
yang terencana.
 DAFTAR PUSTAKA

Sanjaya,Wina H. Dr..Prof. 2013. Penelitian Tindakan Kelas. Yokyakarta: Graha Ilmu

Sumadayo, Samsu. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana
Wau, Yasaratodo Dr., M.Pd. Profesi Kependidikan Edisi Revisi. Medan: Unimed Press