Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN HASIL DISKUSI ONLINE

VIA GROUP WHATSHAAP

MANAJEMEN PERBANKAN

OLEH :

YANTI NUR(176602025)

DOSEN PEMBIMBING:

Dr.H.Lautu.,Se.,Mm

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ENAM ENAM KENDARI

KENDARI

2020

LAPORAN HASIL DISKUSI

KONSENTRASI AKUNTANSI KEUANGAN DAN PERBANKAN,

(MANAJEMEN PERBANKAN)

PENDAHULUAN Latar belakang


Industri perban kantelah mengalami perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir.Industri ini
menjadi lebih kompetitif karena deregulasi peraturan. Saat ini, bank memiliki fleksibilitas pada layanan
yang mereka tawarkan, lokasi tempat mereka beroperasi, dan tarif yang mereka bayar untuk simpanan
deposan. Bank dapat diartikan juga sebagai badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau punbentuk-bentuk
lain ny adalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.

Maka diskusi ini dilakukan untuk mengetauhi lebih dalam tentang Lembaga Perbankan di Indonesia,
bagaimana pengawasan dan aturan didalamnya melalui tugas per-individu yang diberikan Dosen
penampung matakuliah “ManajemenPerbankan.

I.Tujuan

Melatih mahasiswa untuk lebih berani mengemukakan pendapat atau gagasan menurut pendapatan
dan pemikiran mereka masing-masing ,dengan adanya diskusi ini di harap kan mahasiswa dapat lebih
memahami lagi terkait Mata Kuliah Manajemen Perbankan .

II. Permasalahan

Dalam diskusi ini dosen pembimbing memberikan tiga Soal terkati Manajemn Resiko sebagai bahan
acuan berjalannya diskusi ,di antaranya yaitu,

1. Coba anda jelaskan hubungan antara Komisaris dengan Direksi, Bank dengan Debitur, Bank
dengan nasabah, Pemegang Saham dengan Komisaris dan Direksi, Bank dengan OJK, Bank dengan Bank
Indonesia;

2. Dalam perspektif manajemen perbankan, utang merupakan sumber dana utama bagi bank. Hal
tersebut terindikasi dari apa diperbankan;

3. Coba anda jelaskan kenapa pengawasan bank oleh regulator perlu dilakukan;

4. Dalam melaksanakan tugas pengawasan bank, saat ini OJK melaksanakan sistem
pengawasannya dengan pendekatan yaitu pengawasan berdasarkan kepatuhan dan pengawasan
berdasarkan risiko. Coba kemukakan pertimbangan pemerintah terkait hal tersebut;

5. Berdasarkan UU Perbankan, Bank dikenal dua jenis yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan
Rakyat. Diminta kepada Anda apa yang membedakan kedua jenis bank tersebut;

6. Coba anda utarakan bentuk utang bank dan jelaskan, selanjutnya apa yang penting dilakukan
bank agar upaya penciptaan utang tersebut tercapai.
III.URAIAN DISKUSI

Hari / tanggal: KAMIS 15 April2020

Waktu: 07:00 s/d 12:00

Tempat: VIA GRUP WHATS UP ONLINE

Judul Makalah: PERBANKAN

. Pembukaan

Dosen penampung mata kuliah mempersilahkan peserta diskusi untuk menampilkan hasil dari tugas per-
individu mereka terkait dengan tujuan diskusi,dalam bentuk word maupun Pdf kedalam group whats
up.

Dosen penampung menghimbau kepada peserta group untuk aktif,dalam diskusi,

Dan menunjuk Ketua tingkat Yaitu Evan Saputra sebagai Notulis

. Penyaji Materi

IV.Hasil diskusi

Hubungan komisaris dan direksi adalah komisaris merupakan orang yang ditunjuk oleh pemegang saham
atau pemilik perusahaan, sementara direksi orang yang memimpin perusahaan dan memastikan
perusahaan bekerja dan brjlan sesuai arahan komisari, direksi adalah orang yang ditunjuk oleh komisaris
dan pemegang saham biasanya dalam sidang RUPS.

Hubungan antara bank dan debitur adalah pihak yang mengambil pinjaman kepada suatu institusi lain,
disini Bank merupakan institusi yg mengeluarkan pinjaman, seorang debitur memiliki kewajiban untuk
mlunasi utangnya sesuai dgn wktu yg disepakati. Pada hal ini debitu mencatat pinjaman itu sebgai
hutang, semntara bank mencatatnya sebagi piutang

Hubungan antara bank dengan nasabah debitur tertuang dalam sebuah hubungan kontraktual. Ketika
seorang nasabah menjalin hubungan kontraktual dengan pihak bank, maka ikatan yang terjalin adalah
atas dasar sebuah perjanjian,dimana dalam perbankan, hak-hak yang dimiliki oleh nasabah debitur
adalah mendapatkan penyaluran dana atau pinjaman dari bank yang nasabah gunakan jasanya. Dalam
hal ini, bank harus memberikan dana sebesar yang telah diajukan oleh nasabah dengan catatan nasabah
memenuhi sejumlah persyaratan yang diterapkan oleh bank terkait,lalau Kewajiban yang harus
dilakukan oleh nasabah debitur yakni mengembalikan dana pinjaman yang telah dipinjamkan oleh bank.
Pengembalian dana ini harus dilakukan sebelum waktu jatuh tempo yang telah ditetapkan sebelumnya
pada awal perjanjian atau akad.
Hubungan antara pemegang saham ,komisaris dan direksi pemegang saham memeliki dampak yg sangat
besar bagi perusahaan dimana pemegang saham adalah pemilik perusahaan dan memiliki peran untuk
mengelola perusahaan dengan baik. Merancang dan menentukan rencana bisnis,sertaMenunjuk dan
memberhentikan direksi perusahaan Pemegang saham memeliki dampak yg sangat besar bagi
perusahaan dimana pemegang saham adalah pemilik perusahaan dan memiliki peran untuk mengelola
perusahaan dengan baik. Merancang dan menentukan rencana bisnis,serta Menunjuk dan
memberhentikan direksi perusahaan Begitupula dengn komisaris ketiganya memiliki hubungan yang
bersifat kerja sama atau partnership. Namun, memiliki kuasa dan wewenang yang berbeda meski sama-
sama berperan sebagai bagian dari Organ Perseroan.

Hubungan antara Bank dan OJK, Bank adalah pihak yg mnjalankan sektor perbankan menhimpun dan
mylurkan dana rakyak,, OJK sbgai pihak yang mengatur dan mngawasi bank agar tdk mnyimpang dan
pelaksanaan ttap sesuai undang2 dan peraturan sektor perbankan.

Hubungan Bank indonesia dan bank, BI mrupkan otoritas moneter yg mngeluarkn kbijakan moneter
guna mnjaga kestabilan nilai rupiah, BI adalah pihak yang mengembangkan sistem perbankan lainnya
agar sehat dan mengawasi perbankan dgn membinanya

Terindikasi dari sumber dana bank yg sifatnya sementara atw harus dikembalikan, contihnya sperti
deposito, giro, call money, dan tabungan lain2, Karena sumber dana bank yg dijdikannya modal
diperoleh dari masyarakat luas mlalui pnjualan saham bank, pinjaman uang atau jumlah deposito yg
ditarik dan dipgangnya, laba yg dithan oleh bank.

regulator perlu untuk melakukan kegiatan pengawasan terhadap bank adalah untuk menjamin aspek
kesehatan bank sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap bank dan perbankan.
Aspek kesehatan bank di satu sisi dipergunakan sebagai tolak ukur bagi manajemen bank untuk menilai
apakah pengelolaan bank telah dilakukan sejalan dengan asas-asas perbankan yang sehat dan sesuai
dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku.

pertimbangan pemerintah Dalam melaksanakan tugas pengawasan bank, saat ini OJK melaksanakan
sistem pengawasannya dengan pendekatan yaitu pengawasan berdasarkan kepatuhan dan pengawasan
berdasarkan risiko.

- untuk memperkuat ketahanan jasa keuangan

-OJk jg mengedukasikan masyarakat yg mnjadi nasabah bank sehingga mereka memiliki pengetahuan
lebih tentang perbankan

-agar sektor jasa keuangab mnjadi teratur, adil, transparan, dan akuntabel

Bank umum sendiri kegiatannya adalah memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran seperti kliring
dan jual beli valuta asing sedangkan pada kegiatan BPR tidak. Karena kegiatan BPR ini tidak melayani
pemberian jasa dalam lalu lintas pembayaran maka BPR tidak terlibat dalam kliring dan kegiatan usaha
valuta asing.
Hutang Bank (Bank Payable) adalah Hutang yang timbul sebagai akibat pinjaman yang diberikan oleh
bank kepada perusahaan (Bank Loan) yang diperoleh berdasarkan permohonan perusahaan yang
bersangkutan.dan hutang valuta asing pinjaman bank kepada perusahaan luar negeri.. Kemampuan
bank dalam mencari sumber dana sangat mempengaruhi stabilitas keuangan dari bank tersebut, tidak
jarang bank yang gagal mengatur keuangannya akhirnya terpaksa dilikuidasi atau mengalami
kebangkrutan. Untuk itu, pihak bank harus terlebih dahulu menghimpun dana yang cukup besar agar
bisa menarik nasabah, memberikan pinjaman dan juga produk jasa lainnya, baru nnatinya mengambil
keuntungan dari selisih bunga yg didapatkan dari produk-produk tersebut.

SIMPULAN DAN SARAN

V.Kesimpulan:

Dewan direksi merupakan pelaksana dalam organisasi sedangkan dewan komisaris adalah
pengawas,kegiatan yang oleh lakukan direksi . ,Debitur adalah lembaga atau orang yang mengambil
pinjaman kepada suatu institusi lain, sedangkan  Bank merupakan institusi yg mengeluarkan
pinjaman, ,hubunga pemegang saham memeliki dampak yg sangat besar bagi perusahaan dimana
pemegang saham adalah pemilik perusahaan dan memiliki peran untuk mengelola perusahaan dengan
baik. Merancang dan menentukan rencana bisnis,sertaMenunjuk dan memberhentikan direksi
perusahaan ketiganya memiliki hubungan yang bersifat kerja sama atau partnership.

Dalam diskusi di jelaskann bahwa OJK disini berperan untuk mengatur dan mengawasi jalannya suatu
bank apakah sudah berjalan berdasarak SOP atau tidak sehinggi di sini lain OJK dapat menjaga
kepentingan Konsumen,BI merupkan otoritas moneter yg mengeluarkn kebijakan moneter guna
menjaga kestabilan nilai rupiah, BI adalah pihak yang mengembangkan sistem perbankan lainnya agar
sehat dan mengawasi perbankan dgn membinanya,mengapa perlu regulator,perlunya regulator untuk
melakukan kegiatan pengawasan terhadap bank adalah untuk menjamin aspek kesehatan bank sehingga
dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap bank dan perbankan.,dimana saat ini OJK
melaksanakan sistem pengawasannya dengan dua jenis  pengawasan yaitu pengawasan berdasarkan
kepatuhan dan pengawasan berdasarkan risiko.bukan hanya itu, untuk memperkuat ketahanan jasa
keuangan ,OJk jg mengedukasikan masyarakat yg mnjadi nasabah bank sehingga mereka memiliki
pengetahuan lebih tentang perbankan,, berikut ini adalah dua jenis bank yang Jug di awasi oleh OJK
,Bank umum,bank ini sendiri kegiatannya adalah memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran seperti
kliring dan jual beli valuta asing sedangkan pada kegiatan BPR tidak bisa melakukan hal itu(BPR
Cakupannya lebih sempit)

Hutang Bank (Bank Payable) adalah Hutang yang timbul sebagai akibat pinjaman yang diberikan oleh
bank kepada perusahaan (Bank Loan) yang diperoleh berdasarkan permohonan perusahaan yang
bersangkutan.dan hutang valuta asing pinjaman bank kepada perusahaan luar negeri.. Kemampuan
bank dalam mencari sumber dana sangat mempengaruhi stabilitas keuangan dari bank tersebut, tidak
jarang bank yang gagal mengatur keuangannya akhirnya terpaksa dilikuidasi atau mengalami
kebangkruta
VI.Saran :. Saran

Semoga di diskusi-diskusi kedapannya mahsiswa bisa lebih aktif lagi dalam forum diskusi seperti
ini, dan saya berharap dalam hal pemaparan atau mejelaskan materi tidak hanya selalu berpatokan
pada bahan yang mahasiswa liat atau ambil dari internet

,akan tetapi mencoba untuk memahi materi tersebut dan mencoba untuk mengembangkanya dengan
kata-kata dan ide serta pemikiran sendiri ,sehingga materi yang telah di bahasa terkait Mnajemen
perbankan ini bisa terserap dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai