Tahap persiapan diawali dengan pertemuan pertama dengan ketua Rt: 04 Rw: 2 Desa Margorejo
Kecamatan Parengan Kabupaten Tuban. Melalui pertemuan ini diperoleh profil demografi Rt 04
Rw 02 Desa Margorejo Parengan. Berdasarkan karakteristik sosial masyarakat yang ada, terdapat
perkumpulan jamaah tahlil dan posyandu yang berjalan dengan baik dan rutin. Dalam rangka
mengenal dan membina hubungan saling percaya antara mahasiswa dengan warga Rt: 04 Rw: 2
Desa Margorejo Kecamatan Parengan Kabupaten Tuban, kelompok melakukan pendekatan
terhadap tokoh masyarakat yakni bidan desa dan kader posyandu daerah setempat karena fokus
askep mengarah pada perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan posyandu.
3.2.1 Pengkajian
Pada tahap pengkajian dilakukan penyusunan angket (kuesioner) yang akan diisi oleh
masyarakat. Penyusunan angket dilakukan melalui supervisi dan koordinasi dengan pembimbing
Keperawatan Komunitas. Melalui angket tersebut diharapkan akan diperoleh informasi tentang
masalah masalah kesehatan yang ada di masyarakat. Setelah angket direvisi kemudian dilakukan
penyebaran 10 buah angket secara langsung kepada masyarakat yang menjadi sampel untuk
mewakili keseluruhan masyarakat Rt:04 Rw:02 Desa Margorejo Kecamatan Parengan
Kabupaten Tuban. Penyebaran angket berlangsung selama satu hari pada tanggal 13 Juli 2016.
Pengisian angket dilakukan dengan metode wawancara. Setelah angket terkumpul dilakukan
tabulasi data melalui proses komputerisasi kemudian data disajikan dalam bentuk diagram untuk
selanjutnya dianalisa.
1. Data Demografi
Rt: 04 merupakan rukun tetangga yang berada di lingkup Rw: 02 dari Desa Margorejo. Desa
Margorejo sendiri merupakan desa yang berada di wilayah Kecamatan Parengan Kabupaten
Tuban. Kondisi wilayah yang berjarak 1 kilometer dari jalan raya yang membuat desa ini mudah
dijangkau. Selain itu, kondisi wilayah yang dekat dengan sungai menjadikan desa ini sering
terkena banjir saat musim penghujan serta berpotensi adanya perilaku Open Defecation Free
(ODF) serta buang sampah di sungai. Rt 04 ini berbatasan langsung dengan sungai. Di wilayah
Rt: 04 memiliki satu mushola yang setiap hari digunakan masyarakat menunaikan ibadah sholat
lima waktu dan kegiatan keagamaan lainnya. Wilayah rukun tetangga ini juga dekat dengan
bidan desa sehingga masyarakat sering menggunakan pelayanan kesehatan di tempat praktek
bidan tersebut. Jumlah KK dari Rt: 04 Rw: 02 ini adalah 38 KK.
Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 10 keluarga di lingkup Rt. 04 Rw. 02 Desa
Margorejo Kecamatan Parengan Kabupaten Tuban diperoleh data sebagai berikut:
No Jenis kelamin f %
1 Laki-laki 15 39,4737
2 Perempuan 17 44,7368
Jumlah 38 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 53% laki-laki dan
47% perempuan. Dari 10 keluarga yang ada semua kepala keluarga masih bekerja.
1 0-5 3 7,895
2 6-12 4 10,53
3 13-18 2 5,263
4 19-35 13 34,21
5 36-54 9 23,68
6 > 55 7 18,42
Total 38 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 34% penduduk
yang berusia 19-35 tahun. Dan terendah usia 6-12 tahun yang hanya 5%.
No Pendidikn F %
3 TK 0 0
4 SD 21 55,26
5 SMP 4 10,53
No Pendidikn F %
6 SMA 4 10,53
7 PT 0 0
Jumlah 38 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 66% memiliki
tingkat pendidikan SD. Dan tidak ada yang tidak sekolah sehingga tidak ada yang buta huruf.
No Jenis Pekerjaan F %
2 PNS 0 0
3 IRT 1 2,63
4 Wiraswasta 10 26,3
5 Pelajar 6 15,8
6 TNI/Polri 0 0
Jumlah 38 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 38% bekerja
sebagai wiraswasta. 35% belum bekerja dan 23% pelajar.
No Agama F %
1 Islam 38 100
2 Kristen 0 0
3 Hindu 0 0
4 Budha 0 0
5 Konghuchu 0 0
Jumlah 38 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 10% beragama
islam sehingga dapat dikatakan jenis penduduk yang homogen berdasarkan porsentase agama
yang dianut.
No Kepemilikan Rumah F %
1 Sendiri 10 100
2 Sewa 0 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% menempati
rumah mereka sendiri. Sehingga tidak ada ancaman tidak memiliki tempat tinggal.
No Bentuk Bangunan F %
1 Permanen 10 100
2 Semi Permanen 0 0
3 Tidak Permanen 0 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% rumah
penduduknya bertipe permanen sehingga jangka waktu rusaknya lebih lama.
No Lantai F %
1 Tanah 4 40
2 Papan 0 0
3 Keramik 6 60
4 Semen/Plester 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 60% memiliki tipe
lantai keramik. Sehingga rumah keluarga terhindar dari debu dan lebih mudah membersihkanya.
No Ventilasi F %
1 Tidak 1 10
2 Ya 9 90
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 10% keluarga
yang tidak memiliki ventilasi yang baik. Artinya dari 10 keluarga hanya ada 1 keluarga yang
tidak memiliki ventilasi rumah yang baik.
No Pemanfaatan pekarangan F %
1 Ada 0 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% tidak
memiliki pekarangan rumah.
No Kondisi air F %
1 Bersih 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
yang sudah memiliki sumber air bersih dengan menggunakan sumur pompa.
1 Bersih 9 90
2 Berlumut 1 10
3 Berjentik 0 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 10% keluarga
yang bak mandinya berlumut.
No Waktu pembersihan F %
1 1 minggu 4 40
2 2 minggu 5 50
3 > 2 minggu 1 10
4 Tidak pernah 0 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 40% keluarga
melakukan pembersihan bak mandi sebanyak 1x/minggu.
No Kondisi Penampungan F %
1 Tertutup 0 0
2 Terbuka 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
memiliki tempat pembuangan sampah terbuka. Mayoritas keluarga melakukan pembuangan
sampah dengan ditumpuk dipekarangan setelah itu dibakar.
No Kepemilikan WC F %
1 Punya 8 80
2 Tidak punya 2 20
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 20% tidak
memiliki WC sehingga BABnya masih di sungai.
No F %
Tempat pembuangan air kotor
1 Sembarangan 3 30
2 Resapan 1 10
3 GOT 6 60
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 60% keluarga
mengalirkan pembuangan air limbah rumah tangga ke GOT.
No Hewan Peliaraan F %
1 Burung 0 0
2 Ayam 4 40
3 Sapi 4 40
4 Kambing 2 20
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
memiliki hewan peliharaan dengan mayoritas memelihara sapi dan ayam. Dan untuk kandangnya
bersatu dengan rumah.
No Keluhan F %
4 Sesak 0 0
6 Nyeri dada 0 0
7 Demam 0 0
8 Diare 1 2,632
9 DBD 0 0
10 Gastritis 1 2,632
Jumlah 38 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 40% nyeri sendi
dan 35% nyeri kepala. Dan kebanyakan dari mereka tidak tahu cara penanganannya.
No Tindakan F %
3 Dibiarkan 1 2,27273
4 Lain-lain 1 2,27273
Jumlah 44 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 50% keluarga
memiliki kebiasaan berobat ke pelayanan kesehatan.
No Akseptor F %
1 Tidak 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% merupakan
akseptor KB
No Jenis Kontrasepsi F %
1 Suntik 9 90
2 Pil 0 0
3 Implan 0 0
4 Steril 1 10
5 IUD 0 0
6 Kondom 0 0
7 Lain-lain 0 0
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 90%
menggunakan KB suntik dan 10% menggunakan KB steril.
No Balita F %
1 Tidak ada 9 90
No Balita F %
2 Ada 1 10
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat hanya ada 1
keluarga yang memiliki balita dengan prosentase 1%.
No Kebiasaan F %
1 Tidak 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
baik yang masih memiliki balita atau tidak mengaku rutin melakukan posyandu untuk balitanya.
No Imunisasi F %
1 Tidak Lengkap 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
mengaku telah melakukan imunisasi lengkap.
No KMS F %
1 Tidak 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% persen
masih memiliki KMS dan pernah memilki KMS.
No Penimbangan F %
1 Tidak 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
ketika mengikuti posyandu selalu melakukan penimbangan.
No Frekuensi (Kali/Hari) F %
1 1-2 x/hari 3 30
2 > 2 x/hari 7 70
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 70% melakukan
gosok gigi lebih dari 2x/hari. Dan tidak ada keluhan sakit gigi.
No Frekuensi(Kali/Minggu) F %
1 1x 0 0
2 2x 6 60
3 > 3x 4 40
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 60% keluarga
yang melakukan keramas 2x/minggu.
No Penggunaan Handuk F %
1 Sendiri 7 70
2 Bersama 3 30
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 30% keluarga
yang memakai handuk secara bersamaan sehingga memicu penyebaran penyakit kulit.
No Cuci Tangan F %
1 Tidak 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
tahu momen cuci tangan. Tetapi tidak tahu cara cuci tangan 6 langkah.
No Penggunaan Sabun F %
1 Tidak 0 0
2 Ya 10 100
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 100% keluarga
menggunakan sabun ketika cuci tangan.
1 Tidak 4 40
2 Ada 6 60
Jumlah 10 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 10 keluarga terdapat 60% keluarga
yang masih terpapar asap rokok. Sehingga dapat memicu pertumbuhan penyakit pernapasan.
1. Klien: “Tidak punya WC, Tidak ada WC di rumah Defisit perawatan diri:
kalau BAB disungai. Sudah eliminasi
biasa.” Rumah dekat dengan sungai.
R: Lutut kiri
S: 4
Diagnosa Kriteria
No Jumlah
Keperawatan A B C D E F G H I J K L
1 Defisit 5 5 4 5 4 5 4 3 2 1 1 3 42
perawatan
diri: eliminasi
b/d pola
eliminasi
disungai
3. Perilaku 5 4 3 3 3 4 5 5 1 2 2 3 40
Kesehatan
Cenderung
beresiko b/d
pengelolaan
sampah yang
kurang tepat.
Keterangan kriteria :
B. Resiko terjadi
C. Resiko parah
F. Kemungkinan diatasi
H. Tersedianya tempat
I. Tersedianya waktu
J. Tersedianya dana
K. Tersedianya fasilitas
Keterangan pembobotan :
sangat rendah
rendah
Cukup
Tinggi
Sangat tinggi
No
Diagnosa Keperawatan Jumlah
Prioritas