Analisis teori strukturalisme genetic dalam cerpen WADA’ karangan Jabbar

Yassin Husein

BAB I
Internal

- Tema
- Plot
- Penokohan
- setting

BAB II

Unsur-unsur eksternal cerpen

- Biografi Jabbar yassin husein

Ia lahir pada tahun 1954 di Baghdad, dia meninggalkan irak pada tahun 1976,di tepi sungai tigris.
Dia mulai menulis puisi dan cerpen yang diterbitkan di beberapa majalah, pada usia yang sangat
muda ia memasuki dunia jurnalisme dan ketika ia berusia 17 tahun ia sudah menjadi ahli dalam
sastra anak-anakdan menerbitkan lebih dari dua puluh cerita untuk anak-anak.

- Krisis sosial
Ketika jabbar yassin husein kembali ke Baghdad pada mei 2003, dia berusia 48 tahun,
menggulingkan dictator saddam husein, setelah 27 tahun di pengasingan merasa sulit untuk
mengakui bangsanya, mengembara seperti orang asing di puing kota-kotanya, berjuang untuk
menemukan rumah keluarganya, ibunya sudah meninggal dan ayahnya bunuh diri oleh para
pembunuh rezim, dan juga seperti rakyatnya terpecah oleh pilihan sulit untuk tidak menerima
penindasan internal karna diktator ganas atau orang-orang lain untuk merebut sumberdaya
Negara, untuk menjarah warisannya.

- Mengapa cerpen ini di tulis

Jabbar yassin husein harus meninggalkan irak dan hijrah ke perancis karna adanya tekanan dari
pemerintah disebabkan dia berkecimpung dalam politik, dimana dia bersama orang buangan dia
juga mendirikan jurnal “aswat” yang mengkritik saddam husein, terlepas dari novel dan cerita
jabbar yassin Hussein menulis artikel untuk surat kabar eropa, dan majalah arab dan
menerjemahkan pusis bahsa arab dan bahasa prancis, teks-teks nya kebanyakan berurusan
dengan trauma pengasingan, kehilangan rumah dan identitas, jabbar yassin menulis cerpen
karna tidak dapat mengatasi rasa nostalgia yang ia rasakan sebagai akibat dari pengalaman
pengasingan.

- Issu sosial
 - Issu politik

BAB III

- Fakta kemanusiaan
- Subjek kolektif
- Pandangan dunia
- historitas