Tujuan
Memahami kinerja dari MODIS TAILOR
Langkah-langkah
1. Wawancara dengan manajemen dan staf kunci
2. Review kebijakan-kebijakan yang diberlakukan
3. Review rencana kedepan entitas
4. Review peninjauan fisik terhadap fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh entitas
5. Telusuri prosedur pengendalian
6. Analisis hubungan antara pemanfaatan sumber daya dan hasilnya
Hasil
1. Gambaran umum entitas (KKA Indeks A.1.1)
2. Pemahaman atas input,proses,dan output entitas (KKA Indeks A.1.2)
3. Informasi lainnya (KKA Indeks A.1.3)
Lembaga Audit Pemerintah
TIM AUDIT KINERJA
Indeks
MODIS TAILOR
A.1.1
a) Pemilik entitas harus melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya selaku pemilik entitas yang
mengontrol seluruh kegiatan yang terjadi di MODIS TAILOR
b) Memiliki hubungan yang baik dengan sesama karyawan.
c) Karyawan yang diberikan tugas harus teliti dan cekatan dalam membuat pesanan.
d) Pesanan yang dibuat harus sesuai dengan permintaan Customer
e) Memiliki daya tarik yang kuat dalam setiap hasil
f) Biaya yang terjangkau
g) Harus bertanggungjawab jika terdapat kesalahan dalam proses pembuatan
6. Tujuan
Menjadikan usaha ini diterima masyarakat banyak dan dapat memiliki pelanggan dalam jangka
Panjang, dan memberikan kepuasan yang lebih baik kepada konsumen dengan service yang
maksimal.
7. Sasaran
Tetap mempertahankan kualitas serta memperhatikan tingkat kerapian hasil jahitan.
8. Kegiatan MODIS TAILOR
a) Menerima pesanan dari pelanggan
b) Mengukur kain sesuai pesanan
c) Menjahit pesanan.
STRUKTUR ORGANISASI MODIS TAILOR
Direktur
HANNY WATUSEKE
KARYAWAN Instruktur
Lanny Mawitjere Femmy Polla
Sonny Tampi Adrian Tampi
Yolanda Saruan
Margareth Sumakul
Naomi Polla
Lucky Tanda
Norma Sondakh
Nadya Sumakul
1. Pemilik entitas, berfungsi sebagai tempat bagi para customer untuk melakukan pemesanan Jas/PDH,
kemudian juga berfungsi sebagai tempat untuk membayar pesanan tersebut
2. Ruang Fitting baju, berfungsi sebagai tempat untuk mengukur Jas/PDH sesuai pesanan. Dan tempat untuk
mencoba Jas/PDH jika sudah selesai.
.
Pemilik Entitas Ruang Fitting
INFORMASI LAINNYA
Informasi lainnya yang dikumpul oleh tim Audit melalui hasil wawancara adalah sebagai berikut:
1. Sejak awal di dirikan, MODIS TAILOR mencatat secara manual mengenai pencatatan akuntansinya.
2. Tidak adanya catatan khusus untuk alat-alat yang diperlukan untuk menjahit, menyebabkan informasi yang
dibutuhkan sering terlambat, dan bisa menyebabkan kehilangan alat menjahit tanpa sepengetahuan pemilik
entitas.
3. Semenjak tahun 2011,untuk pertama kalinya MODIS TAILOR mengalami penurunan drastis dalam pemesanan yang
biasa terjadi pada akhir tahun (informasi langsung dari salah satu penjahit di MODIS TAILOR) dikarenakan harga
yang konon di naikkan oleh Hanny Watuseke selaku pemilik entitas.
4. Untuk kain,MODIS TAILOR memesan dari Manado, Jakarta dan Bandung.
5. Customer yang biasa memesan di MODIS TAILOR, pada umumnya dipertujukan untuk Choir Gereja, Dinas-dinas,
anak-anak sekolah dll.
6. Borongan di MODIS TAILOR tidak hanya dari wilayah Motoling, tetapi sering terdapat pemesan dari luar daerah.