Anda di halaman 1dari 3

NAMA : DAMARJATI SUFAJAR

NIM : 18030654050
KELAS : PSB 2018

RESUME ZAT DAN ENERGI


CONSERVATION OF MECHANICAL ENERGY
Energi dapat berubah tetapi tidak bisa diciptakandan tidak pernah bisa
dihancurkan. Energi Mekanik merupakan energi total yaitu penjumplahan dari
energi kinetik dengan energi potensial. Rumus energi mekanik yaitu :

EMekanik = EKinetik + EPotensial

∆EMekanik = 0 Konstan

EMAkhir - EMAwal = 0
EMAkhir = EMAwal

∆EM = (EKakhir + EPakhir) – (EKawal+EPawal)


= (EKakhir – EKawal) + (EPakhir – EPawal)

∆EK + ∆EP = 0

Awal
Akhir
.
. . dilepaskan hdapat
Untuk menghitung kecepatan bola yang 0 = 0,76 m
menggunakan
h1 = 0,16 m
persamaan :
∆EKinetik + ∆EPotensial = 0
½ m v2 – 0 + m g h1 – m g h2 =0
½ m v2 – 0 + m g (0,16) – m g (0,76) = 0
½ m v2 + m g (-0,6) =0
½ v2 = g (0,6)
v2 = 1,2 x 9,8
v = 3,4 m/s

Awal Akhir
h0 h1

Untuk persoalan seperti diatas, dapat diselesaikan dengan cara :


∆EMekanik =0
∆EKinetik + ∆EPotensial =0
0 – 0 + m.g.h1 – m.g.h0 = 0
m.g.h1 = m.g.h0
h1 = h0
Massa dan gravitasi bumi diabaikan karena yang digunakan adalah sama.
Terjadinya hukum kekekalan energi mekanik yaitu pada bola yang semula diam
lalu di jatuhkan dan akan kembali pada ketinggian yang sama.
Pada alat penembak korek api (Crossbow) memanfaatkan penerapan
hukum kekekalan energi mekanik untuk menembakkan korek api pada ketinggian
tertentu.

h1
Korek api

x atau d = 0,02 m
k = 10 N/m
h0

Keterangan :
h1 = ketinggian akhir (m)
h0 = ketinggian awal (m)
k = konstanta pegas (N/m)
d atau x = panjang pegas setelah dilepaskan (m).
Persoalan seperti diatas berlaku hokum kekekalan energi mekanik yang
dapat dituliskan persamaannya sebagai berikut :
EM = ∆EK + ∆EP + EPpegas
0 = ½ m.v12 – ½ m.v02 + m.g.h1 – m.g.h0 + 0 - ½ k x2
0 = ½ m (0 – 0)2 + m.g (h1 – 0) - ½ k x2
0 = 0 + (0,0002 × 9,8 x h1) - ½ x 10 × (0,02)2
0,002 = 0,00196 x h1
h1 = 1 m

Anda mungkin juga menyukai