Anda di halaman 1dari 3

PERKEMBANGAN USIA LANJUT

ALFINDO ATIMI

11161103113

Pengertian Lansia
lanjut usia merupakan periode di mana seorang individu telah mencapai kemasakan
dalam proses kehidupan.
Ciri-ciri lansia
Menurut Elizabeth Hurlock terdapat beberapa ciri-ciri orang lanjut usia, yaitu :
1.      Usia lanjut merupakan periode kemunduran
2.      Orang lanjut usia memiliki status kelompok minoritas
3.      Menua membutuhkan perubahan peran
4.      Penyesuaian yang buruk pada lansia
Perkembangan terjadi pada lansia
A.      Perkembangan fisik
Perkembangan fisik pada masa lansia terlihat pada perubahan perubahan fisiologis
yang bisa dikatakan mengalami kemunduran, perubahan perubahan biologis yang dialami
pada masa lansia yang terlihat adanya kemunduran tersebut sangat berpengaruh terhadap
kondisi kesehatan dan terhadap kondisi psikologis.
Terdapat sejumlah perubahan fisik yang terjadi pada periode lansia yaitu :
         Perubahan fisik bukan lagi pertumbuhan tetapi pergantian dan perbaikan sel-sel tubuh.
         Pertumbuhan dan reproduksi sel-sel menurun.
         Penurunan Dorongan Seks.
Menurut Hurlock terjadi perubahan fisik berupa penampilan pada usia dewasa akhir,
diantanya adalah :
1.      Daerah kepala
2.      Daerah Tubuh
3.      Daerah persendian
Pada umumnya perubahan pada masa lansia meliputi perubahan dari tingkat sel
sampai kesemua sistem organ tubuh, diantaranya:
a.       Sistem pernafasan pada lansia.
b.      Perubahan Sistem persyarafan.
c.       Perubahan panca indera yang terjadi pada lansia.

B.      Perkembangan kognitif


Perkembangan Intelektual
Menurut david Wechsler (desmita) kemunduran kemampuan mental merupakan
bagian dari proses penuaan organisme sacara umum, hampir sebagian besar penelitian
menunjukan bahwa setelah mencapai puncak pada usia antara 45-55 tahun, kebanyakan
kemampuan seseorang secara terus menerus mengalami penurunan, hal ini juga berlaku
pada seorang lansia.
C.      Perkembangan psikososial
Akibat perubahan Fisik yang semakin menua maka perubahan ini akan sangat
berpengaruh terhadap peran dan hubungan dirinya dengan lingkunganya. Dengan semakin
lanjut usia seseorang secara berangsur-angsur ia mulai melepaskan diri dari kehidupan
sosialnya karena berbagai keterbatasan yang dimilikinya.
D.     Perkembangan Keintiman
Keintiman dapat diartikan sebagai suatu kemampuan memperhatikan orang lain dan
membagi pengalaman dengan mereka. Orang-orang yang tidak dapat menjalin hubungan
intim dengan orang lain akan terisolasi. Menurut Erikson, pembentukan hubungan intim ini
merupakan tantangan utama yang dihadapi oleh orang yang memasuki masa dewasa akhir.
E.      Perkembangan Generatif
Generativitas adalah tahap perkembangan psikososial ketujuh yang dialami individu
selama masa pertengahan masa dewasa. Ketika seseorang mendekati usia dewasa akhir,
pandangan mereka mengenai jarak kehidupan cenderung berubah. Mereka tidak lagi
memandang kehidupan dalam pengertian waktu masa anak-anak, seperti cara anak muda
memandang kehidupan, tetapi mereka mulai memikirkan mengenai tahun yang tersisa
untuk hidup.
F.      Perkembangan Integritas
Integritas merupakan tahap perkembangan psikososial Erikson yang terakhir. Tahap
integritas ini ini dimulai kira-kira usia sekitar 65 tahun, dimana orang-orang yang tengah
berada pada usia itu sering disebut sebagai usia tua atau orang usia lanjut.

Anda mungkin juga menyukai