Nama : Defri Fitriya Nengsih

NIM : 180600024
Tugas : Types Of Expectation in Standars

1. Inputs
Inputs merupakan masukan yang diberikan untuk melakukan suatu
proses. Dalam hal ini input meliputi SDM, Anggaran, Alat Kesehatan, Obat
dan BHP, Struktur Organisasi, serta Kebijakan. Semua hal tersebut memiliki
peranan sendiri sebagai masukan atau input dalam suatu proses dalam hal ini
adalah proses pemberian suatu layanan kesehatan.
a. SDM
Sumber Daya Manusia yang memberikan suatu pelayanan tentunya
harus memenuhi kualifikasi yang tentunya sesuai dengan
kompetensinya dan memiliki skill yang baik dalam bidangnya,
sehingga harapannya dalam melakukan suatu proses pemberian
layanan kesehatan mampu memberikan pelayanan yang prima yang
pada akhirnya memiliki luaran kepuasan dari pasien atau pelanggan
b. Anggaran
Anggaran yang direncanakan untuk melakukan suatu proses
pemberian layanan tentunya menjadi salah satu masukan yang
mempengaruhi luaran nantinya, karena dengan anggaran yang mampu
memback up semua kebutuhan dalam memberikan pelayanan maka
pelayanan yang diberikan oleh SDM yang berkualitas akan memiliki
luaran yang memuaskan untuk pasien atau pelanggan. Contoh
anggaran untuk masukan misalnya, pembelian obat, gaji perawat, gaji
dokter, dll.
c. Alat Kesehatan
Dalam pemberian pelayanan kesehatan tentunya rumah sakit harus
menyediakan alat kesehatan sebagai penunjang dalam pemberian
 pelayanan kesehatan, guna memaksimalkan pelayanan yang
diberikan.
d. Obat dan BHP
Obat merupakan salah satu hal yang harus selalu tersedia dalam
pemberian pelayanan kesehatan, dan BHP atau Bahan Habis Pakai
merupakan salah satu penunjang dalam pemberian suatu layanan
kesehatan.
e. Struktur Organisasi
Struktur organisasi juga memiliki andil dalam menentukan
keberhasilan suatu pelayanan yang diberikan, melalui struktur
organisasi maka disitu pula dibentuk suatu keputusan terhadap hal
yang harus dilakukan dalam suatu organisasi, ketika struktur
organisasi yang dibuat memiliki kerjasama yang baik maka akan
terwujud tujuan yang ditetapkan sebelumnya oleh organisasi tersebut
f. Kebijakan
Kebijakan merupakan salah satu penentu dalam keberhasilan tujuan
yang ingin dicapai, ketika kebijakan yang dibuat mampu untuk
diimplementasikan dengan baik dan kebijakan bersifat positif maka
akan menghasilkan luaran yang positif pula.

2. Processes
Proses merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mencapai
suatu tujuan yang diinginkan baik oleh individu maupun oleh kelompok atau
suatu organisasi. Proses dalam hal ini meliputi aktifitas operasional (prosedur
dan waktu pelayanan) dan bagaimana staff memberikan pelayanan kepada
masyarakat.
Aktifitas operasional merupakan aktifitas dalam penetapan standar
prosedur pelayanan yang nantinya akan diberikan oleh tenaga kesehatan
kepada masyarakat, dan pengimplementasiannya adalah bagaimana staff
 memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan di RS tersebut.

3. Output
Output merupakan hasil dari proses yang telah dilakukan, dalam hal ini
merupakan hasil dari pelayanan kesehatan yang telah diberikan. Untuk
melihat sejauh mana keberhasilan dalam proses dapat digunakan metode
perhitungan menggunakan BOR, LOS, TOI serta dalam Instalasi Rawat Jalan
bisa dilihat melalui jumlah kunjungan rawat jalan.
a. BOR (Bed Occupancy Ratio)
BOR merupakan presentase pemakaian tempat tidur pada satuan
waktu tertentu . Adapun rumus BOR sebagai berikut :
BOR = (Jumlah hari perawatan rumah sakit / (Jumlah tempat
tidur x Jumlah hari dalam satu periode)) X 100%

b. LOS (Length Of Stay)

LOS merupakan rata-rata lama rawat seorang pasien. Adapun rumus
dari LOS sebagai berikut :

LOS = Jumlah lama dirawat / Jumlah Pasien Keluar (Hidup +

Mati)

c. TOI (Turn Of Interval)

TOI merupakan rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati
dari telah diisi ke saat terisi berikutnya. Adapun rumus dari TOI
sebagai berikut :

TOI = ((Jumlah tempat tidur X Periode) – Hari perawatan) /

Jumlah pasien keluar (hidup + mati)
4. Outcomes
Outcome merupakan luaran yang diharapkan setelah diberikannya
suatu pelayanan atau jasa. Untuk melihat apakah proses yang dilakukan telah
diimplementasikan dengan sempurna maka dilihat dari luaran yang meliputi
kepuasan pelanggan atau pasien terhadap jasa yang telah diberikan dan disisi
lain dilihat atau ditinjau dari status kesehatan pasien yang ditangani, karena
seyogyanya pemberian pelayanan kesehatan memiliki tujuan meningkatkan
derajat kesehatan hingga mencapai derajat kesehatan yang optimal.