Anda di halaman 1dari 3

Matrik L Latihan Sesi 4 .

Menyususn Tinjauan Teori

Nama : HARNIWATI

Nomer Absen : V (lima)\

1. Rumusan masalah
Apakah ada hubungan pengetahuan tentang pola makan yang baik dengan prilaku
pencegahan osteoporosis pada lansia di desa Bandok kecamatan Wanasaba?.
2. Judul penelitian
“Hubungan Pengetahuan tentang Pola Makan yang Baik terhadap Prilaku Pencegahan
Osteoporosis pada Lansia di Desa Bandok Kecamatan Wanasaba.
3. Variabel yang harus dikaji dalam tinjauan teori yaitu:
a. Konsep pengetahuan
b. Konsep pola makan
c. Konsep Prilaku
d. Konsep osteoporosis
e. Konsep lansia

No Variabel Definisi Konsep Cara mengukur


1. Pengetahuan Pengetahuan adalah - Tingkatan pengetahuan
merupakan hasil “tahu” dan - Pengukuran pengetahuan
ini terjadi setelah orang
mengadakan pengindraan
terhadap suatu objek
tertentu. Pengindraan
terhap obyek terjadi melalu
panca indra manusia yakni,
penglihatan, pengindraan,
penciuman, rasa dan raba
dengan sendri. Pada waktu
pengindraan sampai
menghasilakan
pengetahuan tersebut
sangat dipengaruhi oleh
intesitas perhatian persepsi
terhadap obyek. Sebagian
pengetahuan manusia
diperoleh dari mata dan
telinga (A. Wawan dan
Dewi M, 2011)
2. Pola makan Pola makan adalah suatu - Factor Yng mempengaruhi pola
cara atau usaha dalam makan
pengaturan julah dan jenis - Komponen pola makan
makanan dengan informasi - Makanan sehat
gambaran dengan meliputi - Kebiasaan makan
mempetahankan kesehatan,
status nutrisi, mencegah
atau membantu
kesembuhan penyakit
(Depkes RI, 2009)
3. Prilaku Prilaku adalah suatu - Aktifitas- aktifitas yang
kegiatan atau aktifitas dilakukan
organism (mahluk hidup) - Kognitif
yang bersangkutaan. Oleh - Psikomotor
sebab itu, dari sudut
pandang biologis semua
mahluk hidup mulai dari
tumbu-tumbuhan , binatang
sampai dengan manusia itu
berprilaku, karena
mempunyai aktifitas
masing-masing.
(Notoatmodjo, 2007)
4 Osteoporosis Osteoporosis berasal dari - Tingkat usia yang terkena
kata osteo dan porous, osteoporosis.
osteo artinya tulang dan - Factor penyebab osteoporosis
porous artinya berlubang- - Pencegahan osteoporosis
lubang atau keropos. Jadi,
Osteoporosis adalah tulang
yang keropos, yaitu
penyakit yang mempunyai
sifat yang khas berupa
masa tulangnya rendah atau
berkurang, serta gangguan
mikroarsitektur tulang dan
penurunan kualitas jaringan
tulang, yang dapat
menimbulkan kerapuhan
tulang. (Tandra, 2009)
5. Lansia Lanjut usia adalah - Usia sama dengan 55 tahun
seseorang yang memiliki - Sesui dengan pengakuan
usia lebih dari atau sama anggota keluarga
dengan 55 tahun (WHO, - Sesui dengan kartu keluarga
2013). Lansia dapat juga
diartikan sebagai
menurunnya kemampuan
jaringan untuk
memperbaiki diri dan
mempertahankan struktur
serta fungsi normalnya,
sehingga tidak dapat
bertahan terhadap jejas
(Darmojo, 2015).

Anda mungkin juga menyukai