terjadi pertumbuhan bakteri di dalam tabung dan apabila tabung terlihat jernih (-) menandakan
tidak terjadinya pertumbuhan bakteri atau telah terjadi penghambatan pertumbuhan bakteri oleh
antibiotik yang ditambahkan. Pada keadaan ini disebut MIC (Minimum inhibitory concentration)
atau konsentrasi terendah bahan antimicrobial yang mengahambat pertumbuhan. Dari hasil
percobaan didapatkan tabung 1 berwarna keruh yang menunjukkan terjadi pertumbuhan bakteri
di dalam tabung tersebut. Hal ini menandakan bahwa antibiotic pada kadar 50 dan 25 µg/ml
tidak dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Dari data tersebut didapatkan MIC antibiotik
adalah 100 µg/ml.
Jika ditinjau dari hasil semua tabung positif (+) ditandai dengan adanya kekeruhan atau
pertumbuhan dari bakteri pada tabung reaksi , artinya tidak ada efektifitas penghambatan dari
antibiotik terhadap bakteri tersebut dengan konsentrasi yang diujikan .Berarti dengan AB
tersebut untuk bakteri yang diujikan harus ditingkatkan lagi untuk mendapatkan hasil KHM nya
Apabila tabung terlihat keruh (+) menandakan bahwa telah terjadi pertumbuhan bakteri di dalam
tabung dan apabila tabung terlihat jernih (-) menandakan tidak terjadinya pertumbuhan bakteri atau
telah terjadi penghambatan pertumbuhan bakteri oleh antibiotik yang ditambahkan. Pada keadaan ini
disebut MIC (Minimum inhibitory concentration) atau konsentrasi terendah bahan antimicrobial yang
mengahambat pertumbuhan. Dari hasil percobaan didapatkan tabung A, B, C berwarna bening yang
menunjukkan tidak terjadi pertumbuhan bakteri di dalam tabung tersebut. Hal ini menandakan
antibiotic pada kadar 400, 200, dan 100 µg/ml mampu menghambat pertumbuhan bakteri. Sedangkan
pada tabung D dan E berwarna keruh yang menunjukkan terjadi pertumbuhan bakteri di dalam tabung
tersebut. Hal ini menandakan bahwa antibiotic pada kadar 50 dan 25 µg/ml tidak dapat menghambat
pertumbuhan bakteri. Dari data tersebut didapatkan MIC antibiotik adalah 100 µg/ml.