Anda di halaman 1dari 2

Plant Regeneration From Direct and Indirect Organogenesis and

Assessment of Genetic fidelity in Saccharum officinarum Using DNA-


Based Markers

ANALISIS
1. Jenis tumbuhan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tebu Saccharum officinarum
L. var. Co 86032 yang ditanam di pertanian eksperimental Vasantdada Sugar Institute,
Manjari (Bk.), Pune, Maharashtra, India.
2. Sumber eksplan yang digunakan dalam penelitian ini adalah organogenesis tidak
langsung (kalus).
3. Tujuan induksi kalus dalam penelitian ini adalah untuk memunculkan keragaman sel
somatik di dalam kultur in vitro dan meregenerasikan sel tersebut menjadi embrio
somatik. Dan induksi kalus juga bertujuan untuk multiplikasi yang dapat berlangsung
dalam waktu cepat sehingga penyebaran varietas tebu akan cepat dan dapat dihasilkan
dalam waktu yang singkat, dan kultur jaringan tanaman tebu Saccharum officinarum L.
juga telah menarik perhatian penelitian yang luas karena konsekuensi ekonomi (Behara
dan Sahoo, 2009). Kultur jaringan tanaman digunakan untuk budidaya mikro skala besar
dalam hortikultura komersial dan pertanian di seluruh dunia (Das et al. 1996).
DAFTAR PUSTAKA
Behara KK, Sahoo S (2009) Rapid in-vitro micro propagation of sugarcane (Saccharum officinarum L.
cv-Nayana) through callus culture. Nature and Science 7(4): 1-10
Das S, Jha TB, Jha S (1996) Stratergies for improving of Cash- ewnut through Tissue culture. In: Plant
Tissue Culture. Islam AS (ed.) Oxford and IBH Publishing Co. Pvt. Ltd. Ltd. 1-7
Thorat, A. S., Sonone, N. A., Choudhari, V. V., Devarumath, R. M., & Babu, K. H. (2018). Plant
regeneration from direct and indirect organogenesis and assessment of genetic fidelity in
Saccharum officinarum using DNA-based markers. Bioscience Biotechnology Research
Communications, 11, 60-69.

Anda mungkin juga menyukai