DISUSUN OLEH :
Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada ibu dosen pengampu Studi
Masyarakat indonesia yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada saya, sehingga saya
dapat menyelesaikan tugas ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis
dan umumnya bagi pembaca, sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai.
Kesita Saragih
3183131037
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu
kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada
dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya
seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain
seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana
yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum
diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada
banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang
paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di
antara mereka.
Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam
masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengan SISTEM SOSIAL.
Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi,
mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya menurut pola-pola tertentu
yang berdasarkan adat tata kelakuan. Sifatnya konkret, terjadi dalam kehidupan sehari-
berinteraksi atau kelompok sosial yang memiliki nilai-nilai, norma dan tujuan yang
bersama”. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa sistem sosial itu pada dasarnya
kemampuan rohani yang ada dalam diri seseorang, yang menuntun tingkah laku serta
tindakan dalam hidupnya. Pantulan dalam tingkah laku itu menciptakan sikap tertentu
terhadap hal-hal serta orang-orang di sekitarnya. Sikap mental ini sebenarnya sama saja
dengan sistem nilai budaya (culture value system) dan sikap (attitude).
Sistem nilai budaya (atau suatu sistem budaya) adalah rangkaian konsep abstrak yang
hidup dalam alam pikiran sebagian besar suatu warga masyarakat. Hal itu menyangkut
apa dianggapnya penting dan bernilai. Maka dari itu suatu sistem nilai budaya
merupakan bagian dari kebudayaan yang memberikan arah serta dorongan pada perilaku
manusia. Sistem tersebut merupakan konsep abstrak, tapi tidak dirumuskan dengan
tegas. Karena itu konsep tersebut biasanya hanya dirasakan saja, tidak dirumuskan
dengan tegas oleh warga masyarakat yang bersangkutan. Itu lah sebabnya mengapa
konsep tersebut sering sangat mendarah daging, sulit diubah apalagi diganti oleh konsep
yang baru.
Bila sistem nilai budaya tadi memberi arah pada perilaku dan tindakan manusia, maka
pedomannya tegas dan konkret. Hal itu nampak dalam norma-norma, hukum serta
Konsep sikap bukanlah bagian dari kebudayaan. Sikap merupakan daya dorong
dalam diri seorang individu untuk bereaksi terhadap seluruh lingkungannya. Bagaimana
pun juga harus dikatakan bahwa sikap seseorang itu dipengaruhi oleh kebudayaannya.
Dengan kata lain, sikap individu yang tertentu biasanya ditentukan keadaan fisik dan
psikisnya serta norma-norma dan konsep-konsep nilai budaya yang dianutnya. Namun
demikian harus pula dikatakan bahwa dalam pengamatan tentang sikap-sikap seseorang
sulitlah menunjukkan ciri-cirinya dengan tepat dan pasti. Itulah juga sebabnya mengapa
Dari penjelasan di atas mengenai pengertian sistem, sistem sosial dan sistem budaya
dapat dinyatakan secara sederhana dalam arti luas bahwa pengertian Sistem Sosial
Budaya yaitu suatu keseluruhan dari unsur-unsur tata nilai, tata sosial dan tata laku
manusia yang saling berkaitan dan masing-masing unsur bekerja secara mandiri serta
bersama sama satu sama lain saling mendukung untuk mencapai tujuan hidup manusia
dalam bermasyarakat.”
2.5 PENGERTIAN SISTEM SOSIAL DAN BUDAYA INDONESIA
Istilah sosial budaya merupakan bentuk gabungan dari istilah soial dan budaya. Sosial
dalam arti masyarakat, budaya atau kebudayaan dalam arti sebagai semua hasil karya,
rasa, dan cipta masyarakat. Sosial budaya dalam arti luas mencakup segala aspek
kehidupan. Karena itu, atas dasar landasan pemikiran tersebut maka pengertian sistem
sosial budaya Indonesia dapat dirumuskan sebagai totalitas tata nilai, tata sosial dan tata
laku manusia Indonesia yang merupakan manifestasi dari karya, rasa dan cipta didalam
UUD 1945.
secara merdeka sesuai dengan kata hatinya dalam kerangka pola berpikir dan bertindak
Struktur sistem sosial budaya Indonesia dapat merujuk pada nilai - nilai yang
A. Tata nilai
Struktur tata nilai kehidupan pribadi atau keluarga, masyarakat, bangsa, dan Negara
1. Nilai Agama
2. Nilai moral
3. Nilai vital
1. UUD 1945
3. Budi pekerti yang luhur dan cita-cita moral rakyat yang luhur
Tata laku pribadi atau keluarga, masyarakat bangsa dan Negara harus berpedoman
pada ;
1. Norma Agama
2. Norma Kesusilaan/kesopanan
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
sistem sosial budaya Indonesia memungkinkan setiap manusia mengembangkan dirinya
dan mencapai kesejahteraan lahir batinnya selengkap mungkin secara merdeka sesuai
dengan kata hatinya dalam kerangka pola berpikir dan bertindak yang berdasarkan
pancasila.
Struktur sistem sosial budaya Indonesia dapat merujuk pada nilai - nilai yang
A. Tata nilai
Struktur tata nilai kehidupan pribadi atau keluarga, masyarakat, bangsa, dan Negara
1. Nilai Agama
2. Nilai moral
3. Nilai vital
B. Tata Sosial
1. UUD 1945
3. Budi pekerti yang luhur dan cita-cita moral rakyat yang luhur
Tata laku pribadi atau keluarga, masyarakat bangsa dan Negara harus berpedoman
pada ;
1. Norma Agama
2. Norma Kesusilaan/kesopanan
3. Norma Adat istiadat
3.2. SARAN
Setelah membaca makalah ini, diharapkan psara pembaca dapat memahami dan
mengerti akan isi dan maksud dari judul tersebut diatas. Para pembaca bisa mendapatkkan
pelajaran serta dapat menambah wawasan mengenai “Sistem Sosial Budaya Indonesia”.
DAFTAR PUSTAKA