Anda di halaman 1dari 2

Judul Artikel

Hubungan Peran Suami Dan Orangtua Dengan Perilaku Ibu Hamil Dalam Pelayanan
Antenatal Dan Persalinan Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang

Abstrak

Meningkatkan partisipasi masyarakat terutama suami dan orang tua, untuk mendukung
perawatan antenatal dan perawatan persalinan ibu hamil mereka, diharapkan dapat
mengurangi angka kematian ibu. Penelitian ini menggunakan survei cross-sectional dengan
87 sampel wanita hamil. Uji regresi logistik menunjukkan bahwa peran dukungan suami
lebih berpengaruh daripada orang tua untuk perawatan antenatal dan persalinan.

Latar Belakang

Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupuaten Rembang masih tinggi, dan AKI tersebut
disebabkan karena perdarahan dan lain-lain. keterjangkauan pelayanan antenatal di
Kabupaten Rembang belum baik, demikian pula untuk K4 dapat dikatakan bahwa
kesempatan untuk mendeteksi dan menangan risiko tinggi di Kabupaten Rembang belum
baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peran suami dan orangtua
dengan perilaku ibu hamil dalam pelayanan antenatal dan persalinan.

Metode

Survei bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Data kuantitatif yang
dipakai yaitu perilaku ibu hamil dalam pelayanan antenatal dan persalinan sedangkan data
kualitatif yaitu pendapat suami dan orangtua terhadap perilaku ibu hamil dalam pelayanan
antenatal dan persalinan. Data yang dikumpulkan secara retrospektif. Populasi penelitian
adalah ibu yang maksimal satu tahun yang lalu melahirkan dan berdomisili dalam wilayah
penelitian. Pada pengumpulan data kuantitatif, sampel tercatat 832. Sampel kuantitatif
diambil secara acak sederhana. Adapun bagi sampel kualitatif digunakan wawancara yang
terdiri dari kelompok suami dan orangtua yang diambil secara acak. Dan sampel bidan
diambil semua. Alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data kuantitatif dalam
penelitian ini adalah kuesioner berupa pertanyaan tertulis untuk
mengungkap kareakteristik responden, dan peran orangtua dengan perilaku ibu hamil dalam
pelayanan antenatal maupun persalinan. Untuk mengecekkebenaran data, dilakukan
wawancara triangulasikepada kelompok suami, orangtua, dan bidan. Tehnik analisis yang
dipakai berupa Univariat

Hasil

1. Mayoritas responder berumur 20-30 tahun dengan tingkat pendidikan terbanyak


adalah lulus SD
2. Hanya 30,00% responden melahirkan anak I (pertama) dan sebagian besar anak
yang dilahirkan hidup (31,03%), anak yang dilahirkan mati : 0 orang (78,16%), serta
74,71% responden tidak mempunyai riwayat kehamilan dan persalinan. Semua
responden melahirkan dengan normal (100%).
3. Mayoritas perilaku ibu hamil baik dalam melakukan pelayanan antenatal, dan
sebagian besar perilaku ibu hamil baik dalam melakukan pelayanan persalinan,
Peran suami terhadap perilaku ibu hamil dalam pelayanan antenatal, baik dan peran
suami dalam pelayanan persalinan baik, demikian pula peran orangtua
terhadap perilaku ibu hamil baik dalam pelayanan antenatal, dan peran orangtua
baik dalam pelayanan persalinan.

Anda mungkin juga menyukai