Sewa Menyewa
2
Kewajiban Pihak yang Menyewakan
3
Risiko dalam Sewa
Menyewa
Pasal 1553 KUH Perdata
➢ Dipikul oleh pemilik barang (pihak yang menyewakan)
4
Mengulang-sewakan
Pasal 1559 KUH Perdata
➢ Si Penyewa, jiks kepadanya tidak telah diperizinkan, tidak
diperbolehkan mengulang-sewakan barang yang disewanya,
maupun melepaskan sewanya kepada orang lain, atas
ancaman pembatalan perjanjian sewa dan penggantian biaya,
rugi, dan Bungan sedangkan pihak yang menewakan, setelah
pembatalan itu, tidak diwajinkan mentaati perjanjiannya
ulang sewa
5
Sewa tertulis & Sewa lisan
Sewa Tertulis:
Sewa Lisan:
• Berakhir demi hukum apabila
waktu yang ditentukan sudah • Tidak berakhir pada waktu yang ditentukan,
habis, tanpa diperlukannya melainkan jika si pihak yang menyewakan
suatu pemberitahuan memberitahukan kepada Penyewa bahwa ia hendak
menghentikan sewanya.
pemberhentian untuk itu.
• Pemberitahuan mana harus dilakukan dengan
mengindahkan jangka waktu yang diharuskan
menurut kebiasaan setempat.
• Jika tidak ada pemberitahuan, maka sewa dianggap
diperpanjang untuk waktu yang sama
6
Jual-Beli tidak
memutuskan Sewa-
Menyewa
Pasal 1576 KUH Perdata
➢ Melindungi Penyewa terhadap
Pemilik Baru
➢ “dijual” ditafsirkan sebagai
pemingahan hak milik lainnya
(jual beli, tukar menukar, hibah,
waris, dll)
7
Perjanjian Sewa-Beli
8
Hibah
Tim Pengajar Hukum Perdata FHUI
Pasal 1666 KUH Perdata:
10
Unsur hibah
• Perjanjian dengan Cuma-Cuma
• Di waktu hidup penghibah
• Tidak dapat ditarik kembali
• Ada penyerahan barang
11
Sifat Hibah
• Bersifat obligatoir
• Hanya dapat mengenai barang yang sudah ada
• Penghibah tidak boleh memperjanjikan bahwa ia
tetap berkuasa untuk menjual atai memberikan
kepada orang lain atas suatu barang yang
termasuk dalam penghibahan
Beban hibah:
Diperbolehkan memperjanjian bahwa Penerima
hibah akan melunasi beberapa utang Penghibah,
asal disebutkan dengan jelas utang-utang mana
dan jumlahnya. Apabila tidak disebutkan, maka
janji seperti itu akan membuat batal
penghibahannya (Pasal 1670 KUHPer)
12
Cara menghibahkan
13
Penarikan kembali dan Penghapusan Hibah