No. : Dokumen No. Revisi : SOP Tanggal : Terbit Halaman : KLINIK dr. Meilan Cenderawasih BINA WALUYA Penanggung Jawab
1. Pengertian Konseling atau penyuluhan adalah proses pemberian bantuan
yang dilakukan oleh seorang ahli (disebut konselor/pembimbing) kepada individu yang mengalami sesuatu masalah (disebut konseli) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien. 2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan konseling, sesuai dengan kondisi pasien 3. Kebijakan
4. Referensi Buku pedoman Laboratorium
5. Langkah- A. Konseling Langsung (Manual) langkah 1) Pasien mengisi form Permintaan Konseling (nama, alamat dan materi yang ingin dikonseling-kan) yang telah disiapkan. 2) Pasien menyerahkan Permintaan Konseling ke Loket dan membayar Biaya Jasa Konseling RpX,- (?) lalu diberi nomor tunggu konseling oleh Petugas. 3) TTK (Sarjana) menyerahkan Permintaan Konseling + menyiapkan Lembar Konseling + PMR Pasien dan informasi2 yang relevan untuk diserahkan kepada Apoteker. Pelaksanaan : a. Apoteker membuka komunikasi dengan pasien/keluarga pasien b. Apoteker menanyakan 3 (tiga) pertanyaan kunci menyangkut obat yang dikatakan oleh dokter kepada pasien dengan metoda open-ended question. Untuk resep baru bisa dengan 3 prime question : ⁻ Apa yang telah dokter katakan mengenai obat ini? ⁻ Bagaimana dokter menerangkan cara pemakaian? ⁻ Apa hasil yang diharapkan dokter dari pengobatan ini? Untuk resep ulang : ⁻ Apa gejala atau keluhan yang dirasakan pasien? ⁻ Bagaimana cara pemakaian obat? ⁻ Apakah ada keluhan selama penggunaan obat? c. Apoteker memperagakan dan menjelaskan mengenai pemakaian obat –obat tertentu (inhaler, suppositoria, obat tetes, dll) d. Apoteker PenanggungJawab melakukan verifikasi akhir meliputi : ⁻ Apoteker mengecek pemahaman pasien ⁻ Apoteker mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan cara penggunaan obat untuk mengoptimumkan terapi e. Apoteker mencatat konseling yang dilakukan pada Lembar Konseling + kartu pengobatan (Patient Medication Record), bila perlu B. Konseling Via Online 1) Pasien membuka laman pada Aplikasi Online. 2) Pasien membuka menu Konseling. 3) Pasien memilih Apoteker yang akan diajak konseling 4) Pasien melakukan Konseling secara Online sesuai keperluan (Chatting), kapanpun dimanapun.