Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH GIZI dan DIET

“Diet Jantung”

DI SUSUN OLEH:
Kelompok 3:

Annisa (183110163)
Egelti Meidona Putri (183110171)
Indra Yaldi Wijaya (183110177)
Nadia Susila Ningsih (183110183)
Reren Yora Yutari (183110190)
Tiara Hestin (183110196)

Lokal 1A
Dosen Pembimbing:
Wiwi Sartika,M.Biomed,DCN

PRODI DIII KEPERAWATAN PADANG


POLITEKNIK KESEHATAN PADANG
2019
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Daftar isi
Kata Pengantar
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………………………
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………..
C. Tujuan………………………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN
A. Tujuan Diet Jantung………………………………………………….
B. Syarat Diet Jantung…………………………………………………..
C. Macam macam dan indikasi Jantung……………………………….
D. Bahan makanan yang baik diberikan untuk diet jantung………..

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan………………………………………………………………………
B. Saran……………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan
Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah tepat pada waktunya.
Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai pihak
untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini.
Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. 
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh
karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat
membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya. 
           Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian. 

Padang,20 April 2019

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
     
Jantung merupakan organ utama yang sangat penting bagi manusia, karena jantung
diperlukan untuk memompa darah ke seluruh tubuh sehingga tubuh mendapatkan oksigen
dan sari makanan yang diperlukan untuk metabolisme tubuh. Jantung perlu dijaga agar dapat
menjalankan fungsinya dengan baik, penyakit Jantung merupakan salah satu penyakit kronis
yang harus anda waspadai.
Seperti yang sering kita jumpai banyak korban meninggal seketika akibat serangan jantung,
bahkan penyakit ini merupakan empat penyakit tidak menular yang paling banyak
menyebabkan kematian selain kanker, diabetes, dan paru kronis. Untuk mengantisipasinya
kita perlu mengetahui jenis-jenis penyakit jantung, gejala, dan penyebabnya agar jantung kita
tetap sehat dan terhindar dari penyakit ini.
Macam-macam penyakit jantung:
 Infark miokard akut (akut miokard infark)
Yang dimaksud dengan infark miokard akut ini adalah merupakan kematian dari otot
jantung oleh karena adanya penyumbatan pada pembuluh darah koroner jantung itu
sendiri, padahal kita tahu bahwasannya fungsi pembuluh darah koroner adalah
memberikan nutrisi ke otot jantung untuk bekerja memompa darah ke seluruh tubuh.
Bila fungsinya terhambat, terganggu bahkan sampai tidak berfungsi maka akan
berakibat fatal. Karena adanya penyumbatan ini, maka pembuluh darah koroner yang
berperanan besar dalam menyuplai darah dan oksigen akan mengalami kerusakan
bahkan sampai kematian mendadak.
 Gagal jantung (gagal jantung kongestif/CHF)
Pengertian gagal jantung kongestif CHF ini secara mudahnya adalah ketidakmampuan
organ jantung untuk memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh, padahal salah
satu dari fungsi jantung memompa darah ke seluruh tubuh. Bila telah mengalami
kegagalan atau hambatan dalam memompa dan mensuplai darah dan oksigen pada
tubuh, maka penderita akan mengalami akan tanda gejala gagal jantung seperti halnya
pembengkakan pada daerah kaki, seringkali merasakan tidak nyaman di dada atau
nyeri dada, sering merasa cepat capai dan lain sebagainya.
 Penyakit katup jantung
Penyakit katup jantung ini adalah merupakan suatu jenis penyakit jantung yang
didapat semenjak lahir oleh seorang anak, atau juga lebih mudah dikenal dengan
penyakit jantung bawaan. Pada anak kita mengenal akan penyakit jantung ASD, VSD
dan macam lainnya. Kelainan pada katub jantung ini bisa berupa kebocoran
(regurgitasi), penyempitan pengecilan katup jantung (stenosis), dan juga prolaps
(katup jantung tidak menutup secara sempurna). Ini adalah termasuk dalam gangguan
kelainan jantung.
 Aterosklerosis
Penyakit jantung jenis ini kelainannya adalah penebalan dinding arteri sebelah dalam
karena endapan plak (berupa lemak dan kolesterol) sehingga menghambat serta
menyumbat pasokan darah ke sel-sel otot, aterosklerosis dapat terjadi di seluruh
bagian tubuh. Bila terjadi pada dinding arteri jantung, maka disebut penyakit jantung
koroner atau penyakit jantung iskemik.
 Penyakit jantung rematik
Rheumatic Heart Desease ini adalah juga bagian dari penyakit jantung anak-anak,
karena memang sebagian besar pengidapnya adalah masih dalam usia anak-anak, dan
ini adalah meyerang pada katup-katup jantung juga. Penyebab penyakit jantung
rematik adalah bakteri streptokokus dan dan terfokus pada kerusakan dalam katup
jantung karena demam rematik yang berkelanjutan pada diri anak.
Penyebab penyakit jantung pada umumnya adalah akibat pola hidup kita yang kurang sehat,
kecenderungan penderitanya adalah mereka yang memiliki gula darah tinggi,
kolesterol, tekanan darah tinggi, kegemukan (obesitas), dan para perokok. Hal itu
mengakibatkan tumbuhnya benjolan kecil di dalam pembuluh darah, benjolan ini disebut plak
dan terbentuk karena kolesterol, lemak, dan sel yang tumbuh berlebihan pada lapisan
pembuluh darah otot. Plak ini mulai terbentuk sejak muda kadang semasa kanak-kanak.
Penyebab serangan jantung paling umum adalah penyumbatan (oklusi) arteri koroner setelah
pecahnya plak aterosklerotik, yaitu tumpukan lipid (asam lemak) dan sel-sel darah putih pada
dinding arteri koroner yang memasok darah ke jantung. Plak yang pecah menciptakan
gumpalan-gumpalan bekuan darah, jika bekuan cukup besar maka dapat menutup sebagian
atau seluruh arteri, yang mengakibatkan serangan jantung.

B.Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan diet jantung?
2. Apa saja tujuan diet jantung?
3. Apa saja syarat untuk diet jantung?
4. Apa saja jenis dan indikasi diet jantung?
5. Apa saja Bahan makanan sehari diet jantung?

C.Tujuan
1. Untuk mengetahui diet jantung
BAB II
PEMBAHASAN
Diet Penyakit Jantung

Tujuan Diet :
1. Memberikan makanan secukupnya tanpa memberatkan kerja jantung
2. Menurunkan berat badan bila terlalu gemuk
3. Mencegah atau menghilangkan penimbunan garam atau air

Syarat Diet :
1. Energi cukup, umtuk mencapai dan mempertahankan berat badan normal
2. Protein cukup, yaitu 0.8 g/kg BB
3. Lemak sedang, yaitu 25-30% dari kebutuhan energi total
4. Kolesterol rendah, terutama jika disertai dengan dislipidemia.
5. Vitamin dan mineral cukup
6. Garam rendah, 2-3 gr/hari, jika disertai hipertensi atau edema
7. Makanan mudah cerna dan tidak menimbulkan gas
8. Serat cukup untuk menghindari konstipasi
9. Cairan cukup, ±2 liter/hari sesuai dengan kebutuhan
10. Bentuk makanan disesuaikan dengan keadaan penyakit, diberikan dalam porsi kecil
11. Bila kebutuhan gizi tidak dapat dipenuhi melalui makanan dapat diberikan tambahan
berupa makanan enteral, parenteral, atau suplemen gizi.

Jenis Diet dan Indikasi Pemberian

Diet Jantung I
Diet jantung I diberikan kepada pasien penyakit jantung akut seperti Myocard Infarct (MCI)
atau Dekompensasio Kordis berat. Diet diberikan berupa 1-1,5 liter cairan/hari selama 1-2
hari pertama bila pasien dapat menerimanya. Diet ini sangat rendah energi dan semua zat
gizi, sehingga sebaiknya hanya diberikan selama 1-3 hari.

Diet Jantung II
Diet jantung II diberikan dalam bentuk makanan saring atau lunak. Diet diberikan sebagai
perpindahan dari diet jantung I, atau setelah fase akut dapat diatasi. Jika disertain hipertensi
dan/atau edema, diberikan sebagai diet jantung II garam rendah. Diet ini rendah energi,
protein, kalsium dan tiamin.

Diet Jantung III


Diet jantung III diberikan dalam bentuk makanan lunak atau biasa. Diet diberikan sebagai
perpindahan dari diet jantung II atau kepada pasien jantung dengan kondisi yang tidak terlalu
berat. Jika disertai hipertensi dan/atau edema, diberikan sebagai diet jantung III garam
rendah. Diet ini rendah energi dan kalsium, tetapi cukup zat gizi lain.
Diet Jantung IV
Diet jantung IV diberikan dalam bentuk makanan biasa. Diet diberikan sebagai perpindaan
dari diet jantung III atau kepada pasien jantung dengan keadaan ringan. Jika disertai
hipertensi dan/atau edema, diberikan sebagai diet jantung IV garam rendah. Diet ini cukup
energi dan zat gizi lain, kecuali kasium.

Bahan Makanan Sehari

Diet Jantung I
Buah 4 P Energi : 905 kkal
Susu skim 5 P Protein : 40 gr
Minyak 2 p Lemak : 10 gr
Gula pasir 8 p KH : 172 gr
Natrium : -
Diet Jantung II
Makanan pokok 1 p Energi : 1223 kkal
Lauk hewani (lemak sedang) 2 p Protein : 44 gr
Sayuran 3 p Lemak : 37 gr
Buah 4 p KH : 186 gr
Minyak 3 p Natrium : 188 mg
Gula pasir 2 p
Susu skim 1 p
Diet Jantung III
Makanan pokok 2 p Energi : 1662 kkal
Lauk hewani (lemak sedang) 3 p Protein : 60 gr
Lauk nabati 3 p Lemak : 40 gr
Sayuran 3 p KH : 271 gr
Buah 4 p Natrium : 198 mg
Minyak 3 p
Gula pasir 3 p
Diet Jantung IV
Makanan pokok 2,5 p Energi : 2004 kkal
Lauk hewani (lemak sedang) 3 p Protein : 72 gr
Lauk nabati 3 p Lemak : 53 gr
Sayuran 3 p KH : 317 gr
Buah 4 p Natrium : 359 mg
Minyak 5 p
Gula pasir 3 p

Bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan

Bahan makanan Dianjurkan Tidak Dianjurkan


Sumber karbohidrat Beras ditim atau disaring, Makanan yang mengandung
roti, mi, kentang, makaroni, gas atau alkohol, seperti obi,
biskuit, tepung singkong, tape singkong, dan
beras/terigu/sagu aren/sagu tape ketan.
ambon, gula pasir, gula
merah, madu dan sirup
Sumber protein hewani Daging sapi, ayam dengan Daging sapi dan ayam yang
lemak rendah, ikan, telur, berlemak : gajih, sosis, ham,
susu rendah lemak dalam hati, limpa, babat, otak,
jumlah yang telah kepiting dan kerang-
ditentukan. kerangan, keju dan susu
fullcream
Sumber protein nabati Kacang-kacangan kering, Kacang-kacangan kering
seperti : kacang kedelai dan yang mengandung lemak
hasil olahannya seperti tahu cukup tinggi seperti kacang
dan tempe tanah, kacang mete, dan
kacang bogor.
Sayuran Sayuran yang tidak Semua sayuran yang
mengandung gas, seperti: mengandung gas, seperti :
bayam, kangkung, kacang kol, kembang kol, lobak,
buncis, kacang panjang, sawi dan nangka muda.
wortel, tomat, labu siam,
dan tauge
Buah-buahan Semua buah-buahan segar, Buah-buahan segar yang
seperti: pisang, pepaya, mengandung alkohol atau
jeruk, apel, melon, gas, seperti: durian dan
semangka, dan sawo. nangka matang.
Lemak Minyak jagung, minyak Minyak kelapa dan minyak
kedelai, margarin, mentega kelapa sawit, santan kental.
dalam jumlah terbatas dan
tidak untuk menggoreng
tetapi untuk menumis,
kelapa atau santan encer
dalam jumlah terbatas.
Minuman Teh encer, coklat, sirup Teh/kopi kental, minuman
yang mengandung soda dan
alkohol.
Bumbu Semua bumbu selain bumbu Cabe, cabe hijau dan bumbu-
tajam dalam jumlah bumbu lain yang tajam.
terbatas.
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Jantung merupakan organ utama yang sangat penting bagi manusia, karena jantung
diperlukan untuk memompa darah ke seluruh tubuh sehingga tubuh mendapatkan oksigen
dan sari makanan yang diperlukan untuk metabolisme tubuh. Jantung perlu dijaga agar dapat
menjalankan fungsinya dengan baik, penyakit Jantung merupakan salah satu penyakit kronis
yang harus anda waspadai.
Jika seseorang telah mengidap penyakit jantung ia bisa menerapkan beberapa diit penyakit
jantung.

B.Saran
 Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena
itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk pembelajaran kami
kedepannya
DAFTAR PUSTAKA
Ahli Gizi.1996.Penuntun Diit.Jakarta.Bagian Gizi R.S Dr.Cipto Mangunkusumo dan
Persatuan Ahli Gizi Indonesia.
https://pandidikan.blogspot.com/2016/05/jantung-dm.html (21 April 2019 20:11)
https://doktersehat.com/jenis-macam-penyakit-jantung/(21 April 2019:

Anda mungkin juga menyukai