Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. PENGKAJIAN
1. Data Umum
a. Nama Kepala Keluarga : Ny U
b. Usia : 53 tahun
c. Pendidikan : SD
d. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
e. Alamat : Sidasari Rt 02/01 sampang
f. Komposisi Anggota Keluarga :

N Jenis Hub. dg
Nama Umur Pendidikan Pekerjaan
o. Kelamin KK
1. Tn. A L Suami 59 Tahun SD IRT
2. An. N P Anak 32 Tahun SMA Swasta
3. An. R P Anak 28 Tahun SMA IRT
4. An. W P Anak 20 Tahun SMA Swasta
5. An. H P Anak 12 Tahun SD Pelajar

g. Genogram

Keterangan :

: laki – laki : Pasien

: Perempuan : tinggal satu rumah

h. Tipe Keluarga
Tipe keluarga ini adalah Niddle Age/Aging Couple Suami sebagai pencari
uang, istri di rumah/kedua-duanya bekerja di rumah, anak-anak sudah
meninggalkan rumah karena sekolah/perkawinan/ meniti karier
i. Suku Bangsa
Suku Jawa. Ny U mengatakan tidak ada kebiasaan khusus yang diturunkan
dari orang tuanya dulu yang dapat mempengaruhi kesehatan keluarga.
j. Agama
Agama Islam. Kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh keluarga Ny U
adalah melaksanakan sholat 5 waktu di rumah, terkadang ikut kegiatan
keagamaan di lingkungan.
k. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Ny U sebagai ibu rumah tangga,Tn A yang mencari uang bekerja sebagai
pedagang dan menjadi ketua Rw. Penghasilannya tidak menentu dari
berdagang terkadang bisa dapat banyak tergantung pembeli. Kalau diambil
rata-rata pendapatan per bulan Tn A sekitar Rp. 2.000,000 Ny U
mengatakan selalu mengatur uang yang diberi oleh suaminya dengan
sebaik-baiknya untuk keperluan sehari-hari seperti untuk makan dan
keperluan lainnya. Biasanya makan dengan menu seadanya dan jarang
mengkonsumsi buah.
l. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Keluarga tidak biasa menyediakan waktu untuk rekreasi, karna dirumah
Cuma 3 orang dan 3 anaknya merantau dijakarta. Ny U biasanya sibuk
beres beres rumah dan menyiapkan bahan makanan untuk
berjualan,sehingga belum bisa menyiapkan waktu untuk berdagang.
2. Riwayat dan Perkembangan Keluarga
a. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keluarga dengan anak dewasa (family nuclear). Tahap ini keluarga
dengan anak pertama, meninggalkan rumah dengan tugas perkembangan
keluarga, yaitu menata kembali sumber dan fasilitas, penataan tanggung
jawab antar anak, mempertahankan komunikasi terbuka, melepaskan anak
dan mendapatkan menantu.
b. Tugas Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Berhubung anaknya sudah berkeluarga dan tidak tinggal satu rumah, dan
apabila kondisi Ny U sedang sakit dan Tn A sibuk tidak ada yang
menggantikan untuk mengantar Ny U berobat, sehingga ketika Ny U sakit
hanya minum obat yang diberi oleh keponakannya.
c. Riwayat Keluarga Inti
Ny U merupakan anak ke 2 dari 2 bersaudara. Setelah menikah dengan
Tn A, Ny U dan Tn A membuat rumah dan berdomisili di sidasari rt
02/01 sampang. Hasil pernikahan antara Tn A dan Ny U dikaruniai 4
orang anak. Anak pertama berumur 32 tahun dan anak terakhir berumur
12 tahun.
d. Riwayat Keluarga Sebelumnya
Sebelumnya keluarga Ny U tinggal bersama dengan keempat anaknya,
meskipun hidup dalam kesederhanaan tetapi cukup harmonis dan hangat.
3. Lingkungan
a. Karakteristik Rumah
Rumah keluarga Ny U terletak di desa yang tidak padat penduduk dan
jauh dari keramaian. Ukuran rumah 8 x 10 meter yang dibangun secara
permanen. Terdiri dari 4 kamar tidur, 1 ruang depan, 1 ruang Tv, 1 dapur
dan 1 kamar mandi. Setiap ruangan memiliki ventilasi yang baik sehingga
sirkulasi udaranya cukup baik. Keadaan rumah rapih, penataan barang
sesuai tempatnya, rumah tidak kotor. Ny U menyampaikan, lantai rumah
selalu disapu 1-2x dalam sehari atau seadanya waktu, dipel seminggu 2x.
Pencahayaan rumah berasal dari listrik dan sumber air berasal dari
SANYO. Sudah memiliki WC sendiri. Ny U memasak dengan
menggunakan kompor gas.
b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas
Rumah keluarga Ny U berjarak celah kurang lebih 20 meter dengan
tetangganya. Jalan masuk menuju rumah berupa jalan yang berbatu dan
tanah. Tetangga di sekitar rumah cukup akrab, jarang berkumpul karna
sebagian besar adalah petani dan sibuk dikebun.
c. Mobilitas Geografi Keluarga
Keluarga  Ny U selama ini sebagai penduduk asli desa sidasari Rt 02/01
sampang dan tidak pernah pindah rumah.
d. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Keluarga Ny U biasa setiap pagi pergi kekebun dan malam hari untuk
beristirahat menonton TV bersama. Kalau siang hari, sepulang dari kebun
beristirahat sebentar. Suami Ny U rajin mengikuti perkumpulan RT.
e. Sistem Pendukung Keluarga
Ny U mengatakan merasa cukup antara penghasilan dengan kebutuhan
sehari-hari. Ny U mengatur uang dan kebutuhan sehari-hari agar tidak
terlibat hutang.
4. Struktur Keluarga
a. Pola Komunikasi Keluarga
Dalam keluarga Ny U setiap ada permasalahan selalu ditangani dengan
jalan musyawarah, sehingga bentuk komunikasi dalam keluarga dapat
tetap terjalin dengan cukup baik dan bentuk komunikasi yang terjadi
setiap harinya selalu baik.
b. Struktur Kekuatan Keluarga
Semua anggota keluarga mengikuti aturan yang ada di dalam keluarga.
Pengambilan keputusan secara bersama-sama.
c. Struktur Peran Keluarga
Tn A (kepala keluarga) sebagai pencari nafkah. Ny U mengurus suami,
dan rumah serta semua kebutuhan sehari-hari.
d. Nilai dan Norma Budaya
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Allah
SWT. Demikian pula dengan sehat dan sakit. Keluarga juga percaya
bahwa tiap sakit ada obatnya, bila ada keluarga yang sakit, dibawa ke
Rumah Sakit atau petugas kesehatan.
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Afektif
Keluarga Ny U saling menyayangi, menghargai, mencintai, dan peduli
satu sama lain. Ny U dan Tn A mengatakan selalu berkomunikasi
dengan anak-anaknya yang sudah misah tidak tinggal satu rumah.
b. Fungsi Sosialisasi
Keluarga Ny U memperbolehkan seluruh anggota keluarganya untuk
bergaul dengan siapa saja, tidak ada larangan dalam bergaul, asalkan tidak
menjerumus ke dalam hal yang dapat menyesatkan hidupnya. Tetangga
pun bebas jika mau datang ke rumah Ny U sekedar untuk main dan
ngobrol antar tetangga.
c. Fungsi reproduksi
Keluarga Ny U mempunyai 4 anak perempuan, dan Ny R menggunakan
Kontrasepsi.
d. Fungsi ekonomi
Kebutuhan sandang pangan mereka sangat cukup untuk biaya sehari-hari
dan untuk biaya pengobatan.
e. Fungsi Perawatan Keluarga
Menurut keluarga Ny U, sehat adalah suatu keadaan yang dirasakan enak
pada badannya, bebas dari rasa lemah, pusing, batuk, sesak dan nyeri.
ketika sehat seluruh aktivitas dapat dilaksanakan dengan baik, dapat
mengurus rumah, dapat beraktivitas di kebun.
1) Kemampuan mengenal masalah kesehatan
keluarga mengatakan Ny U sering mengalami kesemutan dan terakhir
di cek gula darah (420mg/dl), keluarga Ny U tidak mengetahui
penyebab dari penyakit yang diderita Ny U.
2) Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Tn A memutuskan apabila Ny U sakit ketika tidak ada keluarga yang
mengantar Ny U hanya minum obat dan beristirahat.
3) Merawat anggota keluarga yang sakit
keluarga Tn A tidak melakukan perawatan apapun ketika penyakit Ny
U kambuh karena apabila Ny U sakit Ny U jarang bicara kepada
suami dan anaknya . Pola tidur Ny U cukup (5-8jam/hari).
4) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat
Keadaan rumah keluarga Ny U terlihat rapih, dan rumah tidak kotor.
Ny U menyampaikan, lantai rumah selalu dipel seminggu 2x, aktivitas
Ny U tiap harinya membereskan rumah dan jarang berolah raga dan
Tn A setiap hari minum kopi.
5) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas atau pelayanan
kesehatan di masyarakat
Keluarga Ny U mengatakan ketika ada yang sakit hanya minum obat
dan jarang ke puskesmas/dokter.
6. Stress dan Koping Keluarga
a. Stressor Jangka Pendek

1) Stressor jangka panjang : Tentang penyakit yang diderita oleh Ny.U


yaitu sering kesemutan dibagian kedua kaki dan tangan tidak
diketahui penyebabnya.
2) Stressor jangka pendek : Keinginannya untuk cepat sembuh dari
sakitnya.
b. Kemampuan Kelurga Berespon terhadap Masalah
Ny U mengatakan cukup bosan dengan permasalahan yang ada, termasuk
masalah kesehatan. Ny U mengatakan ingin segera sembuh.
c. Strategi Koping yang Digunakan
Tn A dan Ny U mencoba selalu mengatur emosi ketika adanya perbedaan
pendapat dalam keluarga, berdo’a kepada Allah dan sabar dalam menjalani
penyakitnya saat ini.
d. Strategi Adaptasi Disfungsional
Ketika dilakukan pengkajian, tidak didapatkan informasi dari keluarga
tentang adaptasi disfungsional.
7. Pemeriksaan Fisik
Terlampir.
8. Harapan Keluarga terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga
Keluarga Ny U berharap perawat dapat membantu dalam penyelesaian
masalah kesehatan yang ada di dalam keluarganya, dan dapat membantu
memberikan jalan keluar untuk masalah Ny U yang masih mengeluhkan
sering kesemutan yang belum sembuh-sembuh. Keluarga tidak banyak tahu
bagaimana cara perawatan yang harus dilakukan pada anggota keluarga yang
sakit.
Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Tn A Ny U
Umum
Penampilan
Umum
Kesadaran Compos Mentis Compos Mentis
Cara Berpakaian Rapih Rapi
Kebersihan Bersih Bersih
Badan
Postur Tubuh Simetris Simetris
Cara Berjalan Mandiri Mandiri

Bentuk Tubuh Kurus Kurus


BB : 55 kg BB : 50 kg
TB : 160 cm TB : 150 cm
Tekanan Darah 145/ 80mmHg 130/80 mmHg
Nadi 80x/menit 85x/menit
RR 22x/menit 20x/menit
Pola nafas Teratur Teratur
Sputum - -

Mukosa Pucat Pucat


Status Mental
dan Cara
Berbicara
Keluhan nyeri Tn A tidak Ny A mengeluh
mengeluhkan kesemutan pada
adanya nyeri kedua kaki dan
tangan
Status Emosi Stabil Stabil
Orientasi Dapat Dapat Mengenal
Mengenal Waktu, Tempat,
Waktu, Tempat, dan Ruang
dan Ruang
Proses Berfikir Tanggap dan Tanggap dan
seperlunya seperlunya
Gaya Bicara Bicara dengan Bicara dengan
lancar dan jelas Lancar dan jelas
Pemeriksaan Kulit Hitam dan Kulit sawo
Kulit kering, tidak matang
ada lesi
Kuku Kuku kurang Kuku tampak
terawat dan terawat
agak panjang
Pemeriksaan Messochepal Messochepal
Kepala dan Tidak ada nyeri, Rambut hitam
leher massa, ataupun pendek, tidak
lesi di kepala, ada massa
rambut hitam ataupun lesi,
dan tertata rapih bersih,sdkt
Tidak ada beruban,tidak
pembesaran ada kutu .
getah bening
Pemeriksaan
Perut simetris, tidak simetris, tidak
tampak adanya tampak adanya
benjolan, benjolan,
terdengar terdengar suara
suara tympani, tympani, tidak
tidak ada nyeri ada nyeri tekan
tekan
Pemeriksaan
Genetalia dan Tidak terkaji Tidak terkaji
Anus
Pemeriksaan Tidak ada
Ekstrimitas Tidak ada edema. Bentuk
Atas dan edema, normal,terasa
Bawah kesemutan. kesemutan pada
Bentuk normal kedua kaki dan
tangan
B. Analisa Data

No Data Fokus Problem Etiologi


1. DS : Ketidakefektifan Ketidak
 Keluarga Ny. U manajemen kesehatan mampuan
mengatakan belum keluarga keluarga
mengerti penyebab mengenal
dan tanda gejala masalah
dari diabetus kesehatan
miletus.
 Keluarga
mengatakan kurang
mengetahui cara
bagaimana
menangani
penyakit diabetus
miletus yang
diderita Ny U.
DO :
Ny. U dan keluarga
tampak bingung dan
tidak mengerti ketika
ditanya mengenai
penyakit DM.

 TD : 130/80
mmhg
 Nadi : 85x/menit
 RR : 20x/menit

2. DS : ketidakefektifan Ketidak
 Keluarga Ny U pemeliharaan kesehatan mampuan
mengatakan sudah keluarga keluarga
menderita DM memberi
selama kurang perawatan
lebih 2 tahun kepada
 Ny U mengatakan keluarga yang
sering kesemutan sakit untuk
pada kedua kaki mengatasi
dan tangan saat penyakit DM
tidur/sedang tidak
beraktivitas (malam
hari) seperti ditusuk
tusuk dan kaku
pada 6 dan hilang
timbul
 Keluarga
mengatakan Ny U
tidak pernah olah
raga dan suka
mengkonsumsi
makanan yang
manis dan setiap
hari minum kopi
2kali dalam sehari.

DO :
Ny U menunjukan
bagian kaki yang
kesemutan.

 TD :
130/80mmhg
 Nadi : 85x/menit
 RR : 20x/menit

3. DS : Kesiapan meningkatkan
 Ny U mengatakan religiusitas
mau banyak berdo’a
kepada Allah SWT
 Ny U mengatakan
ingin memperbaiki
agamanya dan
meningkatkan bacaan
siritualitasnya.

DO :
Ny U mengucapkan
istighfar

 TD :
130/80mmhg
 Nadi : 85x/menit
 RR : 20x/menit
SKORING

No Kriteria Perhitungan Skore Pembenaran

1. Sifat masalah 2/3 x 1 2/3 Ancaman terbatas


Skala :
 Ancaman kesehatan

2. Kemungkinan masalah dapat diubah 2/2 x 2 2 Adanya kemauan


Skala : untuk menjalani
 Mudah terapi pengobatan

3. Potensial masalah untuk dicegah


Skala : 3/3 x 1 1 Bersedia

 Tinggi menghindari
faktor penularan
4. Menonjolnya masalah
Skala :
 Ada masalah tapi tidak perlu segera 2/2 x 1 1 Kx tidak mengerti

ditangani tentang
penyakitnya

Total skore 2
3
3
B.
1. Sifat masalah 2/3 x 1 2/3 Ancaman teratasi
Skala :
 Ancaman kesehatan

2. Kemungkinan masalah dapat diubah ½x2 1 Ada kemauan


Skala : untuk berobat
 Mudah

3. Potensial masalah untuk dicegah 3/3 x 1 1 Bersedia


Skala : menghindari

 Tinggi faktor penularan

4 Menonjolnya masalah 0/2 x 1 0 Masalah tidak

Skala : dirasakan

 Ada masalah tapi tidak perlu segera


ditangani
Total skore 3
2
3
1. Sifat masalah 2/3 x 1 2/3 Ancaman terbatas
Skala :
 Ancaman kesehatan

2. Kemungkinan masalah dapat diubah 2/2x 2 2 Adanya kemauan


Skala : untuk menjalani
 Mudah terapi pengobatan

3. Potensial masalah untuk dicegah 3/3 x 1 1 Bersedia


Skala : menghindari

 Tinggi faktor penularan

4. Menonjolnya masalah 2/2 x 1 1 Kx tidak mengerti

Skala : tentang

Ada masalah tapi tidak perlu segera penyakitnya


ditangani
Total Skore 2
3
3
C. RENCANA INTERVENSI

Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
Data
Kod Kod
Kode Diagnosis Hasil Intervensi
e e

Data pendukung masalah kesehatan keluarga : Hipertensi

DS : Setelah dilakukannya tindakan Keluarga mampu mengenal


 Keluarga Ny. U 0008 Ketidakefektifa keperawatan selama 3 kali masalah : psikososial dan
mengatakan 0 n manajemen kunjungan diharapan masalah perubahan gaya hidup
belum mengerti kesehatan dapat teratasi dengan kriteria 5510 NIC : pendidikan kesehatan :
penyebab dan keluarga hasil : pengajaran proses penyakit yang
tanda gejala dari Keluarga mampu memutuskan dialamiUntuk mengetahui seberapa
hipertensi tindakan dan keyakinan pemahaman keluarga mengenai
 Keluarga keluarga untuk meningkatkan DM.
mengatakan atau memperbaiki kesehatan 1. Untuk mengetahui bagaimana
kurang 1831 NOC : Pengetahuan regimen keluarga memahami mengenai
mengetahui cara DM kondisi pasien DM.
bagaimana Indikator IR ER 2. Untuk menambah informasi
menangani Menjelaskan 2 5
keluarga mengenai DM.
penyakit DM proses penyakit
yang diderita mengenai DM 3. Untuk mampu mengidentifikasi
Ny U. kepada keluarga gaya hidup yang sebaiknya
Manfaat dari diubah untuk mengotrol
DO : perawatan DM 2 5 penyakit DM.
Ny. U dan keluarga bagi pasien dan 4. Mendiskusikan pilihan terapi
tampak bingung keluarga DM yang dapat dilakukan
dan tidak mengerti Tanggung jawab 5. Mengedukasi keluarga
ketika ditanya pasien dan mengenai tindakan untuk
mengenai penyakit keluarga selama 2 5 mencegah atau meminimalkan
DM. perawatan
gejala
Efek perawatan
 TD : 130/80 yang diharapkan 6. Mengeksplorasi sumber –
mmhg oleh pasien dan 2 5 sumber kekuatan keluarga yang
 Nadi : keluarga dapat mendukung terapi DM
85x/menit Manfaat dari
 RR : manajemen
20x/menit penyakit DM bagi 2 5
pasien dan
keluarga

Keterangan :
1. Tidak ada pengetahuan
2. Pengetahuan terbatas
3. Pengetahuan sedang
4. Pengetahuan banyak
5. Pengetahuan sangat banyak

DS : 0009 Ketidakefektifa Setelah dilakukannya tindakan Keluarga mampu merawat anggota


 Keluarga Ny U n pemeliharaan keperawatan selama 3 kali keluarga yang sakit dan
mengatakan 9 kesehatan kunjungan diharapan masalah memberikan dukungan terhadap
sudah menderita dapat teratasi dengan kriteria diet :
DM selama 2 hasil : 7040 NIC : Dukungan pemberi
tahun Keluarga mampu memutuskan perawatan
 Ny R untuk meningkatkan atau
mengatakan memperbaiki kesehatan 1. Memberikan informasi dan
sering kepatuhan perilaku diet dukungan kepada keluarga
kesemutan pada 1606 NOC : berpartisipasi dalam untuk memanfaatkan fasilitas
kedua kaki dan memutuskan keperawatan kesehatan
tangan saat kesehatan 2. Bantu pasien untuk
tidur/sedang Indikator IR ER memberikan terapi untuk
tidak 1.Mengidentifikas 2 5 membantu dalam pemberian
beraktivitas i informasi yang perawatan kepada keluarga
(malam hari) relevan yang sakit
seperti ditusuk 2.Menjelaskan 2 5 3. Informasikan kepada pasien
tusuk dan kaku pilihan mengenai pandangan / solusi
pada 6 dan perawatan bagi alternatif dengan cara yang
hilang timbul penderita DM jelas dan mendukung
 Keluarga 3.Menggunakan 4. Untuk mengajak keluarga
mengatakan Ny latihan rutin 2 5 berperan aktif dalam terapi
U tidak pernah yang efektif 5. Untuk memberikan
olah raga dan 4.Keseimbangan informasi/manajemen nutrisi
suka aktivitas dan 2 5 yang tepat untuk pasien.
mengkonsumsi istirahat
makanan yang
manis manis
dan sering
minum kopi
DO :
Ny R menunjukan
bagian yang Keterangan :
kesemutan 1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
 TD : 130/80 3. Kadang-kadang
mmhg menunjukkan
 Nadi : 4. Sering menunjukkan
85x/menit 5. Secara konsisten
 RR : menunjukkan
20x/menit

DS : Setelah dilakukannya tindakan NIC : Spiritual Support


 Ny U mengatakan Kesiapan keperawatan selama 3 kali 7110 1. Gunakan komunikasi teurapetik
mau banyak meningkatkan kunjungan diharapan masalah untuk membangun kepercayaan
berdo’a kepada religiusitas dapat teratasi. dan kepedulian empatik.
Allah SWT NOC : Koping spiritual , 2. Mendorong partisipasi dalam
 Ny U mengatakan dengan kriteria hasil : interaksi dengan anggota
ingin Indikator IR ER keluarga,teman dan lain-lain.
memperbaiki 1. Penerimaan 2 5 3. Menyediakan waktu untuk
agamanya dan terhadap status kegiatan spiritual.
meningkatkan kesehatan 4. Ajarkan metode relaksasi .
bacaan 2. Berpartisipasi 2 5 5. Mengungkapkan empati dengan
siritualitasnya. dalam perasaan individu.
pengambilan 6. Menyediakan artikel spiritual
DO : keputusan untuk seperti doa-doa orang sakit .
 Ny U mendapatkan
mengucapkan pelayanan
isighfar kesehatan 2 5
 . TD : 130/80 3. Kesehatan
mmhg spiritual
 Nadi : 4. Menunjukkan 2 5
85x/menit harapan arti
 RR : hidup
20x/menit

Anda mungkin juga menyukai